You are on page 1of 47

Kuliah Teknik Komunikasi

Teknik Geologi UPN “Veteran” Yogyakarta

MENYUSUN
KARYA TULIS ILMIAH
Materi Diskusi
Menyusun Proposal

Menyusun Laporan Tugas Akhir

Menulis Makalah
Kuliah Teknik Komunikasi
Teknik Geologi UPN “Veteran” Yogyakarta

MENYUSUN PROPOSAL
Pengertian
Proposal / Usulan Penelitian : Menyajikan permasalahan
yang akan diteliti secara jelas, singkat dan tegas, serta
membahas proses & hasil penelitian yang akan
dilakukan.

Proposal penelitian ialah suatu bentuk dokumen


rencana kerja yang terdiri atas semua unsur-unsur
pokok dalam suatu proses penelitian. Proposal
penelitian harus berisikan informasi yang cukup bagi
pembaca untuk mengevaluasi penelitian yang dilakukan.
Kerangka Proposal
Proposal [skripsi] disusun tanpa pembagian bab.

Dalam penulisannya, mulai dari item 1 (Judul), pada setiap pergantian item
bahasan tidak perlu berganti halaman.

Susunan (tentatif): Halaman Depan / Judul, Halaman Persetujuan, Daftar Isi,


Judul, Latar Belakang Penelitian, Rumusan Masalah, Ruang lingkup, Hipotesis,
Asumsi, Tujuan Penelitian, Obyek / Lokasi Penelitian, Hasil / Luaran yang
Diharapkan, Manfaat (Keilmuan Institusi, Masyarakat, Pemerintah), Metodologi,
Kajian Pustaka, Daftar Pustaka, Lampiran-Lampiran (Jadwal Penelitian, Anggaran
Penelitian)
Catatan
Paling sedikit harus dikemukakan 2
(dua) manfaat hasil penelitian

Bagi proposal yg diajukan untuk


mendapatkan dana harus dilampiri
dg rencana penggunaan anggaran.

Jika di dalam proposal diperlukan


adanya gambar/ ilustrasi, sebaiknya
gambar/ ilustrasi tsb dimasukkan di
dalam tubuh tulisan .
Judul
Dibuat singkat, jelas, menunjukkan dengan tepat masalah yang
akan diteliti & tidak memberi peluang bagi penafsiran yang
bermacam-macam.

Contoh:
• Geologi Daerah Kulon Progo & Sekitarnya
• Geologi dan Karakter Gerakan Massa daerah Kulon Progo & Sekitarnya
• Kontrol Struktur Geologi pada Karakter Gerakan Massa daerah Kulon Progo &
Sekitarnya
Tujuan Penelitian
• Menyajikan permasalahan yang akan diteliti secara jelas & tegas.

• Memberikan arah penelitian, untuk keilmuan & / atau terapan

Contoh:

• Kontrol Struktur Geologi pada Karakter Gerakan Massa daerah Kulon Progo &
Sekitarnya

• Permasalahan: Kontrol struktur geologi pada karakter gerakan massa.

• Arah penelitian: Struktur geologi dan gerakan massa


Obyek Penelitian
• Daerah yang akan dipakai sebagai kasus atau obyek penelitian
• Aspek atau gejala geologi daerah yang diteliti
• Dasar pengambilan data
Tiga hal tersebut dipastikan harus dapat dikelola (manageable)

Contoh:

• Kontrol Struktur Geologi pada Karakter Gerakan Massa daerah Kulon Progo & Sekitarnya

• Daerah: Kulon Progo dan Sekitarnya

• Gejala geologi: Struktur geologi dan gerakan massa

• Data: kekar, patahan, lipatan, jenis gerakan massa


Latar Belakang
• Latar belakang berisi permasalahan & keaslian penelitian.

• Latar belakang permasalahan mengarah pada pemilihan judul / topik penelitian

• Latar belakang menjelaskan

1. tatanan geologi

2. proses / sejarah penelitian dari obyek penelitian

3. mengangkat yang masih bermasalah (kebaruan)

MISAL: Kontrol Struktur Geologi pada Karakter Gerakan Massa daerah Kulon Progo & Sekitarnya
Rumusan Masalah
• Merupakan pernyataan tentang formula / rumus permasalahan yang
akan dipecahkan, yang muncul & diambil dari judul.
• Tujuan
1. memapankan teori, konsep, hasil penelitian yang pernah dilakukan
sebelumnya
2. membuktikan teori, konsep, hasil penelitian sebelumnya
3. mencari hubungan antar gejala
4. menjelaskan, menerangkan, antar gejala.

