You are on page 1of 9

NAMA : MUHAMMAD FAHDLURROHMAN ADLI(11220014)

KELAS : 2EA17

MATA KULIAH: Pengantar Tekonolosi SIM 1

PENGANTAR TEKNOLOGI SIM 1

TUGAS 1

Jawablah secara singkat pertanyaan berikut dalam bentuk poin-poin. Hindari penulisan yang
bertele-tele!

1. Tuliskan perbedaan sinyal analog dan sinyal digital!

2. Tuliskan ciri-ciri, kelebihan dan kelemahan masing-masing topologi jaringan!

3. Tuliskan deskripsi singkat tentang teleprocessing systems, client server systems, resource sharing
systems dan distributed data processing systems!

JAWAB:

Dasar untuk
Sinyal analog Sinyal Digital
Perbandingan

Sinyal analog adalah Sinyal digital adalah


gelombang kontinu yang gelombang diskrit yang
Dasar
berubah selama periode membawa informasi dalam
waktu tertentu. bentuk biner.

Sinyal analog diwakili oleh Sinyal digital diwakili oleh


Perwakilan
gelombang sinus. gelombang persegi.

Sinyal analog dijelaskan Sinyal digital dijelaskan


Deskripsi oleh amplitudo, periode atau oleh bit rate dan interval
frekuensi, dan fase. bit.

Sinyal digital memiliki


Sinyal analog tidak memiliki
Jarak rentang terbatas yaitu
jangkauan tetap.
antara 0 dan 1.

Sinyal analog lebih rentan Sinyal digital kurang


Distorsi
terhadap distorsi. rentan terhadap distorsi.

Sinyal analog mengirimkan Sinyal digital membawa


Mengirimkan data dalam bentuk data dalam bentuk biner
gelombang. yaitu 0 dan 1.
1.
Sinyal yang digunakan
Suara manusia adalah
untuk transmisi di
Contoh contoh terbaik dari sinyal
komputer adalah sinyal
analog.
digital.

2. ciri-ciri, kelebihan dan kelemahan masing-masing topologi jaringan:


1. Topologi Ring (Cincin)
Ciri-Ciri Topologi Ring

1. Node-nodedihubungkansecaraserialdisepanjangkabel, denganbentukjaringan seperti


lingkaran.
2. Problem yang dihadapi sama dengan topologi bus, yaitu: jika salah satu node rusak
maka seluruh node tidak bisa berkomunikasi dalam jaringan tersebut.
3. Tipe kabel yang digunakan biasanya kabel UTP dan Konektor RJ 45.
Kelebihan Topologi Ring

 Dapat melayani aliran lalulintas data yang padat


 Aliran data mengalir lebih cepat karena dapat melayani data dari kiri atau kanandari
server
 Trasmisi data yang relatif sederhana seperti perjalanan paket data dalam satu arah
saja.

Kekurangan Topologi Ring

 Kerusakan pada salah satu media pengirim/terminal dapat melumpuhkan kerja


seluruh jaringan
 Paket data harus melewati setiap komputer antara pengirim dan penerima, sehingga
menjadi lebih lambat
 Pengembangan jaringan menjadi lebih kaku karena penambahan terminal atau node
menjadi lebih sulit bila port sudah habis.

2. Topologi Bus

Ciri-Ciri Topologi Bus

1. Node-node dihubungkan secara serial sepanjang kabel, dan pada kedua ujung kabel
ditutup dengan terminator.
2. Sangat sederhana dalam instalasi.
3. Sangat ekonomis dalam biaya.
4. Paket-paket data saling bersimpangan pada suatu kabel.
5. Tidak diperlukan hub, yang banyak diperlukan adalah Tconnector pada setiap
ethernet card.
6. Problem yang sering terjadi adalah jika salah satu node rusak,maka jaringan
keseluruhan dapat down, sehingga seluruh node tidak bisa berkomunikasi dalam
jaringan tersebut.

