You are on page 1of 7

PEMERINTAH PROVINSI LAMPUNG

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


SMA NEGERI 2 TUMIJAJAR
Alamat: Jl. Ki Hadjar Dewantara No. 24 Margomulyo, Tumijajar, Tulang Bawang Barat Kode Pos 34692

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Sekolah : SMAN 2 Tumijajar


Mata Pelajaran : Matematika Wajib
Kelas/Semester : XII / Ganjil
Materi Pokok : Kaidah Pencacahan
Alokasi Waktu : 2 Jam Pelajaran @45 Menit

A. Kompetensi Inti
 KI 1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
 KI 2: Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong
royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektifdengan lingkungan sosial dan alam dan
dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
 KI-3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
 KI-4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif,
serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Indikator

3.3 Menganalisis aturan pencacahan 3.3.1 Memahami konsep kaidah


(aturan penjumlahan, aturan pencacahan (aturan penjumlahan
perkalian, permutasi, dan dan aturan perkalian)
kombinasi) melalui masalah
kontekstual
4.3 Menyelesaikan masalah kontekstual 4.3.1 Menyelesaikan masalah
yang berkaitan dengan kaidah kontekstual yang berkaitan
pencacahan (aturan penjumlahan, dengan kaidah pencacahan
(aturan penjumlahan, aturan
aturan perkalian, permutasi, dan
perkalian)
kombinasi)
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui proses pembelajaran dengan menggunakan Model Problem Based Learning dengan
pendekatan Contextual Teaching and Learning bantuan LKPD dan Quizizz, siswa dapat memahami
konsep kaidah pencacahan (aturan penjumlahan dan aturan perkalian) serta dapat menyelesaikan
masalah kontekstual yang berkaitan dengan kaidah pencacahan (aturan penjumlahan dan aturan
perkalian) dengan tepat.
D. Penguatan Pendidikan Karakter (PPK)
 Religius
 Integritas
 Nasionalisme
 Kemandirian
 Gotongroyong

E. Materi Pembelajaran
Fakta
A = suatu kejadian tertentu
n(A) = banyaknya kemungkinan kejadian A

Konsep
 Aturan penjumlahan: suatu kegiatan dapat dilakukan dalam cara, kegiatan kedua dapat
dilakukan dalam cara dan seterusnya hingga kegiatan ke-k, maka kegiatan-kegiatan itu saling
lepas, maka cara untuk n buah peristiwa secara keseluruhan dalam cara.
 Aturan perkalian: Apabila suatu kegiatan dapat dilakukan dalam cara, kegiatan kedua dapat
dilakukan dalam cara dan seterusnya hingga kegiatan ke-k, maka kegiatan-kegiatan itu dapat
dilakukan secara bersama-sama dalam cara.

Prinsip
 Aturan penjumlahan: ( )
 Aturan perkalian: ( )

Prosedur
Langkah-langkah menyelesaikan masalah aturan penjumlahan dan aturan perkalian:
a. Memodelkan masalah
b. Menyelesaikan masalah
c. Menuliskan kesimpulan

F. Model, Pendekatan dan Metode Pembelajaran


 Model Pembelajaran: Problem Based Learning (PBL)
 Pendekatan Pembelajaran: Contextual Teaching and Learning (CTL)
 Metode Pembelajaran: Diskusi dan Presentasi

G. Media dan Alat Pembelajaran


 Penggaris, spidol, dan papan tulis
 Laptop dan LCD
 Slide Presentasi by Canva
 Quizizz
 Lembar Kerja Siswa (LKPD)
H. Sumber Belajar
- Buku penunjang kurikulum 2013 mata pelajaran Matematika Wajib Kelas XII
Kemendikbud, Edisi Revisi 2018.
- Juniati Lathiifah, Iis. Dkk. 2015. Pengembangan Bahan Ajar Materi Aturan Pencacahan
Menggunakan Pembelajaran Berbasis Masalah di SMA. Jurnal Didaktik Matematika Vol. 2,
No. 2, September 2015.
- Rizqika, Putri. Dkk. 2019. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Problem Based
Learning dan Jumping Task pada pokok Bahasan Kaidah Pencacahan untuk Siswa Sma.
Kadikma Jurnal UNEJ. Vol.10,No.1, hal. 13-24, 2019.
- Bahan Ajar Kaidah Pencacahan (Terlampir)

