You are on page 1of 3

TUGAS KELOMPOK ANALISIS KASUS

Nama Kelompok : 1. Wike Verawati, Amd.Kep


2. Silvania Azzola Rendraduhita, A.Md.Keb
3. Sari Dewi, A.Md.Keb
Kelompok : II
Angkatan : IV

ANALISIS KASUS

1. Deskripsi dan tokoh kasus

Kasus yang diangkat adalah PNS yang telat atau dating terlambat pergi ke kantor,
untuk link deskripsiya: https://youtu.be/IcWgwa-CP8w dan https://youtu.be/ntdBKzIqgxU

2. Analisis kasus
a. Bentuk penerapan dan pelanggaran terhadap nilai-nilai berAKHLAK

No. NIlai-Nilai Pelanggaran terhadap Nilai-nilai berAKHLAK


BerAKHLAK
1. Berorientasi Datang terlambat melanggar nilai berorientasi pelayanan dimana
Pelayanan jika kita datang terlambat itu artinya kita tidak melakukan
perbaikan diri, serta kita juga memenuhi kebutuhan masyarakat
dengan baik.
2. Akuntebel Datang terlambat sudah jelas melanggar niali akuntebel karena
dengan dating terlambat kita sudah pasti tidak disiplin dan tidak
berintegritas.
3. Kompeten Dengan datang terlambat kita telah melanggar nilai Kompeten
karena kita sudah tidak melaksanakan tugas dengan kualitas
terbaik.
4. Harmonis Datang terlambat juga melanggar nilai harmonis dimana dengan
datang terlambat itu artinya kita tidak menghargai teman dan
rekan kerja kita dengan begitu lingkungan kerja yang kondusif
tidak akan tercipta.
5. Loyal -Tidak sesuai dengan peraturan yang terdapat dalam UU RI
nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, dan jika kita
datang terlambat itu artinya kita tidak dapat menjaga nama baik
sesama ASN, dan instansi tempat kita bekerja.
6. Adaptif Datang terlambat melanggar nilai adaptif karena kita sudah
termasuk ke tindakan yang tidak proaktif.
7. Kolaboratif -Datang terlambat melanggar niali kolaboratif karena dengan
kita datang terlambat itu artinya kita sebagai ASN tidak tebuka
dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah.
- Keterlambatan melanggar kolaboratif karena dapat meghambat
kerja sama yang baik untuk meningkatkan kualitas para pekerja

b. Analisis dampak, gagasan alternatif dan konsekuensi penerapan


Dampak tidak diterapkannya Nilai – nilai berAKHLAK dalam kasus datang terlambat
yang dilakukan oleh ASN yaitu :
1. Dengan datang terlambat maka akan berdampak semangat kerja kita menurun
2. Dengan datang terlambat maka kita akan dipandang sebagai PNS yang tidak
profesional
3. Dengan datang terlambat maka akan adanya pemotongan gaji
4. Dengan datang terlambat akan memberikan pengaruh yang buruk dengan sesame
rekan kerja
5. Dengan datang terlambat kita akan dinilai atasan tidak baik.
6. Dengan datang terlambat akan melanggar aturan yang berlaku dan mendapat sanksi

Gagasan alternatif pemecahan masalah Konsekuensi penerapan alternatif gagasan


Peraturan yang berlaku harus ditegakan Dapat dikenai sanksi sesuai ketentuan
dengan tegas terutama tentang masalah Peraturan Badan Kepegawaian Negara
kedisiplinan Nomor 6 tahun 2022 tentang peraturan
Pelaksanaan PP Nomor 94 tahun 2021
tentang disiplin pegawai negeri
Kebijakan Absensi Finger Print (Sidik Bagi PNS yang setelah di hitung secara
Jari) Bagi PNS (yang telah di jalankan kumulatif kekurangan jam kerjanya makan
sekaramg) akan di potong gajinya
Adanya Satuan Pengawas Internal (SPI) di Melakukan pengawasan internal mengenai
suatu Instansi pelanggaran-pelanggaran yang terjadi di
suatu instansi terlebih terkait dengan
kedisiplinan pegawai

You might also like