Professional Documents
Culture Documents
PAKIDING
STB : 09104120036
PRODI : MANAJEMEN
Informasi Dalam Praktik
A. System Pemrosesan Transaksi
Adalah system informasi yang mengumpulkan data yang menguraikan aktivitas perusahaan,
mengubah data menjadi informasi, dan menyediakan informasi tersebut bagi para pengguna yang
terdapat dalam maupun di luar perusahaan. Ini merupakan aplikasi bisnis pertama yang di pasang
pada computer ketika mereka pertama kali memperkenalkan pada tahun 1950 an. Istilah
pemrosesan data elektronik(electronic data processing-EDP) dan system informasi akuntansi
juga di pergunakan namun saat ini kurang popular.
Informasi yang mengalir ke lingkungan juga memiliki arti penting. System pemrosesan transaksi
adalah satu-satu nya system informasi yang memiliki tanggungjawab untuk memenuhi
kebutuhan informasi diluar perusahaan. System informasi transaksi memiliki tanggung jawab
untuk memberikan informasi kepada setiap unsure lingkungan selain pesaing. Sebagai contoh,
system pemrosesan transaksi memberikan faktur dan laporan saldo kepada pelanggan,pesanan
pembelian kepada pemasok, dan data dalam laporan keuangan tahunan kepada para pemegang
saham dan pemilik.
Salah satu contoh yang baik dari system informasi pemrosesan transaksi adalah system yang di
gunakan oleh perusahaan-perusahaan distribusi-perusahaan yang mendistribusikan produk atau
jasa kepada para pelanggannya. Kita akan menyebut seperti ini sebagai suatu system distribusi.
Ketika kita mempelajari system ini, akan lebih mudah jika membayangkan perusahaan yang
berorientasi pada produk, seperti produsen,distributor, atau pedagang enceran. Selain itu, system
distribusi juga dapat di temukan pada organisasi-organisasi jasa seperti United Way dan Rumah
sakit serta pada badan pemerintahan seperti militer dan perpajakan. Semua organisasi, dalam satu
bentuk lainya, bergerak dlam bidang bisnis distribusi.
B. Tinjauan system
` Sistem distribusi adalah sebuah TPS digunakan oleh perusahaan distribusi. Perusahaan
Distribusi mendistribusikan produk atau layanan kepada pelanggan mereka.
1. Subsistem Utama dalam Sistem Distribusi
Database dipopulasikan dengan data yang berasal dari tiga input subsistem.
E. Manajemen hubungan dengan pelanggan
Adalah manajemen hubungan antara perusahaan dengan pelanggan sehingga baik perusahaan
maupun pelanggannya akan menerima nilai maksimum dari hubungan ini.
F. Data warehousing
Data Warehouse menjelaskan penyimpanan data yang memiliku karakteristik sbb:
Data mart adalah sebuah database yang berisi data yang hanya menguraikan satu
segmen dari operasi perusahaan.
Data warehousing adalah pembuatan & penggunaan dari data warehouse atau data mart
Sumber-sumber data yang utama adalah TPS, ketika data diidentifikasi memiliki nilai
potensial dalam pengambilan keputusan
Staging area adalah tempat dimana data menjalani ekstraksi, transformasi, dan
pemuatan.
Ekstraksi menggabungkan data dari berbagai macam sumber.
Transformasi membersihan data, menempatkan dalam format yang terstandard dan
membuat ringkasan. Data disimpan dalam bentuk detail & ringkasan
Loading melibatkan entri data ke dalam tempat penyimpanan data warehouse.
Metadata “Data tentang data” Data yang menjelaskan data dalam tempat penyimpanan
data. Melacak data ketika ia beredar di sepanjang sistem data warehouse.
Dimension tables data pengidentifikasi & data deskriptif, menjadi basis untuk melihat data dari
berbagai sudut pandang atau dimensi
Paket informasi (Information Package) mengidentifikasi semua dimensi yang akan digunakan
dalam analisa suatu aktivitas tertentu.
