Modul 1: Hakikat Pendidikan Dan Pembelajaran Di Tk

Kegiatan belajar 1: Pengertian pendidikan dan komponen-komponen

pendidikan
Pendidikan merupakan bukti banyak pihak yang menaruh perhatian terhadap pendidi-
kan mengingat begitu penting dalam rangka hidup dan kehidupan manusia.
1. Pengertian dalam arti luas.
Pendidikan adalah segala pengalaman hidup dalam berbagai lingkungan yang ber-
pengaruh positif bagi perkembangan individu yang berlangsung sepanjang hayat,
pendidikan berlangsung bagi siapa pun, kapan pun dan dimana pun yang berlangsung
sejak lahir sampai akhir hayat
2. Pengertian dalam arti sempit
Pendidikan yang hanya berlangsung dalam suatu sekolah atau lembaga pendidikan
tertentu yang diperlukan secara sengaja. ,dan umumnya tujuan pendidikan mencakup
pengembangan pribadi, tuntutan sosial, kebutuhan untuk mendapatkan keterampilan,
dan kemampuan belajar sepanjang hayat.

B. Hakikat pendidikan taman kanak-kanak

Pendidikan sejak dini merupakan pensisikan yang sangat fundamental untuk pendidi-
kan selanjutnya,, saat ini pendidikan anak usia dini sedang mendapat perhatian serius
dari berbagai kalangan .
Pengertian Tk : merupakan salah satu bentuk pendidikan anak usia dini yaitu anak yang
berusia empat sampai dengan enam tahun.
Pandangan beberapa tokoh mengenai pendidikan anak
1, Frobel : bahwa pendidikan dapat membantu perkembangan anak secara wajar
2. Montessori: bahwa pendidikan merupakan suatu upaya untuk membantu perkem-
bangan anak secara menyeluruh dan bukan sekadar mengajar.
3. Ki hajar dewantara : Bahwa pendidikan itu sifatnya hanya menuntun bertumbuh
kembangnya kekuatan-kekuatan kodrati yang dimiliki anak,
Pendidikan anak usia dini /Tk pada hakikatnya adalah pendidikan yang diselenggarakan
dengan tujuan untuk memfasilitasi pertumbuhan dan perkembangan anak secara
menyeluruh atau menekankan pada perkembangan seluruh aspek kepribadian anak ,Tk
perlu menyediakan berbagai kegiatan yang dapat mengembangkan perkembangan
kognitif, bahasa, sosial emosional , fisik dan motorik.
Pendidikan anak usia dini adalah pemberian upaya untuk menstimulasi, membimbing,
mengasuh dan menyediakan kegiatan pembelajaran yang akan menghasilkan
kemampuan dan keterrampilan pada anak.

Kegiatan belajar 2. Hakikat pembelajarn di taman kanak-kanak

A. Hakikat anak usia dini
Ada beberapa kajian yang dapat dicermati tentang hakikat anak usia dini yang dikemu
kakan oleh Bredecamp &Copple, Brenner, serta Kellough dalam Solehuddin (2000) :
1. Anak bersifat unik : masing – masing anak berbeda dengan anak yang lain
2. Anak mengekspresikan perilakunya secara relatif dan sopan
anak mampu bersifat relatif asli, tidak ditutup-tutupi ,ia akan marah kalau memang
mau marah, ia akan menangis jika ia memang mau menangis
3. Anak bersifat aktif dan energik.
4. Aanak itu egosentrisme : ia lebih cenderung melihat dan memahami sesuatu dari
sudut pandang dan kepentingannya sendiri
5. Anak memiliki rasa ingin tahu yang kuat dan antusias terhadap banyak hal
6. Anak bersifat eksploratif dan berjiwa petualang
7. Anak umumnya kaya dengan fantasi
8. Anak masih mudah frustasi : umumnya anak masih mudahg menangis atau mudah
marah apabila keinginannya tidak terpenuhi.
9. Anak masih kurang pertimbangan dalam bertindak , termasuk yang berkenaan
dengan hal-hal yang membahayakan
10. Anak memiliki daya perhatian yang pendek
11. Masa anak merupakan masa belajar yang paling potensial
12. Anak semakin menunjukkan minat terhadap teman : ia akan menunjukkan kemam
puan untuk bekerja sama dan berhubungan dengan teman temannya
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ;
a. Anak usia dini adalah sekelompok anak yang berada dalam proses pertumbuhan dan
perkembangan yang bersifat unik
b. Anak usia dini adalah anak yang aktif dan energik
c. Berdasarkan keunikannya dalam perkembangan anak terbagi menjadi 3 tahapan
dari masa bayi, masa balita, masa prasekolah dan masa kelas awal
Karakteristik kurikulum pendidikan anak usia dini
Kurikulum untuk anak usia dini harus dirancang untuk membantu anak mengembang
kan potensinya secara utuh yang mencakup aspek perkembangan intelektual , fisik
motorik , sosial emosional dan bahasa anak. Kurikulum tk selalu dinamis ,selalu
berubah seiring dengan lajunya perkembangan masyarakat serta perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
Program pembelajaran mencakup 1 hal
a) Program pendidikan dalam rangka pembentukan perilaku pembiasaan meliputi,
pengembangan moral pancasila , agama, disiplin, afeksi dan emosi
b) Program kegiatan belajar dalam rangka pembentukan kemampuan dasar meliputi
kemmpuan berbahasa ,daya pikir , daya cipta , keterampilan dan jasmani .
Dalam kurikulum tk 2004
1 . Bidang pengembangan perilaku melalui pembiasaan ; Pembiasaan merupakan
kegiatan yang dilakukan terus menerus dan ada dalam kehidupan sehari hari sehingga
anak memiliki kebiasaan yang baik,pembiasaan meliputi pengembangan moral dan
nilai agama , serta pengembangan sosial emosional dan kemandirian
2. Bidang pengembangan kemampuan dasar : Pengembangan ini meliputi kemampuan
berbahasa , kognitif , kemampuan fisik motorik dan kemampuan seni.

