You are on page 1of 112

DAFTAR ISI

Table Of Contents
1 DATA PERUSAHAAN 26 Struktur Organisasi
Company Data Organizational Structure

2 Visi & Misi 27 Badan-Badan Penunjang


Vision & Mission Supporting Agencies

3 Laporan Dewan Komisaris 28 Ikhtisar Data Keuangan


Board of Commissioners Report Financial Summary

7 Profil Dewan Komisaris 29 Informasi Saham


Board of Commissioners Profile Shares Information

10 Laporan Dewan Direksi 31 Analisis Dan Pembahasan


Board of Directors Report Manajemen
Management Discussion and Analysis

14 Profil Dewan Direksi


Board of Directors Profile
40 Tata Kelola Perseroan
Good Corporate Governance
18 Profil Perseroan
Company Profile
55 Tanggung Jawab Sosial &
Lingkungan Perseroan
22 Data Pelanggan Corporate Social & Enviromental
Customer Data Responsibility

24 Data Produk Dan Principa 56 Pernyataan Dewan Komisaris dan


Product Data & Principals Dewan Direksi
Product Data Board of Commissioners and Board of
Directors Statement
25 Produk
Product
Product Data
DATA PERUSAHAAN
COMPANY DATA

Nama : PT TRIWIRA INSANLESTARI Tbk


Name
Alamat : Jl. Guntur No.45, RT.13/RW.05, Ps. Manggis, Kecamatan
Address Setiabudi, Kota Jakarta Selatan, Jakarta 12970
Telp/Telp : (021) 8282712
Fax/Fax : (021) 8282712
Website/Website : www.triwirainsanlestari.com
Bidang Usaha : Importir & Supplier dalam bidang perlengkapan dan keselamatan
kerja (safety equipment), alat-alat technical automotive, mesin serta
technical hardware, dan jugabergerak di bidang pertambangan dan
energi.
Business Activity : Importer & Supplier of safety equipment, technical equipment
automotive, machinery and technical hardware, and also in mining
and energy
Go Public/ Go Public : 31 Januari 2008 / January 31, 2008

Komisaris Utama : Eindrata Tanukusuma


President Commissioner
Komisaris Independen : Yudhi Asmara Yasmin
Independent Commissioner
Direktur Utama : Lukas Maulana Yusuf
President Director
Direktur : Haryadi Gunawan
Director
Sekertaris Perusahaan : Refen Natalia Tamrin
Corporate Secretary
Alamat Email : lukas.jusuf1981@gmail
Email Adress

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

1
VISI & MISI PERUSAHAAN

COMPANY VISION AND MISSION

VISI PERUSAHAAN/COMPANY’S VISION

Menjadi Perusahaan importir dan suplier terbaik dan berkualitas, yang mampu berkembang dan bersaing
serta memberikan citra yang positif bagi para pemegang saham, juga dapat menguasai sumber dan
jaringan pemasaran di dalam dan luar negeri.

Being the best and qualified Company of importer and suppliers, capable in developing, competing and
give a positive image to shareholders, and also controls resources and marketing network in domestic and
overseas.

MISI/MISSION

 Menyediakan produk-produk bermutu tinggi dengan harga yang kompetitif, dengan pelayanan yang
prima dan berkualitas. Sehingga mampu memenuhi permintaan, bahkan melebihi harapan
konsumen/pelanggan.
Providing high quality products with competitive prices, excellent service and quality. So it can satisfy
market demand, even exceed the consumers expectation.

 Melalui pengembangan usaha yang berkesinambungan dan kinerja terbaik, sehingga dapat
meningkatkan volume bisnis dan menghasilkan keuntungan yang maksimal.
Through sustainable business development and best performance, thus increase business volume and
maximize profits.

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

2
LAPORAN DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONER
REPORT

Pemegang saham yang kami hormati, Honorable Shareholders,

Pertama-tama kami ingin menyampaikan First and foremost, we extend our gratitude
puji syukurkepada Tuhan Yang Maha Esa to the Lord Almighty whose favor and love
karena atas perkenan dancinta-Nya, PT enabled PT Triwira Insanlestari Tbk to
Triwira Insanlestari Tbk dapat melalui tahun withstand an absolutely challenging and
2019 yang penuh tantangan dan persaingan fiercely competitive 2019. On behalf of the
yang cukup ketat. Atas nama Dewan Board of Commissioners, allow me to
Komisaris Perseroan, perkenankanlah kami present the Company's Annual Report and
menyampaikan Laporan Pengawasan dan evaluate our collective work performance
Kinerja Perseroan sepanjang tahun 2019 throughout 2019.
yang telah kita lalui bersama.

Analisis Makroekonomi Macroeconomic Analysis

Tekanan pasar yang cukup tinggi khususnya In 2019, the market faced heightened
terhadap bahan komoditi masih mewarnai pressure, particularly due to the weak
tahun 2019 sebagai dampak pelemahan global economy’s impact on commodities.
ekonomi global yang masih berkelanjutan. The ongoing trade war between the United
Perang dagang antara China dan Amerika States and China has continued to influence
Serikat masih mempengaruhi dan and contribute to the slowdown of global
menyebabkan perlambatan pertumbuhan economic growth. Weak purchasing power
ekonomi secara global. Pelemahan daya beli and tight competition from market players
pasar dan tingginya persaingan dari para also contributed to the decline of economic
pelaku pasar juga merupakan salah satu growth in 2019. Although the Federal
variable yang menjadi penyebab Reserve decreased interest rates four (4)
menurunnya pertumbuhan ekonomi di tahun times in 2019 in efforts to spur consumption
2019. Penurunan suku bunga the Fed and investments over savings, the move
sebanyak 4 (empat) kali di tahun 2019 yang failed to yield significant results.
diharapkan mampu meningkatkan konsumsi
dan investasi dibandingkan savings masih
belum menunjukan hasil ke arah yang lebih
baik.

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

3
Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun In 2019, Indonesia's economic growth
2019 berada pada kisaran 5,02% atau registered 5.02%, a notable decrease from
menurun tipis dari tahun sebelumnya the previous year’s 5.17%. Other factors
sebesar 5,17%. Hal-hal lain yang which contributed to the decline in the 2019
menyebabkan penurunan pertumbuhan economic growth refer to Indonesia's trade
ekonomi sepanjang tahun 2019 adalah balance deficit, stagnant consumer
defisit neraca perdagangan Indonesia, daya purchasing power and poor consumer
beli masyarakat masih belum meningkat dan confidence. It is worthy to note that
berkurangnya antusias masyarakat terhadap domestic consumption is one of the sectors
barang-barang konsumsi. Seperti diketahui that contributes to domestic economic
bahwa sektor konsumsi adalah salah satu growth.
sektor yang memberikan kontribusi bagi
pertumbuhan ekonomi dalam negeri.

Penurunan suku bunga acuan Bank The lowering of Bank of Indonesia’s


Indonesia belum dapat memberikan benchmark interest rates, in the hope of
pengaruh terhadap laju pertumbuhan encouraging public spending and spur more
ekonomi dengan harapan masyarakat dapat consumption over savings, also did not
lebih banyak melakukan pengeluaran positively influence economic growth rate.
khususnya dalam bidang konsumsi
dibanding melakukan savings.

Dewan Komisaris memberikan pandangan The Board of Commissioners gives the view
bahwa kinerja dan pencapaian Perseroan that the performance and achievements of
oleh Direksi pada tahun 2019 sangat the Company by the Directors in 2019 have
menurun drastis oleh karena operasional drastically decreased because the
perusahaan tidak berjalan dengan baik. company's operations are not going well.
Selanjutnya, perusahaan akan menerapkan Furthermore, the company will implement
strategi operasional yang efektif dan efisien, effective and efficient operational strategies,
juga inovasi yang diterapkan untuk mampu as well as innovations that are applied to be
bersaing di dalam maupun luar negeri. able to compete at home and abroad. The
Penerapan strategi-strategi oleh Direksi agar Board of Directors implements strategies in
mampu beradaptasi secara dinamis terhadap order to be able to adapt dynamically to
persaingan pasar yang semakin ketat dan increasingly fierce and more complex
semakin kompleks. market competition.

Dengan meninjau pencapaian pada tahun By evaluating the achievements in 2019, we


2019 ini, kami tetap yakin bahwa Perseroan remain confident that the Company will
akan tetap bertahan dan mampu bersaing continue to survive and remain competitive
pada tahun-tahun mendatang. Perkiraan in the coming years. The country estimates
pertumbuhan ekonomi nasional di tahun its 2020 economic growth to reach the
2020 akan berada pada kisaran 4,5% sampai range of 4.5% to 5%, an outlook that will be
5% dimana mengalami penurunan akibat buoyed by increased purchasing power of
tekanan-tekanan global dan ketidakpastian the local market that ultimately pushes
dari para pelaku pasar diharapkan masih improvement of the Company’s performance
dapat memberikan dampak positif terhadap despite continued global pressure and
peningkatan daya beli pasar domestik market uncertainties. As long as the
sehingga pada akhirnya akan meningkatkan government remains committed to
kinerja Perseroan. Pertumbuhan ekonomi di continuous improvement and development of
tahun 2020 akan tercapai bilamana the country’s infrastructure, such as

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

4
pemerintah berkomitmen untuk terus
melakukan perbaikan dan pembangunan transportation, electricity and
infrastruktur nasional seperti perhubungan, telecommunications while maintaining
kelistrikan, dan telekomunikasi serta stable inflation, interest rates and exchange
menjaga kestabilan inflasi, tingkat suku rate, economic growth in 2020 can be
bunga dan nilai tukar yang relatif stabil. achieved.

Namun demikian, wabah virus corona yang


melanda hampir di semua negara akan The impact of the corona virus outbreak
memberikan dampak perlambatan ekonomi, affecting almost all countries, however, will
baik secara global maupun nasional result to global and local economic
sehingga pertumbuhan ekonomi nasional slowdown, which in turn will render the
yang sudah ditetapkan di tahun 2020 sebesar 2020 economic growth target of 4.5% to 5%
4,5% sampai 5% akan sulit tercapai. Saat ini difficult to achieve. Currently, the
pemerintah focus dalam penangganan atas government has focused on containing and
pandemi virus corona dan diharapkan akan resolving the corona virus pandemic with
dapat segera teratasi. Selain itu, pemerintah hopes of a speedy recovery. On top of this,
juga memberikan relaksasi ekonomi the government has provided economic
baikberupa bantuan tunai langsung ke assistance through direct cash aids and
masyarakat maupun relaksasi pajak yang relaxed taxes aimed at easing burdens faced
bertujuan untuk meringankan masyarakat by the public and entrepreneurs amid the
dan pengusaha dalam menghadapi pandemi corona virus pandemic.
virus corona.

Perubahan Komposisi Dewan


Komisaris Changes in the Composition of the Board
Commissioners
Pada penyelenggaraan RUPSLB di tahun
2019, terdapat agenda perihal perubahan At the Extraordinary Annual General
atau pergantian komposisi Dewan Meeting of Shareholders in 2019, there was
Komisaris, yaitu pengunduran diri Bapak Lo agenda regarding changes to the
Khie Sin sebagai Komisaris Utama dan composition of the Board of Commissioners,
Bapak Henry Sinaga sebagai Komisaris such as resignation of Mr. Lo Khie Sin as
Independen. President Commissioner and Mr. Henry
Sinaga, as an Independent Commissioner.

Apresiasi dan Penutup


Appreciation and Closing
Bersama ini kami menyampaikan terima
kasih dan rasa penghargaan yang setinggi- In acknowledging the Company’s good
tingginya atas seluruh kerja keras, tanggung performance and achievements during 2019,
jawab, integritas dan dedikasi yang we extend our deepest gratitude and
diberikan oleh seluruh jajaran manajemen, appreciation for all the hard work,
karyawan, dan para pemangku kepentingan responsibility, integrity and dedication
sehingga Perseroan dapat meraih kinerja accorded by all levels of management,
yang cukup baik di tahun 2019 ini employees and stakeholders.

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

5
Dengan semangat, kerja keras dan In acknowledging the Company’s good
optimisme yang tinggi, kami percaya bahwa performance and achievements during 2019,
Perseroan akan mampu bertahan, With renewed enthusiasm, hard work and
beradaptasi, menghadapi tantangan dan high optimism, we believe the Company can
meraih berbagai peluang di tahun 2020 survive, adapt, face challenges and avail of
mendatang. opportunities in 2020.

Eindrata Tanukusuma
Komisaris Utama
President Commissioners

Yudhi Asmara Yasmin


Komisaris Independen
Commissioner Independent

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

6
PROFIL DEWAN KOMISARIS
BOARD OF COMMISSIONERS PROFILE

EINDRATA TANUKUSUMA
Komisaris Utama
President Commissioners

Warga Negara Indonesia kelahiran Jakarta tahun 1975. Sarjana Tehnik dari Universitas Katolik
Atmajaya, Jakarta tahun 1997. Dasar Hukum pertama kali pengangkatan Bapak Eindrata
Tanukusuma selaku Komisaris Utama adalah berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 35
tanggal 24 Juni 2019.

• Pemegang Saham – Pendiri PT. Berkah Kelola Dana, 2017-saat ini


• Pemegang Saham – Pendiri PT. Iloova Indonesia, 2012-saat ini
• General Manager - Far East Organization, Singapore, 2003-2011
• Data Base Spesialist – Lippo Group, 2001-2003
• Test Engineer - PT. Astra Microtonic Technology, 1998-2001

An Indonesian citizen, born in Jakarta, 1975. Bachelor of Engineering, Electronic Atma Jaya
Catholic University, Jakarta 1997. Appointed of Mr. Eindrata Tanukusuma as President
Commissioner base on Deed of Meeting Decision Statement No. 35 dated June 24, 2019.
• Shareholder, cofounder PT. Berkah Kelola Dana 20017-present.
• Shareholder, cofounder PT. Iloova Indonesia 20012-present.
• General Manager - Far East Organization, Singapore, 2003-2011
• Test Engineer - PT. Astra Microtonic Technology, 1998-2001

PT Triwira Insanlestari – Laporan Tahunan 2019

7
PROFIL DEWAN KOMISARIS
BOARD OF COMMISSIONERS PROFILE

YUDHI ASMARA YASMIN


Komisaris Independen
Independent Commissioner
Warga Negara Indonesia kelahiran Jakarta tahun 1975. Bachelor of Science in Finance, Bentley
University, Waltham, Massachusetts, USA Tahun 1997. Dasar Hukum pertama kali pengangkatan
Ibu Asmara Yudhi Yasmine selaku Komisaris Independen adalah berdasarkan Akta Pernyataan
Keputusan Rapat No. 35 tanggal 24 Juni 2019

• Komisaris Independen Perseroan sejak 2019 - sekarang


• PT Citra Kebun Raya Agri, Tbk sebagai Direktur sejak 2011 – 2012
• PT Royal Oak Development, Tbk sebagai Direktur tahun 2011
• PT Persada Inti Energi sebagai Direktur sejak tahun 2007 - 2011
• PT Greenworks Asia Indonesia sebagai Business Development Manager sejak 2008 – 2010
• PT Primefields Indonesia sebagai Direktur sejak tahun 2005 - 2007
• PT Renaissance Capital Asia sebagai Associate Manager dari sejak 2002 - 2004
• PT Deloitte Touche F.A.S sebagai Senior Associate dari bulan April – Agustus 2002
• PT Kiani Wirudha perusahaan holding yang dibentuk BPPN untuk MSAA Group Kiani
sebagai Corporate Finance Manager sejak tahun 2000 – 2001
• PT Deloitte Touche Indonesia sebagai Associate sejak 1999 - 2002
• PT Chandra Asri sebagai Corporate Finance Analyst sejak tahun 1997 – 1999

An Indonesian citizen born in Jakarta in 1975. Bachelor of Science in Finance, Bentley


University, Waltham, Massachusetts, USA 1997. Appointed of Mrs. Yudhi Asmara Yasmine as
Independent Commissioner base on Deed of Meeting Decision Statement No. 35 dated June 24,
2019.

• Director of the Company since 2019-preesent


• PT Citra Kebun Raya Agri, Tbk as Director since 2011 - 2012
• PT Royal Oak Development, Tbk as Director of 2011
• PT Persada Inti Energi as Director since 2007 - 2011
• PT Greenworks Asia Indonesia as Business Development Manager since 2008 - 2010
• PT Primefields Indonesia as Director since 2005 - 2007
• PT Renaissance Capital Asia as Associate Manager from 2002 - 2004
• PT Deloitte Touche F.A.S as Senior Associate from April to August 2002
 Corporate Finance Manager at PT Kiani Wirudha, a holding company established by BPPN
• PT Deloitte Touche Indonesia as Associate since 1999 - 2002
• PT Chandra Asri as Corporate Finance Analyst since 1997 - 1999

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

8
Tugas dan Fungsi Komisaris

1. Dewan Komisaris memastikan terselenggaranya pelaksanaan GCG dalam setiap kegiatan usaha
Perseroan pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi.
2. Dewan Komisaris berkewajiban melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas dan
tanggung jawab Direksi, serta memberikan nasihat kepada Direksi melalui surat yang
disampaikan kepada Direksi maupun dalam berbagai kesempatan rapat pengurus.
3. Dalam melakukan pengawasan tersebut, Dewan Komisaris juga melakukan pengarahan,
pemantauan dan mengevaluasi pelaksanaan kebijakan strategis Perseroan, namun tidak terlibat
dalam pengambilan keputusan terhadap kegiatan operasional Perseroan, kecuali hal-hal lain
yang ditetapkan dalam Anggaran Dasar Perseroan atau peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
4. Dewan Komisaris melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya secara independen.

The duties and responsibilities of the Board of Commissioners


1. The Board of Commissioners ensures the implementation of GCG in every business activity of
the Company at all level organizations.
2. The Board of Commissioners is obliged to supervise the duties and responsibilities of Board
Directors, also provide advice to the Board of Directors trough letters submitted to the Board
of Directors as well as on various board meeting occasions.
3. In performing its oversee, the Board of Commissioners also guides, monitors and evaluates
the implementation of Company's strategic policy, but was not involved in decision-making of
Company's operational activities, except for other matters specified in the Company's Articles
of Association or prevailing laws and regulations.
4. The Board of Commissioners performs its duties and responsibilities independently.

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

9
Para Pemegang Saham dan Dewan Dear Shareholders and Board of
Komisaris yang terhormat, Commissioners,

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, Thank God for Almighty, because of His
karena atas Karunia-Nya, Perseroan dapat Grace, the company can pass 2019. The
melewati tahun 2019 dengan baik. Indonesia economy in 2019 is full of
Perekonomian Indonesia pada tahun 2019 challenge as a result of the world economic
penuh dengan tantangan sebagai dampak slowdown, the Company has not been able
perlambatan ekonomi dunia, Perseroan to close its book with good performance.
belum dapat menutup buku dengan
pencapaian kinerja yang baik.
Hereby, we present our Annual Report for
Bersama ini, kami menyampaikan Laporan fiscal year of 2019 audited by Salmon
Tahunan Perseroan untuk tahun buku 2019 Sihombing as a form of accountability for
yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan management of the Company in 2019. Based
Publik Salmon Sihombing sebagai bentuk on the Independent Auditor’s Report, the
dari pertanggungjawaban atas pengelolaan Company’s Financial Statements for the
Perseroan pada periode 2019. Berdasarkan year ended December 31, 2019, is
Laporan Auditor Independen, Laporan unqualified opinion and in accordance with
Keuangan Perseroan untuk tahun yang the generally accepted accounting
berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 principles in Indonesia.
mendapat predikat wajar tanpa pengecualian
dan sesuai dengan prinsip akuntansi yang
berlaku diIndonesia.

Berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS), Based on the Central Statistics Agency
secara umum pada tahun 2019 Indonesia (BPS), in 2019 as general Indonesian is still
masih mampu mempertahankan able to maintain economic growth of 5.02%.
pertumbuhan ekonomi sebesar 5,02%.

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

10
Namun, angka ini lebih rendah 0,15% However, this figure is 0.15% lower
dibandingkan tahun sebelumnya sebesar compared to the previous year which was
5,17%. Penurunan pertumbuhan ekonomi 5.17%. The decline in Indonesia's economic
Indonesia tidak terlepas dari perlambatan growth is inseparable from the slowdown in
beberapa negara mitra dagang Indonesia a several of Indonesia's trading partners
seperti Singapura, China, Korea Selatan such as Singapore, China, South Korea and
dan Amerika Serikat. the United States.

Kinerja Perseroan Bussiness Performance

Perseroan belum berhasil membukukan The company has not succeeded in posting
kinerja yang positif di tahun 2019, baik positive performance in 2019, both
secara operasional dan finansial. Penurunan operationally and financially. This
ini disebabkan oleh permasalahan internal decrease was caused by internal problems
diluar kendali, sehingga Perseroan mencatat beyond its control, so that the Company
penurunan volume penjualan sebesar recorded a decrease in sales volume of
93,37% dibandingkan tahun sebelumnya. 93.37% compared to the previous year.

Jika dilihat dari sisi pendapatan, In terms of revenue, the Company's


Pendapatan Perseroan di tahun 2019 recorded revenue in 2019 amounted to IDR
sebesar Rp 261 juta mengalami penurunan 261 million, lower by 93.37% compared to
sebesar 93,37% dibandingkan tahun the previous year amounted IDR 3.934
sebelumnya sebesar Rp 3.934 juta. Kondisi million. This condition is caused not only
ini disebabkan bukan hanya faktor internal by internal factors but also external factors
tetapi juga faktor eksternal diluar kendali beyond the company's control and also the
perseroan dan juga ketatnya persaingan intense business competition in similar
usaha pada bidang sejenis. fields.