Skema Bintang (Star Schema) – untuk setiap dimensi, akan ada satu kunci yang
mengidentifikasikan dimensi dan menciptakan hubungan ke paket informasi dimana hasilnya
memiliki kemiripan dengan pola bintang. Tempat penyimpanan data warehouse terdiri atas
beberapa skema bintang, dengan satu skema untuk setiap jenis aktivitas yang dianalisa.
H. Penyampaian informasi
► Drill down-proses melakukan navigasi ke bawah melalui tingkatan-tingkatan rincian
► Roll up-memungkinkan pengguna memulai dengan tampilan terinci dan kemudian
meringkas rincian-rincian tersebut menjadi tingkat yang lebih tinggi.
► Drill across-dengan cepat bergerak dari satu hirarki data ke hirarki yang lainnya.
► Drill through-berangkat dari tingkat ringkasan ke tingkat terendah data yang terinci.
I. OLAP
On-line analytical processing (OLAP) memungkinkan pengguna untuk berkomunikasi dengan
data warehouse melalui sebuah GUI atau sebuah web interface & dengan cepat menghasilkan
informasi dalam berbagai bentuk termasuk grafik.
1. MOLAP data diproses terdahulu untuk menghasilkan ringkasan pada berbagai tingkat
rincian dan disusun menurut berbagai dimensi.
2. Kemampuan meringkas dengan cepat, dapat menggunakan banyak dimensi – 10 atau
lebih.
J. Data mining
► Data mining adalah proses menemukan hubungan dalam data yang tidak diketahui
pengguna.
► Hypothesis verification dimulai dengan hipotesis pengguna mengenai bagaimana data
saling terhubung.
► Knowledge discovery sistem data warehouse menganalisa tempat penyimpanan data
warehouse, mencari kelompok-kelompok dengan karakteristik yang sama.
BAB III
KESIMPULAN
System yang memproses data akuntansi perusahaan disebut system pemrosesan transaksi. data di
kumpulkan dari system fisik perusahaan dan di masukkan ke dalam suatu basis data,bersama-
sama dengan data dari lingkungan.peranti lunak pemrosesan data akan di mengubah data
menjadi informasi bagi manajemen dan lingkungan.
System distribusi terdiri atas tiga proses utama: memenuhi pesanan pelanggan,memesan
persediaan pengganti dari pemasok, dan memelihara buku besar.
System informasi organisasi dibuat sesuai dengan area bisnis dan tingkat organisasi.
System untuk area bisnis terdiri atas subsistem input yang mengumpulkan data dan informasi
untuk di masukkan ke dalam basis data dan subsistem output yang mengubah data menjadi
informasi. Tiga subsistem input meliputi system pemrosesan transaksi, system yang melakukan
proyek-proyek riset khusus, dan system yang mengumpulkan data intelegensi dari lingkungan.
Suatu aplikasi computer yang saat ini sedang menarik banyak perhatian adalah manajemen
hubungan dengan pelanggan atau customer relationship management(CRM). Aplikasi ini
menuntut adanya area penyimpanan data berukuran super yang disebut data warehouse(gudang
data), yang akan mengakumulasikan data sebagai ganti dari menjagannya tetap mutakhir,
membuat data dapat di ambil dengan mudah, dan di tujukan untuk mendukung pengambilan
keputusan daripada pendukung operasi sehari-hari.subset dari data
Data di simpan di tempat penyimpanan data warehouse dalam bentuk table dimensi dan data
fakta, yang terintegrasi di dalam suatu paket informasi. Tampilan paket informasi dan table
informasinya dalam bentuk grafik disebut sebagai skema bintang(star schema).
Proses mencari data dalam data warehouse disebut data mining(pengembangan data), dan dapat
di lakukan dengan 2 cara. Dalam verifikasi hipotesis(hypothisis verification), pengguna yakin
bahwa terdapat pola-pola tertentu di dalam data, dan system dapat mengomfirmasikan atau
menolak asumsi ini. Dalam pengetahuan(knowledge discovery), pengguna menyerahkan
sepenuhnya ke pada system untuk menemukan pola-pola, yang akan dilakukannya dengan
mempergunakan logika kecerdasan buatan.