You are on page 1of 8
BUKU JAWABAN UJIAN (BJU) UAS TAKE HOME EXAM (UAS THE) SEMESTER 2021/22.2 (2022.1) Nama Mahasiswa :RIZKY IVANDRA PUTRA ‘Nomor Induk Mahasiswa/NIM_ : 042128039 Tanggal Labir :28 DESEMBER 2001 Kode/Nama Program Studi: S4/MANAJEMEN Kode/Nama Mata Kuliah : EKMA4214/MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA Kode/Nama UPBIJ : 42/SEMARANG Hari/Tanggal UAS THE 226 JUNI 2022 Cau ‘Tanda Tangan Peserta Ujian Petunluk |. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini, 2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik. 3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan, 4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pemyataan kejujuran akademik. BUKU JAWARAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA SWA KE, JJURAN AKADEMIK SURAT PERNYATAAN MAHAS ‘Yang bertanda tangan ali hawah ini: ‘Nama Mahasiswa 2 RIZKY IVANDRA PUTRA Nomor Induk Mahasiswa/NIM_——: 042128039 Kode/Nama Mata Kuliah : BKMA4@214/MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA Pakultas ONOMI Program Studi : MANAJEMEN ‘UPBI-UT : SEMARANG, 1, Saya tidak menerima naskah UAS THE dari sispapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada laman hups:/Ahe.utac.id, 2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun. 3. Sayatidak menerima den atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan soal ujian UAS THE. 4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang Iain ; menyalin dan mengakuinya sebagai pekerjaan 5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka. 6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketetiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak melakukan kecurangan, oki, menyebarluzskan soal dan jawaban UAS THE melalui media epapun, seta tindakan tidak terpuji Iainaya yang bertentangan dengan peraturan aka demik Universitas Terbuka. Demikian surat permyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat pelanggaran atasperayataan di ata saya bersedia beangguogjavvabdan menanggungsanksiakedemikyang ditetapkan oleh Universitas Terbuka. ‘Yang Membuat Pernyataan Qs Berke Wendrs P ‘Nama Mahasiswa 1. Berdasarkan pada informasi kasus di atas, tolong jekiskan melalui data perhitungan, apakah perusahaan piranti lunak di Indonesia akan menghadapi kekurangan (Gefisit) manajer level menengah atau sebaliknya surplus manajer level menengah? Jelaskan data yang menyangkut perihal pasokan dan permintaan tenaga kerja tersebut, Jawaban : DATA: Industri TIK di Tanah Air dalam lima tahun terakhir (2011-2015) tumbuh, 9.98% hingga 10,7%, jauh lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 4,79% sampai 6,56%. Mulai 2019, industri TIK domestik diproyeksikan tumbuh di atas 11% per tahun Karena seluruh wilayah Nusantara terhubung jaringan internet seiring rampungnya proyek pembangunan broadband serat optik (Palapa Ring) pada akhir 2018. Pertumbuhan industri piranti lunak tersebut telah mempercepat persaingan untuk mendapatkan tenaga kerja ahli di bidang piranti lunak. Ini mengakibatkan pertumbuhan kebutuhan tenaga kerja di bidang piranti lunak sekitar 20 persen pada tahun 2019. Gaji untuk pegawai_yang baru diangkat telah meningkat sebesar 15 persen/tahun sekitar 2 tahun terakhir, sementara gaji untuk manajer level Industri piranti Iunak di Indonesia mempekerjakan manajer level menengah sekitar 2500 orang, dan diperkirakan akan meningkat lagi pada tahun depan, kat Ketua Asosiasi Industri Piranti Lunak Indonesia. Walaupun Indonesia telah menghasilkan 3 ribu lulusan akademi teknik komputer dan informatika per tahun, industri jasa tetap kekurangan profesional piranti lunak pada musim-musim kebutuhan tenaga kerja berada di puncak, “Pelatihan di tempat kerja (On-the.job training) memang dapat mengisi celah kekurangan tersebut, tetapi itu JAWABAN: Masalah tenaga kerja adalah masalah yang sangat kompleks dan besa Kondisi kerja yang baik, kualitas output yang tinggi, upah yang layak serta kualitas sumber daya manusia adalah persoalan yang selalu muncul dalam pembahasan tentang