You are on page 1of 5

Nama : M.

Daffa Aqmal

NPM : 1901103010059

Mata Kuliah : Auditing 2

Resume Bab 20 Audit Siklus Penggajian dan Personalia

A. Akun dan Transaksi dalam Siklus Penggajian dan Personalia

Tujuan keseluruhan dari audit siklus penggajian dan personalia adalah untuk mengevaluasi apakah
saldo akun yang terpengaruh olek siklus tersebut telah dinyatakan secara wajar sesuai dengan
standar akuntansi yang berlaku.

B. Fungsi Bisnis dalam Siklus Penggajian dan Personalia Serta Dokumen dan Catatan Terkait.

a. Sumber daya manusia dan kesempatan kerja.

Departemen sumber daya manusia menyediakan sumber yang independen untuk mewawancarai
dan merekrut personil yang memenuhi kualifikasi. Departemen ini juga merupakan sumber catatan
yang independen bagi verifikasi internal atas informasi upah,termasuk penambahan dan
penghapusan gaji serta perubahanupah dan pengurangan. Dokumen terkait yaitu Catatan sumber
daya manusia (human resource records),Formulir otorisasi pengurangan, dan formulir otorisasi
tingkat pembayaran.

b. Pencatatan waktu dan persiapan penggajian

Hal ini merupakan hal yang penting dalam audit penggajian karena mempengaruhi secara langsung
beban penggajian selama setiap periode.

Pengendalian internal yang perlu dilakukan untuk menghindari salah saji:

- Penyiapan karty waktu oleh karyawan

- pengikhtisaran dan penghitungan pembayaran kotor,pengurangan dan pembayaran bersih

- Pembayaran gaji

- Penyiapan catatan gaji

Dokumen terkait : kartu waktu,tiket waktu kerja,file transaksi penggajian,jurnal atau daftar
penggajian,file induk penggajian

c. Pembayaran Gaji

Persetujuan dan distribusi penggajian harus dikendalikan secara hati-hati untuk mencegah
pencurian. Untuk meningkatkan pengendalian, pengeluaran gaji umumnya diproses secara terpisah
dari pengeluaran lainya.

Dokumen terkait : Cek atau setoran langsung gaji, rekonsiliasi akun bank penggajian.
d. Penyusunan SPT pajak gaji dan pembayaran pajak

UU penggajian pemerintah federal dan negarab bagian mengharuskan penyiapan serta penyerahan
SPT pajak penggajian secara tepat waktu.

Dokumen terkait : Formulir W-2,SPT pajak gaji.

C. Metodelogi Untuk Merancang Pengujian Pengendalian dan Pengujian Substantif atas Transaksi

Pengendalian Kunci bagi siklus penggajian dan personalia untuk menilai risiko pengendalian.

a. Pemisahan tugas yang memadai

Pemisahan tugas merupakan hal yang penting dilakikan dalam siklus penggajian dan
personalia,terutama untuk mencegah pembayaran berlebih dan pembayaran kepada karyawan yang
tidak ada atau fiktif.

b. Otorisasi yang tepat

Hanya departemen sumber daya manusia yang boleh mengotorisasi untuk menambah dan
menghapus karyawan dari daftar penggajian atau mengubah tingkat upah serta potongan.

c. Dokmen dan catatan yang memadai

Dokumen dan catatan yang memadai tergantung pada sifat sistem penggajian.

d. Pengendalian fisik terhadap aset dan catatan

Ceh harus ditanda tangani oleh karyawan yang bertanggung jawab dan penggajian harus
didistribusikan oleh seseorang yang independen dari fungsi penggajian dan pencatatan waktu.

e. Pengecekan yang independen atas kinerja

Perhitungan penggajian harus diverifikasi secara independen,termasuk perbandingan total batch


dengan laporan ikhtisar.

D. Metodelogi untuk merancang pengujian atas rincian saldo

Prosedur Analitis

a. Membandingkan saldo akun beban penggajian dengan tahun-tahun sebelumnya (disesuaikan


dengan kenaikan tingkat upah dan kenaikan volume)

b. Membandingkan tenaga kerja langsung sebagai presentase dari penjualan dengan tahun-tahun
sebelkumnya

c. Membandingkan beban komisi sebagai presentase dari penjualan dengan tahun-tahun


sebelkumnya

d. Membandingkan beban pajak penggajian sebagai presentase dari gaji dan upah dengan tahun-
tahun sebelumnya (disesuaikan dengan perubahan tarif pajak)

e. Membandingkan akun pajak penggajian akrual dengan tahun-tahun sebelumnya


Akun kewajiban utama dalam siklus penggajian dan personalia

a. Jumlah Potongan dari gaji karyawan

Pajak penggajian yang dipotong tetapi belum dibayar kepada pemerintah dapat diuji dengan
membandingkan saldonya dengan jurnal penggajian,formulir pajak penggajian dibuat pada periode
selanjutnya, dan pengeluaran kas periode selanjutnya.