MISAL, Kontrol Struktur Geologi pada Karakter Gerakan Massa daerah Kulon Progo &
Sekitarnya
Ruang Lingkup
• Penelitian hanya dibatasi di daerah mana saja, penelitian
membatasi gejala-gejala mana saja, sehingga penelitian tidak
meluas tanpa kendali.

• Sasarannya harus ditegaskan sesuai dengan masalah penelitian &


dirinci supaya lebih jelas.

Kontrol Struktur Geologi pada Karakter Gerakan Massa daerah Kulon Progo dan
Sekitarnya
Hipotesis
• Hal-hal apa saja yang ingin dibuktikan atau dijelaskan yang
sebelumnya belum pernah diketahui atau yang pernah diketahui.
• Seorang peneliti sebaiknya membuktikan kebenaran dari hipotesa
tersebut.

Kontrol Struktur Geologi pada Karakter Gerakan Massa daerah Kulon Progo dan
Sekitarnya
• Hipotesis: Struktur geologi mengontrol karakter gerakan massa.
• Berapa besar kontrol struktur tersebut?
Asumsi
Berdasarkan peneliti terdahulu, studi pustaka, kajian pustaka,
landasan teori.
Rujukan yang digunakan menjelaskan aturan / hubungan /
kriteria yang sudah diyakini kebenaran, bisa berupa teori, dalil,
persamaan. dll.

Kontrol Struktur Geologi pada Karakter Gerakan Massa daerah Kulon Progo dan
Sekitarnya
• Kekar, patahan dan lipatan dapat menghadirkan dan meningkatkan ketidakstabilan
Metodologi
• Memaparkan secara singkat metodologi yang akan diikuti dalam
penelitian, berupa penjelasan rinci mengenai alur pikir yang akan
diberlakukan dan cara menyelesaikan masalah. Meliputi cara dan
teknik pengumpulan data, prosedur, & peralatan yang digunakan

Kontrol Struktur Geologi pada Karakter Gerakan Massa daerah Kulon Progo dan
Sekitarnya
• Data struktur geologi: kekar, patahan, lipatan
• Data gerakan massa: jenis, besaran, arah,
Manfaat
• Manfaat untuk masyarakat & sumbangan bagi ilmu pengetahuan

• Data, teori yang ditemukan bisa memberikan & menambah


khasanah ilmu pengetahuan,

Kontrol Struktur Geologi pada Karakter Gerakan Massa daerah Kulon Progo &
Sekitarnya
• Mempertegas kontrol struktur geologi pada gerakan massa
• mengurangi risiko gerakan massa
Contoh Alur
Contoh Alur
PETROGRAFI DAN SEDIMENTASI BATUBARA FORMASI MUARAENIM

Latar Belakang

Objek Penelitian

Data

Primer Sekunder

Singkapan Pemboran Pustaka


Peta Geologi
Peta Topografi
Lapisan Batubara Sedimen Pembawa Batubara Log Gamma Ray & Density Core Batubara

Laboratorium
Tebal Laboratorium
Stratigrafi Terukur

Maseral Sulfurl Reflektan Vitrinite


Abu Sulfur Kalori

Pemrosesan Data

Lingkungan Pengendapan
Perubahan Muka Air
Grafik Variasi Komposisi Maseral Analisa dan Penafsiran
Jenis Tumbuhan
Grafik Nilai Sulfur dan Abu
Pengaruh Lingk. Pengend. Terhadap ketebalan,
Grafik Nilai Reflektan Vitrinite
abu, sulfur, kalori, dan reflektan vitrinite.
Penampang Stratigrafi
Peta Geologi
Peta Isopach
KESIMPULAN
Peta Isoash
Peta Isosulfur
Peta Isokalori
Kuliah Teknik Komunikasi
Teknik Geologi UPN “Veteran” Yogyakarta

MENYUSUN LAPORAN
TUGAS AKHIR
Pedoman
Penyusunan Skripsi
Program Studi Sarjana Teknik Geologi
UPN “Veteran” Yogyakarta
Skripsi
Karya ilmiah tertulis yg disusun untuk memperoleh gelar sarjana,
berdasarkan hasil penelitian terhadap suatu masalah yg
dilakukan secara tersistem, seksama & prosedural, di bawah
bimbingan dosen

Perlu BUKU PEDOMAN yang memuat aturan-aturan standar yg harus dipenuhi, antara
lain keseragaman format, tata tulis, dan isi tiap-tiap bahasan, yg berlaku di
lingkungan Prodi Teknik Geologi FTM UPN “Veteran” Yogyakarta
Bahasa
Laporan ditulis menggunakan Bahasa
Indonesia baku.
Dianjurkan untuk mengacu buku “Pedoman
Umum Ejaan Bahasa Indonesia”.
Mengikuti kaidah-kaidah tata bahasa
Indonesia yg harus ditaati.
Naskah final skripsi tidak boleh
mengandung kesalahan atau perbaikan
kesalahan.
Format
Ukuran kertas A4

