You are on page 1of 5

1

SISTEM EKSKRESI UNTUK SMP/MTs KELAS VIII

ALAT EKSKRESI PADA MANUSIA

A. Pendahuluan
Sistem ekskresi pada manusia melibatkan alat-alat ekskresi yaitu ginjal, kulit, paru-paru, dan
hati. Zat-zat sisa yang dikeluarkan dari alat-alat tersebut berasal dari proses metabolisme.
Zat-zat sisa hasil proses dalam tubuh yang tidak dibutuhkan harus dikeluarkan karena dapat
mengganggu, bahkan meracuni tubuh. Organ-organ ekskresi pada manusia antara lain ginjal,
kulit, hati, dan paru-paru. Ginjal mengeluarkan urine, kulit mengeluarkan keringat, paru-paru
mengeluarkan karbondioksida, dan hati mengeluarkan zat warna empedu.

Ekskresi merupakan salah satu proses pengeluaran zat dari tubuh. Selain ekskresi ada juga
proses sekresi dan defekasi. Apa perbedaan antara ketiganya? Ekskresi adalah proses
pengeluaran sisa metabolisme. Zat tersebut diserap dan diangkut oleh darah dan dikeluarkan
bersama urine, keringat dan pernapasan. Defekasi adalah proses pengeluaran sisa-sisa
pencernaan atau zat yang tidak mengalami pencernaan. Zat tersebut berupa feses yang
dikeluarkan melalui anus. Berikut akan kita bahas satu per satu alat-alat ekskresi pada
manusia, sehingga kalian dapat mendeskripsikan sistem ekskresi pada manusia dan
hubungannya dengan kesehatan.
 
B. Alat Ekskresi Manusia
Sistem ekskresi manusia disusun oleh organ ekskresi. Organ ekskresi manusia, meliputi
ginjal, hati, paru-paru, dan kulit.
2
SISTEM EKSKRESI UNTUK SMP/MTs KELAS VIII

1) Ginjal
Ginjal merupakan alat penyaring darah yang bentuknya seperti kacang. Ginjal pada
manusia
a) terdiri atas 2 buah. Panjang ginjal antara 10 sampai 15 cm, beratnya lebih kurang 200
gram, terletak di dalam rongga perut bagian belakang agak ke atas dan di dekat tulang
belakang. Kedudukan ginjal sebelah kiri lebih tinggi dari ginjal sebelah kanan. Tepat
di atas ginjal kanan terdapat hati yang
banyak menempati ruang. Ginjal
menyaring darah sebanyak 1.500 liter per
hari, sehingga ada beberapa zat yang harus
dibuang melalui alat pengeluaran.
Tahukah kamu zat-zat apa saja yang
dibuang melalui ginjal? Urea, amonia, dan
air dibuang melalui ginjal berupa urine. Sumber :http://biologiekskresi.blogspot.com
Urine yang dihasilkan dalam waktu satu hari lebih kurang 1,5 liter. Fungsi ginjal
yaitu Menyaring darah dari nadi ginjal yang berasal dari aorta, berupa zat-zat sisa
yang tidak diperlukan tubuh yang terdapat dalam darah dan dikumpulkan dalam
bentuk urin (air kemih). Menjaga keseimbangan air di dalam tubuh, dengan cara
membuang air jika air berlebih (pemasukan air banyak) dan mengurangi pengeluaran
air jika pemasukan air sedikit. Struktur ginjal adalah Korteks (lapisan terluar)
yang terdapat badan Malpighi, yang terdiri dari glomerulus dan kapsula bowman.
Glomerulus merupakan kumpulan cabang-cabang halus pembuluh darah,. Sedangkan,
kapsula bowman merupakan lapisan yang melingkupi glomerulus. Medulla (sumsum
ginjal) terdapat banyak tubulus keletivus (tubulus pengumpul) yang bermuara pada
pelvis renalis atau rongga ginjal. Rongga ginjal (pelvis) yaitu tempat menampung
urine sebelum dialirkan ke kantong kemih. Proses pembentukan urin antara lain
Filtrasi (penyaringan sisa metabolisme), Reabsorbsi (penyerapan kembali zat-zat
yang dibutuhkan tubuh), Augmentasi (pengeluaran zat yang tidak berguna dan tidak
dapat disimpan di dalam tubuh). Saluran ginjal antara lain Ureter berfungsi untuk
menyalurkan urin ke kantung kemih (vesica urinaria) , Kantung kemih berfungsi
untuk menampung urin sementara, Uretra berfungsi untuk mengeluarkan urin ke luar
tubuh.
3
SISTEM EKSKRESI UNTUK SMP/MTs KELAS VIII

2) Hati

Hati merupakan kelenjar terbesar dalam tubuh manusia.Hati merupakan salah satu alat
ekskresi karena hati mengeluarkan urea dan amonia ke luar tubuh. Hati terletak di rongga
perut bagian kanan di bawah diafragma. Hati berwarna merah tua kecoklatan dengan berat
sekitar 2 kg. Hati berfungsi Menetralkan racun (detoksifikasi), Menyimpan glukosa menjadi
glikogen, Tempat perombakan eritrosit, Membentuk ureum dari hasil perombakan amoniak,
Membentuk empedu. Gangguan pada hati: Penyakit wilson merupakan penyakit keturunan
dengan kadar zat tembaga dalam tubuh yang
berlebihan sehingga mengakibatkan
gangguan fungsi hati. Hepatitis merupakan
radang atau pembengkakan hati. Sirosis
merupakan penyakit hati yang kronis dan
mengakibatkan guratan pada hati sehingga
hati menjadi tidak berfungsi.

