You are on page 1of 5
@B) O} 6) © @ @ 3) @ (5) © ™ @) @) BADAN conn RUMAH TANGGA (ART) |A MILIK PEKON (BUM-Pekon) PEKON PELITA JAYA ECAMATAN PESISIR SELATAN BUPATEN PESISIR BARAT BABI STRUKTUR ORGANISASI ruin ee Pasal 1 a rganisasi BUM Pékn *Berkah Jaya” terdiri dari at atau Dewan Komisaris; b. _ Pengelola atau Dewan Direksi; c Dewan Pengawas/Pemeriksa; d. Manager Unit Usaha. ‘ Penasehat atau Dewan Komi exoofficio oleh Peratin Pekon Dalam pelaksanaan operasi BE Oe pers ays Dewan Komisaris sebagaimana dimaksud pada ayat Tim Asistensi sebagaimana dimaksud pada ayat (3) adalah Individu Konsultan. Profesional dengan spesialisasi Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat berpengalaman lebih dari 10 tahun di level manajerial kabupaten. 4 Tim Asistensi sebagaimana dimaksud pada ayat (3) berdomisili di Kabupaten Pesisir Barat berdasarkan rekomendasi Badan Pemberdayaan Masyarakat Kabupaten’ Pesisir Barat. Kebijakan untuk mengembangkan Kegiatan usaha dant BUM-Pekon ditetapkan rapat umum Dewan Komisaris dan dilaksanakan oleh Pengelola. jimaksud pada ayat (1) dijabat secara sebagaimana BADAN PENGAWAS Pasal 2 Badan Pengawas merupakan lembaga yan¥ ‘mewakili kepentingan pemilik BUM-Pekon. Apabila BUM-Pekon dimililt sat veea bersama pihak swasta/ pihak ketiga, maka pembentukan Badan Pengawas ddilakukan dengan Keputusan Kepala Pekon yang bersangkutan. ae persatan Badan Pengawas dapat terdit : 3. Seorang Ketua yaitu ‘merangkap sebagai anggota; b. _ Seorang Sekretal ‘merangkap sebagai anggota: Se ease Keseluruhan berjumlah ganjil ; ‘ S pabila BUM-Pekon diilki pik dari satu pihak, maka setiap pihak berkewajiban pal rakil-wakilnya. Pe Pema menunjuk wé di Pengawas dia Ropar Umum Badan Penercuan Pengawas, menetapkan Kebijatsanaan dan kepengt pengangkatan mekanisme pengawasat oleh Rap: ben Badan Pengawas di dlitetapkan. Neca pelaksanaan YarETT“oyoh-tokoh/ pemuka | masyarakat pekon yang memeril Badan Pengawa> Gdak menjadi pengelola BUM-Pekon. Pattangeungiawe?» re tdelfansecara regular dan mengadakan siding sekurang- Badan Pengawas MT tahun dan asi kegiatannya dilaporkan kepada Komisaris. li dal at Umum Dewan Komisaris untuk memantau. dan ra sel i kewajiban = aa igawas memPory cara “Jatam rangka meningkatkan kinerja pengurus BUM- a) Member! sg dihadapi oleh pengurus BUM-Pekon pelita JaY4 ai salah yam enyelessiat ap sehat dan berkembang, hak * 3 Mencie eas memPunye mpangan Keuanga dari BUM-Pekon pekon 10) Badan Peng@ 0) ” jan Peer lapore” Ps b) Memperoteh § imformasi A mayan yang masuk i dari BUM-Pekon terkait dengan program-program dan TM Po an Ball dari neon 1 BUM-Pekon yang besarnya disesuaikan dengan kemampuan n Dana Sisa Hasil Usaha akhir tah i tabu, D EWAN DIREKSI ATAU PENGELOLA o Pengeola atau Direkst BUM-Pekon terdnada a seorang Pelaksai ont b. Seorang Bagian ieee atau Direktur; c. _ Seorang Bagian Keuangan ae _Beberapa Manager Unit Usaha, atin Pel . ata sae dekat, Lembaga Himpun Pemekonan (LHP) serta anggota diperkenankar aan Masyarakat Pekon (LPMP) dan aparat desa_ tidak a) Peneeey in menjadi Pengelola BUM-Pekon, (3) Pengelola atau Direksi bertanggungjawab kepada Komisaris. (4) Pengelola