You are on page 1of 16
SURAT EDARAN MENTERI PEKERJAAN UMUM. DAN PERUMAHAN RAKYAT NOMOR: 04/SE/M/2016 TANGGAL 15 MARET 2016 TENTANG PEDOMAN PERANCANGAN PELAKSANAAN PERKERASAN JALAN TELFORD KENMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT [MENTERI PEKERIAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Kepada Yt 1, Para Pejabat Esolon I di lingkungan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat; 2, Para Pejabat Eselon 1 di Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumehan Rakyat. ‘SURAT EDARAN NOMOR: 04/SE/M/2016 ‘TENTANG. PEDOMAN PERANCANGAN PELAKSANAAN PERKERASAN JALAN TELFORD A. Umum Dalam rangka memunjang Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 18/PRT/M/2011 tentang Tata Cara Pemeliharaan dan Penilikan Jalan dan mementhi kebutuban akan teknologi perkerasan jalan untuk dacrah dengan jalan berklasifikasi lalu lintas rendah, periu menetapkan Pedorusn Perancangan Pelaksanaan Perkerasan Jalan Telford dengan Surat Edaran Menteri. B. Dasar Pembentukan 1. Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 2006 tentang Jalan (Lembaran ‘Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 86, Tambahan Lembaran ‘Negara Republik Indonesia Nomor 4655); 2. Peraturan Presiden Republile Indonesia Nomor 7 Tahun 2015 tentang Organisasi Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia ‘Tahun 2015 Nomor 8); 3, Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2015 tentang. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perimahan Rakyat (Lembaran ‘Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 16); 4, Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 13/PRT/M/2011 tentang, ‘Tata Cara Pemeliharaan dan Penilikan Jalan; 5, Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 07/PRT/M/2012 tentang Penyclenggaraan Penelitian dan Pengembangan di Bidang Jalan; 6, Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 15/PRT/M/2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. ©. Moksud dan Tyjuan, ‘Surat Edaran ini dimaksudkan sebagai acuan bagi Para Pejabat Eselon Idan Eselon I di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, perancang, perencana dan pelaksana dalam menggunakan teknik perkerasan ‘tien Tet Sai oa no oda Dawah stan apa pesaskaas pce perkerasan jalan dengan lalu lintas rendah. Tujuannya agar Kinerja perkerasan jalan Telford efektif dan efisien dengan menggunakan bahan dan ‘prosedur perancangan serta pelaksanaan yang tepat. ‘D. Ruang Lingkup Pedoman perancangan pelaksanasn perkerasan jalan Telford menetapkan kketentuan bahan, peralatan dan prosedur perancangan serta pelaksanaan perkerasan jalan Telford. E. Penutup Ketentuan lebih rinci mengenai pedoman ini tercantum dalam Lampiran yang. ‘merupakan bagian yong tidak terpisalkan dari Surat Edaran ini. ‘Tembusan disampaikan kepada Yth.t Sekretaris Jenderal, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. SURAT EDanan werent Pexensaan MUM DAN PERUMAHAN RAKY At RowoR *08/85/44/2016 ‘TeNTANG PEDOMAN PERANCANGAN PELAKSANAAN PERKERASAN JALAN TELFORD, PEDOMAN ‘Bahan Konstruks! Bangunan dan Rekaye Perancangan pelaksanaan perkerasan jalan Telford KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT Daftar ist i : 2 2 42.1 Pasicunic 42.2. Batu pokok dan toi . 42.3, Agregat pengunc 43 Ketentuan perlatan 44 Keita peraneangan pelaksanasn, 45_Ketentuan pelaksanaan 45.1 Elvasi permukasn... sm 45.2. Kelidatrataan permukaan 45. Toleransipetkerasan Tetord... 5. Prosedur perancangen pelaksansan. 5.41 Surv lapangan-... 