Jenis kertas HVS 80 gram

Jenis huruf Times New Roman 12 (teks), 14 (judul bab)

Spasi 1,5 (teks), dan spasi 1 (abstrak/sari) jarak judul sub bab / anak bab
terhadap kalimat di atas maupun di bawahnya menyesuaikan, dg
memperhatikan aspek estetika.

Warna sampul biru muda

Jumlah halaman maksimal 100 lembar diluar lampiran

Jenis jilid hard cover (skripsi), soft cover (proposal)


Batas-batas tulisan: 3,5 cm dari tepi atas & kiri, 3 cm dari tepi kanan dan
bawah.

Nomor Halaman: Terletak di sudut kanan bawah (untuk semua halaman,


lembar lampiran diberi nomor halaman)

Setiap alinea dimulai dg inden 1,27 cm dari tepi kiri kertas. Jarak antara
alinea satu dg alinea lainnya ditambah 1 spasi, shg menjadi 2,5 spasi.

Judul bab menggunakan huruf kapital semuannya, sedangkan judul sub-sub


bab & anak-anak bab menggunakan kapitalisasi pd awal kata saja, semuanya
tanpa tanda titik pd akhir judul.

Peristilahan asing, nama fasies, & nama fosil dicetak miring

Untuk laporan skripsi dianjurkan dilengkapi dg glosarium pd bagian akhir


laporan.
Kerangka Skripsi
HALAMAN DEPAN/ JUDUL 1.4. LOKASI PENELITIAN

HALAMAN PERSETUJUAN 1.5. HASIL PENELITIAN / KELUARAN


HALAMAN PERSEMBAHAN 1.6. MANFAAT
ABSTRAK BAB 2. METODOLOGI
DAFTAR ISI BAB 3. KAJIAN PUSTAKA/ LANDASAN
DAFTAR TABEL TEORI

DAFTAR GAMBAR BAB 4. PENYAJIAN DATA

DAFTAR LAMPIRAN BAB 5. PEMBAHASAN/ ANALISIS

BAB 1. PENDAHULUAN BAB 6. KESIMPULAN

1.1. LATAR BELAKANG PENELITIAN DAFTAR PUSTAKA

1.2. RUMUSAN MASALAH LAMPIRAN-LAMPIRAN

1.3. TUJUAN PENELITIAN GLOSARIUM


Judul
Lembar Persetujuan
Halaman persetujuan merupakan halaman baru / halaman yg berbeda dgn
halaman judul. Isi halaman persetujuan adalah:

judul laporan,

nama & nomer mahasiswa penyusun,

jenis laporan,

kalimat yang menyatakan tujuan pembuatan laporan,

tanggal penyetujuan,

nama-nama pembimbing beserta tanda tangan masing-masing, &

persetujuan jurusan
Motto & Persembahan
Halaman ini memuat motto atau
peribahasa yang dirasakan sesuai
dengan gejolak kejiwaan atau
suasana kebatinan penulis pada saat
menyusun tulisannya.
Di halaman ini dapat pula
dituliskan, kepada siapa karya yang
disusun dipersembahkan
Abstrak
Merupakan bagian tulisan yg berdiri sendiri, menyampaikan
informasi-informasi penting & paling esensial dari seluruh
tulisan, atau hasil temuan yang spesifik, dalam bentuk tepat,
singkat, dan jelas. Panjangnya tidak lebih dari satu halaman.

Dalam penyusunan proposal maupun laporan skripsi,


dianjurkan untuk menggunakan abstrak tipe esensi bukan tipe
ringkasan. Esensi abstrak berisi: latar belakang, tujuan,
metoda, hasil, kesimpulan.
Latar Belakang

Lihat proposal
Lokasi

Lihat proposal
Manfaat

Lihat proposal
Landasan Teori
landasan teori merupakan ulasan
singkat dari konsep-konsep /
teori-teori / formula-formula
yang digunakan dalam
penelitian.

longsor adalah pergerakan masa batuan atau tanah

dalam bentuk apapun menuju ke bawah lereng dalam

pengaruh gravitasi (Crudden, 1991)

Keruntuhan lereng terjadi akibat kombinasi nilai kritis

antara tegangan normal dan geser (Das et all, 1995)


Klasifikasi pergerakan lereng

(Vernes, 1978; dalam USGS, 2004)


Kajian Pustaka
Kajian pustaka merupakan ulasan
singkat & jelas tentang hasil-
hasil penelitian terdahulu yg
dianggap paling berkaitan, paling
berperan, atau mendasari
penelitian yg sedang dilakukan
oleh penulis.