tenaga kerja disamping masalah hubungan industrial antara pekerja dengan dunia usaha, Dapat dikatakan ketenagakerjaan di Indonesia hingga kini masih menghadapi beberapa ketidakseimbangan baik struktural ataupun sektoral. Maka salah satu sasaran yang perlu diusahakan adalah meningkatkan daya guna tenaga kerja. Dalam dunia usaha, masalah kesejahteraan karyawan merupakan faktor yang sangat penting dalam usaha meningkatkan motivasi kerja karyawan, Semakin tinggi motivasi kerja karyawan maka secara otomatis, produktivitas karyawan akan meningkat, dan dengan sendisinya pula akan memaksimalkan pencapaian tujuan perusahaan tersebut. Program kesejahteraan_ karyawan bertujuan untuk mempertahankan kondisi mental dan membina moral ker} sehingga karyawan dapat memenuhi kebutuhannya dengan tetap menjaga Kedisiplinan serta loyalita kepada perusahaan, Permintaan dalam konteks ekonomi didefinisikan sebagai jumlah imum suatu barang atau jasa yang dikehendaki seorang pembeli untuk dibelinya pada setiap kemungkinan harga dalam jangka waktu tertentu (Sudarsono, 1990). Dalam hubungannya dengan tenaga kerja, permintaan tenaga kerja adalah hubungan antara tingkat upah dan jumlah pekerja yang dikehendaki oleh pengusaha untuk dipekerjakan, Sehingga permintaan tenaga kerja dapat didefinisikan sebagai jumlah tenaga kerja yang dipekerjakan seorang pengusaha pada setiap kemungkinan tingkat upah dalam jangka waktu tertentu, Miller & Meiners (1993), berpendapat bahwa petmintaan tenaga kerja dipengarubi oleh nilai marjinal produk (Value of Marginal Product, VMP). Nilai marjinal produk (VMP) merupakan perkalian antara Produk Fisik Marginal (Marginal Physical Product) dengan harga produk yang bersangkutan. Produk Fisik Marginal (Marginal Physical Product, MPP) adalah kenaikan total produk fisik yang bersumber dari penambahan satu unit input variabel (tenaga kerja). Permintaan Tenaga kerja yang dipengaruhi oleh nilai marjinal produk (Value of Marginal Product, VMP), Penawaran Tenaga Kerja yang dipengaruhi oleh jam kerja yang Iuang dari tenaga kerja individu serta upah, secara teoritis harus iperhatikan agar kebijakan-kebijakan yang dilakukan mendekati tujuan yang Giinginkan SEDANGKAN Penawaran tenaga kerja adalah jumlah tenaga kerja yang dapat disediakan oleh pemilik tenaga Kerja pada setiap kemungkinan upah dalam jangka waktu tertentu. Dalam teori klasik sumberdaya manusia (pekerja) merupakan individu yang bebas mengarnbil keputusan untuk bekerja atau tidak. Bahkan pekerja juga bebas untuk menetapkan jumlah jam kerja yang diinginkannya. Teor! ini didasarkan pada teori tentang Konsumen, dimana setiap individn bertujuan untuk. Memaksimumkan kepuasan dengan kendala yang dihadapinya. Menurut G. Becker (1976), Kepuasan individu bisa diperoleh melalui konsumsi atau menikmati waktu Iuang (leisure). Sedang kendala yang dihadapi individu adalah tingkat pendapatan dan waktu. Bekerja sebagai kontrofersi dari leisure menimbulkan penceritaan, sehingga orang hanya mau melakukan kalau memperoleh kompensasi dalam bentuk pendapatan, sehingga solusi dari permasalahan individu ini adalah jumlah jam kerja yang ingin ditawarkan pada tingkat upah dan harga yang iinginkan: Menurut saya, di ihun yang akan datang kebutuhan 15% kenaikan permintaan manajer menengah akan surplus karena dengan banyaknya jumlah tenaga profesional (Iulusan profesional akan bertambah setiap tahunnya) yang tersedia. PT.Wisnu Kencana juga mengatakan bahwa kiat dalam mendapatkan manajer ngah adalah dengan memberikan pelayanan terbaik bagi karyawannya di tambah lagi manajer menengah gajinya akan naik 30% setiap taunya. Dan juga perusahaan yang memperhatikan kesejahteraan dan kenyaman karyawan akan mendapatkan maanfaat seperti Manfaat yang diperoleh dari program kesejahteraan karyawan yang diselenggarakan perusahaan menurut Heidjrachman Ramupandojo dan Suad Husnan (2000:269) + Penatikan tenaga kerja yang lebih efektif + Memperbaiki semangat kesetiaan karyawan + Menurunkan tingkat abse ji dan perputaran tenaga kerja + Memperbaiki