52 Penentvantakaran 6 Prosedurpolaksanaan, 6.1. Pengadaan bahan dan perlatan lapangan 62. Pengujan bah... 83. Batasan cusca 84 Pengaturan ial tas : 85 Kesiapan permukaan tnah dasar (86 Pemasangan Talo. 87 Pemadatan 68. Pombukaan unt ai intas 7 Pengendalan mut Boge. _ GGambar 1 -ustrasitpkal konstruks!perkerasan Teor, 2 (Gambar 2-Bagan alipolaksanaan pekerjaan jalan Teo. 5 “Tabet - Sf pase UK enn 2 ‘Tabel 2 ~Takaren bahan... 3 “abel 3 -Toleransi denent - 4 Prakata ‘Pedoman perancangan pelaksanaan perkerasen jalan Tefod disusun berdasarkan hasi penalian yang telah dlakukan oleh Pusat Peneitian dan Pengembangan Jalan dan Sembatan, Pedoman Ini cipersiankan olh Komite Teknis 91-01 Bahan Konstuks! Bangunan dan Rekayasa Sil pada Subkomite Teknls Rekayasa Jalan dan Jembatan 81-011S2 melaui ‘Gugus Keria Bahan dan Perterasan Jalan, Pusat Penelan dan Pengembangan Jalan dan Jembatan, Kemontetian Pexerjaan Umum dan Perumahan Rakyat “Tata cara penuisan dieusun menghut Pedoman Standaréisas! Nasional (PSN) 08:2007 dan Gahes dalam rapat Konsensus Yang dselenggarekan pada tanggal 8 November 2014-4 Bandung, yang metkan para nafesumber, pakar dan lombaga teal Pendahuluan asin banyaknya as jalan pada dasral-daerah terpenc di indonesia, umumnya Tmempunyal Toki intas dengan klasfkasl rendah, sorta memifki Ketebatasan peralatan Dendukung untuk pembuatan jalan, Untuk mendapatkan aksesbilias pada daerah-daerey Expenc perl cibuet jringan jalan yang menghubunglan masing-masing lokas! pada ‘Gaerat-daorahtereebut, Untuk efsions, sebaknya pambangunan jalan untuk daerah yang oto in ir eah breta dengan fn enn es sag same ‘Molitat_pentngnya Kebutuhan akan teknologi perkerasan alan untuk dacrah yang berklasinkas lot tints rend, maka dsusuniah pedoman perancangan dan pelaksanaan perkorasan jean Telford, Dengan terevsunaya pedoman i barapkan dapat menja acuan ‘alam penggunaan teknic perkerasan jalan Telford, bai dalam penentuan jenis bahan ‘maupun untuk prosedur perancangan dan pelaksanasnnya. Teknik perkerasan jlan Teor ‘Smakeudkan untuk lap fondact bawah atau dapat juga unt lapis permukaan paca petkerasan jalan dangan lal nas rendah (LHR < 500 kendaraanvhar). Porancangan pelaksanaan porkerasan jalan Telford 4) Ruang tingkup Pedoman ini menetapkan Ketentuan bahan dan prosedur perancangan seta pelaksanasn perkerasan jalan Tellor, yet bats pokok bal ep dan agrogat penguna dan pas Uruk. 2 Acuan normatif, Dokumen referensi di baval Ini harus dlgunakan dan tidak dapat dinggalkan unl ‘melaksarakan pedoman ni ‘SNI 2417: 2008, Cara uf keausan agregat dangan mesin abrastlos angeles. 'SNI 1968:2008, Cara yj penentuanbafas plas dan indoksplststas tana 'SNI 1967:2008, Cara uj penentuan batascairtanah, ‘SNI 03-6889-2002, Tala cara pengambilan confoh agragat Pd T-12-2003, Podoman perambuan sementara untuk pokojan alan. 13 letilah dan dfinist ‘Untuk tuuan penagunacn podoman in istlah dan defn berkut digunakan. 34 agregat sekumpulanbuif-butr Batu pecah, kor, situ, pasir atau mineral sina atau kombinas dar bahan fersebut, bak berupa hasi alam maupun has uatan 32 agrogat penguncl ‘Sekumputan Bulebutr agregat pecah berukuran § em sempal dengan 7 em (5-7) yarg dgunakan sebagal pengunci batu pokok, yalts dihamper di stas batu pokok kemucian ‘padatkan Sehingga pengistcelah-cela atau rongga dl anarabatu pokok 33 btu pokok ‘ekumpulan batu alah atau bal buat berukuran 10 om sampal dengan 15 em stau 18 om ‘sampal dengan 20 6m (10-18 atau 15-20) 34 bata topi ‘ekummpulan batu blah berukuran 1§ 6m sampal dengan 20 cm