Untuk tahun 2020 perseroan masih optimis For 2020 the company is still optimistic
akan mampu meningkatkan penjualan that it will be able to increase sales with
dengan dukungan SDM yang semakin baik better HR support and better cooperation
dan kerjasama dengan para pelangggan with customers.
yang semakin baik pula.

Prospek Usaha Business Prospects

Tingkat pertumbuhan ekonomi yang The level of economic growth which is


diprediksi akan menurun dibawah 5% pada predicted to decline below 5% in 2020 will
tahun 2020 tentu menjadi tantangan certainly be challenging for the company.
tersendiri bagi Perseroan. Penurunan ini This slowdown in line with decline in
seiring dengan penurunan prospek prospects for Indonesia’s export growth
pertumbuhan ekspor barang Indonesia due to the global economic slowdown
akibat perlambatan perekonomian global caused by the COVID-19 pandemic.
yang disebabkan oleh pandemi COVID-19.

Permintaan yang diprediksi akan semakin Predicted demand will decrease further in
menurun di tahun 2020, akan menyebabkan 2020, which will cause an excess supply,

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

11
pasokan yang berlebih, sehingga pada which in return will reduce the selling
akhirnya akan menurunkan harga jual. price.

Namun, terdapat beberapa sektor industry However, there are several industrial
yang diyakini justru menunjukkan sectors that are believed to show positive
pertumbuhan positif seperti industri growth, such as mining and drilling
pertambangan dan pengeboran. Untuk itu, industry. For this reason, the Company will
Perseroan akan memfokuskan penjualan focus on sales for these industrial sectors
untuk sektorsektor industri tersebut dimana where safety and electrical equipment is
perlengkapan keselamatan dan electrical needed by the industry
dibutuhkan industri tersebut.

Selain itu, Perseroan akan melakukan In addition, the Company will conduct
evalusi berkala terhadap setiap pelanggan periodic evaluations of each customer to
untuk meminimalkan resiko pandemic minimize the risk of COVID-19 pandemic
COVID-19 yang mungkin mempengaruhi that might affect the customer’s operational
kegiatan Operasional pelanggan tersebut. activities.

Perseroan secara berkesinambungan juga The Company also continuously review and
melakukan peninjauan dan berupaya strives for improving the existing working
memperbaharui program kerja yang telah program to be in line and relevant with the
ada agar sesuai dengan situasi ongoing economic situation, and also
perekonomian, dan mengambil langkah taking necessary strategy to increase
langkah strategis untuk meningkatkan Company’s performance.
kinerja Perseroan.

Tata Kelola Perseroan Corporate Governance

Praktik tata kelola Perseroan yang baik Good corporate governance practices are
merupakan landasan yang penting dalam an important foundation in shaping the
membentuk reputasi dan kemajuan bisnis Company's reputation and business
Perseroan. Perseroan memastikan seluruh progress. The Company ensures all
organ-organ pelaksana praktik GCG implementing organs of GCG practices
menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, carry out their duties and responsibilities,
mengedepankan etika kerja yang baik serta prioritize good work ethics and always
senantiasa mengutamakan prinsip prioritize the principles of transparency,
transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, accountability, responsibility independence
independensi dan kewajaran. and fairnes.

Perubahan Komposisi Direksi Changes in the Composition of Board of


Director
Pada penyelenggaraan RUPSLB di tahun At the Extraordinary Annual General
2019, terdapat agenda perihal perubahan Meeting of Shareholders in 2019, there was
atau pergantian komposisi Direksi, yaitu agenda regarding changes to the
pengunduran diri Bapak Tommy Lybianto compositio n of the Board of Directors,
sebagai Direktur Utama dan Bapak Bigner such as resignation of Mr. Tommy Lybianto
Situmorang sebagai Direktur Independen. as President Director and Mr. Bigner
Situmorang, as an Independent Director.

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

12
Apresiasi Apreciation

Laporan Direksi ini kami akhiri dengan As closing remarks, we conclude This
ungkapan terima kasih yang tidak terhingga Board of Directors' Report sending our
atas kerja sama yang telah terjalin dengan gratitude for the cooperation that has been
baik selama ini. Penghargaan dan terima established this far. Our sincere
kasih, kami ucapkan kepada Dewan appreciation also goes to the Board of
Komisaris dan Komite Audit atas Commissioners and Audit Committee for
pengawasan dan nasihat nasihat yang the supervision and advices provided and
diberikan kepada kami, juga kepada seluruh as well as to all employees of the Company
karyawan Perseroan atas kerja keras dan for their hard work and dedication
pengabdiannya sepanjang tahun 2019. throughout 2019.

Tidak lupa kami sampaikan terima kasih Not forget, we also would like to express
juga kepada para pemasok, kreditur serta our gratitude to suppliers, creditors and
para pelanggan setia produk Perseroan loyal consumers of the Company's
products.

Lukas Maulana Jusuf


Direktur Utama/President Director

Haryadi Gunawan
Direktur/Director

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

13
PROFIL DEWAN DIREKSI
BOARD OF DIRECTORS PROFILE

LUKAS MAULANA JUSUF


Direktur Utama
President Director

Merupakan Warga Negara Indonesia yang lahir Jakarta pada tanggal 5 Juli 1965. Lulusan Master
of Business Administration (MBA) dari Universitas Lincoln pada tahun 1995.

 Memulai karir di Deloitte & Touche LLP, New York dengan jabatan terakhir sebagai
Advisor (1995-2005).
 Goldstein Lewin and Company, Florida dengan jabatan terakhir sebagai Assurance
(2005-2010).
 Universitas Parahyangan dengan jabatan terakhir sebagai Dosen (2010-sekarang).
 Samudera Shipping Line LTD, Singapore dengan jabatan terakhir sebagai Kepala
Internal Audit (2010),
 KPMG – Sidharta Advisory dengan jabatan terakhir sebagai Advisory Senior Manager
(2010-2014).
 PWC Consulting Indonesia dengan jabatan terakhir sebagai Associate Director (2014-
2015).
 PT. Fortune Phoenix Investment Holding Limited dengan jabatan terakhir sebagai
Finance and Investment Director (2019-sekarang).
 PT. Jaya Capital Indonesia, Tbk dengan posisi Direktur Utama (2019-sekarang)
 PT. Nasorasudha Mega Ventura, sebagai Direktur Utama (2019-sekarang)
 Transpacific Group, sebagai Direktur Utama (2019-sekarang)
 PT. Cahaya Sakti Investindo Sukses Tbk, sebagai Direktur Utama (2019-sekarang)
 PT Designscape Studio Indonesia, sebagai Direktur Utama (2019-sekarang)
 PT Inovisi Infracom Tbk, sebagai Direktur Utama (2019-sekarang)
 Direktur Utama PT Triwira Insanlestari, Tbk (2019-sekarang

PT Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

14
An Indonesian citizen born in Jakarta in 1965. Master of Business Administration from Lincoln
University in 1995.

 He is started his career at Deloitte & Touche LLP, New York with his last position as
Advisor (1995-2005).
 Goldstein Lewin and Company, Florida last position as Assurance (2005-2010)
 Parahyangan University last position as a Lecturer (2010-present).
 Samudera Shipping Line LTD, Singapore last position as Head of Internal Audit (2010)
 KPMG - Sidharta Advisor last position as Advisory Senior Manager (2010-2014)
 PWC Consulting Indonesia last position as Associate Director (2014-2015).
 PT. Fortune Phoenix Investment Holding Limited last position as Finance and
Investment Director (2019-present).
 PT. Nasorasudha Mega Ventura, position asi President Director (2019-present)
 Transpacific Group, position as President Director (2019-present)
 PT. Cahaya Sakti Investindo Sukses Tbk, position as President Director (2019-present)
 PT Designscape Studio Indonesia, position as President Director (2019-present)
 PT Inovisi Infracom Tbk, position as President Director (2019-present)
 PT Triwira Insanlestari, Tbk as a President Director 2019- present

HARYADI GUNAWAN
Direktur
Director

Warga Negara Indonesia Lulusan Master of Engineering Scince dari Uneversitas New South
Wales, Sydney, Australia. Dasar Hukum pertama kali pengangkatan Bapak Haryadi Gunawan
selaku Direktur adalah berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 35 tanggal 24 Juni
2019.

• Direktur Perseroan sejak tahun 2019


• PT. Plastika Inti Utama, Direktur Utama-Pemilik, 2007-sekarang
• PT. QPlast Sukses Bersama, Direktur Utama-Pemilik, 2007-sekarang
• PT. Satoe Harmoni Citra, Direktur Utama-Pemilik, 2007-sekarang
• PT. Prima Multi Komponen, Direktur Utama,-Pemilik, 2007-sekarang
• PT. LK Mesinindo, sebagai Manajer Cabang sejak tahun 2005-sekarang
• PT Jabar Mulia Engineering, sebagai Manjer Penjualan sejak tahun 2004-2005
• Lippo Group, sebagai Advertising Sales Manager, sejak 2000-2004
• PT. Nucleus Engineering System & Supplier, sebagai Sales Engineer sejak tahun 1997-1999

An Indonesian citizen. Master of Engineering Scince from Uneversity of New South Wales,
Sydney, Australia.. Appointed of Mr. Haryadi Gunawan as Director based on Deed of
Amendment of Association's Article No. 35 dated 24 June 2019.
PT Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

15
`
• Director of the Company since 2019-present
• PT. Plastika Inti Utama, President Director-Owner, 2007-present
• PT. QPlast Sukses Bersama, President Director-Owner, 2007-present
• PT. Satoe Harmoni Citra, President Director-Owner, 2007-present
• PT. Prima Multi Komponen, President Director-Owner, 2007-present
• PT. LK Mesinindo, as Branch Manager since 2005-present
• PT Jabar Mulia Engineering, as Sales Manager since 2004-2005
• Lippo Group, as Advertising Sales Manager, since 2000-2004
• PT. Nucleus Engineering System & Supplier, as Sales Engineer since 1997-1999

Tugas dan Fungsi Direktur Utama


Duties and Functions of the President Director

1. Bertanggung jawab penuh atas pelaksanaan kepengurusan Perseroan


2. Mengelola Perseroan sesuai dengan tugas, tanggung jawab dan kewenangan sebagaimana
diatur dalam Anggaran Dasar dan Peraturan perundang-undangan yang berlaku.
3. Melaksanakan prinsip-prinsip GCG dalam setiap kegiatan usaha Perseroan pada seluruh
tingkatan atau jenjang organisasi
4. Bertanggung jawab memastikan kebijakan and strategi manajemen risiko dan tugas-tugas
lainnya yang sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku mengenai
Perseroan, yang diatur oleh Otoritas Jasa Keuangan, Bursa Efek Indonesia dan lembaga atau
instansi terkait lainnya.
5. Bertindak sebagai wakil perusahaan dalam hubungannya dengan dunia luar perusahaan
6. Menetapkan strategi Perusahaan untuk mencapai visi dan misi perusahaan
7. Memutuskan dan menentukan peraturan dan kebijakan perusahaan
8. Merencanakan dan mengembangkan sumber-sumber pendapatan dan pembelanjaan
perusahaan
9. Mengkoordinasikan dan mengawasi semua kegiatan di perusahaan, mulai bidang
administrasi, kepegawaian hingga pengadaan barang.
10. Mengangkat dan memberhentikan karyawan perusahaan.
11. Memastikan pelaksanaan GCG di Perusahaan
12. Menunjuk anggota Direksi yang lain untuk bertindak atas nama Direksi
13. Mengesahkan setiap keputusan Direksi tentang Kebijakan Manajemen Perusahaan

1. Responsible for Company’s management


2. Managing the Company in accordance with the duties, responsibilities and authorities
based on the Articles of Association and the prevailing laws and regulations.
3. Implement GCG principles in every Company’s business activity at all levels of the
organization
4. Responsible for ensuring risk management policies and strategies and other tasks in
accordance with applicable laws and regulations concerning the Company, governed by the
Financial Services Authority, Indonesia Stock Exchange and other relevant institutions or
agencies.
5. Act as a company representative in relation to the outside
6. Establish the Company's strategy to achieve vision and mission
7. Decide and define company rules and policies

PT Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

16
8. Plan and develop sources of corporate income and expenditure
9. Coordinate and supervise all activities in the company, from administration, staffing to
procurement of goods.
10. Lifting and laying off company employees.
11. Ensure the implementation of GCG in the Company
12. Appoint another member of Board of Directors to act on behalf of Board of Directors
13. Approve any decision of Board of Directors on Company's Management Policy

Tugas dan Fungsi Direktur


Duties and Functions of the Director

1. Mengelola fungsi akuntansi dalam memproses data dan informasi keuangan untuk
menghasilkan laporan keuangan yang dibutuhkan perusahaan secara akurat dan tepat waktu
2. Merencanakan, mengembangkan dan mengontrol fungsi keuangan dan akuntansi di
perusahaan dalam memberikan informasi keuangan secara komprehensif dan tepat waktu
untuk membantu perusahaan dalam proses pengambilan keputusan yang mendukung
pencapaian target financial perusahaan
3. Memberikan pertanggungjawaban atas pengurusan perusahaan
4. Memberikan pengarahan dan pengembangan usaha untuk pencapaian target
5. Membuat rencana kerja perusahaan
6. Memberi laporan pertanggungjawaban atas pengurusan operasional perusahaan

1. Managing accounting functions in processing data and financial information to produce


financial statements required by the company accurately and on time
2. Plan, develop and control financial and accounting functions in the company in providing
comprehensive and timely financial information to assist companies in the decision-making
process that supports the achievement of corporate financial targets
3. Giving accountability for the management of company
4. Provide suggestion and business development to achieve the targets
5. Create a company work plan
6. Giving accountability report about Company’s management operation

PT Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

17
PROFIL PERSEROAN
COMPANY PROFILE

PT. TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk (TRIL) telah berdiri sejak tahun 1992. Pada awalnya,
kegiatan usaha Perseroan hanya berkisar di bidang usaha impor dan penjualan produk-produk
technical hardware, diantaranya chain hoist dan crane. Sampai saat ini Perseroan sudah mampu
memperluas produk yang yang ditangani meliputi produk perlengkapan dan keselamatan kerja
(safety equipments), alat-alat technical automotive, mesin serta technical hardware.

PT. TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk (TRIL) established in 1992. In the beginning, the Company's
business activities only revolve around the import and sales of technical hardware products,
including chain hoist and cranes. Until now, the Company has been able to expand its products
including safety equipment, technical automotive equipment, machinery and technical hardware.

Perkembangan usaha Perseroan yang demikian pesat dapat terwujud berkat dedikasi, komitmen,
kerja keras, dan tanggung jawab yang tinggi dari seluruh pihak dalam Perseroan. Selain itu,
tingginya tingkat kepercayaan dan kepuasan pasar terhadap seluruh produk Perseroan,
menimbulkan tingginya angka permintaan pasar.
The rapid business development of the Company can be realized due to dedication, commitment,
hard work, and high responsibility of all parties of the Company. In addition, high trust and
market satisfaction of all the Company's products, causing high market demand.

Dengan kemampuan dan pengalaman yang dimiliki Perseroan dalam memenuhi kebutuhan pasar
dengan produk yang berkualitas, harga yang bersaing, dan tepat waktu dalam pengiriman, serta
diikuti dengan sikap kerja yang profesional dan solid dari seluruh elemen Perseroan, maka pada
awal Januari 2008 Perseroan memutuskan untuk melakukan penawaran umum perdana (Initial
Public Offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia.

With the ability and experience of the Company to satisfy the market demand with quality
products, competitive prices, and on time delivery, professional and solid working attitude of all
elements of the Company, then in early January 2008 the Company decided to conduct an Initial
Public Offering (IPO) in Indonesia Stock Exchange.

Adapun komposisi pemegang saham per 31 Desember 2019 adalah sebagai berikut:
The composition of shareholders in December 31, 2019 :

No Nama Pemegang Saham Jumlah Saham % Kepemilikan


Shareholder Name Total Shares % Ownership
1 PT Hengtraco Protecsindo 173.150.000 14,43 %
2 PT Arthabuana Karya Mandiri 690.483.740 57,54 %
3 Masyarakat/ Society 336.366.260 28,38 %

PT Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

18
Reputasi dan profesionalisme perseroan juga menghasilkan kepercayaan dari beberapa principal
utama baik dari Amerika, Australia, China, Jepang, Jerman, Kanada, dan berbagai negara Eropa
lainnya. Hal ini terbukti dengan dipercayakannya Perseroan sebagai agen tunggal produk-produk
mereka di Indonesia. Selain itu Perseroan juga dikenal sebagai pemasok alat-alat berat yang
memenuhi standard internasional seperti ANSI (American National Standard Institute), JIS
(Japan Industrial Standard), CE (Certified Europe) dan berbagai standard lainnya.

The reputation and professionalism of the Company also generates the confidence of several
principals from America, Australia, China, Japan, Germany, Canada and other European
countries. This is proven by entrusting the Company as the sole agent of their products in
Indonesia. In addition, the Company also known as a supplier of heavy equipment that fulfill
international standards such as ANSI (American National Standard Institute), JIS (Japan
Industrial Standard), CE (Certified Europe) and various other standards.

Pelayanan Perseroan
Untuk kenyamanan dan keamanan dalam penggunaan produk Perseroan, maka Perseroan
memberikan pelayanan after sales services berupa:
 Pemasangan
 Pelatihan
 Suku Cadang
 Perbaikan
 Perawatan
Yang meliputi bidang:
 Pengadaan alat-alat otomotif
 Pengadaan alat-alat teknik
 Konstruksi baja – bagian hoist, crane dan generator
 Pengadaan alat-alat keselamatan

Services of Company
For convenience and security in using products, the Company provides after sales service such
as:
 Installation
 Training
 Spare Parts
 Improvement
 Treatment
Which includes fields:
 Procurement automotive tools
 Procurement technical tools
 Steel construction - hoist parts, cranes and generators
 Procurement safety equipment

PT Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

19
KEUNGGULAN PERSEROAN
 Perseroan telah memiliki pengalaman yang luas dan kekuatan aliansi jaringan bisnis
global seperti Amerika, Eropa, dan Asia, yang telah terjalin dengan baik selama
bertahun-tahun
 Perseroan telah membuktikan kekuatan manajemen dan sistem kerjanya sehingga
berhasil melewati krisis keuangan global pada Tahun 1997 yang menghancurkan
beberapa kompetitor dan tetap kokoh melewati krisis global yang dimulai 2008 hingga
saat ini
 Berkat komitmen dan integritas yang tinggi, perseroan telah memperoleh kepercayaan
dan dukungan dari berbagai perusahaan baik nasional maupun internasional dan berbagai
institusi keuangan
 Perseroan telah ditunjuk dan dipercaya menjadi pemegang Lisensi Nasional Utama dari
berbagai merek dunia internasional
 Perseroan memiliki jajaran manajemen yang berpengalaman dan memiliki kompetensi,
integritas serta komitmen yang tinggi dalam pengembangan bisnis Perseroan
 Perseroan memiliki supplier, pelanggan yang loyal dan karyawan yang professional
dalam bidangnya masing-masing
 Produk-produk yang dipasok perseroan telah dikenal sebagai produk-produk pilihan,
berkualitas, berteknologi tinggi dan bervariasi dengan diferensiasi produk yang jauh
lebih luas dibanding produk sejenis dari para kompetitor
 Harga produk kami selalu ekonomis dan kompetitif, selaras dengan kualitas produk kami
yang kuat dan umur penggunaan produk yang lebih panjang dibanding produk-produk
kompetitor lain serta jaminan pengiriman yang selalu tepat waktu

Excellence of the Company

 The Company has extensive experience and strengths of global business networking
alliances such as America, Europe and Asia, which have been well established for many
years.
 The Company has proven the strength of its management and working system, so that it
successfully passed the global financial crisis in 1997 which destroyed several
competitors and remained firmly through the global crisis that began in 2008 to the
present.
 Because of commitment and high integrity, the company has gained the trust and support
from various companies both nationally and internationally and various financial
institutions.
 The Company has been appointed and trusted to become the Primary National License
holder of various international brands.
 The Company has an experienced and competence management, integrity and high
commitment in developing the Company's business
 The Company has suppliers, loyal customers and professional employees in their
respective fields

PT Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

20
 Products supplied by the Company have been known as selected products, high-quality,
high-tech and varied products with a much wider product differentiation than similar
products from competitors.
 The price of our products has been always economical and competitive, in line with our
good quality product and longer product usage than other competitors' products and on-
time delivery guarantee.