I. Langkah-Langkah Pembelajaran
Tahap Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Keterangan
Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
Orientasi:  Memberi salam, menanyakan  Menjawab salam
kabar Comunication
 Memeriksa kehadiran siswa di  Mempersiapkan diri Collaboration -
dalam kelas 4C
 Mengkondisikan siswa untuk  Berdoa sesuai agama
Integritas
siap belajar dengan di awali dan kepercayaannya
Religiusitas
doa sesuai agama dan masing-masing
Nasionalisme-
kepercayaannya masing-masing sebelum memulai
PPK
sebelum memulai proses proses belajar.
belajar.
 Meminta menyanyikan lagu  Siswa dan guru
wajib nasional “Satu Nusa Satu menyanyikan lagu
Bangsa” wajib nasional “Satu
Nusa Satu Bangsa”
Apersepsi:  Mengaitkan materi  Memahami apersepsi Collaboration
pembelajaran yang akan dengan mengingat Communication-
dilakukan dengan pengalaman kembali tentang 4C
siswa atau materi sebelumnya. konsep ruang sampel,
titik sampel dan
kejadian

 Mengingatkan kembali (review)  Menjawab pertanyaan


materi prasyarat yakni konsep yang diajukan
ruang sampel, titik sampel dan
kejadian dengan mengajukan
pertanyaan.
 Mengajukan pertanyaan yang
terkait dengan pembelajaran
yang akan dilakukan
Penyampaian  Memberitahukan materi  Menyimak penjelasan Comunication
Tahap Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Keterangan
Tujuan pelajaran yang akan dibahas guru tentang semua Critical
Pembelajaran yaitu aturan penjumlahan dan kegiatan yang akan Thinking- 4C
dan Motivasi dilakukan, tujuan
Siswa aturan perkalian. pembelajaran dan
 Memberitahukan tentang kompetensi yang
Modelling- tujuan pada pertemuan yang hendak dicapai serta
Sintaks CTL berlangsung cakupan materi yang
akan dibahas.
 Menjelaskan mekanisme
pelaksanaan pembelajaran
Motivasi Memahami motivasi
 Memberikan gambaran dari guru.
tentang manfaat mempelajari
aturan penjumlahan dan
perkalian yang akan
dipelajari dalam kehidupan
sehari-hari.
 Apabila materi ini kerjakan
dengan baik dan sungguh-
sungguh, maka siswa
diharapkan dapat: memahami
konsep kaidah pencacahan (aturan
penjumlahan dan aturan perkalian)
serta dapat menyelesaikan masalah
kontekstual yang berkaitan dengan
kaidah pencacahan (aturan
penjumlahan dan aturan perkalian)
dengan tepat.
Kegiatan Inti (70 menit)
Orientasi 1. Menampilkan masalah tentang 1. Mengamati masalah Critical Thinking,
terhadap masalah aturan penjumlahan dan aturan yang ditampilkan Collaboration-4C
(Fase 1 PBL) perkalian melalui Slide
dan Presentasi
Questioning 2. Memberikan kesempatan kepada 2. Bertanya dan
(Sintaks CTL) siswa untuk membuat pertanyaan menanggapi pertanyaan
dengan menggunakan kata dari guru dan teman-
(mengapa, bagaimana, dll). Jika teman
tidak ada pertanyaan, guru
memberi pertanyaan pancingan
berkaitan dengan permasalahan
yang diberikan.
Mengorganisasik Membentuk kelompok belajar siswa Melakukan aktivitas literasi, diskusi
an Kegiatan yang heterogen terdiri dari 4 orang melalui LKPD dan
Pembelajaran dan setiap kelompok diberikan mencatat pertanyaan- Critical Thinking,
(Fase 2 PBL) LKPD sebagai bahan diskusi. pertanyaan yang menjadi Collaboration –
dan Learning target penyelesaian 4C
Community masalah.
(Sintaks CTL)
Membimbing Membimbing siswa bekerja di Bergotong royong di dalam Communication,
Penyelidikan dalam kelompok, untuk mencari kelompok dengan berbagi Collaboration,
Individu dan informasi pemecahan masalah dari tugas untuk mendapatkan Critical Thinking,
Kelompok (Fase sumber belajar informasi melalui bahan 4C
Tahap Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Keterangan
3 PBL) ajar sehingga dapat Gotong Royong
menyelesaikan
permasalahan yang
diberikan.
Mengembangkan Guru membimbing dan 1. Menyusun konsep Critical Thinking,
dan Menyajikan mengarahkan kegiatan presentasi berupa Collaboration-4C
Hasil Karya agar efektif. prosedur/metode
(Fase 4 PBL) pemecahan masalah
dan hasil diskusi
Constructivism- kelompoknya, dan
(Sintaks CTL) setiap kelompok
menganalisis atau
menilai kebenaran
langkah-langkah
penyelesaian masalah
yang telah disusun.
2. Mempresentasikan
hasil kerja
kelompoknya, dan
guru berkolaborasi
dengan siswa untuk
meneliti hasil kerja
kelompok yang
sedang
dipresentasikan.
Menganalisis dan 1. Mengevaluasi proses 1. Menyimpulkan hasil Diskusi, HOTS
mengevaluasi pembelajaran evaluasi proses
proses pemecahan masalah.
pemecahan 2. Mengamati aktivitas siswa saat 2. Menyerahkan hasil Communication,
masalah (Fase 5 melakukan presentasi dan tes, diskusi kelompoknya Collaboration,
PBL) dan lalu memberikan penguatan kepada guru. Critical Thinking
Authentic setelah melakukan presentasi Creativity-4C
Assessment 3. Memberikan tes melalui Quizizz 3. Mengerjakan tes yang
(Sintaks CTL) untuk pengetahuan siswa dalam diberikan guru
memahami konsep aturan
penjulahan dan aturan perkalian.
Penutup (10 menit)
Reflection-  Memberikan kesempatan kepada  Menyampaikan hasil Penghargaan
(Sintaks CTL) siswa untuk dapat merefleksi refleksi dan Prestasi
proses pembelajaran dengan kesimpulan dalam Spritualitas-
membuat kesimpulan dalam memahami konsep PPK
memahami konsep aturan aturan penjumlahan
penjumlahan dan aturan dan aturan perkalian Comunication,
perkalian serta penyelesaian serta penyelesaian Collaboration
masalah kontekstual yang masalah kontekstual Critical
berkaitan dengan kaidah yang berkaitan Thinking - 4C
pencacahan, serta menceritakan dengan kaidah
pengalaman belajarnya secara pencacahan serta
lisan maupun tulisan. menceritakan
pengalaman
belajarnya secara
lisan maupun tulisan
 Guru memberikan umpan balik
kepada siswa berupa apresiasi
atas refleksi yang dilakukan
Tahap Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Keterangan
siswa dan memberikan motivasi
agar terus meningkatkan
semangat belajarnya
 Memberikan penugasan berupa  Siap menerima tugas
soal-soal di bahan ajar dari guru
 Menyampaikan informasi materi  Mendengarkan dan
pertemuan berikutnya yaitu mengikuti intruksi
aturan pengisian tempat yang diberikan
 Mengkondisikan kembali  Berdoa sesuai dengan
keadaan siswa untuk berdoa ajaran agama dan
sesuai dengan ajaran agam dan kepercayaannya
kepercayaannya masing- masing masing- masing