Kelebihan :

 Layout kabel sederhana sehingga instalasi relatif lebih mudah


 Kerusakan satu komputer client tidak akan mempengaruhi komunikasi antar client
lainnya
 Hemat kabel sehingga biaya instalasi relatif lebih murah
 Penambahan dan pengurangan terminal dapat dilakukan tanpa mengganggu operasi
berjalan.

Kekurangan :

 Jika kabel utama atau backbone putus maka komunikasi gagal


 Bola kabel utama sangat panjang maka pencarian ganggu menjadi sulit
 Kemungkinan akan terjadi tabrakan data (data collision) apabila banyak client yang
mengirim pesan dan akan menurukan kecepatan komunikasi
 Keamanan data kurang terjamin
 Diperlukan repeater untuk jarak jauh.

3. Topologi Star
Ciri-Ciri Topologi Star

1. Setiap node berkomunikasi langsung dengan konsentrator (HUB)


2. Bila setiap paket data yang masuk ke consentrator (HUB) kemudian di broadcast
keseluruh node yang terhubung sangat banyak (misalnya memakai hub 32 port),
maka kinerja jaringan akan semakin turun.
3. Sangat mudah dikembangkan problem yang sering terjadi adalah jika salah satu node
rusak, maka jaringan keseluruhan dapat down, sehingga seluruh node tidak bisa
berkomunikasi dalam jaringan tersebut.
4. Jika salah satu ethernet card rusak, atau salah satu kabel pada terminal putus, maka
keseluruhhan jaringan masih tetap bisa berkomunikasi atau tidak terjadi down pada
jaringan keseluruhan tersebut.
5. Tipe kabel yang digunakan biasanya jenis UTP.

Kelebihan

 Tingkat keamanan yang cukup baik.


 Bersifat fleksibel / mudah dalam hal instalasi.
 Proses pertukaran data yang tidak terlalu rumit.
 Mudah dalam hal trobel shooting jaringan karena satu client menggunakan satu
jalur akses.
 Mudah untuk penambahan dan pengurangan komputer client.
 Apabila satu komputer yang mengalami kerusakan dalam jaringan maka comput
er tersebut tidak akan membuat mati seluruh jaringan star.
 Kita dapat menggunakan beberapa tipe kabel di dalam jaringan yang sama dengan
hub yang dapat mengakomodasi tipe kabel yang berbeda.

Kekurangan

1. Jika switch / hub titik pusat rusak maka seluruh jaringan akan down.
2. Jika terlalu banyak pengguna maka lalu lintas akan semakin padat dan membua
t jaringan menjadi lambat.
3. Dalam proses instalasi memboroskan banyak kabel.
4. Boros kabel maka akan secara otomatis memakan biaya yang cukup banyak.
5. Jika port dalam HUB / swicth salah satu rusak maka tidak dapat dipergunakan,
bahkan dalam jangka panjang akan merusak port – port yang lain.
4. Topologi Mesh

Ciri-ciri Topologi Mesh

1. Perangkat berkomunikasi langsung dengan perangkat yang dituju (dedicated links).


2. Tidak adanya perencanaan awal ketika membangun suatu jaringan komputer.

Kelebihan Topologi Mesh


Dengan bentuk hubungan seperti itu, topologi mesh memiliki beberapa kelebihan, yaitu:

1. Hubungan dedicated links menjamin data langsung dikirimkan ke komputer tujuan


tanpa harus melalui komputer lainnya sehingga dapat lebih cepat karena satu link
digunakan khusus untuk berkomunikasi dengan komputer yang dituju saja (tidak
digunakan secara beramai-ramai/sharing).
2. Memiliki sifat Robust, yaitu Apabila terjadi gangguan pada koneksi komputer A
dengan komputer B karena rusaknya kabel koneksi (links) antara A dan B, maka
gangguan tersebut tidak akan memengaruhi koneksi komputer A dengan komputer
lainnya.
3. Privacy dan security pada topologi mesh lebih terjamin, karena komunikasi yang
terjadi antara dua komputer tidak akan dapat diakses oleh komputer lainnya.
4. Memudahkan proses identifikasi permasalahan pada saat terjadi kerusakan koneksi
antar komputer.