PT Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

21
DATA PELANGGAN
COSTUMER DATA

Selama ini, produk-produk PT TRIWIRA INSANLESTARI Tbk. telah diterima dan


dipergunakan oleh para pelanggan baik dari institusi pemerintah dan perusahaan swasta nasional,
seperti:

So far, products of PT TRIWIRA INSANLESTARI Tbk have been received and used by customers
from government institutions and national private companies, such as:

13. Avabe Indonesia 1. PT Eternair Water Indonesia


14. Elnusa Drilling Service 2. PT Gajah Tunggal Tbk.
15. Isuzu Autorized Dealer 3. PT Indofood Sukses Makmur
16. Makita Hardware Tbk.
17. Medco E & P Indonesia 4. PT Kawan Lama Sejahtera
18. PT Aica Indonesia 5. PT Krakatau Steel
19. PT Aisin Indonesia 6. PT Kramayudha Tiga Berlian
20. PT Ancol Terang Metal 7. PT Lion Super Indo
21. PT Andika Lines 8. PT Pertamina
22. PT Astra Internasional Tbk. 9. PT Topindo Jaya
23. PT Atlas Copco Indonesia 10. PT Yamaha Indonesia
24. PT Bakrie Construction 11. Travia Air
25. PT Dynaplast Tbk. 12. Yanmar (PKB)

Selain dipergunakan oleh para pelanggan dari institusi pemerintah dan perusahaan nasional,
produk-produk Perseroan juga digunakan oleh berbagai perseroan penanaman asing dan/atau
multinasional, seperti:

Besides used by customers from government institutions and national companies, the Company's
products are also used by various foreign and / or multinational companies, such as:

1. Amoco Mitsui Indonesia 10. PetroChina


2. BJ Service 11. PT Chandra Asri
3. Chevron Pacific Indonesia 12. PT Charoen Pokphand
4. Chubb Safes & Security Indonesia Tbk.
5. CNOOC 13. PT Haliburton Indonesia
6. Conoco Philips Indonesia Inc.Ltd 14. PT Schlumberger
7. Dowell Anadrill Schlumberger 15. PT Transgasindo Indonesia
8. Expan Indonesia 16. PT United Can Co.Ltd
9. Freeport Indonesia 17. PT Yasunaga Indonesia

PT Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

22
Jumlah keseluruhan pelanggan Perseroan meliputi kurang lebih 1.500 Perseroan, dengan volume
pembelian yang cukup merata. Hal ini menjadi nilai lebih dari Perseroan, karena kami yang
tidak hanya bergantung pada 1 (satu) dan/atau beberapa pelanggan utama saja.

Total Company's customers approximately 1,500 companies, with fairly equal purchase volume.
This is an advantage to the Company because not only depends on one and/ or some main
customers.

PT Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

23
Data Produk dan Principals
Product Data and Principals

1. Otomotif/ Automotive
Produknya antara lain/ Products include:
Hoffman, Yamada, Okuda, Ritian, Super
Power, Qrotech, Nagasaki, Yasui, Torin,
Meiji, dll/ others.

2. Peralatan Keselamatan/ Safety


Equipment
Produknya antara lain/ Products include:
3M, Aces, Alpina, AO, Apron, Blue Eagle,
Body Glow, Bright Star, BSA, Cheetah,
Comasec, Red Wing, Work, Protecta,
MSA, Responder, Fibre Metal, Sala,
Nederman, Ringers Gloves, Eversafe, dll/
others.

3. Mesin dan Teknik/ Machiney & Technic


Produknya antara lain/ Products include:
Anhui, Asada, Asahi, Cmec, Come Up,
Delta, Eagle, Fec, Funasaw, HTS, Westco,
OPK Handling, Tomsag, dll / others.

4. Hoist & Crane


Produknya antara lain/ Products include:
Nitchi, Nitchi (EC3M), Nitchi (EC4),
Nitchi (H/HE-50A), dll / others.

5. Lainnya/ Others
Produknya antara lain/ Products include:
Hose (selang pertanian/ agricultural hoses),
Xian (mesin bor/ drilling machine), Wood
Shredder (mesin penghancur kayu/ wood
crusher), Yuliang (tabung untuk
pengecatan/ tube for painting),
perlengkapan mariner/ marine equipment
(life vest jacket dan life beouy), dll/ others.

PT Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

24
PRODUK
Product

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

25
STRUKTUR ORGANISASI
Organization Structure
RUPS (GMS)

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

26
BADAN-BADAN PENUNJANG
SUPPORTING AGENCIES
Nama Lembaga Jasa yang diberikan Biaya Periode
Penugasan
Institution Name Services Provided Cost Assignment
Period
Akuntan Publik/ Public Mengaudit berdasarkan
Accountant standar yang ditetapkan oleh Rp. 90.000.000,- 2020
Institut Akuntan
Kantor Akuntan Publik / Office Publik Indonesia.
of Public Accountant Dan menyajian laporan
Salmon Sihombing keuangan secara keseluruhan
Plaza Barat Lantai IX No.
10AITC Cempaka Mas Auditing based on established
Jl. Letjen Suprapto, Jakarta standards by the Institute of
Accountants
Indonesia Public.
And keep overall financial
report

Biro Administrasi Efek/ Melaksanakan pengelolaan


Securities administrasi saham mewakili Rp. 28.000.000,- Sejak IPO s/d
Administration Bureau Perseroan. Saat ini

PT Adimitra Jasa Korpora Carry out the administration From IPO


Rukan Kirana Boutiqe Office of shares representing the until now
Jl. Kirana Avenue III Blok F3 Company.
No. 5 Kelapa Gading,
Jakarta Utara 14250
Telp. 021-29745222, 021-
29365287
Fax. 021-29289961
Notaris/ Notary Menyiapkan dan
membuatkan akta-akta terkait Rp. 10.000.000,- 2020
Lily Harjati Soedewo, S.H, dengan kegiatan Perseroan
M.KN dan
Jl. Bendungan Hilir Raya Blok membuat Berita Acara Rapat
A No. 19 C Jakarta Pusat Umum Pemegang Saham
(RUPS).

Prepare and make deeds


related to the Company’s
activities and make Event
News of General Meeting of
Shareholders (GMS).

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

27
IKHTISAR DATA KEUANGAN
FINANCIAL SUMMARY

Tabel berikut adalah ikhtisar Data Keuangan Penting dari Perseroan untuk 5 (lima) tahun terakhir,
yang berakhir pada tanggal 31 Desember setiap tahunnya, yang dikutip dari Laporan Keuangan
Tahunan Perseroan yang diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Salmon Sihombing
The following table summarizes the Financial Highlights of the Company for the last 5 (five) years,
which end on 31 December of each year, quoted from Company’s Annual Financial Report audited
by Public Accounting Firm Salmon Sihombing.

KETERANGAN/ DESCRIPTION 2015 2016 2017 2018 2019


AKTIVA LANCAR/ CURRENT ASSETS 109.025 104.852 93.823 91.670 90.655
AKTIVA TIDAK LANCAR/ NON CURRENT ASSETS 46.518 43.626 40.940 39.253 36.753
TOTAL AKTIVA/ TOTAL ASSETS 155.543 148.478 134.762 130.923 127.409
JUMLAH KEWAJIBAN/ TOTAL LIABILITIES 11.359 10.514 6.818 5.653 4.671
JUMLAH EKUITAS/ TOTAL EQUITY 144.184 137.965 127.944 125.270 122.737
PENJUALAN BERSIH/ NET SALES 7.155 479 13.855 3.934 262
BEBAN USAHA/ OPERATING EXPENSES 10.695 7.448 14.669 5.081 2.648
LABA (RUGI) KOTOR/ GROSS PROFIT (LOSS) 2.388 383 4.840 1.377 115
LABA (RUGI) USAHA/ OPERATING PROFIT (LOSS) -8.306 -7.065 -9.829 -9.829 -2.532
LABA (RUGI) BERSIH/ NET PROFIT (LOSS) -8.264 -7.141 -10.010 -2.836 -2.532
LABA (RUGI) BERSIH/PER SAHAM/ NET PROFIT (LOSS)/SHARES -6,81 -5,95 -8,34175 -2,36 -2,11
RASIO KEUANGAN/ FINANCIAL RATIO 2015 2016 2017 2018 2019
RASIO PERTUMBUHAN/ GROWTH RATIO (%)
Pertumbuhan Pendapatan/ Income Growth -2,89 -93,31 2.793,08 -71,60 -93,34
Pertumbuhan Beban Operasional/ Operating Expenses Growth 3,96 -30,36 96,95 -65,37 -47,88
Pertumbuhan(Rugi)Laba Kotor/ Gross Profit (Loss) Growth -23,38 -83,96 1.163,46 -71,55 -91,62
Pertumbuhan Laba(Rugi) Bersih/ Net Profit (Loss) Growth -64,637 -12,64 40,17 -71,66 -10,72
Pertumbuhan Aktiva/ Assets Growth -4,55 -4,54 -9,24 -2,85 -2,68
Pertumbuhan Kewajiban/ Liability Growth 8,06 -8,72 -34,24 -17,09 -17,37
Pertumbuhan Ekuitas/ Equity Growth -5,42 -4,21 -7,26 -2,09 -2,02

RASIO KEUANGAN/ FINANCIAL RATIO (%)


Aktiva Lancar/Kewajiban Lancar/ Current Assets/Current Liability 161,03 208,43 194,44 2.726,45 612,43
Aktiva Tidak Lancar/Kewajiban Tidak Lancar/ Non Current Assets/Non 4,35 4,36 6,46 6,99 8,13
Current Liability
Aktiva/Kewajiban/ Assets/Liability 13,69 0,07 19,77 23,16 27,28
Jumlah Kewajiban/Ekuitas/ Total Liability/Equity 0,08 0,08 0,05 0,05 0,04
Jumlah Kewajiban/Jumlah Aktiva/ Total Liability/Total Assets 0,07 0,07 0,05 0,04 0,04

RASIO USAHA/ OPERATING RATIO(%)


Laba Kotor/Penjualan Bersih/ Gross Profit/Net Sales 33,38 80,00 34,94 35,00 44,06
Laba (Rugi) Usaha/Penjualan Bersih/ Operating Profit (loss)/Net Sales -116,09 -1445,03 -70,94 -94,13 -966,62
Laba (Rugi) Bersih/Penjualan Bersih/ Net Profit (Loss)/Net Sales -115,51 -1460,91 -72,25 -72,09 -966,62
Laba (Rugi) Usaha/Ekuitas/ Operating Profit/Equity -5,76 -5,01 -7,68 -7,85 -2,06
Laba (Rugi) Bersih/Ekuitas/ Net Profit (Loss)/Equity -5,73 -5,07 -7,82 -2,26 -2,06
Laba (Rugi) Usaha/Jumlah Aktiva/ Operating Profit (Loss)/ Total Assets -5,34 -4,66 -7,29 -2,83 -1,99
Laba (Rugi) Bersih/Jumlah Aktiva/ Net Profit (loss)/ Total Assets -5,31 -4,71 -7,43 -2,17 -1,99

MODAL KERJA BERSIH/ NET WORKING CAPITAL 113.500 108.348 104.349 91.636 90.507

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

28
INFORMASI SAHAM
SHARE INFORMATION
Bursa Saham : Bursa Efek Indonesia
Stock Exchange : Indonesia Stock Exchange
Kode Saham : TRIL
Stock Code

Tanggal Jumlah Saham Catatan


Date Total Shares Note
15 Januari 2008 PENCATATAN SAHAM
January 15, 2008 300.000.000 PERDANA
FIRST STOCK LISTING
300.000.000 Saham dengan nilai nominal Rp. 100 per saham. Harga Saham Perdana Rp. 400
per saham/ 300.000.000 Shares with nominal value Rp. 100 per share. First Share Price Rp.
400 per share

Komposisi Kepemilikan Saham per 31 Desember 2019


Composition of Share Ownership of December 31, 2019

PT Hengtraco Protecsindo PT Arthabuana Karya Mandiri Masyarakat


173.150.000 (14.43%) 690.483.740 (57.54%) 336.366.260 (28.38%)

PT Triwira Insanlestari, Tbk


1.200.000.000 (100%)

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

29
FLUKTUASI HARGA SAHAM
STOCK PRICE FLUCTUATION

Tahun 2019 Kwartal Harga Tertinggi Harga Terendah Harga Penutupan Transaksi
Year Quarter Highest Price
Quarter Lowest Price Closing Price Transaction
Januari/ January 0 0 50 0
Pebruari/ February I 0 0 50 0
Maret/ March 0 0 50 0
April/ April 0 0 50 0
Mei/ May II 0 0 50 0
Juni/ June 0 0 50 0
Juli/ July 0 0 50 0
Agustus/ August III 0 0 50 0
September/ September 0 0 50 0
Oktober/ October 0 0 50 0
Nopember/ November IV 0 0 50 0
Desember/ December 0 0 50 0

Tahun 2018 Kwartal Harga Tertinggi Harga Terendah Harga Penutupan Transaksi
Year Quarter Highest Price Lowest Price Closing Price Transaction
Januari/ January 51 50 50 4.553
Pebruari/ February I 60 50 50 33.562
Maret/ March 55 50 50 30.764
April/ April 165 50 82 1.091.071
Mei/ May II 92 65 73 282.923
Juni/ June 80 50 54 116.162
Juli/ July 68 50 57 80.813
Agustus/ August III 65 50 59 47.287
September/ September 82 52 64 313.295
Oktober/ October 71 51 53 77.380
Nopember/ November IV 55 50 52 27.865
Desember/ December 52 50 50 9.098

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

30
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN
MANAGEMENT DISCUSSION AND ANALYSIS

Analisa keuangan disajikan berdasarkan Laporan Keuangan Perseroan untuk periode yang berakhir
per 31 Desember 2019, 2018, 2017, 2016, dan 2015, yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik
Salmon Sihombing dengan pendapat Wajar Tanpa Pengecualian..
The financial analysis is based on the Company's Financial Report for the periods ended December
31, 2019, 2018, 2017, 2016 and 2015 audited by Public Accounting Salmon Sihombing with
Unqualified opinion.

A. Penjualan Bersih/ Net Sales

Penjualan Bersih Perseroan pada tahun 2019 adalah sebesar Rp. 262 juta atau mengalami penurunan
sebesar 93,37% bila dibandingkan dengan Penjualan Bersih Perseroan per 31 Desember 2018 yang
sebesar Rp. 3,934 juta.
The Company's Net Sales in 2019 is Rp. 262 Million or an decrease of 93.37% compared to the
Company's Net Sales as of December 31, 2018 amounting to Rp. 3.94 million.

B. Laba (Rugi) Kotor/ Gross Profits (Loss)

Laba Kotor Perseroan pada tahun 2019 sebesar Rp.115 juta, atau turun sebesar 91,62% bila
dibandingkan dengan perolehan Laba Kotor Perseroan pada tahun 2018, yaitu sebesar Rp. 1,337 juta.
Penurunan ini diakibatkan oleh terjadinya penurunan penjualan yang sangat signifikan jika
dibandingkan dengan tahun 2018.
Gross Profit of the Company in 2019 is Rp. 115 million, or decrease 91.62% compared to the
Company's Gross Profit in 2018, amounting to Rp. 1.337 million. This decrease was caused by a
very significant decrease in sales when compared to 2018

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

31
C. Beban Usaha/ Operating Expenses

Beban Usaha Perseroan pada tahun 2019 adalah sebesar Rp. 2.648 juta atau turun sebesar 47,88%
bila dibandingkan dengan Beban Usaha Perseroan pada tahun 2018, yaitu sebesar Rp. 5.081 juta.
Penurunan ini disebabkan oleh penurunan beban administrasi pada tahun 2019
The Company's operating expenses in 2019 amounted to Rp. 2.648 million or an decrease of 47.88%
compared to the Company's Operating Expenses in 2018, amounting to Rp. 5.081 million. This
decrease was due to a decrease in administrative expenses in 2019.

D. Laba (Rugi) Bersih/ Net Profit (Loss)

Pada tahun 2019 Perseroan mengalami kerugian sebesar Rp. 2.532 juta atau turun sebesar 10,72%
bila dibandingkan dengan perolehan Rugi Bersih Perseroan pada tahun 2018, yaitu sebesar Rp.2.836
juta. Penurunan Rugi bersih ini disebabkan oleh berkurangnya beban administrasi tahun 2018.
In 2019, the Company’s loss of Rp. 2.532 million or an decrease of 10.76% compared to the
Company's Net Loss in 2018, amounting to Rp. 2.836 million. The increase in net loss was due to an
decrease in administrative expenses in 2019.

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

32
E. Aktiva/ Assets

Jumlah Aktiva Perseroan pada tahun 2019 adalah sebesar Rp. 127.409 juta atau turun sebesar 2,68%
bila dibandingkan dengan jumlah Aktiva Perseroan pada tahun 2018, yaitu sebesar Rp. 130.923 juta.
Penurunan Jumlah piutang, Aktiva tetap dan piutang lain pada akhir tahun 2019.
Total Assets of Company in 2019 is Rp. 127.409 million or decreased by 2.68% compared to total
assets of Company in 2018, amounting to Rp. 130.923 million. This decrease is due to the decrease
of receivables, others account receivables and Fixed Assets by the end of 2019.

F. Kewajiban/ Liabilities

Jumlah Kewajiban Perseroan pada tahun 2019 adalah sebesar Rp. 4.671 juta atau turun sebesar
17,37% bila dibandingkan dengan Jumlah Kewajiban Perseroan pada tahun 2018, yaitu sebesar Rp.
5.653 juta. Penurunan ini disebabkan oleh Adanya penurunan pada imbalan pasaca kerja dan hutang
lancar pada Tahun 2019.
Total Liabilities of the Company in 2019 is Rp. 4.671 million or decreased by 17.37% compared to
the Company's Liabilities in 2018, amounting to Rp. 5.653 million. This decrease is due to a
decrease in post-employment benefits and finance lease payable in 2019.

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

33
G. Jumlah Ekuitas/ Total Equity

Jumlah Ekuitas Perseroan pada tahun 2019 adalah sebesar Rp. 122.737 juta atau turun sebesar 2,02%
bila dibandingkan dengan Jumlah Ekuitas Perseroan pada tahun 2018, yaitu sebesar Rp. 125.270 juta.
Penurunan ini disebabkan oleh menurunnya Saldo Laba yang belum ditentukan penggunaannya
akibat dari Rugi pada tahun 2019.
Total Equity of the Company in 2019 is Rp. 122.737 million or decreased by 2.02% compared with
the Company's Total Equity in 2018, amounting to Rp. 125.270 million. This decrease is caused by
the decline in unappropriated Retained Earnings due to Loss in 2019.

H. Likuiditas/Liquidity

Likuiditas menunjukkan tingkat kemampuan Perseroan untuk memenuhi seluruh kewajiban jangka
pendek yang tercermin dari rasio antara aktiva lancar terhadap hutang jangka pendek. Semakin tinggi
rasio tersebut, semakin baik kemampuan Perseroan untuk memenuhi kewajiban jangka pendek.
Tingkat likuiditas per 31 Desember 2019, 2018, 2017, 2016, dan 2015 masing-masing sebesar
612,43%, 2.726,45%, 194,44%, 208,43% dan 161,03%.
Liquidity shows the Company's ability to fulfill all short-term liabilities reflected in the ratio between
current assets to short-term debt. The higher ratio, the better Company's ability to fulfill its short-
term liabilities. The level of liquidity as of December 31, 2019, 2018, 2017, 2016 and 2015,
respectively 612.43%, 2.276,45%, 194.44%, 208.43%, and 161.03%.

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

34
I. Solvabilitas/Solvability

Solvabilitas menunjukkan tingkat kemampuan Perseroan untuk memenuhi semua hutang-hutangnya.


Solvabilitas diukur dengan menggunakan rasio jumlah kewajiban terhadap jumlah aktiva (debt to
asset ratio) dan terhadap ekuitas (debt to equity ratio). Semakin kecil rasio-rasio ini, semakin baik
posisi keuangan dalam memenuhi semua kewajibannya. Rasio jumlah kewajiban terhadap jumlah
aktiva per 31 Desember 2019, 2018, 2017, 2016 dan 2015 masing-masing adalah 0.04%, 0.04%,
0.07%, 0.07%, dan 0.07%. Sedangkan rasio jumlah kewajiban terhadap jumlah ekuitas per 31
Desember 2019, 2018, 2017, 2016, dan 2015 masing-masing adalah 0.04%, 0.05%, 0.05%, 0.08%
dan 0.08%.
Solvability shows the level of Company’s ability to fulfill all its debts. Solvability is measured by the
ratio of total liabilities to total assets (debt to asset ratio) and to equity (debt to equity ratio). The
smaller these ratios, the better financial position in fulfilling all of its obligations. The ratio of total
liabilities to total assets as of December 31, 2019, 2018, 2017, 2016 and 2015 are respectively
0.04%, 0.04%, 0.07%, 0.07%, and 0.07%. While the ratio of total liabilities to total equity as of
December 31, 2019, 2018, 2017, 2016, and 2015 are respectively 0.04%, 0.05%, 0.05%, 0.08% and
0.08%.

J. Imbal Hasil Investasi dan Imbal Hasil Ekuitas/ Return on Investment and Return on Equity

Imbal hasil menunjukkan kemampuan dalam menghasilkan laba bersih. Imbal hasil ini diukur
dengan rasio antara laba bersih yang dihasilkan dengan aktiva (Imbal Hasil Investasi) dan dengan
ekuitas (Imbal Hasil Ekuitas). Imbal Hasil Investasi per 31 Desember 2019, 2018, 2017, 2016, dan
2015 masing-masing sebesar -1,99%, -2,17%, -7,43%, -4,71% dan -5,31% Imbal Hasil Ekuitas per
31 Desember 2019, 2018, 2017, 2016, dan 2015, masing-masing sebesar -2,06%, -2,26%, -5,07%, -
5,73%, dan -5,14%.
The yield indicates the ability to generate net profit. The yield is measured by the ratio between net
profit generated by assets (Return on Investment) and with equity (Return on Equity). Return on
Investment as of December 31, 2019, 2018, 2017, 2016 and 2015 were respectively -1.99%, -2.17%,
-7.43%, -4.71%, and -5.31%. The Return on Equity as of December 31, 2019, 2018, 2017, 2016 and
2015 were respectively -2.06%, -2.26%, -5.07%, -5.73%, and -15.14%.