b. Gaji dan upah akrual

Gaji dan upah akrual terjadi setiap kali karyawan belum menerima upah yang telah menjadi haknya
selama beberapa hari atau jam terakhir hingga periode selanjutnya

c. Komisi akrual

Kosneo yang sama yang digunakan dalam memverifikasi gaji dan upah akrual juga dapat diterapkan
pada komisi akrual,meskipun akrual ini umumnya lebih sulit diverifikasi karena perusahaan sering
kalimemiliki beberapa jenis perjanjan yang berbeda dengan wiraniaga dan karyawan dengan komisi
lainya

d. Bonus Akrual

Pada banyak perusahaan bonus akhir tahun yang belum dibayar kepada para pejabat dan karyawan
merupakan pos yang sangat besar sehingga kelalaian untuk mencatatnya akan menimbulkan salah
saji yang material

e. Pembayaran cuti liburan,cuti sakit,atau tunjangan akrual lainya.

Akrual dan kewajiban-kewajiban tersebut relatif konsisten dengan tahun sebelumnya merupakan
pertimbangan paling penting ketika mengevaluasi kewajaran jumlahnya

f. Pajak penggajian akrual

Pajak penggajian seperti FICA dan pajak pengangguran negara bagian serta federal dapat diverifikasi
dengan memeriksa foormulir pajak yang disiapkan pada periode selanjutnya untuk menentukan
jumlah yang sudah harus dicatat sebagai kewajiban pada tanggal neraca.

g. Pengujian atas rincian saldo untuk akun beban

Beberapa akun pada laporan laba rugi dipengaruhi oleh transaksi penggajian. Pos terpenting yaitu
gaji dan bonus pejabat,gaji kantor,gaji dan komisi penjualan,serta tenaga kerja manufaktur langsung.

h. Kompensasi pejabat

auditor harus memverifikasi apakah total kompensasi pejabat merupakan jumlah yang diotorisasi
oleh dewan direksi,karena gaji dan bonusnya harus dimasukkan dalam form 10-K SEC dan SPT
pajakpenghasilan federal.

i. Komisi

Auditor dapat memverifikasi beban komisi dengan relatif mudah jika tingkat komisi sama untuk
setiap jenis penjualan dan informasi penjualan yang diperlukan tersedia dalam catatan akuntansi.

j. Beban Pajak Penggajian

Beban pajak penggajian untuk tahun berjalan dapat diuji dengan pertama merekonsiliasi total
penggajian di setiap formulir pajak penggajian dengan total penggajian untuk seluruh tahun.
k. Total penggajian

Pengujian yang berhubungan erat dengan pengujian pajak [enggajian adalah rekonsiliasi total beban
penggajian dalam buku besar umum dengan SPT pajak penggajian dan formulir W-2.

l. Tenaga Kerja kontrak

untuk mengurangi biaya penggajian,banyak organisasi menyediakan jasa diperkerjakan oleh


organisasi luar.

m. Tujuan penyajian dan pengungkapan

pengungkapan yang diperlukan untuk tramsaksi siklus penggajian dan personalia tidaklah
mendalam. Aan tetapi beberapa transaksi yang kompleks.

Pertanyaan

1. Salah saji untuk prosedur analitis berikut ini adalah “Membandingkan beban komisi sebagai
presentase dari penjualan dengan tahun-tahun sebelumnya”

a. Salah saji akun beban penggajian

b. Salah saji tenaga kerja langsung dan persediaan

c. Salah saji beban komisi dan kewajiban komisi

d. Salah saji beban pajak penggajian dan kewajiban pajak penggajian

jawaban : c

2. Salah saji untuk prosedur analitis berikut ini adalah “Membandingkan akun pajak penggajian
akrual dengan tahun-tahun sebelumnya”

a. Salah saji pajak penggajian akrual dan beban pajak penggajian

b. Salah saji tenaga kerja langsung dan persediaan

c. Salah saji beban komisi dan kewajiban komisi

d. Salah saji beban pajak penggajian dan kewajiban pajak penggajian

jawaban : a

3. Pengendalian internal apa yang dapat dilakukan perusahaan untuk tujuan audit berikut ini
“Transaksi penggajian yang ada telah dicatat”

a. Kartu waktu disetujui oleh penyelia

b. Jam waktu digunakan untuk mencatat waktu

c. cek gaji telah di pranomori dan diperhitungkan

d. pengeluaran diotorisasi sebelum dikeluarkan

4. Berikut catatan atau dokumen yang berkaitan dengan kelas transaksi penggajian, kecuali

a. kartu waktu

b. tiket waktu kerja


c. Spt pajak gaji

d. Faktur penjualan

Jawaban : d

5. Berikut akun dalam siklus penggajian dan personalia,kecuali

a. Kas di bank

b.Upah,gaji,dan komisi akrual

c. tenaga kerja langsung

d. tanah

jawaban : d

6. Pengujian substantif yang dilakukan untuk tujuan audit berikut ini adalah “Transaksi penggajian
yang ada telah dicatat”

a. Merekonsilisasi pengeluarajn dalam jurnal penggajian

b. Menghitung ulang jam yang digunakan dari kartu waktu

c. Menghitung ulang pembayaran kotor

d. Menghitung ulang pembayaran bersih

jawaban : a

You might also like