Professional Documents
Culture Documents
Resume Psak Musyarakah
Resume Psak Musyarakah
A. Pengertian
Akad Musyarakah adalah kolaborasi dua pihak untuk membangun usaha, yang
dimana masing-masing pihak memberikan kontribusi dana dengan ketentuan bahwa
keuntungan dibagi berdasarkan kesepakatan sedangkan kerugian berdasarkan porsi
kontribusi dana.
Modal musyarakah dapat diberikan dalam bentuk kas, setara kas, atau aktiva non-kas,
termasuk aktiva tidak berwujud seperti lisensi dan hak paten yang sesuai dengan syariah.
Setiap mitra harus memberi kontribusi dalam modal dan pekerjaan
Keuntungan dibagi menggunakan nisbah yang disepakati dan menggunakan nilai
realisasi keuntungan
Persengketaan (Apabila terjadi perselisihan diantara dua belah pihak maka dapat
diselesaikan secara musyawarah diantara mereka berdua atau melalui badan arbitrase
syari’ah).
Didalamnya dapat ditemukan nilai nilai ke Islam tentang ta’awun (gotong royong),
ukhuwah (persaudaraan) dan keadilan. Dan yang sangat penting adalah sifat adil ketika
penentuan nisbah untuk pembagian keuntungan yang bisa saja berbeda dari porsi modal
karena disesuaikan oleh faktor lain selain modal misalnya keahlian, ketersediaan waktu dan
sebagainya.
D. Sifat Musyarakah.
Musyarakah permanen (modal setiap mitra ditentukan saat akad dan jumlahnya tetap
hingga akhir masa akad).
Musyarakah menurun (modal salah satu mitra akan dialihkan secara bertahap kepada
mitra lain, sehingga pada akhir akad mitra yang lain akan memiliki usaha tersebut secara
penuh.)
E. Jenis Musyarakah.
F. Dasar Syariah.
Al Qur’an
“Maka mereka berserikat pada sepertiga.” (QS.an-Nisa:12)
G. Rukun Musyarakah.
Pelaku (para mitra)
Obyek musyarakah
Persetujuan kedua belah pihak (ijab-qabul)
Nisbah keuntungan
H. Ketentuan Syariah.
Pelaku
b. Setiap mitra dianggap sebagai wakil dari mitra lain dan dari usaha kerjasama
Obyek Musyarakah
a. Modal
b. Kerja
Jika:
Salah seorang mitra menghentikan akad, salah seorang mitra meninggal, atau hilang akal.
Dalam hal ini mitra yang meninggal atau hilang akal dapat digantikan oleh salah seorang ahli
warisnya yang cakap hukum (baligh dan berakal sehat) apabila disetujui oleh semua ahli waris
lain dan mitra lainnya.modal musyarakah hilang/habis.
J. Penentuan Nisbah.
apabila investasi dalam bentuk kas akan dinilai sebesar jumlah yang diserahkan; dan
dicatat:
Dr. Investasi Musyarakah – Kas xxx
Cr. Kas xxx
Pencatatan yang dilakukan jika nilai wajar asset non kas yang diserahkan lebih besar
dari nilai buku, maka selisihnya akan dicatat dalam akun selisih penilaian asset
musyarakah:
Dr. Investasi Musyarakah xxx
Dr. Akumulasi Penyusutan xxx
Cr. Selisih penilaian aset musyarakah xxx
Cr. Aset non kas xxx
Pencatatan amortisasi selisih penilaian asset musyarakah adalah sebagai berikut:
Dr. Selisih penilaian asset musyarakah xxx
Cr Keuntungan xxx
Pencatatan yang dilakukan jika nilai wajar asset non kas yang diserahkan lebih kecil
dari nilai buku, maka selisihnya dicatat sebagai kerugian:
Dr. Investasi Musyarakah xxx
Dr. Akumulasi Penyusutan xxx
Dr. Kerugian xxx
Cr. Aset non kas xxx
Pencatatan yang dilakukan jika nilai wajar asset non kas yang diserahkan lebih kecil
dari nilai buku, maka selisihnya dicatat sebagai kerugian:
Dr. Investasi Musyarakah xxx
Dr. Akumulasi Penyusutan xxx
Dr. Kerugian xxx
Cr. Aset non kas xxx
Apabila investasi dalam bentuk aset non-kas dan diakhir akad akan diterima kembali
maka atas aset nonkas musyarakah disusutkan berdasarkan nilai wajar tersebut.