K. Perubahan Kondisi Likuiditas atau Cash Flow/ Changes in Liquidity or Cash Flow

Kinerja likuiditas atau operating cash flow Perseroan menunjukkan perubahan penurunan. Per 31
Desember 2019, Perseroan membukukan arus kas operasional sebesar Rp. 1.119.040.517 - atau turun
sebesar Rp. 1.083.806.035,. bila dibandingkan dengan saldo per 31 Desember 2018 yang hanya Rp.
2.212.846.552,- Penurunan arus kas ini diakibatkan oleh menurunnya pembayaran atau penerimaan
dari pelanggan pada tahun 2019 dibandingkan dengan tahun 2018.
The liquidity or operating cash flow of the Company shows an decrease’s changes. In December 31,
2019, the Company recorded an operating cash flow Rp. 1.119.040.517, - or decrease Rp.
1.083.806.035,- compared with the balance as of December 31, 2018 which is only Rp.
2.212.846.552,-. This cash flows decrease is due to decreased payments or receipts from customers
in 2019 compared to 2018.

Perputaran piutang yang kurang baik dan semakin melambat juga mempengaruhi pergerakan barang
berpindah dari gudang Perseroan ke gudang pelanggan yang mana rasio persediaan menunjukkan
tren menurun mulai dari 830 hari pada tahun 2018 menjadi 11,904 hari pada tahun 2019.
Decreased receivables turnover also affects movements of goods from the Company's warehouse to
customer’s warehouses where inventory ratios show an upward trend starting from 830 days in 2018
to 11.904 days in 2019.
PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

35
Pada tahun 2019, Perusahaan tidak memiliki utang dagang dikarenakan Perusahaan tidak lagi
melakukan pembelian persedian, sehingga kemampuan likuiditas Perseroan tidak terukur. Hal ini
akan meningkatkan tingkat kepercayaan dan integritas Perseroan yang telah berjalan bertahun-tahun
akan semakin meningkat di mata para supplier internasional. Perseroan cukup yakin dan percaya
bahwa kinerja likuiditas dan arus kas Perseroan akan semakin membaik.
In 2019, Company does not have any merchant debt due to the Company no longer conducting
purchases of inventory, so that the Company's liquidity ability is not measured as in the previous
year which is in 2017. This will increase trust and integrity of the Company from international
suppliers that has been going on for years. The Company is quite confident and believes that the
Company's liquidity and cash flow performance will improve.

L. PENGELOLAAN MANAJEMEN RISIKO/ RISK MANAGEMENT

1. Manajemen Pengelolaan Kas/ Cash Management


Perseroan telah menerapkan prinsip-prinsip manajemen risiko khususnya dalam cash management
policy, dengan cara melakukan pemantauan melalui internal dan eksternal atas fluktuasi nilai tukar
Rupiah, melakukan pembelian mata uang asing jika terjadi depresiasi yang sangat tajam, dan
melunasi seluruh transaksi pembelian lebih dini dan/atau sesuai dengan arus kas yang telah
dijadwalkan masing-masing.
The Company has implemented risk management principles especially in cash management policy,
by monitoring internal and external of fluctuations in Rupiah, conducting foreign currency
purchases if there is a very sharp depreciation, and paying off all early purchase transactions and /
or in accordance with the cash flows that have been scheduled respectively.

2. Manajemen Pengelolaan Persediaan/ Inventory Management


Perseroan selalu melakukan pencatatan terperinci, melakukan pemeriksaan rutin (stock opname &
checking quality) atas jumlah kuantitas, jenis produk, ketahanan produk (banting, tingkat
kelembaban, karat, korosi, dll) serta tata kelola letak produk. Jika ada produk-produk yang
mengalami disfungsi atau rusak, maka produk tersebut akan masuk ke dalam divisi repair and
maintenance untuk segera diperbaiki dan diperbaharui. Namun karena Perseroan telah menetapkan
tata kelola manajemen persediaan yang cukup ketat dalam standard prosedur penerimaan,
pemeriksaan dan control serta tata layout yang benar, maka resiko atas barang rusak sangatlah
minimal atau nihil.
The Company always performs detailed records, conducts routine checks (stock opname & checking
quality) on quantity, product type, product durability (slam, moisture, corrosion, etc.) and product
layout. If any products are dysfunctional or damaged, the product will enter into repair and
maintenance division for immediate repair and renewal. However, because the Company has
established strict management of inventory in standard of acceptance, inspection and control
procedures and proper layout, the risk of damaged goods is minimal or nil.

Hubungan bisnis dengan para pemasok, selama ini Perseroan selalu memberikan uang muka (in
advance) sebagai jaminan atas kepastian pembelian produk-produk. Selain itu, Perseroan dan para
pemasok telah memiliki hubungan yang baik dan terjalin bertahun-tahun sehingga telah
menumbuhkan pemahaman dan pengertian bisnis yang baik antar pihak. Pemahaman dan pengertian
bisnis ini tercermin dalam beberapa hal, seperti jika Perseroan memperoleh pesanan yang bersifat
khusus dan cepat, maka Perseroan dapat melakukan pembelian dan melakukan pembayaran di
belakang (in arreas) dan jika terjadi kenaikan harga produk oleh pemasok, maka Perseroan selalu
mendapat prioritas dan old pricing policy (tetap harga lama) tanpa dipungut biaya tambahan apapun.
Hal ini dapat terjadi karena tingkat kepercayaan para pemasok terhadap integritas Perseroan cukup
PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

36
tinggi. Dalam hal penanganan manajemen resiko terhadap kontinuitas produk-produk import,
Perseroan telah mempunyai jaringan bisnis yang luas dan kekuatan opsi serta kapasitas untuk
memilih dan/atau menentukan supplier lain (substitusi) yang memiliki kemampuan yang prima dan
sama.
In business relationships with suppliers, the Company has always provided down payment (in
advance) as a guarantee for certainty of products’s purchase. In addition, the Company and
suppliers have been in good relationships for years and have developed a good understanding of
business between the parties. This understanding of the business is reflected in several ways, such as
if Company receives a special and quick order, Company may make purchases and make an in-
arreas payment and if there is an increase in price of product by supplier, Company always receives
priority and old pricing policy (old price) with no additional charge. This is because the high trust
from supplier to the Company's integrity. In the case of handling risk management on the continuity
of imported products, the Company has a wide business network, power options and capacity to
choose and / or determine other suppliers (substitutes) with excellent and equal capabilities.

3. Manajemen Pengelolaan Penjualan dan Pemasaran


Sales and Marketing Management

Dalam hal manajemen risiko atas penjualan, Perseroan menetapkan strategi menjual produk-produk
asli yang memiliki standar kualitas di atas rata-rata produk lain dan memberikan fasilitas pelayanan
purna jual berupa pemasangan full option, pelatihan, kelengkapan dan orisinil suku cadang, serta
perawatan berkala/periodik gratis. Tidak semua kompetitor dapat melakukan strategi yang diterapkan
oleh Perseroan, mengingat kapasitas mereka sangat terbatas. Secara eksplisit, nampak bahwa bisnis
Perseroan ini tergolong low entry barrier, namun pada saat pelaksanaannya sulit bagi mereka yang
tidak memiliki kelengkapan dan ketersediaan variasi produk, pengalaman lapangan, kemampuan
teknis dan non teknis, sumber daya manusia yang memadai, serta jaringan bisnis. Sebagai
kelengkapan pelayanan yang diberikan Perseroan juga memberikan pelayanan purna jual seperti:
 Suku Cadang
 Perawatan
 Pelatihan
 Suku Cadang
 Pemasangan

In the case of sales risk management, the Company set a strategy to sell original products that have
above-average quality standards and provide after-sales service facilities, that is full option
installation, training, completeness and original spare parts, also free periodic maintenance. Not all
competitors can implement the strategies implemented by the Company, remember their very limited
capacity. Explicitly, appears that the Company's business is classified as a low entry barrier, but at
the time of implementation it is difficult for those who do not have the completeness and availability
of product variations, field experience, technical and non technical skills, adequate human
resources, and business networks. As a complete service provided by the Company also provides
after sales services such as:
• Parts
• Maintenance
• Training
• Installation

Perseroan juga didukung oleh tim pemasaran yang terlatih, tanggap dan cekatan, serta memiliki jiwa
enterpreunur tinggi. Adapun pola pemasaran yang dijalankan oleh Perseroan antara lain:
The Company is also supported by a well-trained, responsive and agile marketing team, and has a
high enterpreunur spirit. The marketing pattern of the Company is:

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

37
 Penjualan Langsung/ Direct Selling
 Penjualan melalui distributor dan Dealer/ Sales through distributors and dealers (Indirect
selling)/
 Project by Tender
 Repeat order

Jaringan wilayah pemasaran Perseroan mencakup sebagian besar wilayah Indonesia, antara lain: area
Sumatra, Jawa, Kalimantan, Bali, Riau, Sulawesi dan Papua. Dalam hal melakukan pengembangan
usaha khususnya pemasaran produk-produk baru dan diversifikasi bisnis, Perseroan terlebih dahulu
melakukan perjalanan dinas yang meliputi internal survey dan riset pasar yang dilakukan tim
marketing, sales tim, supplier, end user dan pemetaan para pesaing. Selain itu, dilakukan juga
penetapan sejumlah rencana, jadwal dan program kerja plus monitoring atas seluruh rencana kerja
tersebut, serta pembinaan hubungan bisnis yang baik dengan para kolega baik bersifat korporasi
maupun individual.
The Company's marketing area network covers most of Indonesia, including: Sumatra, Java,
Kalimantan, Bali, Riau, Sulawesi and Papua. In business development, especially marketing of new
products and business diversification, the Company conduct business trips that include internal
surveys and market research by marketing teams, sales teams, suppliers, end users and competitor
mapping. In addition, there is also determination of plans, schedules and work programs and also
monitoring entire work plan, and good business relationship coaching with colleagues both
corporate and individual.

Perseroan selalu berusaha mengembangkan teknik dan metode pemasaran maupun penjualan dengan
mengoptimalkan sumber daya manusia yang mana secara korporasi, Perseroan juga selalu
memberikan dukungan moril dan materiil kepada para pegawai yang berprestasi agar selalu turut
serta dalam sejumlah seminar, external training, road show, dan lain-lain. Dengan turut aktifnya
peran serta Perseroan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, maka diharapkan tingkat
efektifitas dan daya saing Perseroan akan semakin meningkat.
The Company always trying to develop marketing and sales techniques and methods by optimizing
human resources corporately. Company always provides moral and material support to outstanding
employees to always participate in seminars, external training, road shows, and other. With active
participation of Company in improving the quality of human resources, it is expected that the level of
effectiveness and competitiveness of Company will increase.

Perseroan telah mempunyai tim pemasaran yang cukup tangguh dalam melakukan penetrasi pasar,
membuka pasar baru, serta mempertahankan posisi pangsa pasar yang telah diraih selama ini. Secara
umum, tidak ada perubahan yang signifikan dalam hal distribusi, mengingat pola distribusi yang
telah terjalin selama ini sudah cukup baik dan tidak merugikan pihak manapun.

The Company has a strong marketing team in penetrating market, opening up new markets, and
maintaining the position of market segment that has been achieved. In general, there is no significant
change in terms of distribution, the pattern of distribution that has been established so far is quite
good and does not harm any parties.

4. Manajemen Pengelolaan Teknologi/ Technology Management

Perseroan selalu mengikuti perkembangan teknologi terbaru dan selalu memperoleh prioritas
informasi utama dari para pemasok jika terjadi pengembangan produk baru, teknologi baru, atau
pergeseran tren bisnis baik secara demografi maupun faktor-faktor lainnya. Selain itu, Perseroan
selalu melakukan distribusi informasi secara langsung kepada seluruh cabang dan klien yang tersebar
hampir merata di seluruh wilayah nusantara, berikut rapat dan pelatihan internal berkala bagi para
PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

38
karyawan terkait akan setiap perkembangan teknologi yang berhubungan dengan produk-produk
mereka.
The Company always follow technology development updates always obtains top priority
information from suppliers in the event of new product development, new technology, or shifting
business trends both demographically and other factors. In addition, the Company always distributes
information directly to all branches and clients spread almost in the whole country, and also regular
internal meetings and training for employees about any technological developments related to their
products.

Tujuan utama dari update information dan internal training ini adalah untuk meningkatkan kualitas
sumber daya manusia, mengingat para pegawai Perseroan adalah value asset sekaligus mitra
Perseroan dalam menghadapi setiap persaingan bisnis. Dengan demikian, Perseroan telah
mengantisipasi dan meminimalisir potensi-potensi negatif atas perkembangan teknologi, demografi
maupun faktor-faktor lainnya. Perseroan tidak mengalami kesulitan yang material atas perubahan
perilaku konsumen terhadap teknologi baru, demografi pasar atau faktor-faktor lainnya karena
Perseroan telah mengantisipasi setiap perubahan yang terjadi.
The main purpose of this information and internal training update is to improve the quality of human
resources, considering that the Company's employees are the value assets and Company's partners
in dealing with every business competition. So that, the Company has anticipated and minimized
negative potentials for technological developments, demographics and other factors. The Company
does not find material difficulties in changing consumer behavior towards new technology, market
demographics or other factors because the Company has anticipated any changes.

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

39
TATA KELOLA PERUSAHAAN
GOOD CORPORATE GOVERNANCE

Pengelolaan perusahaan dilaksanakan dengan menerapkan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan


yang baik (Good Corporate Governance) secara terencana dan berkelanjutan. Dalam pelaksanaan
GCG, perusahaan menggunakan prinsip-prinsip transparansi, akuntabilitas, responsibilitas,
independensi serta kewajaran dan kesetaraan untuk mencapai kesinambungan usaha (sustainability)
perusahaan dengan memperhatikan pemangku kepentingan (stakeholders).
The Company’s management applies the principles of Good Corporate Governance (GCG) in a
planned and sustainable. In the implementation of GCG, the company uses the principles of
transparency, accountability, responsibility, independence, fairness and equality to achieve the
sustainability of company with due regard to the stakeholder.

Dalam rangka menjaga transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi dan kewajaran,
Direksi dan Dewan Komisaris telah mengembangkan, menerapkan, serta meningkatkan struktur dan
prosedur tata kelola guna memastikan bahwa Good Corporate Governance diterapkan di
perusahaan.
In order to keep transparency, accountability, responsibility, independence and fairness, the Board
of Directors and Board of Commissioners already developed, implemented and improved
governance structures and procedures to ensure that Good Corporate Governance is implemented in
the company.

Sebagai sebuah perusahaan publik, kami menyadari bahwa pelaksanaan Good Corporate
Governance merupakan lebih dari sekedar mematuhi peraturan, namun merupakan kewajiban
yang harus dilakukan demi melindungi kepentingan para pemegang saham dan pemangku
kepentingan dalam rangka berupaya mempertahankan pertumbuhan usaha dalam industri yang
kompetitif.

Perusahaan memiliki struktur tata kelola perusahaan yang terdiri dari:

 Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)


 Dewan Komisaris
 Dewan Direksi
 Komite Audit Independence
 Audit Internal Perseroan
 Sekertaris Perusahaan

As a public company, we recognize that the implementation of Good Corporate Governance is more
than just complying with the rules, but it is an obligation that must be done to protect the interests of
shareholders and stakeholders to keep business growth in a competitive industry.

The Company has a corporate governance structure consisting of:

 General Meeting of Shareholders (GMS)


 Board of Commissioners
 Board of Directors
 Independence Audit Committee
 Corporate Internal Audit
 Corporate Secretary

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

40
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM (RUPS)
GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS (GMS)

Sesuai dengan Anggaran Dasar PT. Triwira Insanlestari, Tbk, Rapat Umum Pemegang Saham
(RUPS) merupakan elemen tertinggi dalam struktur perusahaan. Di dalam RUPS dibahas dan
dihasilkan keputusan penting atas masalah-masalah yang sedang atau akan dihadapi oleh Perseroan,
dalam RUPS tersebut juga dibahas dan diputuskan beberapa hal, diantaranya adalah menerima
dengan baik atau menolak laporan pertanggungjawaban Dewan Komisaris atau Direksi, memilih dan
memberhentikan anggota Dewan Komisaris dan Direksi, mengevaluasi kinerja dari masing-masing
anggota Dewan Komisaris dan Direksi, membahas mengenai perubahan Anggaran Dasar, serta hal-
hal lain yang memang mensyaratkan adanya RUPS. RUPS diselenggarakan paling sedikit sekali
dalam setahun yang disebut sebagai RUPS Tahunan. Selain RUPS Tahunan, atas permintaan
pemegang saham, Perseroan juga dapat menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar
Biasa (RUPSLB) sewaktu-waktu.
In accordance with Articles of Association of PT. Triwira Insanlestari, Tbk, General Meeting of
Shareholders (GMS) is the highest element in corporate structure. In the General Meeting of
Shareholders is discussed and generated important decisions on issues that will be faced by the
Company, in the GMS also discussed and decided several things, such as receiving or reject the
report of the Board of Commissioners or Board of Directors, select and dismiss members of Board of
Commissioners and Board of Directors, evaluating the performance each member of Board of
Commissioners and Board of Directors, discussing Articles of Association amendment and other
matters which required the GMS. The GMS is held at least once a year, this also called Annual GMS.
Besides the Annual GMS, upon request of shareholders, the Company also can conduct an
Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS) at any time.

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa
(RUPSLB) merupakan lembaga tertinggi perusahaan dan merupakan forum utama tempat para
pemegang saham dapat menggunakan hak dan wewenang mereka atas manajemen perusahaan.
Penyelenggaraan RUPS diatur dalam Anggaran Dasar Perusahaan dan terdiri dari RUPS Tahunan
untuk membahas Laporan Tahunan, Kinerja Perseroan, Rencana Kerja dan Anggaran Perseroan
(RKAP) dan RUPS Luar Biasa yang diselenggarakan setiap kali dipandang perlu, untuk menetapkan
atau memutuskan hal-hal yang tidak dilakukan pada RUPS Tahunan.
The Annual General Meeting of Shareholders (AGMS) and Extraordinary General Meeting of
Shareholders (EGMS) is the highest corporate foundation and the main forum for shareholders to
use their rights and obligations in Company’s management. The General Meeting of Shareholders is
stipulated in Company Articles of Association and consist of the Annual General Meeting of
Shareholders to discuss Annual Report, Company Performance, Work Plan and Company Budget
and Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS) which held whenever deemed
necessary, to determine or decide the things are not being done in Annual GMS.

KOMISARIS
COMMISSIONERS

Dewan Komisaris Perseroan terdiri dari seorang Komisaris Utama dan 1 (satu) orang Komisaris
Independen yang diangkat dalam Rapat Umum Pemegang Saham. Besarnya remunerasi anggota
Dewan Komisaris juga ditentukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham.

Dewan Komisaris bertugas dan berwenang untuk melakukan pengawasan terhadap kebijakan-
kebijakan yang dibuat oleh Dewan Direksi serta memberikan nasihat dalam pelaksanaan rencana
kerja, anggaran perusahaan, hasil RUPS, serta peraturan perundang-undangan lainnya yang berlaku.
Dalam menjalankan tugas dan wewenangnya, Dewan komisaris mengadakan pertemuan sekurang-
PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

41
kurangnya 1 (satu) kali dalam 1 (satu) bulan dan setiap waktu bilamana dipandang perlu, dengan
tingkat persentase kehadiran 100%.
The Board of Commissioners consists of President Commissioner and Independent Commissioners
who appointed in the General Meeting of Shareholders. Remuneration members of the Board of
Commissioners are also determined in the General Meeting of Shareholders.

The Board of Commissioners has a duty and authority to supervise the policies made by the Board of
Directors and give advices in the implementation of the work plan, corporate budget, shareholder
meeting results, and other applicable laws. In carrying out his duties and authorities, the Board of
Commissioners holds meetings at least 1 (one) time in 1 (one) month and every time were deemed
necessary, with a 100% attendance rate.

Dewan Komisaris diangkat oleh pemegang saham melalui RUPS. Dalam menjalankan tugas dan
tanggung jawabnya, Dewan Komisaris mempunyai wewenang dan tanggung jawab yang jelas sesuai
dengan fungsinya masing-masing, sebagaimana diamanatkan dalam Anggaran Dasar Perseroan dan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.

The Board of Commissioners was appointed by the shareholders through the GMS. In carrying out
its duties and responsibilities, the Board of Commissioners has authorities and obvious
responsibilities in accordance with their respective functions, as mandated in the Company's Articles
of Association and applicable laws.

Dalam pelaksanaan tugasnya telah menyelenggarakan rapat sepanjang tahun 2017 Dewan Komisaris
telah menyelenggarakan rapat termasuk rapat gabungan dengan Direksi diantaranya membahas
mengenai Rapat Umum Pemegang Saham, remunerasi, laporan direksi mengenai kinerja
operasionalnya, laporan keuangan baik itu interim maupun tahunan juga review strategi rencana
kerja dan program-program yang dilakukan oleh Direksi. Rapat Dewan Komisaris tersebut telah
dilakukan sebanyak 4 (empat) kali rapat dengan tingkat kehadiran sebagai berikut :

In effecting its duties, the Board of Commissioners has held meetings throughout 2017, including
combined meetings with the Directors to discussing about General Meeting of Shareholders,
remuneration, report of Directors on its operational performance, interim and annual financial
reports, and programs conducted by the Board of Directors. The Board of Commissioners' Meeting
has been held for 4 (four) meetings with attendance as follows:

Nama Jabatan Jumlah Rapat Jumlah Kehadiran Persentase


Name Position Total Meetings Total Attendance Percentage
Eindrata Komisaris 2 2 100%
Tanukusuma Utama
President
Commissioner
Yudhi Asmara Komisaris 2 2 100%
Yasmin Independen
Independent
Commissioner

Tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris adalah:

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

42
5. Dewan Komisaris memastikan terselenggaranya pelaksanaan GCG dalam setiap kegiatan usaha
Perseroan pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi.
6. Dewan Komisaris berkewajiban melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas dan
tanggung jawab Direksi, serta memberikan nasihat kepada Direksi melalui berbagai surat yang
disampaikan kepada Direksi maupun dalam berbagai kesempatan rapat pengurus.
7. Dalam melakukan pengawasan tersebut, Dewan Komisaris juga melakukan pengarahan,
pemantauan dan mengevaluasi pelaksanaan kebijakan strategis Perseroan, namun tidak terlibat
dalam pengambilan keputusan terhadap kegiatan operasional Perseroan, kecuali hal-hal lain yang
ditetapkan dalam Anggaran Dasar Perseroan atau peraturan perundang-undangan yang berlaku.
8. Dewan Komisaris melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya secara independen.