Sumber :http://biologiekskresi.blogspot.com
3) Paru-paru
Sisa metabolisme yang dikeluarkan melalui paru-paru adalah CO2  dan H2O.
karbondioksida dan uap air diperoleh dari peristiwa respirasi. Paru-paru berfungsi
sebagai pertukaran oksigen dan karbondioksida yang tidak dibutuhkan tubuh. Selain itu
masih banyak lagi fungsi paru-paru diantaranya penjaga keseimbangan asam basa tubuh.
bila terjadi acidosis, maka tubuh akan mengkompensasi dengan mengeluarkan banyak
karbondioksida yang bersifat asam ke luar tubuh. Gangguan pada paru-paru antara lain
Asma atau sesak nafas, disebabkan alergi terhadap benda-benda asing yang masuk
hidung. Kanker paru-paru karena kebiasaan
merokok atau terlalu banyak menghirup debu
asbes, kromium, produk petroleum, dan radiasi
ionisasi yang memengaruhi pertukaran das di
paru-paru. Emfisema adalah penyakit
pembengkakan alveolus yang menyebabkan
saluran pernafasan menyempit.

Sumber :http://biologiekskresi.blogspot.com

4) Kulit
4
SISTEM EKSKRESI UNTUK SMP/MTs KELAS VIII

Kulit merupakan salah satu alat ekskresi. Karena kulit mengeluarkan keringat. Keringat
keluar melalui pori-pori kulit. Keringat mengandung air dan garam-garam mineral.
Fungsi kulit antara lain Alat pengeluaran(ekskresi) dalam bentuk keringat, pelindung
tubuh dari gangguan fisik, mengatur suhu badan, Tempat pemberntukan vitamin D dari
provitamin D dengan bantuan sinar matahari,
tempat menyimpan kelebihan lemak, sebagai
indra peraba. Bagian-bagian kulit adalah
a. Epidermis (lapisan kulit ari)
Epidermis merupakan bagian terluar yang
sangat tipis. Bagian ini terdiri dari dua
lapisan, yaitu: Lapisan tanduk/stratum Sumber :http://biologiekskresi.blogspot.com
korneum yang merupakan Lapisan paling
luar dan tersusun dari sel yang telah mati,
Mudah terkelupas. Tidak memiliki pembuluh darah dan syaraf sehingga tidak terasa
sakit dan tidak mengeluarkan darah bila lapisan ini mengelupas. Lapisan Malpighi
tersusun dari sel-sel hidup, Terdapat pigmen yang memberikan warna kulit dan
melindungi dari sinar matahari. Terdapat ujung syaraf.
b. Dermis (lapisan kulit jangat)
Lapisan dermis lebih tebal dibandingkan lapisan epidermis. Di lapisan ini terdapat
bagian-bagian berikut: Pembuluh darah untuk mengangkut zat-zat makanan ke
rambut, Kelenjar keringat menghasilkan keringat yang dikeluarkan melalui pori-pori
kulit, Ujung syaraf yang terdiri dari korpuskulus pacini(reseptor tekanan),
korpuskulus meissner’s(reseptor raba/sentuhan), korpuskulus ruffini(reseptor panas),
reseptor rasa nyeri, dan korpuskulus krause(reseptor dingin). Kelenjar minyak.
Menghasilkan minyak yang berfungsi untuk meminyaki rambut dan kulit agar tidak
kering. Kantong rambut merupakan tempat tertanamnya akar rambut.
c. Jaringan bawah kulit(subkutaneus)
Pada jaringan ini terdapat lemak yang berfungsi menahan panas tubuh dan melindungi
tubuh bagian dalam dari benturan. Faktor-faktor pemicu keringat adalah
Peningkatan aktifitas tubuh , Peningkatan suhu lingkungan, Guncangan emosi , Syaraf
5
SISTEM EKSKRESI UNTUK SMP/MTs KELAS VIII

Gangguan pada kulit:


 Jerawat merupakan gangguan pada kelenjar minyak yang umumnya dialami oleh anak
remaja.
 Scabies atau kudis merupakan penyakit kulit karena tungau(Sarcoptes scabies).
 Pruvitus kutanea merupakan penyakit kulit dengan gejala timbul rasa gatal yang
dipicu oleh iritasi saraf sensorik perifer.
 Eksim atau alergi merupakan penyakit kulit karena infeksi atau iritasi bahan luar yang
termakan atau menyentuh kulit.
 Gangren adalah kelainan pada kulit yang disebabkan oleh matinya sel-sel jaringan
tubuh. Ini disebabkan oleh suplai darah yang buruk di bagian tertentu salah satunya
akibat penekanan pada pembuluh darah tertentu(seperti balutan yang terlalu ketat).

DAFTAR PUSTAKA
Gunawati, Dewi dkk. 2008. Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Terpadu & Kontekstual
IX. Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional

Sudibyo, elok dkk. 2008. Mari Belajar Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta : Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional

Wariyono, Sukis dkk. 2008. Mari Belajar Ilmu Alam Sekitar. Jakarta : Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional

http://biologiekskresi.blogspot.com/2013/03/sistem-ekskresi-pada-manusia.html. Diakses
pada tanggal 18 Desember 2013 pukul 20.30 WIB

You might also like