C. Hakikat Pembelajaran Di Taman Kanak –Kanak

Kegiatan pembelajran di tk mengutamakan bermain sambil belajar dan belajar sambil
bermain. Secara alamiah bermain memotivasi anak untuk mengetahui sesuatu lebih
mendalam dan secara spontan anak mengembangkan kemampuannya.
Hakikat pembelajaran anak usia dini yang disajikan dalam KBK (2002) :
1. Proses pembelajaran bagi anak merupakan proses interaksi antara anak, sumber
belajar dan pendidik
2. Sesuai dengan karakteristik anak usia dini bersifat aktif dalam melakukan eksplorasi
dalam bermain.
3. Pennyelenggaraan pembelajaran bagi anak perlu memberikan rasa aman bagi anak
4. Sesuai dengan sifat nak , proses pembelajaran dilaksanakan secara terpadu
5. Proses pembelajaran terjadi apabila anak berbuat secara aktiff berinteraksi dengan
lingkungan belajar
 STRATEGI PEMBELAJARAN TK

Modul 1: Hakikat Pendidikan Dan Pembelajaran Di Tk

Kegiatan belajar 1: Pengertian pendidikan dan komponen-komponen

pendidikan
Pendidikan merupakan bukti banyak pihak yang menaruh perhatian terhadap pendidi-
kan mengingat begitu penting dalam rangka hidup dan kehidupan manusia.
1. Pengertian dalam arti luas.
Pendidikan adalah segala pengalaman hidup dalam berbagai lingkungan yang ber-
pengaruh positif bagi perkembangan individu yang berlangsung sepanjang hayat,
pendidikan berlangsung bagi siapa pun, kapan pun dan dimana pun yang berlangsung
sejak lahir sampai akhir hayat
2. Pengertian dalam arti sempit
Pendidikan yang hanya berlangsung dalam suatu sekolah atau lembaga pendidikan
tertentu yang diperlukan secara sengaja. ,dan umumnya tujuan pendidikan mencakup
pengembangan pribadi, tuntutan sosial, kebutuhan untuk mendapatkan keterampilan,
dan kemampuan belajar sepanjang hayat.

B. Hakikat pendidikan taman kanak-kanak

Pendidikan sejak dini merupakan pensisikan yang sangat fundamental untuk pendidi-
kan selanjutnya,, saat ini pendidikan anak usia dini sedang mendapat perhatian serius
dari berbagai kalangan .
Pengertian Tk : merupakan salah satu bentuk pendidikan anak usia dini yaitu anak yang
berusia empat sampai dengan enam tahun.
Pandangan beberapa tokoh mengenai pendidikan anak
1, Frobel : bahwa pendidikan dapat membantu perkembangan anak secara wajar
2. Montessori: bahwa pendidikan merupakan suatu upaya untuk membantu perkem-
bangan anak secara menyeluruh dan bukan sekadar mengajar.
3. Ki hajar dewantara : Bahwa pendidikan itu sifatnya hanya menuntun bertumbuh
kembangnya kekuatan-kekuatan kodrati yang dimiliki anak,
Pendidikan anak usia dini /Tk pada hakikatnya adalah pendidikan yang diselenggarakan
dengan tujuan untuk memfasilitasi pertumbuhan dan perkembangan anak secara

menyeluruh atau menekankan pada perkembangan seluruh aspek kepribadian anak ,Tk
perlu menyediakan berbagai kegiatan yang dapat mengembangkan perkembangan
kognitif, bahasa, sosial emosional , fisik dan motorik.
Pendidikan anak usia dini adalah pemberian upaya untuk menstimulasi, membimbing,
mengasuh dan menyediakan kegiatan pembelajaran yang akan menghasilkan
kemampuan dan keterrampilan pada anak.

