KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
aged
KEGIATAN
PENYELENGGARAAN FESTIVAL BATAVIA
‘TAHUN 2022
‘SUKU DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF KOTA,
ADMINISTRASI JAKARTA BARATKERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
PENYELENGGARAAN FESTIVAL BATAVIA
LATAR BELAKANG.
‘The World Tourism Organization (UNWTO) menunjuk Indonesia sebagai tuan
rumah dalam peringatan Hari Pariwisata tahun 2022, yang akan lselenggarakan
pada 27 September 2022. Penunjukkan Indonesia sebagai tuan rumah ini
mendorong kegiatan Pariwisata Indonesia untuk bangkit Kembali. Melalul Har
Pariwisata 2022, selain sebagai wadah untuk dapat mempromosikan periwisatanya,
Indonesia juga dapat mempromosikan sekter-sektor lainnya seperti ekonomi kreatif
dan busaya,
Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya, destinesi wissla, sets
uusaha dalam bidang ekonomi kreatit. Setiap wlayah di Indonesia pasti memiliki ci
has dan budaya_masing-masing yeng dapat menjadi daya tark bagi para
wisetawan, Wilayah den bentuk geogralis Indonesia juga mendukung sector
Pariwisata Indonesia, dimana Indonesia momiiki pantal, gunung, bukit, danau,
‘sungal, hingga air tejun yang merupakan potensi wisata bagi para wisatawan lokal
‘maupun internasional. Keanekaragaman yang ada baik pada sector geogratis
‘maupun budaya mendorong Indonesia dikenal sebagai negara dengan bertagal
potensi parivisata.
‘Sebagei fbukota negara, sejarah perkembangan OKI Jakarta tidak dapat
dlipisahkan dari sejarah perkembangan Indonesia. Jakarta pertama kali cikonal
dengan nama Sunda Kelapa, nama Sunda Kelapa digunakan sejak tahun 397
ssampal tahun 1527. Pada tahun 1622 Portugis datang dan mombuat perjanian
dengan Kerajaan Padjajaran, perjanian tersebut menyebutkan bahwa Portugis
diberkan kebebasan untuk melekukan perdagangan melalui Pelabuhan Sunda
Kelapa, Portugis kembali ke Sunda Kelapa pada tahun 1527, namun Sunda Kelapa
ssudah dikuasal oleh Kerajaan Demak, dan Kerajaan Demak berhasi| mengusir
Portugis dari Sunda Kelapa,Nama Sunda Kelapa berubah menjadi Jayakarta pada tahun 1527 hingga 1618,
Belanda datang dan mengubsh nama Jayakarta menjadi Satavia, nama Batavia
digunakan mulai tahun 1619 hingga 1942. Setelah masa penjajahan Belanda di
Indonesia beraknir, Jopang yang muncul sebagai penjejah baru turut menggant
‘nama jakarta, yang semula Batavia berubah menjadi Jakarta Toko Betsu Shi. Setelah
LJepang berhasil dikalahkan den Indonesia merdeka, nama Jakarta digunakan hingga
‘sampai saat i.
Jakarta merupakan ibukota dengen penduduk yang mjemuk, artinya
rmasyarakat yang hidup di wilayah Jakarta dating dari berbagal latar betakang
borbeda sepert perbedaan suku, ras, agama, budaya, hingga bahase. Kemajemukan
Ini dipengarubi oleh sejarah panjang yang telah dilaui oleh Jakarta sejek zaman
dahulu dimana Jakarta masih dikenal sebagai Sunda Kelapa. Namun, kemajemukan
yang ada in tidak menjacikan masyarakat Jakarta lupaterhadap sejarah dan budaya
all wilayahnya. Budaya Betawi merupakan budaya all Jakarta yang masih totap
hidup sampai saat ini Selain sebagai warisan budaya Indonesia, Budaya betaw juga
‘merupakan salah satu destinasi wisata stau sumber pengetahuan mengenai sejarah
‘bagi masyarakat indonesia,
Pemerintah Provinsi OKI Jakarta melalui Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi
‘reat kota Administrasi Jakarta Barat selalu berupaya untuk mempromosikan sector
parivisata, Kebudayaan dan ekonomi kreatf asl Jakarta, Bentuk promosi parivisata
Ini dlakukan dengan berbagel metode dan salah satunya yaitu melalui
ponyelonggaraan keglatan-kegiatan seperti festival dan pagolaran. Solain
_memberikan hiburan bagi masyarakat, kegiatan-kegiatan yang diadakan juga dapat
‘memberikan imu dan pengetahuan seputar sejarah dan budaya OKI Jakarta,
Pengemasan kesenian dan tradisi Betawi yang merupakan kebudayaan asi DKI
Jakarta dalam bentuk yang menarik selain dapat membangun cira posit bagi DK
Jakarta juga dapat memberkan Kontribus! postif bagi Pendapatan Asli Ozerah
(PAD), serta mendorong kembali pertumbuhan perekonomian para pelaku usaha di
bidang periwisata dan ekonomi kreat.
Dalam rangka memperingati Hari Pariwisata tahun 2022 dan upaya untuk
membangkitkan Kembali parivisata dan ekonomi kreatf OKI Jakarta, Pemerintah
‘Kota Administrasi Jakarta Barat menyelonggarakan keglatan Festival Batavia yang
dapat menarik minat balk wisatawan lokal maupun wisatawan intermasional untukberkunjung ke Jakarta, Dengan ponyelenggaraan Festival Batavia, lnarapkan
Jakarta dapat menjadi acuan penyelenggaraan parade seni dan budaya di wilayah
lainnya dl Indonesia.
DASAR HUKUM
1. Undang-Undang Republik Indonesta nomor 29 Tahun 2007 tentang Pemerintah
Provinsi Khusus lbukota Jakarta sebagei Ibukota Negara Kesatuan Republik
Indonesia
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2009 tentang
Kopariwisataan.
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah
‘sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang-Undang
Nomor 9 Tahun 2015,
4. Peraturan Presiden Nomar 12 Tahun 2021 tentang Perubahen ates Peraturan
Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadasn Barang/Jasa Pemerintah,
5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah beberapa kali ciubah
{erakhir dengan Peraturan Menteci Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2071,
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2020 tentang Pedoman
‘Teknis Pengelolaan Keuangan daerah.
7. Peraturan Lembaga Kebijakan Pengadaan barangijesa Pemeritah Nomor 12,
Tahun 2021 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan BaranglJasa
Pemeriniah melalui Penyedia
8. Peraturan Daerah Provinsi OKI Jekarta Nomor 6 Tahun 2018 tentang
Kepariwisataan,
9. Peraturan Daerah Provinsi OKI Jakarta Nomor 2 Tahun 2019 tentang
Porubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2016 tentang Pembentukan