You are on page 1of 6

STIMULASI DETEKSI INTERVENSI Disahkan oleh Kepala

DINI TUMBUH KEMBANG Puskesmas Selomerto


KPSP 72 BULAN 1
No. Kode :
Terbitan :
No. Revisi :
UPTD SPO Tgl. Mulai : 1 Mei 2019
Berlaku
PUSKESMAS Halaman : 1/3 Dr.SUMANTO
SELOMERTO 1 NIP. 196409092002121001

1. Tujuan Sebagai pedoman bagi petugas untuk mengetahui penyimpangan


tumbuh kembang balita secara dini, sehingga upaya pencegahan
upaya stimulasi dan upaya penyembuhan serta pemuluhan dapat
diberikan dengan indikasi yang jelas sedini mungkin pada masa
masa kritis tumbuh kembang.
2. Kebijakan  Sebagai panduan bagi petugas dalam melaksanakan pelayanan
untuk mengetahui penyimpangan tumbuh kembang balita
secara dini, sehingga upaya pencegahan upaya stimulasi dan
upaya penyembuhan serta pemulihan dapat diberikan dengan
indikasi yang jelas sedini mungkin pada masa masa kritis
tumbuh kembang.
 Pelaksanaan SDIDTK KPSP 72 bulan, harus mengikuti
langkah-langkah yang tertuang dalam spo.
3. Ruang Lingkup Balita umur 5-6 tahun
4. Definisi  Merupakan upaya penjaringan yang dilaksanakan secara
komprehensif untuk menemukan penyimpangan tumbuh
kembang dengan menggunakan kuisioner pra screening
perkembangan pada balita umur 72 bulan
 SDIDTK KPSP 72 bulan dilakukan setiap bulan oleh bidan desa,
pada balita yang pada bulan bersangkutan berumur 72 bulan.
5. Prosedur a. Petugas Memanggil pasien
b. Petugas Mempersiapkan alat dan dokumentasi
c. Petugas Mencuci tangan
d. Petugas Menanyakan keluhan / masalah anak
e. Petugas menanyakan tanggal bulan dan tahun anak lahir, hitung
umur anak dalam bulan
f. Petugasmelakukan deteksi tumbuh kembang dengan KPSP 72
bulan, meliputi :
1) Jangan menunjuk, membantu atau membetulkan, katakana pada
anak:
“Tunjukan segi empat merah”.
“Tunjukan segi empat kuning”.
“Tunjukan segi empat biru”.
“Tunjukan segi empat hijau”.
Dapatkah anak menunjukan warna itu benar?
2) Suruh anak melompat dengan satu kaki beberapa kali tanpa
berpegangan (lompatan dengan kedua kaki tidak dinilai).
Apakah ia dapat melompat 2-3 kali dengan satu kaki?
3) Dapatkah anak berpakain sendiri tanpa bantuan?
4) Suruh anak menggambar ditempat kosong yang tersedia.
Katakan padanya : “Buatlah gambar orang”
Jangan member perintah dari itu, Jangan bertanya /
mengingatkan anak bila ada bagian yang belum tergambar.
Dalam memberi nilai, hitunglah beberapa bagian tubuh yang
tergambar. Untuk bagian tubuh yang terpasang seperti mata,
telinga, lengan dan kaki, setiap pasang dinilai satu bagian.
Apakah anak sedikitnya menggambar 3 bagian tubuh?
5) Pada gambar orang yang dibuat pada nomor 7, dapatkah anak
menggambar sedikitnya 6 bagian tubuh?
6) Tulis apa yang dikatakan anak pada kalimat-kalimat yang belum
selesai saat ini, jangan membantu kecuali mengulang
pertanyaan: “Jika kuda besar maka tikus……………”
“Jika api panas maka es………….”
“Jika ibu seorang wanita maka ayah seorang……………”
Apakah anak menjawab dengan benar (tikus kecil, es dingin,
ayah seorang pria)
7) Apakah anak dapat menangkap bola kecil sebesar bola
tenis/bola kasti dengan menggunakan kedua tangannya(bola
besar tidak ikut dinilai)’
8) Suruh anak berdiri satu kaki tanpa berpegangan. Jika perlu
tunjukan caranya dan beri anak anda kesempatan melakukanya
3 kali. Dapatkah ia mempertahankan keseimbangan dalam
waktu 11 detik atau lebih?
9) Jangan membantu anak dan jangan memberi tahu nama gambar
ini, suruh anak menggambar kubus di atas kertas kosong yang
tersedia. Berikan 3 kali kesempatan.
Dapatkah anak dapat menggambar kubus ini?
10) Isi titik-titik ini dengan jawaban anak. Jangan membantu kecuali
mengulangi pertanyaan sampai 3 kali bila anak menanyakanya.
“Sendok dibuat dari apa?................
“Sepatu dibuat dari apa?.................
“Pintu dibuat dari apa?................
Apakah anak dapt menjawab ke 3 peranyaan di atas dengan
benar?
Sendok dibuat dari besi, baja, plastic, kayu’
Sepatu dibuat dari kulit, karet, plastic, kayu.
Pintu dibuat dari kayu, besi, kaca.
g. Petugas Mencatat hasil pemeriksaan kedalam lembar hasil KPSP
dan kohort SDIDTK atau status anak
h. Petugas Membuat kesimpulan tentang kondisi tumbuh kembang
anak
i. Petugas Mengajarkan kepada ibu / pengasuh anak untuk
memberikan stimulasi.
j. Petugas Melakukan rujukan internal / ekternal sesuai dengan
kasus yang ditemukan
k. Petugas mencuci tangan.
6. Diagram Alir
Memanggil pasien Mempersiapkan alat Mencuci tangan
dan dokumentasi