atau 20 cm sampal dengan 25 cm (16-20 atau 20-25) dan berfungs! sebagai penaian dan pembatas pasengan bali kok 35 telford lapis perkerasan yang torr dari susunan batu pokok yang berupa batu pecah atau bali ‘ula yang dsusun beta, bagiantepnya dbetas dengan bat ep, dan datasnya dhampar Datu pecah yang lebih kool meng! rongga di antara bagan aias batu pokok, kemudian ipadatkanldgias dengan ala pemadat sehngga rata Aden 4 Ketentuan 44 Umum Perkerasan Telford tordiatas batu pokok, bat tpl dan agregat pengunci seta pasir uruk. Perkerasan Tei dapat avancang dalam 2 tipe Ketebalanyaty untuk ketebalan 18 em dan 20 em dan usta tipkalkonsruks! perkeresan Telord sepertdisajkan pada Gambar (Gambar 4 -lustrasitipikal konstruksl perkerasan Telford 42. Bahan 421 Pasir uruk Pasir uruk dipsrukan untuk memperbal fondasl dan pengalran alr. Pasir uuk yang ‘gunakan dapat berypa pasir sungal alau paste gunung yang hamus bersh, bebas dari lumpur dan benda-benda yang tidak dkehendak! dan memenuhi satsfat yang dverkan dalam Tab ‘abel 1 -Sifat pasiruruk ‘Sifat = afat ‘Standar uf Porsyaratan Indoks Pastis, 96 ‘SN 1966-2008 0-12 Tatas GaSe SA 067 008 Tis 35 42.2. Batu pokok dan topi Batu pokok kasar dapat berupa bat belahstau btu buat berukuran 10-1 alau 15~20 dan btu lop borupa bats belah berukuran 15-20 atau 20-25. Balu pokok dan batu tpi harus 2aene ‘mempunyaitebal minimum sepertiga dai panjang dan harus tert dai bahan yang Keres ‘dan avet serta emi nila abrasi msksimum 60% sesul SNI 2447-2008, 422. Agregat pengunci ‘Agregat pengunel hacus ted alas bau peosh berukuren 5-7 dan harus 86% mempunyal palling seit satu bidang pecan, Nai abras! agregat pengunc| maksimum 403% (sasual SNI 2417-2008). 43° Kotentuan peralatan PPeralatan yang digunakan adalah sebagal berkut a Peraltan dilepangan 1), Mokanis 2) Trukjungkt (olump track 1b) Pengglas tandem 8. 8 ten atau penggias beroda tiga 6-8 ton 9) Truk ponebar agregat pengunc. 2) Manual 8) "Truk dengan baktotap 1) Pemadatan dengan Uris berat minimum 7 kg, ©} lat penaber agragat pongune sepa pengk b. orkakasperkakas tin erkakas perkakas lh Yang termasuk dalam daftar berkut nl harus diseciakan dalam jumiah yang cakup 4) Mistar pengosek kerataan pemmukaan; 2) Alatparata dengan tangen 44 Kriteia perancangan pelaksansan TTakaran penggunaan untuk perkerasan Teferd dengan tebal 15 om dan 20 em yang rekomendasian, yatu dsajkan pada Tabel 2. Tabel 2 -Takaran bahan Baiwtopl | Batupokak | Ageant (aim) | pengumet wim) ‘Tovattpican| Pasic weak Ceo | “tati) 9| Wamtses | turner — |, 4-0 [20-25 | 10-15 | 16-20 57, {Peta ao eng 15 | o1szoo1 | ops 001 amon] 0 Passecor laasza0i |2:Peersa ator eos au baah ] [ts | ostsaor | o9s2 001 as v001 zo__| esneoot 0042001 saan 45° Ketentuan pelaksanaan 454. Elovasi pormukaan lovasi permukaan lanis petkerasan Telford dan Pasir Uruk harus sesual dengan gambar reneana, dengan toleransisesual Tabel 3 ‘abel 3-Tolerans dimonsi ‘Toleransitingat ‘Bahan dan lapisan permukaan a Petisrasan Talord Pasir nik 45.2 Kotidakrataan permukasn Pada parmukaan perkerasan Telford tidak, bolsh tordapat Ketidakrataan yang. dapat ‘menempung ai, dan punggung permaksan (camber) harus sesuai dengan yang dtunukken ddelam gambar rencana. Selelah semua dahan yang lepas dbersian pada permukean perkeraan Telford, penyimpangan maksimum Kerataan pemukzan yang dukur dengan Inistar lus sepenjeng 3 m, letakkan eer atau melintang sumbu jalan, eraksimur cua sentimeter. 