Bagian Rosa

You might also like

You are on page 1of 1

1.

4C KOSEKUENSI DARI FOKUS JANGKA PENDEK


Idealnya, manajer harus mematuhi fokus jangka panjang, tetapi terdapat banyak contoh pada
beberapa tahun terakhir di mana fokus beberapa perusahaan bergeser ke jangka pendek.
Kompensasi berbasis saham tidak selalu berhasil. Agar manajer memiliki insentif untuk
berfokus pada harga saham, pemegang saham melalui dewan direksi memberikan
penghargaan berupa opsi saham kepada para eksekutif yang dapat digunakan pada tanggal
yang telah ditentukan. Namun manajer akan berusaha memaksimalkan harga saham pada
tanggal tertentu, bukan pada jangka panjang. Hal ini mengakibatkan penyalahgunaan yang
mengerikan. Proyek yang berdampak baik dalam jangka panjang akan ditolak karena akan
mengurangi keuntungan jangka pendek dan megurangi harga saham ketika hari pelaksanaan
opsi. Lebih buruk lagi, beberapa manajer dengan sengaja menaikkan keuntungan,
meningkatkan sementara harga saham, menggunakan opsinya, menjual saham mereka, dan
membiarkan pemegang saham lain dipersalahkan ketika situasi yang sebenarnya terungkap.

1.5 KONFLIK ANTARA PEMEGANG SAHAM DAN MANAJER


Pencapaian tujuan pribadi manajer dapat bersaing dengan memaksimalkan kekayaan
pemegang saham, dan secara khusus manajer mungkin saja lebih tertarik untuk
memaksimalkan kekayaannya sendiri daripada kekayaan pemegang saham maka manajer
memperoleh gaji yang tinggi.
1.5A PAKET KOMPENSASI
Kebijakan kompensasi harus konsisten sepanjang waktu. Kompensasi harus terstruktur agar
manajer diberikan bonus berdasarkan kinerja jangka panjang saham, bukan harga saham pada
suatu tanggal pelaksanaan opsi. Kompensasi harus didasarkan pada harga pasar saham tetapi
harga yang digunakan adalah harga rata-rata selama beberapa waktu dan bukan harga pada
tanggal tertentu.
1.5B INTERVENSI PEMEGANG SAHAM LANGSUNG
Beberapa tahun lalu, sebagian besar saham dimiliki oleh perorangan, namun saat ini
mayoritas saham dimiliki oleh intervensi institusi seperti perusahaan asuransi, dana pensiun,
dana lindung nilai, dan reksa dana. Kelompok ekuitas swasta pun siap dan mampu
mengambil alih perusahaan yang berkinerja rendah. Lembaga-lembaga keuangan ini
memiliki kuasa untuk memengaruhi operasi perusahaan. Sedemikian pentingnya mereka
sehingga mereka memiliki akses terhadap manajer dan dapat memberikan saran tentang
bagaimana bisnis dijalankan.
1.5C RESPONS MANAJER
Jika saham suatu perusahaan dinilai terlalu rendah, seorang corporate raider akan melihatnya
sebagai suatu kesempatan dan akan berusaha mendapatkan perusahaan melalui
pengambilalihan secara paksa. Jika pengambilalihan ini berhasil, eksekutif perusahaan target
kemungkinan besar akan diberhentikan. Situasi ini memberikan insentif yang kuat bagi
manajer untuk mengambil tindakan yang akan memaksimalkan harga sahamnya.

You might also like