Kekurangan Topologi Mesh


Meskipun demikian, topologi mesh bukannya tanpa kekurangan. Beberapa kekurangan yang
dapat dicatat yaitu:

1. Membutuhkan banyak kabel dan Port I/O. semakin banyak komputer di dalam
topologi mesh maka diperlukan semakin banyak kabel links dan port I/O (lihat rumus
penghitungan kebutuhan kabel dan Port).
2. Hal tersebut sekaligus juga mengindikasikan bahwa topologi jenis ini * Karena setiap
komputer harus terkoneksi secara langsung dengan komputer lainnya maka instalasi
dan konfigurasi menjadi lebih sulit.
3. Banyaknya kabel yang digunakan juga mengisyaratkan perlunya space yang
memungkinkan di dalam ruangan tempat komputer-komputer tersebut berada.

5. Topologi Tree
Ciri-Ciri Topologi Tree

1. Dihubungkan melalui sub node dalam satu central node.


2. Mensupport baseband maupun broadband signaling.
3. Sedikit rumit dan perlu instalasi yang khusus.

Kelebihan

 Merupakanjaringanyangbesarsehinggadapatmengelompokaanantarasatu topologi
dengan topologi yang lainnya.
 Keamanan yang sangat terhandel.

Kekurangan

1. Proses instalasi yang rumit.


2. Troubleshooting yang tidak mudah karena mencakup jaringan yang besar.
3. Biaya instalasi yang mahal.
4. Kinerja jaringan akan menjadi lambat karena user pengguna semakin banyak.

6. Topologi Linier (Topologi Runtut)


Ciri-ciri Topologi Linier (Runtut)

1. Penyambung kabel BNC digunakan untuk menghubungkan kabel ke penyambung-T.


2. Penyambung-T BNC digunakan untuk menghubungkan kabel ke komputer.
3. Penyambung tabung BNC (BNC barrel connector) digunakan untuk menyambung 2
kabel BNC.
4. Penamat BNC digunakan ntuk menandai akhir dari topologi bus.

Keuntungan Topologi Linier (Runtut)

1. Hemat kabel
2. Tata letak kabel sederhana
3. Mudah dikembangkan
4. Tidak butuh kendali pusat
5. Penambahan maupun pengurangan penamat dapat dilakukan tanpa mengganggu
operasi yang berjalan

Kelemahan Topologi Linier (Runtut)

1. Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil


2. Kepadatan lalu lintas tinggi
3. Keamanan data kurang terjamin
4. Kecepatan akan menurun bila jumlah pemakai bertambah
5. Diperlukan pengulang (repeater) untuk jarak jauh.
7. TOPOLOGI HYBIRD

Ciri – Ciri Dari Hybrid Topology

 Merupakan hasil integrasi atau penggabungan dari beberapa jenis topologi yang
berbeda-beda.
 Rangkaian dari topologi ini tidak memperhatikan karakteristik yang dimiliki oleh
Topologi tertentu.
 Dapat dibuat dengan cara menggabungkan aneka ragam topologi jaringan yang
sudah digunakan sebelumnya.
 Umumnya diterapkan di dalam Wide Area Network (WAN).

Kelebihan Dari Topologi Hybrid

 Dengan menggabungkan beberapa jaringan berbeda, setiap komputer dalam


jaringan ini dapat bertukar data.
 Berlaku untuk berbagai ekosistem jaringan agar lebih fleksibel dan efisien.
 Dapat disesuaikan dengan pengaturan jaringan yang diperlukan.
 Kerusakan yang terjadi terhadap salah satu node tidak akan mengganggu kinerja dari
jaringan ini secara keseluruhan.
 Dalam proses transfer data dapat berjalan dengan baik, meskipun terdapat sejumlah
lalu lintas jaringan yang berbeda dengan konfigurasi yang berbeda juga.
 Speed dari aliran data dalam jaringan ini bisa dikatakan sangat stabil, karena adanya
kombinasi dari topologi yang berbeda.
 Dapat dikembangkan dengan mudah tanpa harus mengubah topologi yang sudah
ada, misalnya seperti menambahkan node baru dengan menggunakan topologi
jaringan yang berbeda.