45.3. Tolerans porkerasan Telford “Tebalteba rnimum perkerasan Totford tidak boleh Kurang dva sentinstr dar tebal yng dsyacaikan 5 Prosedur perancangan pelaksanaan 84 Survellapangan Dalam mecancang porkerasan Teford, telbih dahulu harus dikukan survey lapancan pada russ jalan yang akan dtanganl, Tyan survey adalah untuk mongetahu konds anh fksietng sau tanah daar. Apabla keslapan tanah dasar dipandang bolum memadsl, bak ‘devas! ataupun CAR aya < 6% (hak esta gambar rencana) maka perl diperbaki ‘ehuiu sebelum mula pekejaan perkerasan Teor, 52. Penentuan takaran TTekaran penggunean bahan untuk pekerjaan porkerasan Telford harus sesual dengan ‘gambar rencana. Adapin proporel akaran bahannya harus mongacu pada Pasal 44 (abel 2, saan & Prosodur pelaksanaan Pelaksanaan pekerjan perkerasan Teford sesuabagan alr dislian pada Gambar 2. 6.4 Pengadaan bahan dan peralatanlapangan & Pengadaan bahan Saypote, ao de sora pena ntapast unk ard downatan hrs dengan yang digunakan pada waktu erancangan sera memenul persyaraten. Sema bata harus dtempatken tepisah, Tindakan pencogahan ciparukan untuk mencezeh terkontaminasi dangan tana dan tanaman. . Peralatan lapangan Solan peralatan, yoity lat pemadat, alat_penghampar dan peiengkapan’ yeng Sigunakan untuk pelaksanaan pekeran ini haus trpethara efi vaktu agar dperioh hasi kerja yang memuaskan, Se ——,——_] Rovian] i — 1 eg op Pangienpan ee SSeS Gambar 2- Bagan air polaksanaan pokerjaan jalan Telford Baan 62. Pengujian bahan Sebelum pekerjsan dlatsanakan, semua jens bahan haus sudah dll serta kusltasrya rmmenuh pessyaratan seca yang cletapan pada Pasal 4.2.1 sampal dengan Pasal 425. PPengamblan conto bahsn yang akan sii harus secual SN 03-6889-2002, Juin data pendukung pengujan bshan yang dpertukan untuk persetuuan aval, namun haus mencakup seluruh jenis penguin yang disyaratkan dalam "Pasal 42.1’ sampal ‘dengan Pasal 423, Jumlah contoh untuk masing-masing jens pengujan adalah minimum ‘iga contoh yang mewakilsetiap sumer bahan yang dusukan, yang cpih untuk mew rentang mutu bahen yang mungkin terdapat pada sumber bahantersebut Bahan baru dapat dgunakan setsiah mendapat perseluiuan atas mutu bahan perkerasn ‘Tofort dan pasir uruk yang clusukan, bia terdapat perubahan mut bahan atau metoce rodksinya maka seluuh nis pengyjan bahan aken lang! lag 63. Batasancuaca Pekerjaan perkerasan Tolford tidak boleh diskSanakan pada permukaan yang basah ‘selama hujan, atau akan turunhujan. 64 Pongaturan tal tntas ‘Blamana pekerjaan perkeasan Tolfrd untuk lapis fondasi pada pekerjaan pelebaran atau ‘ehabiftas! maka tompat kaja harus dutup unt lau nas pada eaat peketiaan sedang Berangsung. Selain untuk Reselamatan pekera, pengaturan lau Intas.dipeiukan unk ‘malindungi has pelaksanaan. Pengalufan lait fntas harus dlakukan sarmpal solesai ‘pemadatan dan selanjtnya sole samnpalwaktu yang tontukan dan dsotujul, permuiaan = dpasang pemiseh jalur dan ranibe- ‘ambu lal Intas sesual Pa T-12-2003 eparjlan dapat lal dengan Kecepatan maksimum 185. Keélapan permukaan tanah dasar ‘Sebelum penghamparan daksanakan elebh dahuly harus dsiapkan entra isin ‘2. Bamana perkorasan Tellord akan dipasang pada babu jalan lama, semua kerusakan yang tej harus sudah dporba. 'b. Bllamana perkorasan Telford akan Gihampar pada tanah dasar baru yang diiapkan, ‘maka lopisan ii aus diselecaltan sepenuhnya dan memenuhi Ketertuan kemiingay ‘malntang yang dltapkan dalam gambar rencana dan minimum rem lai CBR 6% (Gesuai posal 8.1), 88 Pemasangan Telford ‘4. Setolah tanah dasar dsiapkan, selanjutnya pasang agrogat tepi dan pasie uk

You might also like