atau Direksi diai ‘untuk masa jabatan 3 (Gen one a diberhentikan oleh Rapat Umum Dewan Komisaris BABII ‘TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PENGELOLA ATAU DIREKSt Pasal 4 (1) Pelaksana Operasional atau Direktur o Memimpin organisasi BUM-Pekon © Melakukan pengendalian kegiatan BUM-Pekon © ‘Bortindak atas nama lembaga untuk mengadakan perjanjan Kerjasama dengan pihak ketiga dalam pengembangan usaha atau Iain ~ lain kepiatan yang dipandang perlu dilaksanakan. © Melaporkan kepada keuangan BUM-Pekon setiap pulan, tiga bulanan dan insidentil kepada Komisaris atau Penasehat o Melaporkan keadaan Keuangan BUM-Pekon setiap semeter melalui Rapat terbatas Dewan Komisaris atau Penasehat. © Melaporkan Keadaan_keuangan Pertanggungjawaban Tahunan. BUM-Pekon akhir tahun melalui Musyawarah (2) Bagian Umum tuk mendukung kegiatan Direktur ecokretariatan untuk mendukung, kegatan Diektur atau ° Melaksanakan eral esfeeoran sebagai Kepalaantor ata kepaa seketaiat Pelaksana Opera strat Timur kegiatan operasional BUM-Pekon. kan a asi permbukuan kevangan BUM shen © Melaksanakan a ina Operasional meneliti kebenaran dari berkas-berkas ie Trojasama, pengembangan usaha danberkas yengajuan perm mvelakukan pengecekan di lapangn. 5 mya termasuik melzi” sional dan Bagian Keuangan membahas dan ‘Bersama Dire! injaman, kerjasama, pengembangan usaha dan berkas % Wermohonan Misr. juga pengecekan kebenaran sao tabungan, smut yak memynistras! AiN0Y8¥2" epiatan int dapat oer aukan secara rutin setiap saat dan atau. wang berdasarkan bukti ~ bukti yang sah. onal dalam membahas dan memt Pelaksana OEngembangan usaha dan berkas administrasi lainnya di tapangan Fee acika 788 termasuk melakukan pengecekan di lapangan yang layak Melaporkan. pos! Tistematis, dapat ghttangan kepada Direktur atau Pelaksana Operasional secire Nolayakan BUR nee 2et@Pezungiawabkan dan menujukan Kondisi Kevangan dan Mengoluarkas see KO® Yang sesunggubnya Moree tue Heaths berdasarkan bukti ~ bukti yang sah Menta eae Sesuai dengan keperluan. ‘wang ke Bank setelah mendapat persetujuan dari direktur. (4) Manager Unit Usaha Memimpin unit usaha BUM-P -Pekon a Ea pergendalian kegiatan unit usaha BUM-Pekon ° soe cepada Direktur atau Pelaksana Operasional atas nama lembaga untuk reeeakn Perlanjian kerjasama dengan pihak ketiga dalam pengembangan usaha MMataporkan teeeistan yang dipandang peri dilaksanakan. o # epada keuangan unit usaha BUM-Pekon setiap bulan, tiga bulanan dan insidenti kepada Direktur atau Pelaksana Operasional o Melaporkan keadaan keuangan unit usaha BUM-Pekon setiap semeter melalui Rapat terbatas Pelaksana Operasional atau Direktur. © Melaporkan keadaan keuangan unit usaha BUM-Pekon akhir tahun melalui Rapat ‘Terbatas Pertanggungjawaban Tahunan, BABIN KEWAJIBAN DAN HAK PENGELOLA Pasal 5 (1) Pengelota mempunyai kewajiban a. Bertanggung jawab dalam pengelolaan dan usaha BUM-Pekon “Berkah Jaya” b. Menyelenggarakan pembukuan keuangan, inventaris dan pencatatan ~ pencatatan lain yang dianggap perlu secara tertib dan teratur. . Membuat rencana kerja, anggaran pendapatan dan pengeluaran BUM-Pekon “Berkah Jaya’ setiap tahun dan rencana kerja ini harus dievaluasi setiap tiga bulan sekali. 