Professional Documents
Culture Documents
Pertemuan 13 Termokimia
Pertemuan 13 Termokimia
Termokimia
Adalah ilmu kimia yang mempelajari perubahan
energi atau kalor yang menyertai suatu reaksi.
Entalpi (H)
H = jumlah energi total/kalor yang terlibat dalam suatu reaksi
kimia pada tekanan tetap
H tetap tidak ada energi keluar atau energi masuk antara sistem
dg lingkungan. Yang bisa ditentukan perubahan entalpi (H)
Lingkungan
Lingkungan SISTEM
Lingkungan
Lingkungan
Sistem:
Bagian dari alam yang menjadi pusat perhatian/pengamatan.
Lingkungan:
Bagian yang berada di luar sistem.
Reaksi Termokimia
1. Eksoterm 2. Endoterm
1. Eksoterm
Reaksi yang menyebabkan perpindahan kalor dari
sistem ke lingkungan. Suhu akhir reaksi lebih tinggi
daripada suhu awal reaksi.
Termometer
CaO(s) + H2O(l) → Ca(OH)2(aq) + panas
AIR
CaO
2. Endoterm
Reaksi yang menyebabkan perpindahan kalor dari
lingkungan ke sistem. Suhu akhir reaksi lebih rendah
dari pada suhu awal reaksi.
Termometer
AIR
NH4Cl
Reaksi Eksoterm dan Endoterm
Reaksi Eksoterm dan Endoterm
Macam-Macam Perubahan
Entalpi ( ΔH )
+H2O(l)
NaOH(s) → NaOH(aq)
Cara Menghitung
Perubahan Entalpi ( ΔH )
Reaksi
1. Eksperimen
2. Hukum Hess
3. Data ΔH Pembentukan Standar
4. Data Energi Ikatan
1. Eksperimen
Perhitungan entalpi reaksi berdasarkan
hasil percobaan dengan menggunakan
kalorimeter bom:
qsampel = qair + qkalorimeter
q = m . c. t
q = kalor yang diserap/dibebaskan (Joule)
m = massa sistem (g)
c = kalor jenis (Joule/gC)
t = perubahan suhu
Contoh:
C + O2 → CO2 ∆H = -393,5 kJ
Reaksi Pembentukan Gas CO2
∆H3 = -393,5kJ
C + O2 CO2
CO + ½O2
3. Data H Pembentukan Standar
Menetukan harga perubahan entalpi dengan menggunakan
entalpi pembentukan.
Reaksi: pA + qB → rC + sD ; H = ?
Diketahui:
Hpembakaran C2H6(g)=–1565 kJ/mol
Hf CO2(g) = –394 kJ/mol
Hf H2O(l) = –287 kJ/mol
Hreaksi=Hpemutusan - Hpembentukan
Contoh:
1.Dengan menggunakan energi ikatan rata-
rata, tentukan perubahan entalpi reaksi
antara etena (C2H4) dengan iodin (I2)!
Diketahui: C = C = 598 kJ
C – H = 413 kJ
I – I = 151 kJ
C – I = 234 kJ
C – C = 347 kJ
H H H H
│ │ │ │
C=C +I–I→H–C–C–H
│ │ │ │
H H I I
Hpemutusan:
4 C – H = 4 413 KJ = 1652 kJ
1C=C = 598 kJ
1I–I = 151 kJ
= 2401 kJ
Hpembentukan:
4 C – H = 4 413 KJ = 1652 kJ
1C–C = 347 kJ
2C–I = 468 kJ
= 2467 kJ
Hreaksi = Hpemutusan – Hpembentukan
= 2401 kJ – 2467 kJ
= –66 kJ