The duties and responsibilities of the Board of Commissioners are:


1. The Board of Commissioners ensures the implementation of GCG in every business activity of
the Company at all level organizations.
2. The Board of Commissioners is obliged to supervise the duties and responsibilities of Board
Directors, also provide advice to the Board of Directors trough various letters submitted to the
Board of Directors as well as on various board meeting occasions.
3. In performing its oversee, the Board of Commissioners also guides, monitors and evaluates the
implementation of Company's strategic policy, but was not involved in decision-making of
Company's operational activities, except for other matters specified in the Company's Articles of
Association or prevailing laws and regulations.
4. The Board of Commissioners performs its duties and responsibilities independently.

Penetapan remunerasi anggota Dewan Komisaris ditentukan melalui Rapat Umum Pemegang Saham
pada setiap tahunnya. Setiap anggota Dewan Komisaris dan Direksi mendapatkan honorarium
bulanan, tunjangan dan fasilitas lainnya. Komisaris Utama diberikan kewenangan untuk menetapkan
pembagian bagi 1 (satu) Komisaris Utama dan 1 (satu) Komisaris Independen Perseroan.
The determination of remuneration for the Board of Commissioners is determined through the
Annual General Meeting of Shareholders every year. Each member of the Board of Commissioners
and the Board of Directors receives a monthly honorarium, allowances and other facilities. The
President Commissioner is given the authority to determine distribution of 1 (one) President
Commissioner and 1 (one) Independent Commissioners of the Company.

Besarnya remunerasi untuk Dewan Komisaris dan Direksi pada tahun 2019 adalah :
Total remuneration to the Board of Commissioners and Board of Directors in 2019 is:

Dewan Komisaris : Rp. ,-


Board of Commissioners
Dewan Direksi : Rp. , -
Board of Directors

Konsep renumerasi di Triwira Insanlestari didasari pada konsep 3P yaitu “Pay for Position“, “Pay for
person“ dan “Pay for performance“.

Program pensiun yang diterapkan kepada karyawan:


Dikutsertakan dalam program Jaminan Hari Tua (JHT) dimana perusahaan menanggung iuran 3,7%,
sementara karyawan 2% dari upah sebulan.
The concept of remuneration in Triwira Insanlestari based on 3P concept of "Pay for Position", "Pay
for person" and "Pay for performance".

Employee-imposed pension plans: Included in the Jaminan Hari Tua (JHT) program where the
company bears 3.7% contribution, while the employee 2% of the monthly salary.
PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

43
DEWAN DIREKSI
BOARD OF DIRECTORS

Dewan Direksi Perseroan terdiri dari 1 (satu) orang Direktur Utama dan 1 (satu) orang Direktur yang
diangkat dalam Rapat Umum Pemegang Saham. Prosedur penetapan dan besarnya remunerasi
anggota Dewan Direksi ditentukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham. Tugas Utama Dewan
Direksi adalah memimpin dan mengelola Perseroan sesuai dengan visi dan misi Perseroan, serta
memelihara dan mengurus kekayaan Perseroan untuk kepentingan Perseroan.

The Company's Board of Directors consists of 1 (one) President Director and 1 (one) Director
appointed in the General Meeting of Shareholders. The determination procedure and remuneration
of Board Directors are determined in the General Meeting of Shareholders. Main duties Board of
Directors is to lead and manage the Company in accordance with the Company's vision and mission,
maintain and manage Company's assets for the benefit of Company.

Perseroan dipimpin oleh seorang Direktur Utama dan dibantu oleh anggota Direksi yang lainnya
untuk mengelola Perusahaan yang masing-masing ditunjuk dalam RUPS. Komposisi Dewan Direksi
Perseroan sampai dengan 31 Desember 2019 adalah sebagai berikut :

The Company was led by President Director and assisted by other Board of Directors appointed in
the GMS to manage the Company. The composition of the Company's Board of Directors up to
December 31, 2019 is as follows:

Direktur Utama : Lukas Maulana Jusuf


President Director
Direktur : Haryadi Gunawan
Director

Direksi berwenang mewakili Perseroan baik di dalam maupun di luar Pengadilan, mengikat
Perseroan kepada pihak lain, serta menjalankan semua tindakan baik yang mengenai kepengurusan
maupun kepemilikan Perseroan, dengan batasan sesuai dengan yang ditetapkan dalam Anggaran
Dasar Perseroan.

The Director has authority to represent Company both inside or outside the Court, binding company
to other parties, and conduct all actions concerning management and ownership of the Company,
with restrictions that stipulated in the Articles of Association of the Company.

Dalam melaksanakan tugas wewenangnya, Dewan Direksi mengadakan pertemuan sekurang-


kurangnya 1 (satu) kali dalam 1 (satu) bulan atau sewaktu-waktu bilamana dianggap perlu.
Sepanjang 2019 Dewan Direksi telah mengadakan 6 (enam) kali rapat dengan tingkat persentase
kehadiran sebagai berikut :

In performing its duties, the Board of Directors holds meetings at least 1 (one) time in 1 (one) month
or at any time when deemed necessary. Throughout 2019 the Board of Directors has held 6 (six)
meetings with the following percentage of attendance:

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

44
Nama Jabatan Jumlah Rapat Jumlah Persentase
Name Position Total Meetings Kehadiran Percentage
Total Attendance
Lukas Direktur Utama 6 6 100%
Maulana President Director
Jusuf
Haryadi Direktur 6 6 100%
Gunawan Director

Direksi bertanggung jawab menyusun dan melaksanakan strategi dan kebijakan bisnis, anggaran dan
rencana kerja sesuai dengan Visi dan Misi Perseroan serta memastikan pencapaian sasaran dan
tujuan usaha. Direksi juga bertanggung jawab terhadap struktur pengendalian internal Perseroan dan
penerapan manajemen risiko dan praktik-praktik tata kelola Perseroan yang baik.

The Board of Directors is responsible for formulating and implementing business strategies, budgets
and plans in accordance with Company's Vision and Mission and ensuring the achievement of
business goals and objectives. The Board of Directors is also responsible for the Company's internal
control structure, implementation of risk management and good corporate governance practices.

Tugas dan tanggung jawab Direksi adalah:

1. Direksi bertanggung jawab penuh atas pelaksanaan kepengurusan Perseroan


2. Direksi mengelola Perseroan sesuai dengan tugas, tanggung jawab dan kewenangan sebagaimana
diatur dalam Anggaran Dasar dan Peraturan perundang-undangan yang berlaku.
3. Direksi melaksanakan prinsip-prinsip GCG dalam setiap kegiatan usaha Perseroan pada seluruh
tingkatan atau jenjang organisasi
4. Direksi bertanggung jawab memastikan kebijakan dan strategi manajemen risiko dan tugas-tugas
lainnya yang sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku mengenai Perseroan
yang diatur oleh Otoritas Jasa Keuangan dan lembaga atau instansi terkait lainnya.

The duties and responsibilities the Board of Directors:


1. Board of Directors has fully responsible for the performance of Company’s management
2. Board of Directors manages Company in accordance with the duties, responsibilities and
authorities as stipulated in Articles of Association and prevailing laws and regulations.
3. Board of Directors implements GCG principles in each Company business activities at all
organization levels.
4. Board of Directors is responsible for ensuring strategies, risk management policies, and other
tasks in accordance with applicable laws and regulations concerning Company, which is
governed by the Financial Services Authority and other related institutions or agencies.

Dewan Komisaris mendapatkan pelimpahan wewenang dari RUPS untuk menetapkan remunerasi
Direksi. Penetapan remunerasi masing-masing anggota Direksi ditentukan atas dasar penilaian
kinerja dan kontribusi masing-masing anggota Direksi dengan memperhatikan masukan dari Direktur
Utama.

Board of Commissioners obtains the authority from GMS to determine remuneration of Directors.
Remuneration’s determination of Directors based on performance appraisal and contribution of
each member with paying attention the President Directors' advice.
PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

45
Penilaian kinerja Dewan Direksi dilihat dari bagaimana jalannya perseroan dengan perencanaan dan
penetapan target yang tidak hanya dilihat dari target keuangan tetapi juga dari target-target
nonkeuangan lainnya seperti kualitas sumber daya manusia, target pemasaran dan daya jual.

Performance assessment of the Board of Directors seen from how the company works by planning
and determination targets, not only seen from the financial targets but also from other non-financial
targets such as human resource quality, marketing targets and selling power.

KOMITE AUDIT
AUDIT COMMITTEE

Dalam rangka memenuhi peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan
(Bapepam-LK) No. IX.I.5, Lampiran Surat Keputusan Ketua Bapepam No. Kep-643/BL/2012,
tanggal 7 Desember 2012, mengenai Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit
dan Peraturan Nomor I-A (SLR No. I-A), Lampiran Surat Keputusan Direksi Bursa Efek Jakarta No.
Kep-305/BEJ/07/2004, tanggal 19 Juli 2004 mengenai Pencatatan Saham dan Efek Bersifat Ekuitas
selain Saham yang diterbitkan oleh Perusahaan Tercatat, maka pembentukan Komite Audit bertujuan
membantu Dewan Komisaris untuk menjalankan tugas dan fungsi pengawasan.

In order to comply with the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (Bapepam-
LK) No. IX.I.5 regulation, Decision Letter of Bapepam Chairman no. Kep-643/BL/2012 Attachment,
dated December 7, 2012, regarding the Establishment and Guidelines for Implementation of Audit
Committes and Regulation number I-A (SLR No. I-A, Attachment of Decision Letter of Jakarta Stock
Exchange’s Director No. Kep-305/BEJ/07/2004 dated July 19,2004 concerning Shares Recording
and Equity Securities in addition to Shares issued by Listed Company, the establishment of an Audit
Committee aims to assist the Board of Commissioners in carrying out its duties and oversight
functions.

Komite Audit bertugas dan bertanggung jawab memberikan pendapat dan pandangan profesional
secara independen terhadap laporan atau hal-hal yang disampaikan oleh Direksi kepada Dewan
Komisaris, serta melaksanakan tugas-tugas lain yang berkaitan dengan tugas Komisaris. Komite
Audit juga harus memastikan bahwa tata kelola yang baik telah diterapkan untuk kepentingan terbaik
pemegang saham Perseroan. Komite Audit yang diketuai oleh seorang Komisaris Independen
bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris.

The Audit Committee has the duty and responsibility to provide opinions and professional views
independently of reports or matters submitted by the Board of Directors to Board of Commissioners
and perform other task relating to the duties of Board Commissioners. The Audit Committee also
ensures that Good Governance has been applied to the interests of the Company's shareholders. The
Audit Committee, chaired by an Independent Commissioner, was responsible to the Board of
Commissioners.

Sesuai dengan Peraturan Bapepam-LK, jumlah anggota Komite Audit paling sedikit 3 (tiga) orang.
Mereka berasal dari Komisaris Independen dan pihak luar Emiten atau Perusahaan Publik. Komite
Audit diketuai oleh Komisaris Independen dimana Komisaris Independen bukan merupakan orang
yang bekerja atau mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin,
mengendalikan, atau mengawasi kegiatan Emiten atau Perusahaan Publik tersebut dalam waktu 6
(enam) bulan terakhir dan tidak mempunyai saham baik langsung maupun tidak langsung pada
Perusahaan.

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

46
In accordance with Bapepam-LK Regulation, the Audit Committee shall have at least 3 (three)
members. They are from Independent Commissioners and outsider of Public Companies. The Audit
Committee was led by an Independent Commissioner whereby the Independent Commissioner is not
an employee or has authority and responsibility to plan, lead, control or supervise the activities of
Public Company within the last 6 (six) months and has no shares either directly or indirectly in the
Company.

Komite Audit terdiri dari 3 (tiga) orang anggota termasuk Komisaris Independen selaku Ketua
Komite Audit, dengan susunan keanggotaan Komite Audit sebagai berikut:
The Audit Committee consists of 3 (three) members including Independent Commissioner as
Chairman of the Audit Committee, the composition of the Audit Committee as follows:

Ketua Henry Sinaga


Chairman
Anggota Tedy Dharmawan
Member
Anggota Hendera
Member

PROFIL ANGGOTA KOMITE AUDIT


PROFILE OF AUDIT COMMITTEE MEMBERS

Henry Sinaga
Ketua
Chairman of Audit Committee

Bapak Henry Sinaga lahir di Tebing Tinggi 31 Oktober 1959, lulusan Sarjana Akuntansi Universitas
Advent Indonesia, Bandung dan Sarjana Public Administration lulusan STIA, LAN RI Bandung.
Penunjukan Henry Sinaga selaku Ketua Komite Audit berdasarkan pada Surat Keputusan No.
125/TIL/XII/09 tanggal 18 Desember 2009. Henry Sinaga memiliki karir dan pengalaman kerja yang
sangat banyak di beberapa perusahaan besar berskala International dan lokal. Spesialisasi dibidang
Accounting, Finance, Tax, Internal Auditor dan Management Development.

Mr. Henry Sinaga was born in Tebing Tinggi 31 October 1959, Bachelor of Accounting from
Indonesia Adventist University, Bandung and Bachelor of Public Administration from STIA, LAN RI
Bandung. Appointment of Henry Sinaga as Chairman of Audit Committee based on Decision Letter
no. 125 / TIL / XII / 09 dated December 18, 2009. Henry Sinaga has an extensive career and work
experience in several large companies, whether local or international. Specialization in Accounting,
Finance, Tax, Internal Auditor and Management Development.

Pernah memegang beberapa jabatan penting dibeberapa Perusahaan International diantaranya:


1. Sebagai Area Financial Controller Indonesia di General Hotel Management salah satu
International Chain Hotel di Indonesia dan bekerja sejak tahun 1996 sampai dengan tahun
2002.
2. Sebagai Corporate Financial Controller di PT. Aston International Indonesia salah satu
International Chain Hotel, bekerja sejak tahun 2004 sampai dengan tahun 2006
3. Sebagai Corporate Financial Controller di Best Western International Indonesia salah satu
International Chain Hotel, bekerja sejak tahun 2007 sampai 2011.

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

47
He has held several important positions in several International Companies such as:
1. As Area Financial Controller Indonesia in General Hotel Management, one of International
Chain Hotel in Indonesia and work since 1996 until 2002.
2. As Corporate Financial Controller at PT. Aston International Indonesia, one of the
International Chain Hotel, working from 2004 to 2006
3. As Corporate Financial Controller at Best Western International Indonesia, one of
International Chain Hotel, working from 2007 to 2011.

Tedy Dharmawan

Bapak Tedy Dharmawan merupakan Warga Negara Indonesia kelahiran Jakarta 16 November 1974,
mendapatkan gelar Sarjana Akuntansi di STIE YAI – Jakarta pada tahun 1998. Penunjukan Tedy
Dharmawan selaku Anggota Komite Audit berdasarkan pada Surat Keputusan No. 125/TIL/XII/09
tanggal 18 Desember 2009. Memiliki pengalaman kerja di bidang accounting dan pajak sebelum
ditunjuk sebagai Anggota Komite Audit .
Mr. Tedy Dharmawan is Indonesian citizen who was born in Jakarta on November 16, 1974,
Bachelor of Accounting from STIE YAI - Jakarta in 1998. Appointment of Tedy Dharmawan as
Member of Audit Committee based on Decision Letter no. 125 / TIL / XII / 09 dated December 18,
2009. He has work experience in accounting and tax before being appointed as a Member of Audit
Committee.

Hendera
Bapak Hendera merupakan Warga Negara Indonesia kelahiran Pangkal Pinang 11 April 1984,
mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Tarumanagara, Jakarta pada tahun 2006.
Penunjukan Hendera selaku Anggota Komite Audit berdasarkan pada Surat Keputusan No.
125/TIL/XII/09 tanggal 18 Desember 2009. Memiliki pengalaman kerja sebagai staff accounting
pada PT. Sahabat Jaya Sukses tahun 2006-2007 dan menjadi staff accounting pada PT. Triwira
Insanlestari, Tbk tahun 2008-2009.

Mr. Hendera is an Indonesian citizen who was born in Pangkal Pinang on April 11, 1984, Bachelor
of Economics from Tarumanagara University, Jakarta in 2006. Appointment of Hendera as Member
of Audit Committee based on Decision Letter no. 125 / TIL / XII / 09 dated December 18, 2009. He
has experience working as an accounting staff at PT. Sahabat Jaya Sukses in 2006-2007 and staff
accounting at PT. Triwira Insanlestari, Tbk in 2008-2009.

Tugas, Tanggungjawab dan Kewenangan Komite Audit


Duties, Responsibilities and Authority of the Audit Committee

Komite Audit bertugas memberikan pendapat kepada Dewan Komisaris terhadap laporan atau hal-
hal yang disampaikan oleh Direksi kepada Dewan Komisaris, mengidentifikasi hal-hal yang
memerlukan perhatian Dewan Komisaris, dan melaksanakan tugas-tugas yang berkaitan dengan
tugas Dewan Komisaris, antara lain meliputi:

 Melakukan penelaahan atas informasi keuangan yang akan dikeluarkan Perseroan seperti
laporan keuangan, proyeksi, dan informasi keuangan lainnya;
 Melakukan penelaahan atas ketaatan Perseroan terhadap peraturan perundang-undangan di
bidang pasar modal dan peraturan perundang-undangan lainnya yang berhubungan dengan
kegiatan Perseroan
 Melakukan verifikasi jumlah dan pembayaran remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi
pada tahun kalender sudah sesuai dengan resolusi pemegang saham dan Dewan Komisaris
 Menyelenggarakan pertemuan rutin Komite Audit paling tidak 4 (empat) kali dalam setahun
PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

48
The Audit Committee is responsible for giving an opinion to Board of Commissioners on reports or
matters submitted by Board of Directors to Board of Commissioners, identifying matters requiring
attention of Board of Commissioners, and performing duties related to the duties of Board of
Commissioners:

 Review the financial information that will be issued by the Company such as financial
statements, projections and other financial information;
 Reviewing the Company's compliance with laws and regulations in the capital market and
other regulations related to the Company's activities
 Verify total and remuneration payment of Board of Commissioners and Board of Directors in
the calendar year is in accordance with resolution of shareholders and Board of
Commissioners
 Organize regular Audit Committee meetings at least 4 (four) times a year

Adapun pertemuan yang telah dilakukan sebanyak 4 (empat) kali rapat dengan tingkat kehadiran
sebagai berikut:
The meeting has been done as much as 4 (four) meetings with attendance as follows:

Nama Jabatan Jumlah Rapat Jumlah Kehadiran Persentase


Name Position Total Meetings Total Attendance Percentage

Henry Sinaga Ketua 4 4 100%


Chairman
Tedy Anggota 4 4 100%
Dharmawan Member
Hendera Anggota 4 4 100%
Member

Dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya, Komite Audit mempunyai kewenangan untuk
mengakses catatan atau informasi tentang karyawan, dana, aset, serta sumber daya perusahaan
lainnya yang berkaitan dalam pelaksanaan tugasnya, bekerja sama dengan pihak yang melaksanakan
fungsi internal audit.

In performing its duties and responsibilities, the Audit Committee has authority to access
information about its employees, funds, assets, and other related resources in the performance of its
duties, in cooperation with internal audit.

UNIT AUDIT INTERNAL


INTERNAL AUDIT UNIT

Perseroan membentuk Unit Audit Internal sesuai dengan Peraturan Bapepam No. IX.I.7 tentang
Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal tertanggal 28 Nopember 2008.
Audit Internal Perseroan bertugas untuk mengevaluasi, mengkaji, menganalisis, dan menguji kontrol
internal dan melaporkan temuannya kepada Komite Audit secara berkala.
The Company established Internal Audit Unit in accordance with Bapepam Rule No. IX.I.7 on
Formation and Charter Compilation Guideline of Internal Audit Unit dated November 28, 2008.
Company's Internal Audit is responsible for evaluating, reviewing, analyzing, and testing internal
controls and reporting its findings to Audit Committee on a regular basis.

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

49
Unit Audit Internal Perseroan terdiri dari 2 (dua) orang auditor internal yang salah satunya bertindak
sebagai Kepala Unit Audit Internal.
Company’s Internal Audit Unit consist of 2 (two) member of internal auditors, one of them acts as
Head of the Internal Audit Unit.

