You are on page 1of 7

TUGAS PENDAHULUAN 1

PRAKTIKUM METODE STATISTIK

OLEH:
NAMA : DESTANTYA SALSABILLAH
NIM : F1A120049
KELOMPOK : III (TIGA)

PROGRAM STUDI MATEMATIKA


JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2021
Soal :
1. Tuliskan dan jelaskan maksimal 6 software atau aplikasi statistik beserta
kekurangan dan kelebihannya!
2. Jelaskan sejarah perkembangan bahasa pemrograman R sampai sekarang!
3. Mengapa paket program dibutuhkan dalam mata kuliah statistik!
4. Jelaskan pengertian metode statistik menurut anda!
5. Apa perbedaan statistik dan statistika!
Jawab :
1. 6 software atau aplikasi statistik beserta kekurangan dan kelebihannya
a. R-Software
R adalah software statistik yang bebas dibawah lisensi GNU (GNU is not unix)
General is Public Licence yang menjamin selalu agar R selalu bebas.
Kelebihan R yakni :
 Portabilitas, artinya pengguna dapat menggunakan dan mempelajarinya sampai
kapanpun.
 Multiplatform, artinya jika pengguna memutuskan untuk berpindah sistem operasi,
maka penyesuaiannya akan lebih mudah dilakukan.
 Lebih lengkap karena terus dikembangkan karena bersifat open source.
 Bahasa berbasis analisis matriks.
 Fasilitas grafik yang relatif baik.
Kekurangan R yakni :
 Kekurangan terletak pada Point and Click GUI. Interaksi utama bersifat Command
Line Interface, walaupun saat ini telah tersedia Point and Click GUI (Graphical User
Interface) sederhana untuk keperluan analisis statistik tertentu.
 Ketidaktersediaan sejumlah fungsi statistik. Walaupun analisis statistika dalam R
sudah cukup lengkap, tidak semua metode statistika diimplementasikan ke dalam
bahasa R.
b. Software E-Views atau Econometric Views
E-Views adalah software statistik yang di kembangkan oleh Quantitative Micro
Software pada tahun 1994.
 Kelebihannya yakni software ini mampu melakukan olah data time series dan panel
data. Karena kemampuannya melakukan olah data panel, maka E-Views mampu
menggenerate model fixed effect dan model random effect.
 Kekurangannya yakni karena fokusnya adalah melakukan olah data ekonometrik, maka
software E-Views kurang cocok untuk mengolah data penelitian sosial, terlebih
melakukan olah data multivariat. Kita tentu akan kesulitan jika ingin mengeluarkan
output seperti distribusi frekuensi, uji non parametrik dan sejenisnya.
c. LISREL
LISREL adalah software statistik yang digunakan paling meluas dikalangan peneliti
maupun praktisi. 
 Kelebihannya yakni kemampuannya mengidentifikasi hubungan antara variabel yang
kompleks. Cara mengoperasikannya yang terdiri dari berbagai pilihan, baik dengan
syntax maupun dengan program sederhana, menjadikannya lebih banyak digunakan
diberbagai kalangan.
 Kekurangannya yakni ketidakmampuannya mengolah data sem dengan jumlah
sampel yang sedikit. Ketika kita memiliki sampel kurang dari 200, sementara
modelnya kompleks, maka terkadang hasil estimasi tidak sesuai dengan harapan kita.
d. SPSS
SPSS adalah software statistik yang dikembangkan oleh IBM. Software ini memang
dikembangkan khusus untuk melakukan olah data pada ilmu-ilmu sosial.
 Kelebihannya yakni SPSS cocok untuk olah data penelitian-penelitian sosial. Yang
lebih utamanya adalah kita akan dengan mudah menemukan dan mengoperasikan
berbagai macam uji statistik pada SPSS. Mulai dari statistik deskriptif, distribusi
frekuensi, uji-uji non parametrik statistik, parametrik statistik, kolerasi, regresi, dan
berbagai uji statistik multivariat telah tersedia.
 Kekurangannya yakni SPSS tidak membedakan tipe data, apakah disusun
berdasarkan runtun waktu (time series) atau disusun berdasarkan subjek penelitian
(cross section). Sehingga jika dihadapkan pada data time series maka SPSS kurang
cocok. Terlebih jika kita menggunakan data panel, data gabungan time seriesdan
cross section, SPSS tidak memiliki kemampuan mengolah data seperti ini.
e. SAS
SAS adalah singkatan dari Statistical Analysis System yang disediakan oleh SAS