J. Penilaian
1. Sikap : Lembar Observasi (Terlampir)
2. Pengetahuan: Tes Tertulis dan Penugasan (Soal Terlampir)
3. Keterampilan : Unjuk Kerja (Rubrik Penilaian Terlampir)

K. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


1. Remedial
 Remidial dapat diberikan kepada siswa yang belum mencapai KKM maupun kepada siswa yang
sudah melampaui KKM. Remidial terdiri atas dua bagian: remedial karena belum mencapai
KKM dan remedial karena belum mencapai Kompetensi Dasar.
 Guru memberi semangat kepada siswa yang belum mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan
Minimal). Guru akan memberikan tugas bagi siswa yang belum mencapai KKM (Kriterian
Ketuntasan Minimal), berupa membuat rangkuman materi dan menyelasaikan soal tentang aturan
penjumlahan dan aturan perkalian.
2. Pengayaan
 Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan siswa mengenai materi pembelajaran yang dapat
diberikan kepada siswa yang telah tuntas mencapai KKM atau mencapai Kompetensi Dasar.
 Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan siswa.
 Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang membutuhkan pengembangan lebih
mendalam yaitu menyelesaikan soal tentang aturan penjumlahan dan aturan perkalian dalam
masalah kontekstual.

Mengetahui Tumijajar, 28 September 2022


Kepala SMAN 2 Tumijajar Guru Mata Pelajaran

HERMONO, S.Pd. ENDHA WIDYA NINGSIH, S.Pd


NIP. 197201301997021002 NIP.
LAMPIRAN

Bahan Ajar: https://anyflip.com/ueicy/yjhe/


Media Pembelajaran : https://drive.google.com/file/d/1lMz-
IuQtEh2BAN0pDBoMJ8pf5Tmb5ILh/view

Media Quizizz 1 :
https://quizizz.com/admin/quiz/63339a01e00cf2001d7883dd/quiz-kaidah-
pencacahan?source=quiz_share

LKPD 1:
https://drive.google.com/file/d/1W4iAItufaYj8YCrqjAFaGeM1osI7Boyu/view
?usp=sharing

Instrumen Penilaian:
https://drive.google.com/file/d/1KCSH_nDG1cObEB7HkbGJInU5l1DIr6Ec/vi
ew?usp=sharing

You might also like