Kepala Unit Audit Internal : Henri Nonris Sitohang


Head of Internal Audit Unit
Anggota : Desmon Damanik
Member

Henri Nonris Sitohang


Bak Henri merupakan Warga Negara Indonesia, kelahiran Pematang Siantar, Sumatera Utara pada 25
Mei 1968, dan merupakan lulusan Sarjana Akuntansi Universitas Advent Indonesia, Bandung pada
tahun 1994 dan lulusan Majistar Manajemen (MM) Jurusan Manajemen Keuangan dari Universitas
Mercu Buana, Jakarta tahun 2015. Penunjukan Henri Nonris Sitohang selaku Kepala Unit Audit
Internal berdasarkan Surat Keputusan No. 126/TIL/XII/09 tanggal 18 Desember 2009. Beliau
memiliki pengalaman kerja di beberapa perusahaan besar berskala International dan lokal.
Adapun perjalanan karir beliau yaitu :
1. Pada tahun 1994 sampai dengan tahun 1996, beliau bekerja sebagai staf keuangan pada PT.
Indosatya Reka Karya, Jakarta.
2. Pada tahun 1996 sampai dengan tahun 1998, beliau bekerja sebagai akuntan pada PT. Haigol
Sumber Daya Servis yang bergerak dibidang pertambangan.
3. Pada Tahun 1999 sampai dengan tahun 2006 beliau menjabat sebagai Kepala Akuntan dan
Pajak PT. Kaji Machinery Indonesia, Cikarang.
4. Pada tahun 2006 sampai dengan 2007, beliau menjabat sebagai Manajer Keuangan dan
Administrasi pada Care International Indonesia yang merupakan Organisasi Internasional
Non Pemerintah untuk daerah Banda Aceh,
5. Tahun 2007 sampai dengan tahun 2008, beliau menjabat sebagai Manajer Keuangan dan
General Affair PT. Mutiara Mas Putih–Pontianak.
6. Selain itu, sejak tahun 2000 sampai dengan sekarang beliau merupakan Tax & Accounting
Consultant pada beberapa perusahaan.

Mr. Henri is an Indonesian citizen, born in Pematang Siantar, North Sumatera on May 25, 1968, and
Bachelor of Accounting from Indonesia Adventist University, Bandung in 1994, and Magistar
Management (MM) majoring in Financial Management from Mercu Buana University, Jakarta in
2015. Appointment of Henri Nonris Sitohang as Head of Internal Audit Unit based on Decision
Letter no. 126 / TIL / XII / 09 dated December 18, 2009. He has work experience in several large
international and local companies.
As for his career that is:
1. In 1994 until 1996, he worked as a finance staff at PT. Indosatya Reka Karya, Jakarta.
2. In 1996 until 1998, he worked as an accountant at PT. Haigol Resources Service, a mining
company.
3. In 1999 to 2006 he served as Head of Accountant and Tax PT. Kaji Machinery Indonesia,
Cikarang.
4. From 2006 to 2007, he served as Finance and Administration Manager at Care International
Indonesia, which is a Non-Government International Organization for Banda Aceh,
5. From 2007 to 2008, he served as Finance Manager and General Affair of PT. Mutiara Mas
Putih-Pontianak.
6. In addition, since 2000 until now he is a Tax & an Accounting Consultant at several
companies
PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

50
Desmon Damanik
Bapak Desmon Damanik merupakan Warga Negara Indonesia, kelahiran Bandung, lahir pada 11
Desember 1986, dan merupakan lulusan Sarjana Sekolah Tinggi Perpajakan Indonesia, Jakarta pada
tahun 2014.

Mr. Desmon is an Indonesian Citizen, born in Bandung on December 11, 1986. He is graduated
from Indonesia High School of Taxation, Jakarta in 2014.

Tugas dan Tanggung jawab Unit Audit Internal


Duties and Responsibilities of the Internal Audit Unit

a. Menyusun dan melaksanakan program kerja audit internal tahunan.


b. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian intern dan sistem manajemen risiko sesuai
dengan kebijakan Perusahaan
c. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan efektivitas di bidang keuangan, proyek,
pemasaran, akuntansi, operasional, sumber daya manusia, dan kegiatan lainnya.
d. Melakukan pemeriksaan dan penilaian dan memastikan agar kegiatan setiap departemen
perusahaan telah dilaksanakan sesuai dengan penerapan tata kelola perusahaan yang baik yang
telah ditentukan
e. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang obyektif tentang kegiatan yang diperiksa pada
semua tingkat manajemen.
f. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan tersebut kepada Direktur Utama dan
Dewan Komisaris.
g. Memantau, menganalisis, dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang telah
disarankan.
h. Bekerja sama dengan Komite Audit.
i. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan audit internal yang dilakukannya.
j. Melakukan pemeriksaan khusus apabila diperlukan.

a. Develop and implement an annual internal audit work program.


b. Test and evaluate the implementation of internal control and risk management system in
accordance with Company policy
c. Checks and evaluate the efficiency and effectiveness of finance, projects, marketing, accounting,
operations, human resources, and other activities.
d. Checks, evaluate and ensure that the Company’s activities in each department have been
implemented in accordance with Good Corporate Governance that has been determined.
e. Provide suggestions for improvements and objective information on activities examined at all
levels of management.
f. Create an audit report and submit the report to President Director and Board of
Commissioners.
g. Monitor, analyze, and report on the implementation of recommended upgrades.
h. Working closely with the Audit Committee.
i. Develop a program to evaluate the quality of internal audit activities.
j. Conduct a special inspection if necessary.

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

51
Wewenang Unit Audit Internal
Authority of the Internal Audit Unit
a. Menyusun, mengubah dan melaksanakan kebijakan Audit Internal termasuk antara lain
menentukan prosedur dan lingkup pelaksanaan pekerjaan audit.
b. Akses terhadap seluruh dokumen, pencatatan, personal, dan fisik, informasi tempat
atas obyek audit yang dilaksanakannya, untuk mendapatkan data dan informasi yang
berkaitan dengan pelaksanaan tugasnya.
c. Melakukan komunikasi secara langsung dengan Direksi, Dewan Komisaris, dan atau
Komite Audit serta anggota dari Direksi, Dewan Komisaris dan atau Komite Audit.
d. Mengadakan rapat secara berkala dan insidentil dengan Direksi, Dewan Komisaris,
dan atau Komite Audit dan melakukan koordinasi kegiatannya dengan kegiatan
Auditor Eksternal.

a. Collate, change, and execute Internal Audit policy, including determining procedures and
implementation of audit work
b. Access to all documents, records, personal, and physical, place information on the object of
audit conducted, to obtain data and information related to the implementation of its duties.
c. Communicate directly with Board of Directors, Board of Commissioners and / or Audit
Committee, also members of Board of Directors, Board of Commissioners and / or Audit
Committee.
d. Conduct regular and incidental meetings with Board of Directors, Board of Commissioners and
/ or Audit Committee and coordinate its activities with activities of External Auditor.

SEKRETARIS PERUSAHAAN
CORPORATE SECRETARY

Perseroan membentuk fungsi Sekretaris Perusahaan sesuai dengan peraturan Otoritas Jasa Keuangan
Nomor 35/POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik dan
menunjuk Refen Natalia Tamrin selaku Sekretaris Perusahaan berdasarkan Surat Keputusan Direksi
No. 001/XII/TRIL/Corsec/2019 tanggal 19 Desember 2019.

In accordance with Financial Services Authority Regulation No. 35/POJK.04/2014 on Corporate


Secretary of the Listed Company or Public Company which describes the function of the Corporate
Secretary, Company appoint Refen Natalia Tamrin as the Corporate Secretary based on Decision
Letter No. 001/XII/TRIL/Corsec/2019 dated Desember 19, 2019.

Refen Natalia Tamrin


Merupakan Warga Negara Indonesia yang lahir di Jakarta, 03 Januari 1985. Lulusan Sarjana Sains
jurusan Akuntansi dari Universitas Bunda Mulia, Jakarta tahun 2009. Memiliki pengalaman kerja di
PT. Tripel Organik Internasional sebagai Finance & Accounting Manager dari tahun 2016-2019, PT.
Republic Securities sebagai Junior Finance Officer, tahun 2006-2009, dan PT. Helindo Bangunraya
Sejahtera sebagai Junior Sekertaris pada tahun 2004-2006 sebelum menjadi Corporate Secretary.

Miss Refen Natalia Tamrin was born in Jakarta January 03, 1985. Bachelor of Sains from majoring
Accounting at University of Bunda Mulia 2009. She has working experience at PT. Tripel Organik
Internasional as Finance & Accounting Manager from 2016-2019, PT. Republic Securities as Junior

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

52
Finance Officer, 2016-2019, and PT. Helindo Bangunraya Sejahtera as Junior Secretary, 2004-2006
before being appointed as Corporate Secretary.

Tugas dan Tanggung jawab Sekertaris Perusahaan

 Memantau dan menjaga kepatuhan Perseroan terhadap Anggaran Dasar, Undang-undang


Perseroan Terbatas, ketentuan Pasar Modal dan peraturan terkait lainnya
 Memberikan masukan kepada Dewan Direksi Perseroan dalam hal mematuhi peraturan
perundang-undangan yang berlaku
 Mengikuti perubahan dan/atau perkembangan pasar modal khususnya peraturan-peraturan
yang berlaku di bidang pasar modal, serta menyampaikan implikasinya terhadap Perseroan
kepada Dewan Direksi
 Menyelenggarakan kegiatan Rapat Umum Pemegang Saham dan Public Expose.
 Menyimpan dokumen Perseroan seperti Daftar Pemegang Saham, risalah rapat Direksi, rapat
Dewan Komisaris serta RUPS
 Sebagai koresponden yang menciptakan dan memelihara komunikasi yang transparan secara
berkala dengan pemerintah dan para pemain di pasar modal yang berhubungan dengan
permasalahan tata kelola perusahaan, tindakan korporasi, dan transaksi materiil
 Memberikan pelayanan kepada pemegang saham, masyarakat, maupun media mengenai
setiap informasi terkini yang berkaitan dengan kondisi Perseroan.

Duties and Responsibilities of Corporate Secretary


 Monitor and maintain the Company's compliance with the Articles of Association, Limited
Liability Companies, Capital Market regulations and other relevant regulations.
 Provide suggestion to the Board of Directors in compliance with applicable laws and
regulations
 Following updates and/or developments of capital market specially in regulations of capital
market, and conveying the implications to Company’s Directors
 Organizing the General Meeting of Shareholders and Public Expose activities
 Keep Company documents such as List of Shareholder, Treatise of Board of Directors
meetings, Board of Commissioners meetings and General Meeting of Shareholders
 As a correspondent who creates and maintains transparent communication with the
government and capital market’s people, in relation to corporate governance issues,
corporate actions, and material transactions
 Provide services to shareholders, the public, and media on any up-to-date information
relating to the conditions of the Company.

MANAJEMEN RISIKO PERSEROAN


RISK MANAGEMENT OF THE COMPANY

Perseroan memiliki struktur pengendalian yang terdokumentasi dan direview secara rutin oleh
Dewan Direksi dan Komite Audit. Struktur ini adalah gabungan daripada proses pengendalian
internal dan pengendalian penyampaian informasi yang dirancang untuk memberikan kepastian yang
logis, yaitu bahwa aset harus dijaga, risiko bisnis ditangani, dan semua informasi yang berkaitan
dengan bisnis disampaikan kepada Dewan Direksi.

Company’s control structure is documented and reviewed regularly by Board of Directors and Audit
Comiittee. This structure is a combination of internal control processes and information delivery
PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

53
controls designed to provide logical certainty, that is assets should be maintained, business risks
handled, and all information about business communicated to Board of Directors.

Manajemen Risiko Perseroan dipimpin oleh Direktur Administrasi dan Keuangan dengan anggota
dari Divisi Keuangan, yang mempunyai tujuan untuk membantu Direksi dalam mengemban
tanggung jawab untuk memastikan sistem pengendalian risiko dan pengendalian internal.
Manajemen risiko dan sistem pengendalian telah berjalan dengan baik dan memberikan kepastian
bahwa laporan tahunan ini tidak mengandung informasi atau fakta material yang tidak benar.

Company Risk Management is headed by Director of Administration and Finance with members of
the Finance Division, whose objective to assist the Board of Directors in assuming responsibility for
ensuring a system or risk control and internal control. Risk management and control systems are
well and ensuring that this annual report does not contain misleading information or facts.

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

54
TANGGUNG JAWAB SOSIAL & LINGKUNGAN PERSEROAN
CORPORATE SOCIAL & ENVIRONMENTAL RESPONSIBILITY

Program Tanggung Jawab Sosial Perseroan dilakukan pada berbagai aspek yang diantaranya meliputi
aspek sosial, lingkungan, ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja serta tanggung jawab
produk. Perseroan menyadari bahwa sebagai badan usaha yang berada di wilayah Indonesia dan
memiliki kewajiban untuk melakukan tanggung jawab sosial perusahaan walau belum semua aspek
tersebut terpenuhi. Perseroan melakukan Penerapan Tanggung Jawab Sosial terhadap lingkungan dan
karyawan, hal yang dilakukan Perseroan antara lain:

The Corporate Social & Enviromental Responsibility Program is carried out in various aspects
including social, environmental, employment, occupational health, safety aspects and product
responsibilities. The Company realizes that as a business entity located in Indonesia and has an
obligation to perform corporate social responsibility, although not all of these aspects are fulfilled.
The Company implements Social Responsibility to the environment and employees, include:

 Dalam aspek sosial Perseroan melakukan kegiatan buka puasa bersama dengan lingkungan
dan karyawan-karyawan, pemberian hewan qurban berupa kambing pada saat idul adha.
 Dalam aspek ketenagakerjaan dimana manajemen menyadari bahwa dalam menjalankan
usahanya keselamatan kerja untuk karyawan harus tetap diutamakan diantaranya:
o Mulai dari perlengkapan kerja dan keselamatan diantaranya helm, ear plug, kacamata,
masker, baju coverall/rompi, sarung tangan dan sepatu safety, perlengkapan yang
diberikan ini disesuaikan dengan bagian dan kebutuhannya masing-masing
o Karyawan diberikan pembekalan berupa training, ada berupa kemitraan dengan
perusahaan di Singapore, workshop dan pelatihan demi pengembangan karir
o Penyediaan tempat, fasilitas dan sarana kerja yang baik, bersih dan sehat

 In the social aspect, the Company conducts break the fast together with society environment
and employees, giving sacrificial animals (goat) to celebrate Eid al-Adha.
 In the employment aspect, management realizes that in carrying out its business, employee
safety must be prioritized, include:
o Starting from the work equipment and safety, including helmets, ear plugs, glasses,
masks, shirt coverall / vest, gloves and safety shoes, equipment provided according to
their needs
o Employees are provided with training, there are partnerships with companies in
Singapore, workshops and training for career development
o Provision of place, clean and healthy places, also good facilities.

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

55
PERNYATAAN DEWAN KOMISARIS DAN DEWAN DIREKSI
BOARD OF COMMISIONERS AND BOARD OF DIRECTORS STATEMENT

SURAT PERNYATAAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN DEWAN DIREKSI


TENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN 2019
PT TRIWIRA INSANLESTARI, TBK

STATEMENT LETTER FROM THE BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS


REGARDING THE RESPONSIBILITY OF ANNUAL REPORT 2019
PT TRIWIRA INSANLESTARI TBK

Kami yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan
Tahunan 2019 PT Triwira Insanlestari Tbk telah dimuat secara lengkap, dan bertanggung jawab
penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan Perusahaan.
We the undersigned declare that all the information within the 2019 Annual Report of PT Triwira
Insanlestari Tbk has been presented completely, and we are fully responsible for the thruthfulness of
the content of the Annual Report of the Companny.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.


The statement has been made truthfully

Jakarta, 26 Juni 2020/ June 26, 2020

Dewan Direksi Dewan Komisaris


Board of Directors Board of Commissioners

Lukas Maulana Eindrata Tanukusuma


Direktur Utama Komisaris Utama
President Director President Commissioner

Haryadi Gunawan Yudhi Asmara Yasmine


Direktur Komisaris Independen
Director Independent Commissioner

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

56
PT TRIWIRA INSANLESTARI Tbk.

LAPORAN KEUANGAN PT TRIWIRA INSANLESTARI, TBK. (PERUSAHAAN) UNTUK


PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2019 DAN 2018
(Mata Uang Rupiah Indonesia)

FINANCIAL STATEMENTS PT TRIWIRA INSANLESTARI, TBK FOR THE YEARS ENDED


31 DECEMBER 2019 AND 2018
(Indonesia Rupiah Currency)

Dewan Direksi Dewan Komisaris


Board of Directors Board of Commissioners

Lukas Maulana Eindrata Tanukusuma


Direktur Utama Komisaris Utama
President Director President Commissioner

Haryadi Gunawan Yudhi Asmara Yasmine


Direktur Komisaris Independen
Director Independent Commissioner

PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

57
PT. Triwira Insanlestari-Laporan Tahunan 2019

58
PT TRIWIRA INSANLESTARI Tbk

Laporan Keuangan
Pada dan Untuk Tahun Yang Berakhir Tanggal 31 Desember 2019
dan
Laporan Auditor Independen/

Financial Statements
As Of and For The Year Ended December, 31 2019
and
Independent Auditors’ Report
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk

Daftar Isi Table of Contents

Halaman/ Page

Surat Pernyataan Direksi Directors’ Statements Letter

Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report

Laporan Posisi Keuangan 1–2 Statements of Financial Position

Laporan Laba atau Rugi dan Penghasilan Komprehensif Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive
3
lain Income

Laporan Perubahan Ekuitas 4 Statements of Changes in Equity

Laporan Arus Kas 5 Statements of Cash Flows

Catatan atas Laporan Keuangan 6 – 48 Notes to Financial Statements


PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
PER 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 AS OF DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Represented in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/
Notes 2019 2018

ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS
Kas dan setara kas 3e,3f,5,19 13.138.052.913 12.019.012.396 Cash and cash equivalents
Piutang usaha : Trade receivables :
Pihak ketiga – bersih 3e, 6,19 7.794.359.294 9.294.359.294 Third parties - net
Piutang lain-lain - Other receivables-
Pihak berelasi 3e,3c,10b 5.623.818.909 5.623.818.909 Related parties
Pihak ketiga 19 2.242.413.553 2.638.133.592 Third parties
Persediaan – bersih 3g,7 61.765.328.956 61.911.896.889 Inventories-net
Biaya dibayar di muka 3h 91.396.219 182.792.435 Prepaid expenses
Jumlah Aset Lancar 90.655.369.844 91.670.013.515 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON CURRENT ASSETS


Aset tetap - bersih 3i,8 35.176.102.266 37.675.944.342 Property and equipment -net
Aset pajak tangguhan 9c 1.577.045.966 1.577.045.967 Deferred tax assets
Jumlah Aset Tidak Lancar 36.753.148.232 39.252.990.309 Total Non-Current Assets
JUMLAH ASET 127.408.518.076 130.923.003.824 TOTAL ASSETS

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang The accompanying notes to financial statements which are an
tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. integral part of the financial statements taken as a whole.

1
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
LAPORAN POSISI KEUANGAN (Lanjutan) STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION (Continued)
PER 31 DESEMBER 2019 DAN 2018 AS OF DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Represented in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/
Notes 2019 2018

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY


LIABILITAS JANGKA
PENDEK CURRENT LIABILITIES
Biaya yang masih harus dibayar 148.026.821 - Accrued expenses
Utang pajak 9a - 33.622.467 Taxes payable
Jumlah Liabilitas Jangka
Pendek 148.026.821 33.622.467 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA
PANJANG NON CURRENT LIABILITIES
Sewa pembiayaan 3j,12 3.131.248.722 4.227.691.994 Lease financing
Liabilitas imbalan pasca kerja 3l,11 1.391.896.831 1.391.896.831 Liabilities for employee benefits
Jumlah Liabilitas Jangka
Panjang 4.523.145.553 5.619.588.825 Total Non Current Liabilities

JUMLAH LIABILITAS 4.671.172.374 5.653.211.292 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS EQUITY
Modal saham - nilai nominal Capital Stock -Rp100 par
Rp 100 per lembar, modal dasar value per share, authorized
2.500.000.000 lembar saham 13 2,500,000,000 shares Issued
ditempatkan dan disetor penuh and fully paid 1,200,000,000
sebesar 1.200.000.000 saham. 120.000.000.000 120.000.000.000 Shares
Tambahan modal disetor 14 82.628.400.000 82.628.400.000 Additional paid in capital
Penghasilan komprehensif lainnya 1.181.569.467 1.181.569.467 Other comprehensive income
Defisit (81.072.623.765) (78.562.465.594) Deficit

Ekuitas yang dapat


diatribusikan kepada entitas Equity attributable to the
induk 122.737.345.702 125.247.503.873 owners of the parent

Kepentingan non-pengendali - 22.288.659 Non-controlling interest

JUMLAH EKUITAS 122.737.345.702 125.269.792.532 TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES AND


EKUITAS 127.408.518.076 130.923.003.824 EQUITY

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang The accompanying notes to financial statements which are an
tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. integral part of the financial statements taken as a whole.