Klasifikasi zona longsor

(PerMen PU no.22/PRT/M/2007)
Hasil Penelitian
Merupakan keluaran setelah
penelitian selesai dilaksanakan.
Hasil penelitian dapat berupa peta,
model, formula, konsep, teori, &
sebagainya.
Morfologi
Petrologi - Stratigrafi
Struktur Geologi
Daftar Pustaka
Bagian ini memuat semua bahan & sumber acuan yang dipergunakan &
/ atau dirujuk dalam penelitian atau penyusunan karangan/laporan.

Daftar pustaka disusun berdasarkan abjad, meliputi nama penulis,


tahun penerbitan, judul tulisan, seri/volume penerbitan, penerbit, &
halaman atau jumlah halaman

Tercantum di dalam daftar pustaka adalah hasil penelitian terdahulu


untuk topik sejenis, buku-buku teks tentang konsep/teori/formula
yang digunakan, karangan ilmiah yang diterbitkan maupun tidak, dan
berhubungan dengan isi tulisan.
Howard, A.D. (1967), Drainage Analysis in Geologic Interpretation: A Summation, The American
Association of Petroleum Geologist Bulletin : 2246-2259, Vol.51. No.11, November 1967.
Komisi Sandi Stratigrafi Indonesia (1996), Sandi Stratigrafi Indonesia Edisi 1996 (revisi SSI
1973), Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI). Jakarta, 33 hal.
Labuz, J.F., Arno Z. (2012), Mohr-Coulomb Failure Criterion, Springer. Berlin, 5 hal.
Morgenstern, N.R., V.E. Price (1965), The Analysis of The Stability of General Slip Surface,
Geotechnique: 79-93, Vol.15, No.1.
Ortigao, J.A.R., A.S.F.J. Sayao (2004), Handbook of Slope Stabilisation, Springer. Berlin, 496 hal.
Pedoman Rekayasa Penanganan Keruntuhan Lereng Pada Tanah Residual dan Batuan,
Departemen pekerjaan umum, tahun 2005.
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No.22/PRT/M/2007. Tentang Pedoman Penataan Ruang
Kawasan Rawan Bencana Longsor.
Rickard, M.J. (1972), Fault Classification: Discussion, Geological Society of America Bulletin:
2545-2546, Vol.83, No. 8, Agustus 1972.
Satyana, A.H., Purwaningsih M.E.M. (2002), Lekukan Struktur Jawa Tengah: Suatu Segmentasi
Sesar Mendatar, Indonesia Association of Geologist (IAGI) Yogyakarta – Central Java
Section “Geology of Yogyakarta and Central Java”, Hal 1-14, Maret 2002.
Lampiran
Memuat hal-hal yg jika dimasukkan ke dalam tubuh karangan/laporan akan
mengganggu alur penulisan, misalnya :

Data mentah / olahan hasil penelitian

Penurunan rumus / contoh perhitungan

Analisis/diskripsi hasil pengujian baik lapangan maupun laboratorium

Peta-peta, & lain-lain

Lampiran dapat berbentuk tabel, gambar, peta & lainnya. Peta berukuran besar
dilipat secara benar & rapi shg dapat dimasukkan ke dalam kantong yang
dilekatkan pada sampul belakang bagian dalam.
Stratigrafi Daerah Telitian
Glosarium
Glosarium merupakan daftar istilah-
istilah penting yang digunakan di
dalam karangan/laporan, beserta arti
atau penjelasannya. Penyusunannya
berdasarkan urutan abjad.
Kuliah Teknik Komunikasi
Teknik Geologi UPN “Veteran” Yogyakarta

MENYUSUN
MAKALAH ILMIAH
Struktur Umum
TUBUH
KEPALA Pengantar EKOR
Judul Kesimpulan
Metoda
Abstrak Ucapan Terimakasih
Hasil & Diskusi
Kata kunci
Konsisten, hemat Referensi
informatif, efektif, atraktif
Data Pendukung
Tugas 9
Buat proposal penelitian tugas akhir, sesuai dengan kerangka yang
disarakan dalam kuliah ini.

Tugas dikirim ke etparipurno@upnyk.ac.id dengan subject: Tugas


Karya Tulis Ilmiah
TERIMAKASIH
SEMOGA TUHAN MEMBERKATI

You might also like