Professional Documents
Culture Documents
Materi RPP
Materi RPP
1
Kerangka Kerja
Lingkungan Strategis Rantai Pasok Agribisnis
Lingkungan Makro
Lingkungan Mikro
Pemasok Pendatang Baru
Konsumen
Perusahaan
Sejenis
Subtitusi
Sosial Budaya
2
Perdagangan Pertanian Global
Meningkat
Coarse grains
Wheat
Sumber:
Inilah Pasar Pertanian
DUNIA
Inilah Pasar Pertanian
DUNIA
Traders in SE Asia indicate that late monsoon in India may delay new crops
Sumber:
Perdagangan Komoditas Berdampak
Pada Biaya Pengiriman
Sumber:
Perkembangan Bioteknologi
Sumber:
Perubahan Iklim
9
Konsumen Modern
Tingkat Tinggi Akan Kesadaran Pangan
Konsumen Modern
Bersih
Nyaman
Lengkap
Kekuatan Peritel Ditunjukkan Oleh
Berkembangnya “house brands”
Respon Terhadap Kekuatan
Peritel Yang Kuat . . .
Efficient
Customer
Response
Respon konsumen efisien (ECR/Efficient Consumer Response)
berkembang pada pertengahan 1990an
Dicirikan oleh berkembangnya prinsip baru “ manajemen kolaboratif”
sepanjang rantai pasok
Prinsip Pemandu : kemitraan kolaboratif adalah cara paling efektif dalam
penyampaian produk yang tepat kepada konsumen pada harga yang tepat
Respon Terhadap Kekuatan
Peritel Yang Kuat .
Fair trade adalah gerakan sosial yang diorganisasikan
untuk mengenalkan standar internasional untuk
pekerja, lingkungan dan kebijakan sosial yang terkait
dengan produksi “label produk fair trade” dan yang
tidak berlabel..
Maksud Strategik : untuk bekerja dengan produsen dan
pekerja yang termarjinalkan dalam upaya menolong
mereka untuk meningkatkan posisinya dari rapuh menjadi
mandiri secara ekonomi.
Fokus Strategik : Terutama untuk ekspor dari negara
berkembang ke negara maju.
Prinsip Manajemen
Rantai Pasok Pertanian
Tomy Perdana
Departemen Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian
Universitas Padjadjaran
1
Daftar Isi
4. Implikasi keuangan
5. Studi Kasus
2
1. Apakah yang dimaksud rantai pasok ?
3
Definisi Rantai Pasok (RP)
Rantai pasok adalah suatu
sistem terkoordinasi dari
organisasi, aktivitas, informasi
dan sumberdaya yang terlibat
dalam pergerakan suatu
Keith Oliver produk atau jasa secara fisik
atau maya (virtual) dari
produsen ke konsumen
Pemasok Transporter
Pemasok Perusahaan Konsumen
Ritel Konsumen
Rantai Pasok vs. Rantai Nilai
Rantai nilai
mengkatagorikan
aktivitas pemberian
nilai tambah dari
suatu organisasi 1985
Michael E. Porter
University Professor
G McDonald s
Penyeduhan
Pelayanan
Coffee
A Penyeduhan
Kursi& Meja
(Kenyamanan)
Nescafe Sachet WiFi
Pelayanan
Biji Kopi Pengolahan
Meja&kursi
Pengemasan
Aktivitas Budidaya
INTENSITAS AKTIVITAS
Rantai Pasok vs. Rantai Nilai
Pengeringan Pengolahan
Sortasi Transportasi Pengemasan Transportasi Penjualan
8
Rantai Pasok Vertikal
integrasi vertikal merupakan terminologi yang digunakan untuk
mengambarkan tahapan berturutan pada suatu rantai pemasaran yang berada
pada satu kepemilikan dan kontrol” Hughs(1994)
Contoh:
Keunggulan
Zaibatsu (Jepang)
• Mitsubishi Biaya transaksi rendah
Sinkronisasi pasokan dan
• Mitsui
permintaan sepanjang rantai pasok
• Sumitomo Ketidakpastian rendah
• Yasuda Kemampuan monopoli pada suatu
rantai pemasaran ( Keunggulan
Chaebol (Korea) internal )
Konglomerat lain : Kelemahan
• CP (Thailand) biaya moneter dan organisasi yang
• GSG(Indonesia) tinggi untuk berubah kepada pemasok
• ISM (Indonesia) atau pembeli lain
Kemampuan monopoli pasar dalam
rantai pemasaran (kelemahan
eksternal)
9
Rantai Pasok Horisontal
Suatu aliansi meninggikan sekutu-sekutu sebagai perusahaan
independen Hughes (1994)
Kelemahan
10
Rantai Pasok Jaringan
Jaringan rantai pasok memberikan Tipe ketergantungan
lketerkaitan antara jaringan horisontal
pemasok dan rantai pasok vertikal 1. Kerjasama timbal balik
berdasarkan pertukaran yang
menguntungkan diantara
pemasok;
2. Sistem penyampaian berurutan
berdasarkan perencanaan
sepanjang rantai pasok; dan
3. Saling ketergantungan terpusat
pada level bisnis untuk menjamin
standardisasi dan harmonisasi
proses.