2
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER
KOMPREHENSIF LAIN COMPREHENSIVE INCOME
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 AS OF DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Represented in Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan/
Notes 2019 2018

PENJUALAN – bersih 2m,15 261.990.000 3.934.382.336 SALES - net

BEBAN POKOK PENJUALAN 2m,16 (146.567.933) (2.557.348.518) COST OF GOODS SOLD


LABA KOTOR 115.422.067 1.377.033.818 GROSS PROFIT

Beban penjualan 2m,17 - (118.458.475) Seling expenses


General and administrative
Beban umum dan administrasi 2m,17 (2.647.868.897) (4.936.276.271) expenses
Beban lain-lain - (25.979.264) Other expenses
Pendapatan lain-lain - 57.906 Other incomes
RUGI SEBELUM PAJAK LOSS BEFORE
PENGHASILAN (2.532.446.830) (3.703.622.286) INCOME TAX
Beban pajak tangguhan 9c - 867.257.693 Deferred tax expenses
RUGI BERSIH (2.532.446.830) (2.836.364.593) NET LOSSES
PENDAPATAN (BEBAN) OTHERCOMPREHENSIVE
KOMPREHENSIF LAIN INCOME (CHARGES)
Biaya jasa lalu yang belum Unrecognized past
-
diakui (216.210.892) service cost
Pajak penghasilan terkait - 54.052.723 Related tax
Pendapatan (Beban) Other Comprehensive Income
Komprehensif lain -bersih (2.532.446.830) (162.158.169) (Charges) –net

JUMLAH RUGI
KOMPREHENSIF YANG TOTAL ATTRIBUTABLE
DAPAT DIATRIBUSIKAN (2.532.446.830) (2.998.522.762) COMPREHENSIVE LOSS
RUGI TAHUN BERJALAN
YANG DAPAT DIATRIBUSI- LOSS FOR THE CURRENT
KAN KEPADA YEAR ATTRIBUTABLE TO
Pemilik entitas induk (2.532.446.830) (2.834.336.623) Owners of the Parent
Kepentingan non-pengendali - (2.027.970) Non-Controling Interest
JUMLAH (2.532.446.830) (2.836.364.593) TOTAL
Rugi komprehensif yang Loss comprehensive for the
dapat diatribusikan kepada attribute to
Pemilik entitas induk (2.532.446.830) (2.996.494.792) Owners of the Parent
Kepentingan non-pengendali - (2.027.970) Non-Controling Interest
JUMLAH (2.532.446.830) (2.998.522.762) TOTAL

RUGI PER SAHAM (2,1) (2,36) LOSS PER SHARES

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang The accompanying notes to financial statements which are an
tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. integral part of the financial statements taken as a whole.

3
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENTS OF CHANGE EQUITY
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Represented in Rupiah, unless otherwise stated)

Tambahan Penghasilan Kepentingan


Modal Disetor/ Komprehensif lain/ Non-Pengendali/ Jumlah
Modal Saham/ Additional Paid Others Comprehensive Defisit/ Non-Controling Ekuitas/Total
Capital Stock in Capital Income Deficit Interest Equity

Saldo awal per Beginning Balance as of


1 Januari 2018 120.000.000.000 82.628.400.000 1.019.411.298 (75.728.128.971) 24.316.629 127.943.998.956 Januari 1, 2018
Penghasilan komprehensif lain - - 162.158.169 - - 162.158.169 Other comprehensive income

Rugi bersih - - - (2.834.336.623) (2.027.970) (2.836.364.593) Net Loss

Saldo akhir per Ending balance as of


31 Desember 2018 120.000.000.000 82.628.400.000 1.181.569.467 (78.562.465.594) 22.288.659 125.269.792.532 December 31, 2018

Pelepasan entitas anak - - - 22.288.659 (22.288.659) - Disposal of Subsidiaries

Rugi bersih - - - (2.532.446.830) (2.532.446.830) Net Loss

Saldo akhir per Ending balance as of


31 Desember 2019 120.000.000.000 82.628.400.000 1.181.569.467 (81.072.623.765) - 122.737.345.702 December 31, 2019

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan The accompanying notes to financial statements which are an integral part of the financial
keuangan secara keseluruhan. statements taken as a whole.

4
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
LAPORAN ARUS KAS STATEMENTS OF CASH FLOWS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Represented in Rupiah, unless otherwise stated)

2019 2018
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM
OPERASI OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 1.761.990.000 3.242.303.552 Cash receipt from costumers
Pembayaran kas kepada pemasok (146.567.933) (2.557.348.518) Cash payment to supplier
Pembayaran kepada karyawan (21.000.000) (2.335.634.300) Cash payment to employee
Cash generated from
Pembayaran beban usaha (127.026.822) (2.502.889.553) operations
Penerimaan (pembayaran) piutang lain-lain 395.720.039 2.572.965.403 Receipt other receivables
Penerimaan (pembayaran) lainnya (744.074.767) 3.819.371.326 Others receipt (payment)
Beban lain-lain - (25.921.358) Other expenses

Kas bersih yang diperoleh dari aktivitas Net cash Provided by operating
operasi 1.119.040.517 2.212.846.552 acitivities
KENAIKAN KAS NET INCREASE CASH AND CASH
DAN SETARA KAS 1.119.040.517 2.212.846.552 EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS AWAL CASH AND CASH EQUIVALENTS


TAHUN 12.019.012.396 9.806.165.844 AT BEGINNING OF YEAR
KAS DAN SETARA KAS AKHIR CASH AND CASH EQUIVALENTS
TAHUN 13.138.052.913 12.019.012.396 AT ENDING OF YEAR

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang The accompanying notes to financial statements which are an
tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan. integral part of the financial statements taken as a whole.

5
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian Perusahaan a. Company Establishment

PT Triwira Insanlestari Tbk (“Perusahaan”) didirikan di PT Triwira Insanlestari Tbk (the "Company") was
Indonesia pada tanggal 26 Oktober 1992 berdasarkan akta estabilished in Indonesia on October 26, 1992 based on
Notaris Erny Tjandrasasmita, S.H., No. 185, yang diubah Notarial Deed Erny Tjandrasasmita, S.H., No. 185,
dengan akta perubahan No. 181 tanggal 20 Juni 2000, dan amended by deed of amendment no. 181 dated June 20,
diperbaiki dengan akta perbaikan No. 142 tanggal 14 2000, and is amended by deed of No. improvement. 142
September 2000 oleh Notaris Dradjat Darmaji, S.H., akta dated September 14, 2000 by Notary Dradjat Darmaji,
tersebut telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum S.H., the deed has been approved by the Minister of
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia sesuai dengan Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia
surat keputusannya No. C-2368.HT.01.01.TH.2001 in Decision Letter no. C-2368.HT.01.01.TH.2001 dated
tanggal 15 Maret 2001. Anggaran dasar Perusahaan telah March 15, 2001.The Company's articles of association
mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta have been amended several times, most recently by
No 31 tanggal 27 Mei 2015 dari Notaris Lenny Janis notarial deed No. 31 dated May 27, 2015 of Notary
Ishak, S.H., mengenai perubahan susunan pengurus, dan Lenny Janis Ishak, SH regarding changes to the board's
akta perubahan anggaran dasar tersebut telah structure, and the deeds of amendment the articles of
mendapatkan persetujuan Menteri Hukum Dan Hak Asasi association have been approved by the Minister of
Manusia Republik Indonesia dengan surat Keputusan No. Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia
AHU-AH.01.03-0944645 Tahun 2015 tanggal 23 Juni in Decision Letter no. AHU-AH.01.03-0944645 Year
2015. 2015 dated June 23, 2015.

Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang In accordance with Article 3 of the Company's Articles
lingkup kegiatan Perusahaan terutama adalah bergerak of Association, the scope of activities of the Company is
dalam bidang perdagangan umum, impor-ekspor mainly engaged in general trading, general imports of
pemborongan umum, keagenan, pelayanan jasa dan exports, agency, services and mining.
pertambangan.

Perusahaan berkedudukan di Jakarta yang berlokasi di Jl. The Company is located in Jakarta, located at
Melawan No. 26/16, Jakarta Pusat dan memiliki 2 (dua) Jl. Melawan No. 26/16, Central Jakarta and has 2 (two)
kantor cabang yang berlokasi di Surabaya dan branch offices located in Surabaya and Balikpapan. The
Balikpapan. Perusahaan memulai kegiatan usaha Company started its commercial operations in 1993.
komersialnya pada tahun 1993.

b. Penawaran Umum Efek Perusahaan b. Company's Public Offering

Pada tanggal 15 Januari 2008, Perusahaan memperoleh On January 15, 2008, the Company obtained the Notice
pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar of Effectivity from the Chairman of the Capital Market
Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM & LK) and Financial Institution Supervisory Agency
dengan suratnya No. S-265/BL/2008 untuk melakukan (BAPEPAM & LK) in its letter No. S-265 / BL / 2008 to
penawaran umum atas 300.000.000 saham dengan nilai conduct a public offering of 300,000,000 shares at par
nominal Rp 100 per saham dan harga penawaran Rp 400 value of Rp 100 per share and offering price of Rp 400
per saham. Perusahaan telah mencatatkan seluruh per share. The Company has listed all of its shares on
sahamnya pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal the Indonesia Stock Exchange (IDX) on January 28,
28 Januari 2008 (Catatan 14). 2008 (Note 14).

6
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1. UMUM – Lanjutan 1. GENERAL – Continued

c. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak c. Company Structure and Subsidiaries

Pada tanggal 15 Januari 2008, Perusahaan memperoleh On January 15, 2008, the Company obtained the Notice
pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar of Effectivity from the Chairman of the Capital Market
Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM & LK) and Financial Institution Supervisory Agency
dengan suratnya No. S-265/BL/2008 untuk melakukan (BAPEPAM & LK) in its letter No. S-265 / BL / 2008 to
penawaran umum atas 300.000.000 saham dengan nilai conduct a public offering of 300,000,000 shares at par
nominal Rp 100 per saham dan harga penawaran Rp 400 value of Rp 100 per share and offering price of Rp 400
per saham. Perusahaan telah mencatatkan seluruh per share. The Company has listed all of its shares on
sahamnya pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal the Indonesia Stock Exchange (IDX) on January 28,
28 Januari 2008 (Catatan 14). 2008 (Note 14).

PT Triwira Global Resources (TGR) PT Triwira Global Resources (TGR)

Berdasarkan akta Notaris Dr. Agus S. Suryadi, S.H., M.H, Based on notarial deed Dr. Agus S. Suryadi, S.H., M.H,
M.Si., M.Kn. No. 10 tanggal 11 Juni 2009, Perusahaan M.Si., M.Kn. No. 10 dated June 11, 2009, the Company
telah mendirikaan TGR dengan kepemilikan saham has provided TGR with 99% ownership. The deed has
sebesar 99%. Akta tersebut telah mendapat pengesahan been approved by the Minister of Justice and Human
dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Rights of the Republic of Indonesia in decree no. AHU-
Indonesia sesuai surat keputusannya No. AHU- 29544.AH.01.01.Tahun 2009 dated June 30, 2009. The
29544.AH.01.01.Tahun 2009 tanggal 30 Juni 2009. Company's articles of association have been amended
Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa several times, most recently by notarial deed No. Lenny
kali perubahan, terakhir dengan akta Notaris Lenny Janis Janis Ishak, SH No. 07 dated August 11, 2015
Ishak, SH No 07 tanggal 11 Agustus 2015 mengenai concerning the sale of shares owned by Mr. Andreas
penjualan saham milik Tuan Andreas Siswandi sejumlah Siswandi totaling 55 shares to Mr. Rudy Said.dan
55 saham kepada Tuan Rudy Said.dan akta Notaris Lenny Notarial Deed of Lenny Janis Ishak, SH No. 17 dated
Janis Ishak, SH No. 17 tanggal 20 Desember 2011 December 20, 2011 regarding the reduction of issued
mengenai penuruanan modal ditempatkan dan disetor dari and paid up capital from Rp 550,000,000 to
Rp 550.000.000 menjadi Rp 450.000.000 Akta tersebut Rp 450,000,000 The deed has been approved by the
telah mendapat pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Minister of Justice and Human Rights of the Republic of
Asasi Manusia Republik Indonesia sesuai surat Indonesia in accordance with the letter decision No.
keputusannya No. AHU-AH.01.03-0960673 tahun 2015 AHU-AH.01.03-0960673 of 2015 dated August 31, 2015.
tanggal 31 Agustus 2015.

PT Triwira Global Resources berkedudukan di Jakarta PT Triwira Global Resources is located in Jakarta,
yang berlokasi di Jl. Pangeran Jayakarta No. 93 BC, located at Jl. Prince Jayakarta No. 93 BC, Central
Jakarta Pusat. Kegiatan utama PT Triwira Global Jakarta. The main activity of PT Triwira Global
Resources adalah bergerak di bidang perdagangan Resources is engaged in trading of commodities from
komoditi hasil pertambangan dan energi khususnya mining and energy, especially coal.
batubara.

Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah aset As of December 31, 2018, total assets of
PT Triwira Global Resources sebelum eliminasi adalah PT Triwira Global Resources prior to elimination
sebesar Rp 2.943.509.331. amounted to Rp 2,943,509,331.

Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Para Pemegang Based on the Minutes of the Annual General Meeting of
Saham Tahunan yang diaktakan pada no. 34 tanggal 24 Shareholders notarized in no. 34 dated June 24, 2019 by
Juni 2019 oleh notaris Lily Harjati Soedewo, SH., M.Kn., notary Lily Harjati Soedewo, SH., M.Kn., with several
dengan beberapa agenda, dan pada agenda keempat para agendas, and on the fourth agenda the shareholders
pemegang saham sepakat dan menyetujui untuk agreed and agreed to release their subsidiary PT Triwira
melepaskan anak Perusahaannya PT Triwira Global Global Resources, so the reporting for the year ended on
Resources, sehingga pada pelaporan untuk tahun yang as of December 31, 2019, there were no consolidated
berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 tidak dilakukan financial statements
konsolidasian Laporan Keuangan.

7
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

1. UMUM - Lanjutan 1. GENERAL – Continued

d. Dewan Komisaris, Komite Audit, Internal Audit dan d. Board of Commissioners, Audit Committee, Internal
Karyawan Audit and Employees

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi pada tanggal The Board of Commissioners and Directors as of
31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut: December 31, 2019 and 2018 are as follows:

Dewan Komisaris Board of Commissioners


Komisaris Utama : Eindrata Tanukusuma Lo Khie : President Commissioner
Komisaris Independen : Yudhi Asmara Yasmine Henry Sinaga : Independent Commissioner

Direksi Board of Directors


Direktur Utama : Lukas Maulana Jusuf Tommy Lybianto : President Director
Direktur : Haryadi Gunawan Yudhi Asmara Hadi : Director
Direktur Tidak Terafiliasi : - Bigner Situmorang : Unaffiliated Director

Susunan Komite Audit dan Internal Audit pada tanggal Audit Committee and Internal Audit as of December 31, 2019
31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut: and 2018 are as follows:

Komite Audit Audit Committee


Ketua : Henry Sinaga : Chairman
Anggota : Tedy Dharmawan : Member
: Hendera :

Internal Audit Internal Audit


Ketua : Henri Nonris Sitohang : Chairman
Anggota : Desmond Manik : Member

Jumlah kompensasi yang diterima Dewan Komisaris dan Total compensation provided to the Commissioners and
Direksi Perusahaan untuk tahun yang berakhir pada Directors of the Company for the year ended December 31,
tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 masing-masing 2019 and 2018 amounted to Rp – and Rp 479.250,000,
sebesar Rp - dan Rp 479.250.000. respectively.

Tahun 2019 dan 2018, Perusahaan mempunyai jumlah In year 2019 and 2018, the Company has a total employee of
karyawan masing-masing 3 dan 37 orang untuk masing- 3 and 37, respectively.
masing tahun.

2. PENERAPAN PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI 2. ADOPTION OF NEW AND REVISED STATEMENTS OF


KEUANGAN (“PSAK”) DAN INTERPRETASI FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (“PSAK”)
STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (“ISAK”) BARU AND INTERPRETATION TO FINANCIAL
DAN REVISI ACCOUNTING STANDARS (“ISAK”)

a. Standar yang Berlaku Efektif Dalam Tahun Berjalan a. Standards Effective in the Current Year (on or after
(pada atau setelah 1 Januari 2019) January 1, 2019)

Dalam tahun berjalan, Perusahaan telah menerapkan In the current year, The Company has adopted all of the
standar akuntansi keuangan (“SAK”) dan intrepretasi new and revised financial accounting standards (SAK)
standar akuntansi keuangan (“ISAK”) baru dan revisi and interpretation to financial accounting standards
termasuk pengesahan amandemen dan penyesuaian (ISAK) including amendment and annual improvements
tahunan yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi issued by the Board of Financial Accounting Standards
Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia yang dianggap of the Indonesian Institute of Accountants that are
relevan dengan kegiatan operasinya dan mempengaruhi relevant to their operations and affected to the financial
laporan keuangan berlaku efektif untuk periode tahun statements effective for accounting period beginning on
buku yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2019. or after January 1, 2019.

8
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. PENERAPAN PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI 2. ADOPTION OF NEW AND REVISED STATEMENTS OF


KEUANGAN (“PSAK”) DAN INTERPRETASI FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (“PSAK”)
STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (“ISAK”) BARU AND INTERPRETATION TO FINANCIAL
DAN REVISI ACCOUNTING STANDARS (“ISAK”)

a. Standar yang Berlaku Efektif Dalam Tahun Berjalan a. Standards Effective in the Current Year (on or after
(pada atau setelah 1 Januari 2019) - lanjutan January 1, 2019) - continued

SAK dan ISAK baru dan revisi termasuk pengesahan New and revised SAKs and ISAKs including amendments
amandemen dan penyesuaian tahunan yang berlaku and annual improvements effective in the current year
efektif dalam tahun berjalan adalah sebagai berikut: are as follows:

- ISAK 33, “Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di - ISAK 33, "Transactions of Foreign Exchange and
Muka”, ISAK 33 mengklarifikasi penggunaan Advances in Advance", ISAK 33 clarifies the use of
tanggal transaksi untuk menentukan kurs yang transaction dates to determine the exchange rates
digunakan pada pengakuan awal aset, beban atau used in the initial recognition of assets, expenses or
penghasilan terkait pada saat entitas telah menerima related income when the entity has received or paid
atau membayar imbalan di muka dalam valuta asing. benefits in advance in foreign currency.

- ISAK 34, “Ketidakpastian dalam Perlakuan Pajak - ISAK 34, "Uncertainty in Income Tax Treatment",
Penghasilan”, ISAK 34 mengklarifikasi dan ISAK 34 clarifies and provides guidance in
memberikan panduan dalam merefleksikan reflecting the uncertainty of income tax treatment in
ketidakpastian perlakuan pajak penghasilan dalam financial statements.
laporan keuangan.

b. Standar (SAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi b. Standards (SAKs) and Interpretation to Financial
Keuangan (ISAK) yang Diterbitkan Namun Belum Accounting Standards (ISAKs) Issued but not Effective
Berlaku Efektif Dalam Tahun Berjalan (pada atau in the Current Year (on or after January 1, 2020)
setelah 1 Januari 2020)

Berikut ini standar baru dan amandemen yang berlaku Following are the new standards and amendments
pada atau setelah tanggal 1 Januari 2020, penerapan dini applicable on or after January 1, 2020, early adoption is
diperkenankan. permitted.

- Amendemen PSAK 15 “Investasi pada Entitas - Amendment to PSAK 15 "Investment in Associates


Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Kepentingan and Joint Ventures concerning Long-Term Interests
Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura in Associates and Joint Ventures". Amendments to
Bersama”. Amendemen PSAK 15 menambahkan PSAK 15 add paragraph 14A so that it is stipulated
paragraf 14A sehingga mengatur bahwa entitas juga that the entity also applies PSAK 71 to financial
menerapkan PSAK 71 atas instrumen keuangan pada instruments in associates or joint ventures where the
entitas asosiasi atau ventura bersama dimana metode equity method is not applied. This includes long-
ekuitas tidak diterapkan. Hal ini termasuk term interests which form a substantial part of the
kepentingan jangka panjang yang secara substansi entity's net investment in associates or joint ventures
membentuk bagian investasi neto entitas pada entitas as referred to in PSAK 15 paragraph 38.
asosiasi atau ventura bersama sebagaimana dimaksud
dalam PSAK 15 paragraf 38.

- Amandemen PSAK 62 “Kontrak Asuransi - - Amendment to PSAK 62 "Insurance Contract -


Menerapkan PSAK 71: Instrumen Keuangan Implementing PSAK 71: Financial Instruments with
dengan PSAK 62: Kontrak Asuransi”. PSAK 62: Insurance Contract".

9
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. PENERAPAN PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI 2. ADOPTION OF NEW AND REVISED STATEMENTS


KEUANGAN (“PSAK”) DAN INTERPRETASI OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS
STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (“ISAK”) BARU (“PSAK”) AND INTERPRETATION TO FINANCIAL
DAN REVISI – Lanjutan ACCOUNTING STANDARS (“ISAK”) – Continued

b. Standar (SAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi b. Standards (SAKs) and Interpretation to Financial
Keuangan (ISAK) yang Diterbitkan Namun Belum Accounting Standards (ISAKs) Issued but not Effective
Berlaku Efektif Dalam Tahun Berjalan (pada atau in the Current Year (on or after January 1, 2020)
setelah 1 Januari 2020)

Amendemen ini memberikan 2 (dua) pendekatan This Amendment provides 2 (two) approaches that
yang bersifat opsional bagi entitas asuransi, yakni: are optional for the insurer, namely:
a. Deferrral approach: pengecualian temporer dari a. Deferrral approach: temporary exemption from
penerapan PSAK 71 bagi entitas yang aktivitas the application of PSAK 71 to an entity whose
utamanya adalah menerbitkan kontrak asuransi principal activity is to issue an insurance
sebagaimana dalam ruang lingkup PSAK 62 contract as within the scope of PSAK 62 (which
(yang diterapkan pada level entitas pelapor); dan applies at the level of the reporting entity); and
b. Overlay approach: memperkenankan entitas b. Overlay approach: allows an entity to reclassify
untuk mereklasifikasi beberapa penghasilan atau multiple income or expenses arising from a
beban yang timbul dari aset keuangan yang defined financial asset from profit or loss to
ditetapkan dari laba rugi ke penghasilan another comprehensive income.
komprehensif lain.

