| | 1. Be quar Islan lainnya, II, ASAS-ASAS PEMBAGIAN HARTA PUSAKA Pengertian Mawanis dan Faraoidh, Mawaris adalah kata jomak dari miiras yang ber- arti kewarisan, Menurut pengertian umum mempunyai dua makna : pertana : Tinggal, oleh karena itulah Allah dinonedi AL Wiiraazu yakni Al-Baagy (kekal) tinggel se- sudch nusnahnya nahluk, Kedua + Pindsh, dolan arti pindahnya sesuatu dari se- seorang kepada orang lain dengan perpindehan konkrit, atau abstrak. Adapun yeng konkrit misclnya perpindchan har- ta benda, Dan abstrak ialah perpindchan ilmu pengetahuan misalnya sabda Rasulullah SAW : "Keanu Ulana adalah pewaris para Nabi-nabi", Dengen demikian harta orang yang telah nati dikataken pusaka (worisan) karena perpindch- annya kepada orang lein, . Menurut A, Hassan : !Al-Irts, Al-Wirts, Al-Wi- ratah, At-Turats, (1-Mirats, At-Torikeh, itu senuc ar- tinya pusoka, budel, peninggalan, yeitu harta bende dan hak yong ditinggalkan oleh orang yang nati, Menurut Prof,T.M, Hasbi Ash-Shiddieqy dinyatakan behwa + Yang dineknaken dengan naurus, ialah harta peninggelan oreng yong telah meninggal yong diwarisi oleh para wo~ risnya, : Pengertian Kewarisan dengan nempergunakan istilah Al- Foraidl adalah : Foreidl itu kata jana! dari faridhah, Kata ini dianbil dari fardlu, Fardlu dalam istilah Ulama Fighi Mawaris dalah : behagion yang telah ditetapkan oleh syara',Untuk ahli wards seperti nishfu (}), ruou (2), Dengan memperhatikan pengertian di atac ngertian Hukum Kewarisan Islam dapat disimpulken seba. berikut : Perpindahen harta benda dari generasi yon, ke generasi yang baru sesuai dengen ketentvan nash Al- Qurtan dan Sunnah RasuluLlah sal. by Definisi Til, Mawaris/Tmul Fareaidh Dn Io ae a nee bene aoe PERS, 2st) Js jh en! on St oy Soe ode Artinya 2 "Suatu nw yang dengannya dapat kite ‘nengeta- hui orang yang dapat menerdma pusake, orang yeng tidak dapat menerima pusaka, kadar yang diteri~ ma oleh tiap-tiap ahld waris dan cara mombala~ ginyal"; Atay dengan dergniss yong “Jain: Sig & 3 Ss Be as ds, 45 kk oy Artinya : "Beberapa kaedah dari Fighi dan Hisab yang ae: ngannya diketahui secara kKhusus segaila yang mem punyai hak terhadap peninggalan si mati, dan ba- hagian masing-masing ahli waris dari tirkah itui Jadi mempela jari Fighul Mavaris/Faraaidh berarii . harus-mengetahui tentang : Syerat-syarat menerima puseka,« sebab-sebab menerima pusaka, penghalang-penghalang meneri- ma pusaka, tertibnya hak-hak itu.utuk ditwnaiken, kapan seseorang itu menjadi ahli waris, dan kapan tidak menjadi ahli waris, bahagien masing-masing ahli waris dari harta peninggalan itu, demikian ptla cara membaginya di antara. para ahli waris serta masalah dan hukum-hukun yeng berta~ lian dengan harta pusaka. c, Sumber Hukum Mawaris Adapun yang menjadi sumber hukum mawaris itu diam~ bil dari : 1) Sebahagian besar ayat-ayat suci Al- “quetansd. Karin.