Institute Inc. SAS menggunakan bahasa pemrograman, dan memungkinkan programmer
melakukan entri data, analisis statistik, peramalan untuk mendukung keputusan riset
operasi, peningkatan kualitas, pengembangan aplikasi data dan lain sebagainya.
 Kelebihan SAS yakni :
 Mempermudah perhitungan statistik dari suatu instansi.
 Mempersingkat waktu dalam melakukan perhitungan.
 Tidak membutuhkan spesifikasi komputer yang tinggi.
 Memberikan solusi bagi kepentingan bisnis.
 Hasil lebih akurat dan reliabel.
 Cocok untuk membantu riset pasar dari suatu bisnis.
 Kekurangan SAS yakni :
 Terbatas untuk konsep statistika sosial.
 Belum terintegrasi dengan program database.
f. STATA
STATA adalah salah satu perangkat lunak komputer untuk mengolah dan
menganalisis data.
a. Kelebihannya yakni hampir semua prose analysis statistik dapat dilakukan oleh
STATA. STATA dapat juga digunakan untuk menganalisis data survei yang biasanya
pengambilan sampelnnya tidak dilakukan secara acak sederhana (simple ramdom
sampling), misalnya adanya pembagian strata dan pemilihan cluster atau blok atau
wilayah cacah.
b. Kekurangannya yakni dalam pengolahan data adalah perintah atau commandnya
harus diketik dan dijalankan satu per satu. 
2. Sejarah Bahasa Pemrograman
 Tahun 1940-an
Sebelum tahun 1940, bahasa pemrograman hanya berbentuk bahasa mesin. Bahasa
mesin ini tersusun dari kode-kode mesin yang dapat dieksekusi langsung oleh komputer.
Namun karena masih banyak ditemukan kesulitan dalam bahasa mesin, pada tahun 1940
dibuatlah komputer bertenaga listrik. Komputer yang dibuat ini sangat jauh dari kata
sempurna, karena hanya memiliki kecepatan yang  terbatas dan memori yang hanya cukup
untuk programmer mengembangkan program saat itu. Meskipun dengan komputer yang
sangat terbatas, pada tahun ini tercipta bahasa assembly yang merupakan bahasa simbol
dari bahasa mesin. Dalam bahasa assembly, setiap bahasa mesin memiliki simbol tersendiri.
Seperti misalnya ‘MOVE’ untuk memindahkan, ‘ADD’ untuk menambah, ‘MUL’ untuk
perkalian, ‘SUB’ untuk menambah dan lain sebagainya. Terciptanya
bahasa assembly merupakan sebuah kemajuan yang signifikan dalam dunia pemrograman.
Akan tetapi, masih ditemukan kekurangan dalam bahasa assembly karena sangat sulit
diterapkan. Selain itu programmer juga merasakan kesulitan dalam mengembangkannya.
Dan pada tahun 1948, Konrad Zuse merilis sebuah paper kepada publik tentang bahasa
pemrograman yang sedang dikembangkannya, yaitu Plankalkül. Akan tetapi, karyanya
tidak sempat digunakan karena tersisih oleh bahasa pemrograman lainnya. Selain
Plankalkül, bahasa pemrograman yang dikembangkan tahun 1940-an adalah ENIAC
Coding System pada tahun 1943 dan C-10 pada tahun 1949.
 Tahun 1950-an Sampai Tahun 1960-an
Pada rentang tahun ini dibuatlah bahasa pemrograman modern yang dikembangkan
turun temurun dan telah tersebar luas sampai saat ini. Bahasa pemrograman pada masa ini
telah menggunakan istilah yang dekat dengan bahasa manusia semisal ‘WRITE’ untuk
menulis dan ‘READ’ untuk membaca. Dalam perkembangannya, Bahasa Tingkat Tinggi
juga menggunakan beberapa metode pemrograman seperti Procedural Programming dan
Object Oriented Programming (OOP). Bedanya pada Procedural Programming, program
dieksekusi dengan menggabungkan variabel-variabel yang berkaitan, sedangkan pada OOP
program dijalankan berdasarkan objek. Bahasa pemrograman yang berkembang pada tahun
1950-an sampai tahun 1960-an di antaranya adalah FORTRAN (1955) yang ditemukan
oleh John W. Buckuss dkk, LISP (1958) yang dikembangkan oleh John McCarthy dkk dan
COBOL (1959) yang dibuat oleh The Short Range Commitee yang mana Grace Hopper
sangat berperan besar. Selain 3 bahasa pemrograman di atas masih ada lagi yang lainnya
seperti SIMULA (1962), APL (1962), BASIC (1964) dan seterusnya.
 Periode Tahun 1967-1978 : Menetapkan Paradigma Fundamental