4. Memberi pelayanan kepada anggota. e, Memberi pembinaan administrasi dan manajemen usaha anggota f. Menyelenggarakan Musyawarah Pertanggungjawaban Kegiatan setiap akhir tahun. (2) Pengelola mempunyai hak: a. Mengambil keputusan yang dipandang tepat dalam pengelolaan BUM-Pekon dalam mencapai tujuan. b. Ba enor tetap dan tunjangan setiap bulan disesuatkan dengan besarnya pendapatan BUM.Pekon “Berkah Jaya" sesual standar upah minimum Kabupaten peusiy Barat sebagaimana tercantum dalam RAPB Tahunan BUM-Pekon. «ae oa, mendapat bonus sebagai bagian Sisa Hasll Usaha (SHU) thunan yang * Jecamnya sudah ditentukan dalam aturan pembagian sisa hasil usahi 4. Pengelola memperoleh tunjangan hari raya setiap tahun sekali yang besarnya ‘maksimum 1 kali gaji satu bulan. BABIV KEUANGAN DAN HARTA BENDA. Pasal 6 mngan dan harta benda BUM-Pekon dengan sebaik- (1). Pengelola wajib men Move aia Gang octet eeinys ae ee baiknya guna met ar-besarnya bagi pertumbuhan dan perkembangan BUM-Pekon. keuntungan Yama eae Gran keuangan BUM-Pekon setiap akhir tahun pajak. (2) Pengelola wajib eae pembukuan 'BUM-Pekon diperiksa oleh Badan Pengawas. (3) Laporan keuanga” ekon dimasukan ke dalam anggaran pendapatan belanja pekon @ Keuntunga efor tahun anggaran sebaga salah satu penerimaan yang sab- (aPB-Pekon) & pln an Camscaner (5) Dalam hal modal BUM-Pek, pembagian pendapat, mn dimiliki oleh beberapa pekon atau pihak swasta pemilil an bersi (6) Dalen hal BUM-Pekon, poe le ae fe pen rea bande yang ditanaenactt® Kerugian hendaknya dipikul pemilik sesual a 7) Laporan hasit investasi kekarne f ‘éstasi kekayaan harta benda diperiksa oleh Badan Pengawas. BABY PERMODALAN 1) BUM-Pekon mend: Pasal 7 ( lapatkan modal awal untuk melaksanakan kegiatan dari kekayaan pekon atau kekayaan pe {APB-Pekon). 'yaan pekon yang dipisahkan dari anggaran pendapatan belanja pekon 2) BUM-Pekon di Da aeec Bora anguemperoleh bantuan permodalan dari APB-Pekon, APBD Kabupaten mengikat. rovinsi Lampung dan APBN serta bantuan lain yang tidak ‘Apabila mod: “ Ow a ae .pekon terdiri dari kekayaan yang dipisahkan dari beberapa pekon perjanjian asta/pihak ketiga bagian modal BUM-Pekon ini harus diatur dengan BABVI PENGELOLAAN USAHA BUM-Pekon. Pasal 8 di Unit Usaha Simpan Pinjam (1) Usaha simpan pinjam BUM-Pekon diberikan hanya untuk usaha yang produltif. (2) _Sistim pengelolaan usaha simpan pinjam BUM-Pekon setiap bulan membayar angsufat tiang pokok dan jasa kepada Unit Simpan Pinjam BUM-Pekon dengan menggunakan buku/kartu/formulir yang disediakan. (3). Setiap Bulan Manager Unit Usaha Simpan Pinjam BUM-Pekon memberikan laporan perkembangan usaha kepada Dewan Direksi yang ditembuskan ke Badan Pengaaas (4) Pokmas atau perorangan yang akan mengajukan_pinjoman harus mengisi surat permohonan pinjaman, rencana usaha anggota, rencana_angsuran anggota dan menyerahkan anggunan/jaminan. f (5) Pinjaman yang diterima oleh pokmas /perssorunt setelah jatuh tempo dapat diperpanjang atau pengakadan kembali ka dipandang perlu oleh pengelola BUM-Pekon (6) Anggota atau pokmas yang ‘meninggal dunta tidak akan menerima