Professional Documents
Culture Documents
Irsinggit,1Tri Wahyu2Bramantyo
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Musik Fakultas Seni Pertunjukan Institut Seni Indonesia
Yogyakarta, tlp +6285817653776, email : irsinggit@gmail.com
Abstract
Learning method and learning model is the goal of the teacher so that the learning process runs well. Classical
Guitar teacher in music courses purwacaraka using a learning model with an approach pedagogi that is the
approach by way of guiding students or guide students in a better direction. With that approach, student will
change from the way student think, and student behavior. Learning method used by classical guitar teacheri in
music courses use 3 methods is : Lecture learning method, Demonstration learning method, and Discussion
learning method. This thesis is carried out using qualitative methods. The conclusion of this study is to find out
what obstacles are experienced by the teacher in teaching grade 1 classical guitar in music courses Purwacaraka and
knowing the process of teaching grade 1 calssical guitar.
ABSTRAK
Metode pembelajaran dan model pembelajaran merupakan tujuan guru agar proses
pembelajaran berjalan dengan baik. Guru Gitar Klasik di Kursus Musik Purwacaraka Semarang
menggunakan model pembelajaran dengan pendekatan pedagogi yaitu pendekatan dengan cara
menuntun siswa atau membimbing siswa kearah yang lebih baik. Menggunakan pendekatan itu
maka siswa akan berubah dengan polapikir siswa, tingkah laku siswa. Metode pembelajaran yang
digunakan oleh guru Gitar Klasik di Musik Purwacaraka Semarang menggunakan 3 Metode yaitu:
Metode Ceramah, Metode Demonstrasi, dan Metode Diskusi. Skripsi ini dilakukan dengan
menggunakan metode kualitatif. Kesimpulan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kendala
apa saja yang dialami oleh guru yang bersangkutan dalam mengajar Gitar Klasik Grade 1 di Kursus
Musik Purawacaraka Semarang dan mengatahui proses bagaimana mengajar Gitar Klasik Grade 1.
Secara umum metode penelitian Yuda guru gitar klasik sangat menunjang
diartikan sebagai cara ilmiah untuk siswa menjadi semangat belajar, memajukan
mendapatkan data dengan tujuan dan pengetahuan siswa dan terampil dalam
kegunaan tertentu (Sugiyono, 2000). bidang musik khususnya gitar klasik. Yuda
Metode penelitian yang akan digunakan guru gitar klasik menggunakan model
dalam penulisan ini adalah metode analisis pembelajaran dengan pendekatan pedagogi
deskriptif. Analisis deskriptif dapat kepada siswa atau pendekatan dengan cara
masyarakat, dan lain-lain) pada saat memiliki tanggung jawab penuh membuat
tampak atau terlihat (Sugiyono, 2000). yang akan disampaikan saat proses belajar
dari objek atau tempat yang dijadikan materi, melaksan akan metode
sebagai bahan penelitian, yaitu kursus pembelajaran yang digunakan oleh guru
musik purwacaraka. Khususnya pada Yuda, menjawab pertanyaan dari siswa, dan
juga berhubungan dekat dengan ajaran 1) Headstock (kepala gitar), fungsi dari head
yang bersangkutan agar pengajaran grade 1 2) Nut, yaitu sebuah perangkat untuk
mempunyai tahapan yang jelas baik dalam 3) Tuner, bagian yang terdapat pada
yang benar. Di isi buku pengajaran gitar Fungsi dari tuner yaitu untuk menjaga
klasik grade1 ada beberapa tahapan untuk suara gitar agar tidak berubah dan
Pada materi pertama pada grade1guru yang senar gitar, menjaga jarak senar dengan
9) Fingerboard, yaitu dimana menepatkan Pada gambar di atas sebelum Yuda guru
jari-jari untuk menekan senar pada freet
gitar klasik memberikan materi sebuah
tertentu. Erletak dibagian depan leher
lagu grade1, Yuda mempersiapkan alat-
gitar (neck).
10) Dawai (senar), jumlah senar gitar ada alat yang akan digunakan untuk proses
6, dan masing-masing senar juga belajar mengajar. Seperti mempersiapkan
memiliki nada yang berbeda-beda yaitu
kelengkapan 2 gitar, buku grade1, tunner,
E-A-D-G-B-E (standart tuning).
muncul motifasi belajar akan Teknik dasar jari yang dilakukan oleh
beberapa guru yang bersangkutan memberi menggunakan teknik apoyando dan tirando
materi atau pelajaran lagu daerah yaitu untuk jari kanan, sedangkan pemanasan
apuse dan ruangan belajar yang kedap dengan jari kiri menggunakan tangga nada
materi kepada siswa posisi jari kanan yang Tujuan dari diadakannya home konser
benar dalam memainkan lagu daerah yaitu untuk tahap evaluasi siswa akan terlatih
didepan umum.
D. Tahap Evaluasi
Penjelasan yang sudah disampaikan
Agar mengetahui siswa dalam oleh Yuda guru gitar klasik dan uraian
menguasai materi-matri grade1yang telah diatas yang meliputi tujuan evaluasi dan
diberikan oleh Yuda guru gitar klasik, model pembelajaran yang digunakan oleh
digunakan baik untuk penilaian suatu adanya timbal balik yang baik dan positif.
proses pembelajaran. Penilaian proses Supaya bisa menjadi acuan guru untuk
pembelajaran yang mencangkup hasil dan menentukan dan menerapkan metode yang
proses pembelajaran untuk mengetahui klasik grade1. Berikut ini adalah beberapa
sejauhmana siswa menguasai materi grade1 gambar acara home konser dalam rangka
menanyakan apa selera musik siswa, mengadakan home concert. Harapan dari
setelah guru menanyakan selera music pak yuda dan lembaga kursus musik
kesukaan dari siswa. Maka dengan lebih semangat belajar dan siswa akan
kreatifitas guru yang bersangkutan, siswa terlatih mentalnya dengan baik juga
akan termotivasi setelah melihat permainan menjadi percaya diri ketika bermaindi
Hutagol, K. Pembelajarankontekstualuntukmeningkatkankemampuan
Representasimatematissiswasekolahmenengahpertama.Infinity journal, 2(1),85-99. 2013.
Munandar, S. C. U. Mengembangkan bakat dan kreativitas anak sekolah : penuntun bagi guru dan
orang tua. Bandung : Gramedia. 1985.
Sutikno, S. Metode dan Model-model pembelajaran. Journal, 10(7), 44-85. Lombok : Holistica. 2014.
Zelviana, Z. Peningkatan Keterampilan Menyimak Melalui Model Koopertif. Journal, (7), 135.
10