Melakukan deteksi Petugas menanyakan Menanyakan


tumbuh kembang tanggal bulan dan keluhan / masalah
dengan KPSP 72 bulan tahun anak lahir, anak
hitung umur anak
dalam bulan

Mencatat hasil Membuat kesimpulan Mengajarkan kepada


pemeriksaan kedalam tentang kondisi ibu / pengasuh anak
lembar hasil KPSP dan tumbuh kembang untuk memberikan
kohort SDIDTK atau anak stimulasi.
status anak

Melakukan rujukan
Mencuci tangan internal / ekternal
sesuai dengan kasus
yang ditemukan

7. Referensi Buku Deteksi Dini Tumbuh Kembang Balita, DepKes, Direktorat


Pembinaan Kesehatan Masyarakat, Jakarta 1997
8. Dokumen  Instrumen Deteksi Dini Penyimpangan Perkembangan pada Balita
Terkait dan Anak pra sekolah (KPSP sesuai umur perkembangan)
 Formulir KPSP
 Kohort SDIDTK
 Kartu Data Tumbuh Kembang / Buku KIA
 Lembar status rawat jalan
 Buku Register
 Surat rujukan
9. Distribusi  Puskesmas,
 Posyandu,
 TK
 PAUD

10. Rekaman Historis Perubahan

NO Yang Dirubah Isi Perubahan Tgl Mulai Diperlakukan


STIMULASI DETEKSI INTERVENSI DINI TUMBUH KEMBANG
KPSP 72 BULAN
No. Kode :
Terbitan :
DAFTAR No. Revisi :
UPTD TILIK Tgl. Mulai :
PUSKESMAS Berlaku
SELOMERTO 1 Halaman : 1/3

Kegiatan Tidak
No Ya Tidak
Berlaku
1 Apakah Petugas memanggil pasien
2 Apakah petugas mempersiapkan alat dan dokumentasi
3 Apakah Petugas mencuci tangan
4 Apakah Petugas menanyakan masalah / keluhan anaknya
5 Apakah Petugasmelakukan deteksi tumbuh kembang
dengan KPSP 72 bulan, meliputi :
a. Jangan menunjuk, membantu atau membetulkan,
katakana pada anak:
“Tunjukan segi empat merah”.
“Tunjukan segi empat kuning”.
“Tunjukan segi empat biru”.
“Tunjukan segi empat hijau”.
Dapatkah anak menunjukan warna itu benar?
b. Suruh anak melompat dengan satu kaki beberapa
kali tanpa berpegangan (lompatan dengan kedua
kaki tidak dinilai). Apakah ia dapat melompat 2-
3 kali dengan satu kaki?
c. Dapatkah anak berpakain sendiri tanpa bantuan?
d. Suruh anak menggambar ditempat kosong yang
tersedia. Katakan padanya : “Buatlah gambar
orang”
Jangan member perintah dari itu, Jangan
bertanya / mengingatkan anak bila ada bagian
yang belum tergambar. Dalam memberi nilai,
hitunglah beberapa bagian tubuh yang tergambar.
Untuk bagian tubuh yang terpasang seperti mata,
telinga, lengan dan kaki, setiap pasang dinilai
satu bagian. Apakah anak sedikitnya
menggambar 3 bagian tubuh?
e. Pada gambar orang yang dibuat pada nomor 7,
dapatkah anak menggambar sedikitnya 6 bagian
tubuh?
f. Tulis apa yang dikatakan anak pada kalimat-
kalimat yang belum selesai saat ini, jangan
membantu kecuali mengulang pertanyaan: “Jika
kuda besar maka tikus……………”
“Jika api panas maka es………….”
“Jika ibu seorang wanita maka ayah
seorang……………”
Apakah anak menjawab dengan benar (tikus
kecil, es dingin, ayah seorang pria)
g. Apakah anak dapat menangkap bola kecil
sebesar bola tenis/bola kasti dengan
menggunakan kedua tangannya(bola besar tidak
ikut dinilai)’
h. Suruh anak berdiri satu kaki tanpa berpegangan.
Jika perlu tunjukan caranya dan beri anak anda
kesempatan melakukanya 3 kali. Dapatkah ia
mempertahankan keseimbangan dalam waktu 11
detik atau lebih?
i. Jangan membantu anak dan jangan memberi tahu
nama gambar ini, suruh anak menggambar kubus
di atas kertas kosong yang tersedia. Berikan 3
kali kesempatan.
Dapatkah anak dapat menggambar kubus ini?
j. Isi titik-titik ini dengan jawaban anak. Jangan
membantu kecuali mengulangi pertanyaan
sampai 3 kali bila anak menanyakanya.
“Sendok dibuat dari apa?................
“Sepatu dibuat dari apa?.................
“Pintu dibuat dari apa?................
Apakah anak dapt menjawab ke 3 peranyaan di
atas dengan benar?
Sendok dibuat dari besi, baja, plastic, kayu’
Sepatu dibuat dari kulit, karet, plastic, kayu.
Pintu dibuat dari kayu, besi, kaca.
6 Apakah Petugas Mencatat hasil pemeriksaan kedalam
lembar hasil KPSP dan kohort SDIDTK atau status
anak
7 Apakah Petugas membuat kesimpulan kondisi tumbuh
kembang anak
8 Apakah Petugas mengajarkan kepada ibu / pengasuh untuk
memberikan stimulasi
9 Apakah Petugas melakukan rujukan internal / ekternal sesuai
kasus yang ditemukan
10 Apakah Petugas mencuci tangan

CR : …………………………%.
Selomerto,……………………..

Pelaksana/Auditor

(……………………..)

You might also like