Contoh :
asosiasi industri menginisiasi
kontrak
Dabbawallas network di Mumbai
Source: Lazarini et al.(2001)
11
Jaringan Dabbawala di Mumbai
Produk/layanan Penyampaian makan siang “box”( dabba )
Target pasar Lebih dari 200,000 orang bekerja sepanjang 70-km di
Mumbai (India)
Partners
Berbagai penyiap makanan Asosiasi “Mumbai Carriers”
13
Manajemen Rantai Pasok
• Manajemen rantai pasok adalah
membawa produk dan layanan yang tepat
ke tempat yang tepat pada waktu yang
tepat, pada harga yang tepat, dan kondisi
yang tepat, dengan demikian memberikan
kontribusi yang terbaik pada perusahaan
14
Manajemen Rantai Pasok
16
Aliran dalam rantai pasok
17
Sebagai suatu SISTEM
MEKANISME KOORDINASI
18
Sebagai suatu SISTEM
Dimana memulainya?
Target pasar yang jelas Ketahui pesaing anda
Konsumen Persaingan
• Kebutuhan • Nilai
• Keinginan
Proposisi Unik Penjualan (USP)
19
Kebutuhan dan Keinginan
Alasan mengapa
Kebutuhan konsumen akan
membeli produk
Alasan Keinginan
mengapa
konsumen lebih Bentuk yang diambil oleh suatu
memilih suatu kebutuhan manusia yang
merek dibentuk oleh budaya dan
dibandingkan kepribadian personal
yang lain
20
Preposisi Unik Penjualan
(USP)
Tiga kali
antioksidan
dibandingkan
secangkir teh
21
USPs
The Filipino
fastfood with
The unique
Filipino taste
Sebagai suatu SISTEM
2 2 B
3 3 C
4 4 D
5 5 E
6
6 F
SUMBER TUJUAN
HUB
1 A
2 B
C
3
1 2
D
4
HUB
E
5
F
6
SUMBER TUJUAN
Kepercayaan
TINGGI
Ekspektasi pertukaran masa depan
Volume aliran informasi
Tingkat pendampingan
Biaya peralihan
KONTINUM KARAKTERISTIK
Hubungan Hubungan
Jangka Pendek Rantai Pasokan
Source: Dwyer, Schurr & Oh (1987)
KESEPAKATAN COST-PLUS
Mitra pengolahan atau rantai pasok hilir sepakat untuk membayar
petani berdasarkan ongkos produksi aktual
petani
Pemasok
C
Pelaku Pasar
C
C
EVOLUSI PERSAINGAN
HUBUNGAN HUBUNGAN
Pemasok TRANSAKSI A TRANSAKSI Pasar
A A
RANTAI PASOK A
Pemasok HUBUNGAN
TRANSAKSI
B HUBUNGAN
TRANSAKSI
Pasar
B B
KONSUMEN
RANTAI PASOK B
32
Siklus Kas
tambah
Hari Hari
sama Piutang
Persediaan
dengan
Hari
30 hari persediaan Siklus Kas
+ 30 hari piutang
- 30 hari hutang dikurangi
30 hari siklus kas
Hari Hutang
Siklus Kas
Mana yang lebih 10% pendapatan bersih
atau
baik? 5% pendapatan bersih
Jawaban
Ini tergantung
Pada siklus kas
10% pendapatan bersih vs 5% pendapatan bersih
90 hari siklus kas 30 hari siklus kas
ROI Tahunan
Hasil setiap Hasil setiap
siklus 10% siklus 5 %
10% 5%
20 hari
30 hari 20 hari
30 hari 30 hari 010
30hari
20 hari
40 hari
36
Tugas
Setiap kelompok menyimak video yang dapat
didowload pada tautan di bawah ini:
http://www.cassia.coop/videos/cassia-supply-
chain-VP8.webm
1. Jelaskan tipe rantai pasok kayu manis di dalam
video tersebut?
2. Jelaskan proses rekayasa a rantai pasok kayu
manis yang dilakukan oleh perusahaan Cassia
Co-op dalam video tersebut?
3. Jelaskan tipe transaksi yang dilakukan oleh
petani dengan Cassia Co-op dan pasar pada
rantai pasok kayu manis tersebut?
37
Rantai Pasok Kayu Manis
http://www.cassia.coop/videos/cassia-supply-
chain-VP8.webm
38
Rantai Pasok Kayu Manis
39
Supply Chain:
Relationship
Rekayasa Rantai Pasok Pertanian 2021
Supply chain relationships are of
vital importance within the food
supply chain
Fraud
Final
Consumer
Dynamic
Crime
Product
Characteristic
Trends in supply chain
relationships
•Tight integration of supplier and customer to make a supply chain successful (Vereecke and
Muylle, 2006).
Where can we
collaborate in
the supply
chain?