Kegiatan belajar 2. Hakikat pembelajarn di taman kanak-kanak

A. Hakikat anak usia dini
Ada beberapa kajian yang dapat dicermati tentang hakikat anak usia dini yang dikemu
kakan oleh Bredecamp &Copple, Brenner, serta Kellough dalam Solehuddin (2000) :
1. Anak bersifat unik : masing – masing anak berbeda dengan anak yang lain
2. Anak mengekspresikan perilakunya secara relatif dan sopan
anak mampu bersifat relatif asli, tidak ditutup-tutupi ,ia akan marah kalau memang
mau marah, ia akan menangis jika ia memang mau menangis
3. Anak bersifat aktif dan energik.
4. Aanak itu egosentrisme : ia lebih cenderung melihat dan memahami sesuatu dari
sudut pandang dan kepentingannya sendiri
5. Anak memiliki rasa ingin tahu yang kuat dan antusias terhadap banyak hal
6. Anak bersifat eksploratif dan berjiwa petualang
7. Anak umumnya kaya dengan fantasi
8. Anak masih mudah frustasi : umumnya anak masih mudahg menangis atau mudah
marah apabila keinginannya tidak terpenuhi.
9. Anak masih kurang pertimbangan dalam bertindak , termasuk yang berkenaan
dengan hal-hal yang membahayakan
10. Anak memiliki daya perhatian yang pendek
11. Masa anak merupakan masa belajar yang paling potensial
12. Anak semakin menunjukkan minat terhadap teman : ia akan menunjukkan kemam
puan untuk bekerja sama dan berhubungan dengan teman temannya
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ;
a. Anak usia dini adalah sekelompok anak yang berada dalam proses pertumbuhan dan
perkembangan yang bersifat unik
b. Anak usia dini adalah anak yang aktif dan energik
c. Berdasarkan keunikannya dalam perkembangan anak terbagi menjadi 3 tahapan
dari masa bayi, masa balita, masa prasekolah dan masa kelas awal

Karakteristik kurikulum pendidikan anak usia dini

Kurikulum untuk anak usia dini harus dirancang untuk membantu anak mengembang
kan potensinya secara utuh yang mencakup aspek perkembangan intelektual , fisik
motorik , sosial emosional dan bahasa anak. Kurikulum tk selalu dinamis ,selalu
berubah seiring dengan lajunya perkembangan masyarakat serta perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
Program pembelajaran mencakup 1 hal
a) Program pendidikan dalam rangka pembentukan perilaku pembiasaan meliputi,
pengembangan moral pancasila , agama, disiplin, afeksi dan emosi
b) Program kegiatan belajar dalam rangka pembentukan kemampuan dasar meliputi
kemmpuan berbahasa ,daya pikir , daya cipta , keterampilan dan jasmani .
Dalam kurikulum tk 2004
1 . Bidang pengembangan perilaku melalui pembiasaan ; Pembiasaan merupakan
kegiatan yang dilakukan terus menerus dan ada dalam kehidupan sehari hari sehingga
anak memiliki kebiasaan yang baik,pembiasaan meliputi pengembangan moral dan
nilai agama , serta pengembangan sosial emosional dan kemandirian
2. Bidang pengembangan kemampuan dasar : Pengembangan ini meliputi kemampuan
berbahasa , kognitif , kemampuan fisik motorik dan kemampuan seni.

C. Hakikat Pembelajaran Di Taman Kanak –Kanak

Kegiatan pembelajran di tk mengutamakan bermain sambil belajar dan belajar sambil
bermain. Secara alamiah bermain memotivasi anak untuk mengetahui sesuatu lebih
mendalam dan secara spontan anak mengembangkan kemampuannya.
Hakikat pembelajaran anak usia dini yang disajikan dalam KBK (2002) :
1. Proses pembelajaran bagi anak merupakan proses interaksi antara anak, sumber
belajar dan pendidik
2. Sesuai dengan karakteristik anak usia dini bersifat aktif dalam melakukan eksplorasi
dalam bermain.
3. Pennyelenggaraan pembelajaran bagi anak perlu memberikan rasa aman bagi anak
4. Sesuai dengan sifat nak , proses pembelajaran dilaksanakan secara terpadu
5. Proses pembelajaran terjadi apabila anak berbuat secara aktiff berinteraksi dengan
lingkungan belajar