Dr. Beban Depresiasi xxx
Cr. Akumulasi Depresiasi xxxApabila investasi dalam bentuk
aset non-kas dan diakhir akad akan diterima kembali maka atas aset nonkas
musyarakah disusutkan berdasarkan nilai wajar tersebut.
Dr. Beban Depresiasi xxx
Cr. Akumulasi Depresiasi xxx
Apabila dari investasi musyarakah diperoleh keuntungan Jurnal:
Dr. Kas/Piutang xxx
Cr. Pendapatan investasi musyarakah xxxApabila dari investasi
musyarakah diperoleh keuntungan Jurnal:
Dr. Kas/Piutang xxx
Cr. Pendapatan investasi musyarakah xxx
Apabila dari investasi yang dilakukan rugi, jurnal:
Dr. Kerugian xxx
Cr. Penyisihan Kerugian xxxApabila dari investasi yang
dilakukan rugi, jurnal:
Dr. Kerugian xxx
Cr. Penyisihan Kerugian xxx
Apabila modal investasi yang diserahkan berupa aset non-kas, dan diakhir akad
dikembalikan dalam bentuk kas sebesar nilai wajar aset non kas yang disepakati
ketika aset tersebut diserahkan. Ketika akad musyarakah berakhir, aset nonkas akan
dilikuidasi/dijual terlebih dahulu dan keuntungan atau kerugian dari penjualan aktiva
ini (selisih antara nilai buku dengan nilai jual) didistribusikan pada setiap mitra sesuai
kesepakatan.
Jika untung maka akan dicatat:
Dr. Piutang xxx
Cr. Pendapatan xxx
Jika rugi, akan dicatat:
Dr. Kerugian xxx
Cr Penyisihan Kerugian xxx
Apabila modal investasi berupa aset nonkas, dan dikembalikan dalam bentuk kas
sebesar nilai wajar ketika aset non kas diserahkan,
- Jika tidak ada penyisihan kerugian dan penjualan aset nonkas menghasilkan
keuntungan;
Dr. Kas xxx
Cr. Investasi Musyarakah xxx
Cr.Piutang xxx
- Jika ada penyisihan kerugian dan penjualan aset nonkas menghasilkan
keuntungan:
Dr. Kas xxx
Dr Penyisihan Kerugian xxx
Cr. Investasi Musyarakah xxx
Cr. Piutang xxx
b. Biaya yang terjadi akibat akad musyarakah (misalnya, biaya studi kelayakan)
tidak dapat diakui sebagai bagian investasi musyarakah kecuali ada persetujuan
dari seluruh mitra.
Apabila mitra lain sepakat biaya ini dianggap sebagai bagian investasi
musyarakah
Dr. Investasi musyarakah xxx
Cr. Uang muka akad xxx
Apabila mitra lain tidak setuju biaya ini dianggap sebagai bagian investasi
musyarakah
Dr. Beban xxx
Cr. Uang muka akad xxx
Penerimaan dana musyarakah dari mitra pasif atau mitra aktif diakui sebagai dana
syirkah temporer sebesar:
Apabila diakhir akad aset nonkas tidak dikembalikan maka yang mencatat beban
depresiasi adalah usaha musyarakah atas dasar nilai wajar dan disusutkan selama masa
akad atau selama umur ekonomis. Sedangkan jika dikembalikan, yang mencatat beban
depresiasi adalah mitra yang menyerahkan aset nonkas sebagai modal investasinya.
Dr. Beban Depresiasi xxx
Sebelum pembagian laba, pengelola akan mengakui pendapatan dan beban dimana
dicatat dengan cara yang tidak berbeda dengan akuntansi konvensional. Jurnal penutup:
Dr. Pendapatan xxx
Cr. Beban xxx
Cr. Pendapatan yang belum dibagikan xxx