You are on page 1of 2

 STATISTIKA INFERENSIAL

ANALISIS KORELASI

 PENDAHULUAN
Korelasi adalah suatu alat analisis yang dipergunakan untuk mencari hubungan
antara variable independen/bebas dengan variabel dependen/takbebas. Apabila
beberapa variabel independen/bebas dihubungkan dengan satu variabel
dependen/tak bebas disebut korelasi berganda. Dan apabila satu variabel
independen/bebas berhubungan dengan satu variabel dependent/takbebas disebut
korelasi parsial .

 KORELASI POSITIF
Korelasi positif adalah hubungan yang sifatnya satu arah. Korelasi positif
terjadi jika antara dua variabel atau lebih berjalan parallel atau searah yang berarti
jika variabel X mengalami kenaikan maka variabel Y juga mengalami kenaikan.
Contoh :
Korelasi penggunaan media pembelajaran matematika dengan peningkatan
kemampuan siswa dalam memecahkan masalah matematika. Semakin tepat
pemilihan dan penggunaan media pembelajaran, semakin tinggi kemampuan
siswa dalam memecahkan masalah matematika.

 KORELAS NEGATIF
Korelasi negatif adalah korelasi antara dua variabel atau lebih yang berjalan
dengan arah yang berlawanan, bertentangan atau sebaliknya. Korelasi negatif terjadi
jika antara dua variabel atau lebih berjalan berlawanan yang berarti jika variabel X
mengalami kenaikan maka variabel Y mengalami penurunan atau sebaliknya.
Contoh :
Semakin tinggi kesadaran hukum semakin rendah angka kriminalitas.

 KOEFISIEN KORELASI PEARSON (PRODUCT MOMENT)


Untuk sekumpulan data (Xi, Yi ) berukuran n, koefisien korelasi dapat dihitung
dengan rumus:

Contoh :
Jawab :

You might also like