Vertical Horizontal Full
Include collaboration Include collaboration collaboration
with customers, with competitors,
Business arrangements
internally across internally and with non-
between firms that occupy
functions) and with competitors, e.g. sharing
both vertical and parallel
suppliers manufacturing capacity
positions in the supply chain
Type
of
collaboration
The scope of
vertical
collaboration
thank you
Supply
Chain:
Customer
Rekayasa Rantai Pasok Pertanian 2021
SC Challenge is
to satisfy and meet
consumer needs,
wants and even their
desires.
It is essential to know what people
are buying, to understand how
they buy, and to explore the
underlying reasons for their
selection
customer segments
It is likely that a single supply chain
is undercharging customers that
require specialized services, and
overcharging customers who
require a simple more commodity
type service
-Marshall., 2004-
What is
Creative
Writing?
So what of
the future?
Fokus Manajerial menjadi faktor terpenting Proses internal memberikan orientasi yang
dalam memastikan keterkaitan pelaksanaan memastikan hubungan dan kombinasi yang
rantai pasok dengan Unique Value Proposal. tepat dalam aktivitas rantai pasok yang termasuk
Pada elemen ini, kemungkinan kegagalan dalam kategori source, process/make, dan delivery.
organisasi lebih besar terjadi apabila fokus Faktor yang paling penting dalam Proses Internal
manajerial hanya menekankan/berorientasi pada adalah decoupling point dan pemanfaatan aset.
indikator kerja yang efisien tanpa
memperhatikan posisi kompetitif perusahaan.
Berorientasi pada
Efisiensi
Continuous-Flow Supply Chain
Manajer harus fokus pada peningkatan efisiensi end to end yang maksimum. Tindakan utama yang harus dilakukan adalah
a.Memastikan tingkat pemanfaatan asset serta keseluruhan efisiensi peralatan (Overall Equipment Efficiency/OEE) yang tinggi untuk
mengurangi biaya
b. Memastikan tingkat akurasi forecast untuk menjamin keterserdiaan produk dan pemenuhan pesanan
Manajer harus fokus pada mempromosikan pembaruan portofolio secara berkelanjutan. Kemampuan utama manajemen yang harus
dimiliki adalah
a. Waktu yang singkat dari ide sampai ke pasar
b.Tingkat akurasi forecasting yang maksimal untuk mengurangi Biaya Mediasi Pasar
c.Efisiensi end-to-end untuk memastikan keterjangkauan harga bagi pelanggan
Model rantai pasok ini biasanya dipakai untuk perusahaan yang telah memiliki rantai pasok yang sangat stabil dengan
profil permintaan pelanggan yang memiliki sedikit variasi. Produk yang dihasilkan biasanya memiliki sifat short-life-
products.
Posisi kompetitif perusahaan bergantung pada penawaran sistem pengisian ulang berkelanjutan kepada pelanggan
untuk memastikan tingkat layanan yang tinggi dan tingkat inventaris yang rendah di fasilitas pelanggan, sehingga
mencapai optimalisasi biaya yang terkait dengan inventaris. Contoh industri: Industri susu, roti, dsb
Custom-Configured Supply
Model Rantai Pasok
Chain
Berorientasipada Daya
Tanggap
Flexible Supply Chain
Model rantai pasok ini biasanya dipakai bagi perusahaan yang memproduksi produk dengan spesifikasi unik untuk
setiap pelanggan. Mereka menggunakan decoupling point “make order", atau memproduksi item setelah menerima
pesanan pelanggan untuk menghindari produk manufaktur yang tidak memiliki kepastian penjualan di masa depan.
Posisi kompetitif perusahaan bergantung pada kemampuan untuk memenuhi permintaan yang tidak dapat diprediksi, dalam
jumlah yang melebihi perkiraan pelanggan dan / atau dalam waktu tunggu yang lebih singkat dari yang disepakati. Contoh:
Industri bahankimia
Posisi kompetitif perusahaan bergantung pada kecepatan tanggapan pemasok, serta kemampuannya untuk menyesuaikan solusi sesuai
dengan kebutuhan pelanggan. Pada industri ini biasanya harga tidak menjadi masalah bagi pelanggan. Contoh: Industri pembuat suku
cadang
Terimakasih
Risk = (the probability that some event will occur) × (the consequences if it does occur)
A Business Outlook
The sources and drivers of supply chain risk as operating at several different levels:
1. Level 1 – value stream/product or process;
2. Level 2 – assets and infrastructure dependencies;
3. Level 3 – organizations and inter-organizational networks;
4. Level 4 – the environment.
Sources of supply chain risk
The source of supply chain risks can also be identified focusing on the operational
process within the supply chain:
1 physical movement of goods;
2 flow of information;
3 flow of money;
4 security of the firm’s internal information systems;
5 relationship between supply chain partners;
6 corporate social responsibility and the effect on a firm’s reputation.
üSupply chain resilience is an important term within the risk management literature.
Risk Levels
G K INAN
UN
KEM