You are on page 1of 3

Puteri Nilam Sari

20031093
Latihan
Kuliah Teori 2
1. Tentukan macam gamet
A. AaBbCcDd:
Jawab:
Jumlah gamet = 2" n=alel yang heterozigot
Alel yang heterozigot adalah Aa, Bb. Cc, Dd = 4 alel, jadi n= 4
Jumlah gamet= 24 = 16 macam gamet 16 gamet tersebut adalah:
ABCD, ABCd, ABcD, ABcd, AbCD, AbCd, AbcD, Abcd, aBCD, aBCd, aBcD, aBcd,
abCD, abCd, abcD, dan abcd
B. AabbCcDd
Jawab:
Jumlah gamet = 2" n=alel yang heterozigot Alel yang heterozigot adalah Aa, bb, Cc,
Dd = 3 alel, jadi n=3 Jumlah gamet= 23 = 8 macam gamet tersebut adalah:
AbCD, AbCd, AbcD, Abcd, abCD, abCd, abcD, dan abcd
C. AaBbCc
Jawab:
Jumlah gamet = 2 n=alel yang heterozigot Alel yang heterozigot adalah Aa, Bb, Cc,=
3 alel, jadi n=3 Jumlah gamet= 2 = 8 macam gamet 8 gamet tersebut adalah:
ABC, ABc, AbC, Abc, aBC, aBc, abC, dan ab
2. Jelaskan
A. mengapa sperma manusia memiliki kromosom 22 autosom tambah X atau Y
Jawab:
Sperma pada manusia memiliki 22 kromosom tubuh atau autosom yang membawa
informasi genetik untuk menentukan ciri-ciri tubuh keturunan nantinya, sedangkan
kromosom X atau Y pada sperma merupakan pembawa informasi untuk menentukan
jenis kelamin keturunan.
B. mengapa kromosom ovum hanya 23 buah
Jawab:
Karena pada saat pembelahan meiosis, sel induk akan menghasilkan sel anak yang
memiliki setengah dari jumlah kromosom sel induk atau disebut juga dengan sel
tunggal. Ini dikarenakan pembelahan meiosis berfungsi untuk membentuk sel gamet
yang bersifat haploid atau hanya memiliki satu set kromosom, sehingga kromosom
ovum hanya 23 buah.
C. berapa jumlah kromosom zigot dan mengapa demikian
Jawab:
Terdapat 46 kromosom, dimana 22 pasang autosom (tidak menentukan jenis kelamin)
dan 1 pasang gonosom. Wanita memiliki kromosom homolog X (XX). Wanita
memiliki 2 kromosom X, salah satunya tidak aktif sejak masa embrio. Pria memiliki
sebuah kromosom X dan sebuah kromosom Y. Jadi kromosom X dan Y ini akan
menentukan jenis kelamin individu, apabila

koromosom anak yang lahir XX, maka ia perempuan, apabila kromosom anak yang
lahir XY maka ia adalah laki-laki.
3. Jelaskan
a. pengertian alel
Jawab:
Alel adalah gen yang memiliki lokus (posisi pada kromosom) yang sama, tetapi
memiliki sifat bervariasi yang disebabkan mutasi pada gen asli. Dari sudut pandang
genetika klasik, alel (dari bahasa Inggris allele) adalah bentuk alternatif dari gen dalam
kaitannya dengan ekspresi suatu sifat (fenotipe).
b. Pengertian alel ganda
Jawab:
Alel ganda adalah gen yang memiliki lebih dari dua pasang gen sealel dan menempati
lokus yang sama. Pada alel ini, yang akan muncul adalah beberapa sifat.
c. Budiman menikah dengan Sarah, kemudian sarah berselingkuh dengan Durga. Sarah
melahirkan Amora. Diketahui golongan darah Budiman A heterozigot, sarah B
heterozigot, durga AB dan amora O. Jelaskanlah dengan proses persilangan siapakah
ayah biologis amora?
Jawab:
Sarah B heterozigot = 1B1°
Budiman A heterozigot = IAI
Durga AB = 141B
P Budiman >< Sarah P Durga >< Sarah
𝐼 𝐴𝐼 0 𝐼𝐵𝐼0 𝐼 𝐴𝐼 𝐵 𝐼𝐵𝐼0
𝐼𝐴 𝐼𝐵 𝐼𝐴 𝐼𝐵
𝐼0 𝐼0 𝐼𝐵 𝐼0
𝐹1 = 𝐼 𝐴𝐼 𝐵 = 𝐴𝐵 𝐹1 = 𝐼 𝐴𝐼 𝐵 = 𝐴𝐵
𝐼 𝐴𝐼 0 = 𝐴 𝐼 𝐴𝐼 0 = 𝐴
𝐼𝐵𝐼0 = 𝐵 𝐼𝐵𝐼𝐵 = 𝐴
0 0
𝐼 𝐼 =𝑂 𝐼𝐵𝐼0 = 𝐵