Kekurangan Dari Topologi Hybrid

 Membutuhkan sumber daya yang dianggap sangat mahal karena kabel yang
dibutuhkan untuk topologi ini cukup banyak.
 Ini cukup sulit untuk diproses karena mereka harus menggabungkan berbagai jenis
topologi.
 Proses instalasi dan juga konfigurasinya sangat rumit. Karena Anda harus teliti ketika
melakukan kedua proses ini. Untuk membuat Topologi Hybrid yang berfungsi dengan
baik.

8. Topologi Broadcast
Ciri-cirinya:
Topologi Broadcast adalah type pertama dari topologi logic komputer. Secara sederhana
dapat digambarkan yaitu suatu host yang mengirimkan data kepada seluruh host lain pada
media jaringan.
Kelebihan Topologi Broadcast

1. Dapat terhubung dalam berbagai jarak


2. Dapat diakses sepanjang hari
3. Sistem keamanan lebih kompleks
4. Pengaturannya lebih mudah.
5. Kecepatan transfer yang seimbang dalam setiap perangkat

Kelemahan Topologi Broadcast

1. Biaya yang cukup mahal


2. Error pada host
3. Rawan diserang hacker

9. Topologi Hirarki
CIRI-CIRI Topology hirarki:
Bentuknya seperti pohon bercabang dari komputer host yang di hubungkan ke switch
dengan simpul lain atau node secara bertahap, tingkat yang lebih tinggi berfungsi sebagai
pengetur kerja jenjang di bawahnya, topologi ini biasanya digunakan oleh perusahaan besar
atau organisasi besar yang memiliki beberapa cabang lokal, sehingga data dari pusat bisa
didistribusikan ke cabang atau sebaliknya.

Kelebihan

1. Sentralisasi data hirarkis sehingga pengelolaan data yang lebih baik dan lebih mudah
2. Controlled; Mudah berkembang menjadi jaringan yang lebih luas;

Kekurangan

 Komputer bawahnya tidak bisa dioprasikan jika kabel pada komputer tingkat atas
terputus
 Mungkin ada tabrakan berkas (tabrakan)

10. Topologi Peer to Peer


Ciri-Ciri Topologi Peer to Peer:
 Topologi paling sederhana dalam proses penginstalan
 Client dapat bertindak sebagai server atau sebaliknya
 Topologi Peer to Peer lebih mudah untuk diimplementasikan karena banyaknya
dukungan dari perangkat keras dan perangkat lunak model terbaru

Kelebihan Topologi Peer to Peer, diantaranya yaitu:

 Biaya instalasi sangat murah.


 Proses instalasi mudah.
 Setiap komputer bisa berperan sebagai server atau client.
Kekurangan Topologi Peer to Peer, diantaranya yaitu:

 Sangat sulit dikembangkan.


 Security dalam topologi ini sering bermasalah.
 Proses troubleshooting termasuk rumit.

3. deskripsi singkat tentang teleprocessing systems, client server systems, resource sharing
systems dan distributed data processing systems!
 Sistem Teleprocessing adalah salah satu sistem yang paling tua yang digunakan di
arsitektur sistem basis data. Merupakan sistem yang tradisional.
 client server merupakan konsep arsitektur perangkat lunak atau software yang
menghubungkan dua objek berupa sistem client dan sistem server yang saling
berkomunikasi melalui jaringan komputer maupun satu komputer yang
sama. Server akan menyediakan pengelolaan aplikasi, data dan keamanan data client.
 sharing resource bisa diartikan sebagai sebuah metode berbagi perangkat keras oleh
semua prosesor yang tersedia untuk digunakan secara bersama-sama. Pada jaringan
komputer, metode ini bisa dipakai untuk berbagi printer, fax, modem, drive, hardisk,
ataupun data dengan tujuan agar perangkat ataupun data di sebuah komputer bisa
diakses dari komputer lainnya.
 Distributed Data Processing System meletakan sumber daya komputer pada tempat
dimana user berada, dimana sumber daya tersebut secara geografis terpisah dan
saling interkoneksi secara on-line atau secara langsung.

You might also like