Pada periode 60-an sampai 70-an memang terjadi pengaruh yang signifikan pada
perkembangan bahasa pemrograman. Kebanyakan bahasa pemrograman yang digunakan
pada saat ini berasal dari tahun 60-an sampai 70-an, seperti SIMULA yang merupakan
bahasa pemrograman pertama yang dibuat khusus untuk mendukung pemrograman yang
berorientasikan objek. Kemudian, ada Prolog yang diciptakan oleh 3 programmer yang
berbeda yaitu Colmerauer, Roussel dan Kowalski yang merupakan bahasa pemrograman
logika yang pertama. Selain itu bahasa pemrograman yang dikembangkan pada periode ini
diantaranya Pascal (1970), Forth (1970), C (1970), Smaltalk (1972), ML (1973) dan SQL
(1978).
 Periode 1980-an : Konsolidasi, Modul dan Performa
Pada periode ini bahasa pemrograman mengalami kemajuan yang mana tahun 1980
merupakan periode dari konsolidasi relatif. Pada tahun ini dikembangkan C ++, yaitu
bahasa pemrograman yang dikolaborasikan dengan sistem programming yang
berorientasikan kepada objek. Pada tahun ini juga terjadi fenomena baru dalam desain
bahasa yang lebih fokus pada penggunaan modul secara masif. Selain C ++, bahasa
pemrograman yang dikembangkan pada periode ini di antaranya adalah Ada (1983), Eiffel
(1985), Perl (1987) dan FL (1989).
 Periode 1990-an : Visual
Untuk memudahkan programmer membuat aplikasi, pada tahun ini selain
dikembangkan untuk berorientasi kepada objek juga ditingkatkan agar bahasa
pemrograman berbasis visual. Gerakan ini diawali oleh Python dan Microsoft Visual Basic
1 pada tahun 1991. Selain itu ada Delphi yang dikembangkan dari Pascal untuk Windows.
Puncaknya adalah pada tahun 1997 dimana Visual Basic 5 dirilis untuk memudahkan
koneksi ke database dan OO Cobol yang bisa digunakan dalam versi Windows. Tidak
dapat dipungkiri, mayoritas programmer berpendapat bahwa tahun ini termasuk tahun yang
sangat produktif bagi dunia bahasa pemrograman. Bahasa-bahasa pemrograman yang
tercatat dikembangkan pada tahun ini di antaranya adalah Haskel (1990), Java (1991), Ruby
(1993), PHP (1995), JavaScript (1995) dan seterusnya.
 Periode Tahun 2000-an Hingga Sekarang
Pada periode ini, vendor bahasa pemrograman lebih cenderung mengarahkan
programmer mereka untuk menggunakan produk mereka untuk membuat program.
Terdapat 2 konsepsi besar yang terjadi pada periode ini yang mana kemudahan basis visual
telah diarahkan menjadi basis internet dan mobile. Hal ini ditandai dengan maraknya
layanan website yang berbasis internet untuk platform ponsel. Selain hal di atas, pada
periode ini juga disebut sebagai zamannya CMS (Content Management System) yang mana
menyebabkan lompatan pengembangan PHP Script sangat cepat. Hal ini tentu saja
mempermudah dalam membuat website yang sudah tersedia berbagai macam template.
Banyak modul yang siap pakai sehingga yang tentu akan sangat memudahkan programmer
sehingga tidak perlu lagi mempelajari semua script HTML dan bahasanya. Beberapa
bahasa pemrograman yang tercatat dikembangkan pada tahun 2000-an hingga detik ini di
antaranya adalah Tcl/Tk, O’Caml, Ruby, Phyton 3.1, Microsoft Visual Net, JavaScript
Template dan Java (Java 6 JDK, JED, Java Beans, J2ME).
3. Metode statistik merupakan prosedur-prosedur yang digunakan dalam penyajian data
yang meliputi pengumpulan, pengorganisasian, peringkasan, dan penyajian data. Selain
penyajian digunakan juga untuk penafsiran data yang meliputi pendugaan, pengujian
dugaan dan penarikan kesimpulan.
4. Statistika adalah ilmu yang mempelajari bagaimana merencanakan, mengumpulkan,
menganalisis, menginterpretasi, dan mempresentasikan data. Sedangkan pengertian
statistik adalah hasil data yang disajikan dalam bentuk tabel, grafik dan sebagainya
5. Statistik merupakan hasil data yang ditampilkan dalam bentuk tabel hingga grafik,
sedangkan statistika adalah metode atau sebuah ilmu yang mempelajari tentang
bagaimana mengumpulkan, merencanakan, menginterpretasi dan menganalisa data.

You might also like