Kemungkinan golongan darah anak dari Budiman dan Sarah adalah AB, A heterozigot,
B heterozigot, dan O. Sedangkan kemungkinan golongan darah anak dari Durga dan
Sarah adalah AB, A heterozigot, B homozigot, dan B heterezigot. Jadi, ayah biologis
Amora adalah Budiman, karena pada persilangan antara Durga dan Sarah tidak terdapat
kemungkinan keturunan yang bergolongan darah O.
4. Jelaskan:
A. pengertian gen letal
Jawab:
Gen letal adalah bentuk interaksi gen yang homozygotik (homozygot dominan atau
homozygot resesif) dapat menyebabkan kematian pada suatu individu yang
memilikinya.
B. Sepengetahuan kamu ketika di SMA sampai kuliah sekarang, pernahkah kamu
mengetahui ada teman kamu yang wanita buta warna? Jika laki-laki pasti ada. Jika tidak
ditemui wanita buta warna di dunia nyata, mengapa hal itu bisa terjadi.
Jawab:
Penyakit buta warna diturunkan pada kromosom ke-23. Kromosom perempuan
memiliki dua kromosom X, sedangkan kromosom laki-laki terdiri dari kromosom X
dan Y. Kelainan gen yang menyebabkan buta warna hanya ditemukan pada kromosom
X. Ini artinya, laki-laki yang menderita buta warna memiliki kelainan gen hanya pada
kromosom X-nya. Sedangkan seorang perempuan akan mengalami buta warna bila
terdapat kelainan di kedua kromosom X-nya. Perempuan yang hanya memiliki gen buta
warna disalah satu kromosom X nya disebut sebagai pembawa gen buta warna, tetapi
dia tidak mengalami buta warna. Jika nantinya anak yang dilahirkan adalah anak laki-
laki, mungkin saja ia mengalami buta warna karena sang ibu menurunkan kromosom
X gen buta warna. Namun, bisa juga anak laki-laki itu tidak buta warna bila kromosom
X yang diturunkan adalah kromosom normal. Sedangkan bila bayi yang lahir itu
berjenis kelamin perempuan, buta warna hanya bisa menyerang anak perempuan
tersebut jika ibu dan ayah sama-sama mengalami buta warna. Alias, yang diturunkan
ke anak perempuan tersebut adalah dua kromoson X buta warna dari ayah dan ibu.
Namun, bila sang ayah tidak buta warna, anak perempuan tersebut hanya akan
mendapatkan kromosom X gen buta warna dari ibu. Ini artinya, anak perempuan
tersebut hanya akan menjadi pembawa gen buta warna.
5. Tentukan rasio fenotipe persilangan:
Batang tinggi (Tt), biji bulat (Bb), bunga Ungu (Uu) sesamanya.
Jawab:
Jumlah gamet = 2𝑛
n = alel yang heterozigot = 3
23 = 8
TtBbUu >< TtBbUu
8 >< 8
Maka menjadi 64 macam gamet
Dengan perbandingan fenotipe:
27:9:9:9:3:3:3:1

You might also like