You are on page 1of 2
PENGAJUAN CUTI HAMIL/MELAHIRKAN No. Dokumen No. Revi Halaman = RSI GONDANGLEG! JI, Hayam Wuruk 66 (05/PERS/x/2020 oo) we Gondanglegi - Malang Ditetapkan : Tanggal terbit : 8 Direktur RSigondanglesif 'STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL 21 Oktober 2020 (spo) (dr. Navis Vliansyah, M.MRS. 7 NIK 03 00 20 PENGERTIAN, | Cuti hamil / melahirkan adalah ijin tidak masuk kerja karena proses | hamil hingga melahirkan. TUJUAN 1. Pelayanan unit tidak terganggu dengan adanya karyawati yang cuti hamil / melahirkan; 2. Pelaksanaan cuti melahirkan berjalan dengan tertib. KEBUAKAN Setiap karyawan mendapatkan cuti, diantaranya : cuti tahunan, cuti sakit, cuti melahirkan, cuti khusus, serta cuti di luar tanggungan yang Pemberiannya berdasarkan aturan yang telah ditetapkan, yang tercantum dalam Keputusan Direktur RSI Gondanglegi Nomor 370/8B/SKDIR/VIlI/2019 tentang Kebijakan Sumber Daya Manusia di Rumah Sakit Islam Gondanglegi. PROSEDUR L. Setiap Karyawati yang positif hamil wajib melapor dengan menyerahkan surat keterangan hamil dari dokter spesialis obgyn, disarankan dokter RSI Gondanglegi ke atasan langsung dan Sub Bag. Personalia; 2, ‘Sub Bag. Personalia membuat estimasi waktu pengajuan cuti hamil berdasarkan surat keterangan tersebut; 3. Hasil estimasi diberitahukan melalui Memorandum kepada yang bersangkutan dan atasan terkait; 4, Pengajuan cuti dapat dimulai dari 45 hari sebelum perkiraan waktu kelahiran dan paling akhir 14 hari sebelum perkiraan waktu kelahiran; 5. Cuti hamil yang tidak diajukan sebelum 14 hari dari waktu kelahiran, maka pada sistem penggajian akan tetap dihitung cuti hamil mulai 14 hari sebelum perkiraan waktu kelahiran; 6. Pemilihan waktu mulai cuti hamil antara 45 - 14 hari sebelum Perkiraan waktu kelahiran berdasarkan hasil musyawarah atasan dan karyawati yang hamil dengan pertimbangan utama tingkat kesulitan subtitusi UTW dengan karyawan lain; RSI GONDANGLEG! JI, Hayam Wuruk 66 Gondanglegi- Malang PENGAJUAN CUT! HAMIL/MELAHIRKAN No. Dokumen No. Revisi : Halaman = 05/PERS/X/2020 00 2 | l PROSEDUR 7. Karyawati pasca melahirkan dalam masa cuti hamil dapat dipanggil bekerja oleh atasan langsungnya selama ada kesediaan dari yang bersangkutan dan hanya untuk pekerjaan khusus atau tidak terus menerus dengan pemberitahuan melalui Memorandum ke Kepala Bidang/ Bagian dengan tembusan disampaikan ke Sub Bag. Personalia; 8, Khusus untuk karyawan kontrak : a. Yang telah mendapatkan hak cuti hamil, maka cuti diambil 14 hari sebelum perkiraan waktu kelahiran dan kembali bekerja 30 hari pasca melahirkan; b. Yang belum mendapatkan hak cuti, maka CLT (Cuti Luar ‘Tanggungan) dimulai dari 14 hari sebelum waktu kelahiran UNIT TERKAIT

You might also like