penghapusan piutang + BUM-Pekon. : ; a i BUM Peyongditerma oleh pokmas/perorangan mensaian) kemacetan (Kredit eaaka akan mendapatkan sanksi ‘administrasi (tidak mendapatkan pelayanan mote ‘i di Kantor Kepala Pekon) ‘dan sanksi dari Pekon Pelita Jaya sampai aministrast nas atau jaminan yang diserahian akan disita atau dilelang. @) Ream ainny2 aerang pengelolaan simpan pinjam dlatur terpisah dengan peraturan e BUM-Pekon. Pasal 9 unit Usaha Swakelola dan Jasa Pelayanan Masyarakat fgahaSektor Rill Swakelola BUM-Pekon dan (1) Unit Usaha Swakelol® nit . iministrasi terpisah dengan unit usaha simpan pinjam a) Dalam pengelolaan tatan ad menyelenggarakan pes is atau unit sabe sok ke BUM-Pekon adalah pendapatan bersih Unit Usaha Sektor y Renda a ig sete? bulan- it usaha_sektor il swakelola memberikan 3 a periodic ey ee er angan usahanya kepada Dewan Direks! BUM-Pekon lan Japoran keuanga® ‘padan Pengawas Hees fa dite cena ain mengenal unit usaha yang dibentuk ditetapkan terpi 4) Peratura -pekon. E dengan peraturan BUM: | (2) Unit Usaha jasa Poy a) Dalam pengelo} wajib menyelen pinjam atau uni b) Pendapatan yan alr bersih 6) Secara periodik Manager unit it Usaha yang ada memberikan laporan kevangan dan riodi perkemban; angan usahan Pengawas nya kepada Direksi BUM-Pekon yang ditembuskan kepada Badan 4) Ketentuan lebih terperi layanan “he ti a2rakat Lannya aha Jasa Pelayanan Masyarakat Lainnya, setiap unit usaha Usaha laine ata administras terpisah dengan unit usaha simpan Mg masuk ke s 'c ke setiap unit usaha adalah Pendapatan bersih usaha sektor BAB VI PERUBAHAN AD/ART Anggaran Dasar (AD) ata Pasal 10 muspavaeals sua eae ‘Anggaran Rumah Tangga (ART) ini hanya dapat dilakukan oleh BAB VIII PEMBUBARAN (2) BUM-Pekon dapat dibubarkan dengan mengadakan musyawarah atas kekuatan keputusan Rapat Umum Dewan Komisars yang diadakan untuk maksud ity dan rapat dihadiri oleh sekurang-kurangnya % (tiga per empat) dari jumlah pemangku kepentingan pekon (2) Jka rapat tidak dihadiri oleh sejumlah anggota yang dimaksud dalam ayat (1) pasal ini, ‘maka ketua rapat mengundang untuk mengadakan rapat kembali secepat-cepatnya dalam 1 (satu) minggu dan selambat-lambatnya 1 (satu) bulan setelah rapat itu. Apabila forum tetap tidak tercapai maka rapat dapat diteruskan dan keputusan diambil dengan suara terbanyak tanpa mengindahkan forum rapat. (3). Dengan tidak mengurangi ketentuan ayat (1) Pasa ii, keputusan pembubaran BUM- Pekon hanya dapat diambiljika BUM-Pekon ini ternyata tidak dapat berlangsung terus dau Jka Kekayaannya tidak ada lagi atau berkurang sedemikian banyaknya, sehingga shanurut pertimbangan Badan Pengawas tidak cukup lagi untuk mewujudkan vist, mis, ingsi BUM-Pekon. @ atin BUMEPekan “dibubarkan, maka likuidasinya dilakukan oleh Badan Pengawas di Pilamana Piawasan Korisars dan sia kekayaan BUM-Pekon setelah dlkurangi dengan rae ahkan kepada Pemerintahan Pekon Pelita Jaya. ' Pasal 11 segala kewajibannya, dise BAB IX KETENTUAN PENUTUP Pasal 12 i sum diatur dalam Anger "Rumah Tangga ini dapat diatur kemudian oleh ia-hal yang belum Peraturan BUM-Pekon. kan Di + Pelita Jaya eS 02 Januari 2017

You might also like