hubungan masyarakat Secara konseptwal, apa yang harus dilakukan oleh perusahaan PT. Lexus dalam ‘mengatasi masalah manajer level menengahnya dalam kondisi pasokan sebagaimana jawaban Nomor I (surplus/ kekurangan)? Menurut pendapat saya di atas di tahun yang akan datang perusahaan akan surplus dalam hal penambahan kebutuhan manajer level menengah dengan memberikan beberapa pelayanan terbaik bagi manajer level menengahnya. ‘Yang kita ketahui bersama bahwasanya yang harus dilakukan oleh perusahaan ketika surplus manajer level menengah adalah mempertahankan Karena yang paling sulit adalah mempertahankan. Contoh yang harus dilakukan perusahaan dalam mempertahankan karyawan adalah sb a) Memberikan KOMPENSASI DAN PENGHARGAAN (modul 6 kb 1) Manfaat Diantaranya adalah untuk menghargai prestasi karyawan, menjamin keadilan ‘gaji Karyawan, mempertahankan karyawan atau mengurangi turnover karyawan, memperoleh karyawan yang bermutu, pengendalian biaya, dan ‘memenuhi peraturan-peraturan Adanya penghargaan akan membuat karyawan lebih produktif dan merasa dihargai oleh perusahaan, Penghargaan yang diberikan dapat bermacam- macam bentuknya ada yang berupa piagam, bonus bahkan promosi jabatan. b) Memberikan PENILAIAN KINERJA DAN PENt (modul 7) Memberikan umpan balik kepada karyawan, sehingga penilaian kinerja dapat berfungsi sebagai wahana pengembangan diri dan pengembangan karier karyawan. Jika kinerja karyawan dapat ditentukan secaratepat, maka penilaian kimerja dapat membantu mendiagnosis masalah organisasi. c) PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN KARYAWAN (MODUL 8) Manfaat pelatihan dan pengembangan SDM bagi karyawan Produktivitas karyawan meningkat. Karyawan akan memahami dan bertanggungjawab dengan jobdesk yang dimilikinya, Skill dan sikap karyawan akan menjadi lebih baik. @) K3 Masyarakat dapat terlindungi dati kecelakaan kerja atau penyakit akibat kerja yang diakibatkan oleh operasional perusahaan. Masyarakat dapat memperoleh ilmu untuk penerapan keselamatan di rumah, Masyarakat dapat memustikan anggota keluarganya dapat pulang kerja dengan selamat. 3. Secara konseptual, apakah kegiatan pelatihan dan pengembangan manajemen level menengah PT. Lexus sudah tepat sehinga dapat mendukung upaya peningkatan profesionalitas para manajer dan peningkatan kinerja perusahaan? Menurut saya.. secara konseptual PT. Lexus sudah tepat dalam kegiatan dan pengembangan manajemen level menengah. Untuk mendukung profesional para manajer, PT. Lexus memberikan jasa pelayanan terbaik untuk kariawan, Sebagaimana di kemukakan oleh edison, Dia tidak saja menegosiasi soal gaji dan tunjangan calon karyawannya, akan tetapi lebih dari itu, Dia terlibat juga dalam acara sosial seperti membantu mengurus pernikahan, membantu karyawan baru dalam mencari rumah tempat tinggal, memberi kompensasi gaji_ yang hilang kama meninggalkan pekerjaan_ sebelumnya, dan membantu mendaftarkan sekolah anak-anak karyawan yang baru di angkatnya. ‘Sementara itu presiden direktur pada PT. Lexus sering mangajak minum kopi bersama para perekrut manajer level menengah. Disamping itu bagi karyawan yang berkinerja bagus disediakan fasilitas mewah dan peluang ubtuk berkembang. PT. Lexus telah melakukan identifikasi lebih dint terbadap para calon manajernya, dengan menempatkan karyawan yang terbagus kinerjanya pada program-program pelatihan akselerasi dan sering diikutkan dalam program sertifikasi manajemen_proyek. Operator call center menyediakan dana sekolah karyawan sebesar Rp 250 juta per tahun untukmendapatkan setifikasi dari lembaga pendidikan manajemen dan bisnis. Sedangkan dari peningkatan kinerja perusahan telah dibuktikan pada bagian infotainment pada tahun 2018 berhasil_ menancapkan tonggak sejarahnya dalam membukukan pendapatan sebesar Rp 150 milyar melalui penyelenggaraan perayaan dengan menampilkan penyanyi-penyanyi pop terkenal dan gala dinner sehingga perusahaan dapat memba; agikan bonus sekitar Rp 5 milyar, di bagikan antara Rp 10-50 juta per orang per tahun,

You might also like