- PSAK 71 “Instrumen Keuangan”, PSAK 71 mengatur - PSAK 71 "Financial Instruments", PSAK 71


perubahan persyaratan terkait instrumen keuangan provides for changes in terms of financial
seperti klasifikasi dan pengukuran, penurunan nilai, instruments such as classification and measurement,
dan akuntansi lindung nilai. PSAK ini akan impairment, and hedge accounting. This PSAK will
menggantikan PSAK 55 “Instrumen Keuangan: replace PSAK 55 “Financial Instruments:
Pengakuan dan Pengukuran”. Recognition and Measurement ".

- Amendemen PSAK 71 “Instrumen Keuangan tentang - Amendment to PSAK 71 "Financial Instruments


Fitur Percepatan Pelunasan dengan Kompensasi concerning Features of Accelerating Repayment
Negatif”. Amendemen PSAK 71 mengamendemen with Negative Compensation". Amendment to PSAK
paragraf PP4.1.11(b) dan PP4.1.12(b), dan 71 amend paragraphs PP4.1.11 (b) and PP4.1.12
menambahkan paragraf PP4.1.12A sehingga (b), and add paragraphs PP4.1.12A to regulate that
mengatur bahwa aset keuangan dengan fitur financial assets with accelerated repayment features
percepatan pelunasan yang dapat menghasilkan that can result in negative compensation meeting
kompensasi negatif memenuhi kualifikasi sebagai qualifications as contractual cash flows originating
arus kas kontraktual yang berasal semata dari solely from payment of principal and interest from
pembayaran pokok dan bunga dari jumlah pokok the principal amount owed.
terutang.

- PSAK 72 “Pendapatan Dari Kontrak Dengan - PSAK 72 "Revenue From Contract With
Pelanggan”, PSAK 72 mengatur model pengakuan Customers". PSAK 72 sets the revenue recognition
pendapatan dari kontrak dengan pelanggan, sehingga model of the contract with the customer, so the
entitas diharapkan dapat melakukan analisis sebelum entity is expected to conduct an analysis before
mengakui pendapatan. PSAK 72 ini akan acknowledging the revenue. This PSAK 72 will
menggantikan PSAK 23 “Pendapatan”, PSAK 34 replace PSAK 23 "Revenue", PSAK 34
“Kontrak Konstruksi”, PSAK 44 “Akuntansi "Construction Contracts", PSAK 44 "Accounting for
Aktivitas Pengembangan Real Estate”, ISAK 10 Real Estate Development Activities", ISAK 10
“Program Loyalitas Pelanggan”, ISAK 21 “Perjanjian "Customer Loyalty Program", ISAK 21 "Real Estate
Konstruksi Real Estat” dan ISAK 27 :Pengalihan Construction Agreements" and ISAK 27: Transfer of
Aset Dari Pelanggan”. Assets From Customers ".

- PSAK 73 “Sewa”, PSAK 73 menetapkan prinsip- - PSAK 73 “Leases”, PSAK 73 establishes principles
prinsip untuk pengakuan, pengukuran, penyajian dan for the recognition, measurement, presentation and
pengungkapan sewa, dengan tujuan memastikan disclosure of leases, with the objective of ensuring
bahwa lessee dan lessor menyediakan informasi yang that lessees and lessors provide relevant
relevan yang dengan setia mewakili transaksi information that faithfully represents those
tersebut. PSAK 73 ini akan menggantikan PSAK 30 transactions. This PSAK 73 will replace PSAK 30
“Sewa”. "Lease".

10
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

2. PENERAPAN PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI 2. ADOPTION OF NEW AND REVISED STATEMENTS


KEUANGAN (“PSAK”) DAN INTERPRETASI OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS
STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (“ISAK”) BARU (“PSAK”) AND INTERPRETATION TO FINANCIAL
DAN REVISI – Lanjutan ACCOUNTING STANDARS (“ISAK”) – Continued

b. Standar (SAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi b. Standards (SAKs) and Interpretation to Financial
Keuangan (ISAK) yang Diterbitkan Namun Belum Accounting Standards (ISAKs) Issued but not Effective
Berlaku Efektif Dalam Tahun Berjalan (pada atau in the Current Year (on or after January 1, 2020) -
setelah 1 Januari 2020) - lanjutan continued

Beberapa dari SAK dan ISAK termasuk amandemen dan Several SAKs and ISAKs including amendments and
penyesuaian tahunan yang berlaku dalam tahun berjalan annual improvements that became effective in the
dan relevan dengan kegiatan Perusahaan telah diterapkan current year and are relevant to The Company’s
sebagaimana dijelaskan dalam “Ikhtisar Kebijakan operation have been adopted as disclosed in the
Akuntansi yang Penting”. “Summary of Significant Accounting Polices”.

Beberapa SAK dan ISAK lainnya yang tidak relevan Other SAKs and ISAKs that are not relevant to The
dengan kegiatan Perusahaan atau mungkin akan Company’s operation or might affect the accounting
mempengaruhi kebijakan akuntansinya dimasa depan policies in the future are being evaluated by the
sedang dievaluasi oleh manajemen potensi dampak yang management the potential impact that might arise from
mungkin timbul dari penerapan standar-standar ini the adoption of these standards to the financial
terhadap laporan keuangan . statements.

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


PENTING POLICIES

Kebijakan akuntansi diterapkan secara konsisten dalam The accounting policies have been applied consistently in
penyajian laporan keuangan kecuali bagi penerapan beberapa the preparation of financial statements except for the
SAK yang telah direvisi dan berlaku efektif pada atau setelah adoption of several new and revised SAKs and ISAKs that
tanggal 1 Januari 2019, yaitu sebagai berikut: effective on or after January 1, 2019 as follows:

a. Pernyataan Kepatuhan a. Statement of Compliance

Laporan keuangan telah disusun sesuai dengan SAK. The financial statements have been prepared in
yang mencakup Pernyataan dan Interpretasi yang accordance with SAK, which comprises the Statements
diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan and Interpretations issued by the Board of Financial
Ikatan Akuntan Indonesia, termasuk standar baru dan Accounting Standards of the Indonesian Institute of
yang direvisi, amandemen dan penyesuaian yang berlaku Accountants, including applicable new and revised
efektif sejak tanggal 1 Januari 2018, serta Lampiran standards, amandement and improvement effective on
Keputusan Ketua Badan Pengawasan Pasar Modal dan January 1, 2018, and Attachment to the Decision of the
Lembaga Keuangan (sekarang menjadi Otoritas Jasa Chairman of Bapepam – LK (now becoming Indonesian
Keuangan atau OJK) No. Kep-347/BL/2012 tanggal 25 Financial Services Authority or OJK) No. Kep-
Juni 2012 yaitu Peraturan No.VIII.G.7 tentang Penyajian 347/BL/2012 dated June 25, 2012 that is Regulation
dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau No.VIII.G.7 regarding Presentation and Disclosures of
Perusahaan Publik yang berlaku untuk laporan keuangan the Financial Statements of the Public Company that
yang berakhir pada atau setelah tanggal 31 Desember effective for the financial statements that ended on or
2012. after December 31, 2012.

b. Dasar Penyajian Laporan Keuangan b. Basis of Preparation of Financial Statements

Laporan keuangan disusun sesuai dengan PSAK No. 1 The financial statements are prepared in accordance
(Revisi 2013), “Penyajian Laporan Keuangan”, termasuk with PSAK No. 1 (Revised 2013), “Presentation of
PSAK No.1 (Amandemen 2015), “Penyajian Laporan Financial Statements” ”, including PSAK No. 1
Keuangan tentang Prakarsa Pengukapan”. PSAK revisi ini (Amendment 2015), “Presentation of Financial
mengubah pengelompokkan item-item yang disajikan Statements on Initiative Disclosures”. This revised
dalam penghasilan komprehensif lain (OCI). Item-item PSAK changes The Companying of items presented in
yang akan direklasifikasi ke laba rugi akan disajikan OCI. Items that could be reclassified to profit or loss
terpisah dari item-item yang tidak akan direklasifikasi ke would be presented separately from items that will
laba rugi. never be reclassified.

11
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


PENTING - Lanjutan POLICIES - Continued

b. Dasar Penyajian Laporan Keuangan - lanjutan b. Basis of Preparation of Financial Statements -


continued

Laporan keuangan disusun berdasarkan asumsi The financial statements have been prepared on the
kelangsungan usaha serta atas dasar akrual, kecuali assumption of going concern and accrual basis except
laporan arus kas yang menggunakan dasar kas. for statements of cash flows using cash basis.

Dasar pengukuran dalam penyusunan laporan keuangan The measurement in the financial statements is
ini adalah konsep biaya perolehan (historical cost), historical cost concept, except for certain accounts
kecuali untuk beberapa akun tertentu yang didasarkan which are measured on the bases described in the
pengukuran lain sebagaimana yang diungkapkan pada related accounting policies of respective account.
kebijakan akuntansi dalam masing-masing akun tersebut.

Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode The statements of cash flows, which have been
langsung (direct method) dengan mengelompokkan arus prepared using the direct method, present cash receipts
kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. and payments classified into operating, investing and
financing activities.

Mata uang pelaporan yang digunakan dalam laporan The reporting currency used in the preparation of the
keuangan adalah Rupiah (Rp) yang juga merupakan mata financial statements is Rupiah (Rp) which also
uang fungsional Perusahaan. represents functional currency of The Company.

c. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi c. Transactions with Related Parties

Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak The Company deals transactions with related parties as
berelasi PSAK No. 7 (Penyesuaian 2015), “Pengungkapan defined in PSAK No. 7 (Improvement 2015), “Related
Pihak-pihak Berelasi”. Party Disclosures”.

PSAK ini mensyaratkan pengungkapan hubungan, This PSAK requires disclosure of relationships,
transaksi dan saldo pihak-pihak berelasi, termasuk transactions and balances related parties, including
komitmen dalam laporan keuangan dan laporan keuangan commitments in the financial statements and separate
tersendiri entitas induk dan juga diterapkan terhadap financial statements of the parent entity also applies to
laporan keuangan secara individual individual financial statements.

Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait Related party is a person or an entity related to the
dengan entitas yang menyiapkan laporan keuangannya entity who prepares financial statements (the reporting
(entitas pelapor). entity).

a. Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai a. A person or a close member of that person's
relasi dengan entitas pelapor jika orang tersebut: family is related to the reporting entity if that
person:
(i) memiliki pengendalian atau pengendalian (i) has control or joint control over the
bersama atas entitas pelapor; reporting entity;
(ii) memiliki pengaruh signifikan atas entitas (ii) has significant influence over the reporting
pelapor; atau entity; or
(iii) personil manajemen kunci entitas pelapor (iii) is a member of the key management
atau entitas induk entitas pelapor. personnel of the reporting entity or of a
parent of the reporting entity.

12
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


PENTING - Lanjutan POLICIES - Continued

c. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi - lanjutan c. Transactions with Related Parties - continued

b. Suatu entitas mempunyai relasi dengan entitas b. An entity is related to the reporting entity if any of
pelapor jika entitas jika memenuhi salah satu hal the following conditions applies:
berikut:
(i) entitas dan entitas pelapor adalah anggota (i) the entity and the reporting entity are
dari Perusahaan yang sama (artinya entitas members of The Company (which means that
induk. entitas anak, dan entitas anak each parent, subsidiary and fellow
berikutnya terkait dengan entitas lain). subsidiary is related to the others).
(ii) satu entitas adalah entitas asosiasi atau (ii) one entity is an associate or joint venture of
ventura bersama dari entitas lain (atau entitas the other entity (or an associate or joint
asosiasi atau ventura bersama yang venture of a member of The Company of
merupakan anggota suatu Perusahaan, yang which the other entity is a member).
mana entitas lain tersebut adalah
anggotanya).
(iii) kedua entitas tersebut adalah ventura bersama (iii) both entities are joint ventures of the same
dari pihak ketiga yang sama. third party.
(iv) suatu entitas adalah ventura bersama dari (iv) one entity is a joint venture of a third entity
entitas ketiga dan entitas yang lain adalah and the other entity is an associate of the
entitas asosiasi dari entitas ketiga. third entity.
(v) entitas tersebut adalah suatu program imbalan (v) the entity is a post-employment defined
paska kerja untuk imbalan kerja dari salah benefit plan for the benefit of employees of
satu entitas pelapor atau entitas lain yang either the reporting entity or an entity
terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas related to the reporting entity. If the
pelapor adalah entitas yang reporting entity in itself such a plan. the
menyelenggarakan program tersebut. maka sponsoring employers are also related to the
entitas sponsor juga berelasi dengan entitas reporting entity.
pelapor.
(vi) entitas yang dikendalikan atau dikendalikan (vi) the entity is controlled or jointly controlled
bersama oleh orang yang diidentifikasikan by a person identified in a
dalam huruf a.
(vii) orang yang didentifikasikan dalam huruf a (i) (vii) a person identified in a (1) has significant
memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau influence over the entity or is a member of
personil manajemen kunci entitas (atau the key management personnel of the entity
entitas induk dari entitas). (or parent of the entity)

d. Informasi Segmen d. Segment Information

Perusahaan melaporkan informasi segmen yang The Company discloses segment information that will
memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk enable users of financial statements to evaluate the
mengevaluasi sifat dan dampak keuangan dari aktivitas nature and financial effects of the business activities in
bisnis yang mana entitas terlibat dan lingkungan ekonomi which the entity engages and economic environments in
dimana entitas beroperasi. which it operates.

Sebuah segmen operasi adalah sebuah komponen dari An operating segment is a component of an entity:
perusahaan yang:

a. terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana a. that engages in business activities which it may
memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban earn revenue and incur expenses (including
(termasuk pendapatan dan beban terkait dengan revenue and expenses relating to the
transaksi dengan komponen lain dari entitas yang transaction with other components of the same
sama); entity);
b. hasil operasinya dikaji ulang secara reguler oleh b. whose operating results are reviewed regularly by
pengambil keputusan operasional untuk membuat the entity’s chief operating decision maker to make
keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan decision about resources to be allocated to the
pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya; dan segments and assess its performance; and
c. tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan. c. for which discrete financial information is
available.

13
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


PENTING - Lanjutan POLICIES - Continued

d. Informasi Segmen - lanjutan d. Segment Information - continued

Perusahaan melakukan segmentasi pelaporan Segment reporting made by The Company is based
berdasarkan informasi keuangan yang digunakan on the financial information used by operating
oleh pengambil keputusan operasional dalam decision makers in evaluating operating segment
mengevaluasi kinerja segmen dan menentukan performance and determining the allocation of its
alokasi sumber daya yang dimilikinya.Segmentasi resources. Segmentation based on the activity of
berdasarkan aktivitas dari setiap kegiatan operasi each legal entity operating activities in The
entitas legal di dalam Perusahaan. Seluruh transaksi Company. All transactions between segments are
antar segmen telah dieliminasi. eliminated.

e. Instrumen Keuangan e. Financial Instruments

Perusahaan menerapkan PSAK No. 50 (Revisi 2014), The Company adopted PSAK No. 50 (Revised 2014),
“Instrumen Keuangan: Penyajian”, PSAK No. 55 (Revisi “Financial Instruments: Presentation”, PSAK No. 55
2014), Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran” (Revised 2014), “Financial Instruments: Recognition
dan PSAK No. 60 (Revisi 2014), “Instrumen Keuangan: and Measurement”, and PSAK No. 60 (Revised 2014),
Pengungkapan” termasuk penyesuaian 2016 PSAK No. “Financial Instruments: Disclosures” including
60. Selain itu, Perusahaan juga menerapkan ISAK No. 13, improvement 2016 to PSAK No. 60. In addition, The
“Lindung Nilai Investasi Neto Dalam Kegiatan Usaha Company also adopted ISAK No. 13, “Hedges of a Net
Luar Negeri” dan ISAK No. 26 (2014), “Penilaian Ulang Investment in a Foreign Operation” and ISAK No. 26
Derivatif Melekat”. (Revised 2014), “Reassessment of Embedded
Derivatives”.

PSAK 50 (Revisi 2014), “Instrumen Keuangan: PSAK 50 (Revised 2014), “Financial Instruments:
Penyajian”, menguraikan persyaratan akuntansi penyajian Presentation”, outlines the accounting requirements for
dari instrumen keuangan, terutama untuk klasifikasi the presentation of financial instruments, particularly as
instrumen tersebut dalam aset keuangan, liabilitas to the classification of such instruments into financial
keuangan dan instrumen ekuitas. Standar ini juga assets, financial liabilities and equity instruments. The
memberikan panduan pada klasifikasi terkait dengan suku standard also provide guidance on the classification of
bunga, dividen dan keuntungan/ kerugian, dan ketika aset related interest, dividends and gains/losses, and when
keuangan dan liabilitas keuangan dapat di saling hapus. financial assets and financial liabilities can be offset.

Prinsip-prinsip dalam standar ini melengkapi prinsip The principles in this standard complement the
untuk pengakuan dan pengukuran aset keuangan dan principles for recognizing and measuring financial
liabilitas keuangan dalam PSAK No. 55 (Revisi 2014), assets and financial liabilities in PSAK No. 55 (Revised
“Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, dan 2014), Financial Instruments: Recognition and
untuk mengungkapkan informasi tentang instrumen Measurement”, and for disclosing information about
keuangan di PSAK No. 60 (Revisi 2014), “Instrumen them in PSAK No. 60 (Revised 2014), “Financial
Keuangan: Pengungkapan”. Instruments: Disclosures”.

PSAK No. 55 (Revisi 2014) berkaitan dengan, antara lain, PSAK No. 55 (Revised 2014) deals with, among other
pengakuan awal dari aset dan liabilitas keuangan, things, initial recognition of financial assets and
pengukuran setelah pengakuan awal, penurunan nilai, liabilities, measurement subsequent to initial
penghentian pengakuan, dan akuntansi lindung nilai. recognition, impairment, derecognition, and hedge
accounting.

PSAK No. 60 (Revisi 2014) mensyaratkan pengungkapan PSAK No. 60 (Revised 2014) requires quantitative and
kuantitatif dan kualitatif dalam laporan keuangan yang qualitative disclosures in the financial statements that
memungkinkan para pengguna untuk mengevaluasi enable users to evaluate the significance of financial
signifikansi instrumen keuangan atas posisi dan kinerja instruments on the financial position and performance,
keuangan, dan sifat dan tingkat risiko yang timbul dari and the nature and extent of risks arising from financial
instrumen keuangan yang mana entitas adalah terekspos instruments to which the entity is exposed during the
selama periode dan pada akhir periode pelaporan dan period and at the end of the reporting period and how
bagaimana entitas mengelola risiko-risiko tersebut. Selain the entity manages such risks. In addition, this standard
itu, standar ini menjelaskan persyaratan untuk describes the requirement for disclosure of liquidity
pengungkapan risiko likuiditas. risk.

14
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


PENTING - Lanjutan POLICIES - Continued

e. Instrumen Keuangan - lanjutan e. Financial Instruments - continued

ISAK No. 26 (Revisi 2014) menegaskan perlakuan di ISAK No. 26 (Revisid 2014) confirms the treatment in
PSAK No. 55 (Revisi 2014) bahwa entitas harus menilai PSAK No. 55 (Revised 2014) that an entity should
apakah derivatif melekat disyaratkan untuk dipisahkan assess whether an embedded derivative is required to be
dari kontrak utama dan dicatat sebagai derivatif ketika separated for as a derivated when the entity first
entitas menjadi pihak dalam kontrak tersebut. becomes a party to the contract.

(1) Aset Keuangan (1) Financial Assets

Pengakuan dan Pengukuran Awal Initial Recognition and Measurement

Aset keuangan diakui pada posisi keuangan ketika entitas Financial assets are recognized on the financial
menjadi pihak dalam provisi kontrak instrumen. position when the entity becomes a party to the
contractual provision of the instrument.

Aset keuangan dalam ruang lingkup PSAK No. 55 Financial assets within the scope of PSAK No. 55
(Revisi 2014) diklasifikasikan sebagai aset keuangan (Revised 2014) are classified as financial assets at fair
pada nilai wajar melalui laporan laba rugi (FVTPL), value through profit or loss (FVTPL), held-to-maturity
investasi dimiliki hingga jatuh tempo (HTM), pinjaman investments (HTM), loans and receivables, or available-
yang diberikan dan piutang, atau aset keuangan tersedia for-sale (AFS) financial assets, The Company
untuk dijual (AFS). Perusahaan menentukan klasifikasi determines the classification of its financial assets at
aset keuangan tersebut pada pengakuan awal dan, jika initial recognition and, where allowed and appropriate,
diperbolehkan dan sesuai, akan dievaluasi kembali re-evaluates the classification of the assets at each
klasifikasi aset pada setiap tanggal pelaporan. reporting date.

Aset keuangan pada awalnya diukur pada nilai wajar, Financial assets are initially recognized at fair value. in
dalam hal investasi tidak diklasifikasikan sebagai the case of investments not classified as at fair value
FVTPL, nilai wajar ditambah biaya transaksi yang dapat through profit or loss, fair value plus transaction costs
diatribusikan secara langsung dengan perolehan atau that are directly attributable to the acquisition or
penerbitan aset keuangan. issuance of financial assets.

Pengukuran Setelah Pengakuan Awal Subsequent Measurement

Pengukuran aset keuangan setelah pengakuan awal Subsequent measurement of financial assets depends on
tergantung pada klasifikasinya sebagai berikut: their classification as follows:

• Aset Keuangan yang Dinilai pada Nilai Wajar • Financial Assets at Fair Value Through Profit or
Melalui Laba atau Rugi (FVTPL) Loss (FVTPL)

Aset keuangan diklasifikasikan sebagai FVTPL pada Financial assets are classified as financial assets at
saat aset keuangan diperoleh untuk diperdagangan fair value through profit or loss (FVTPL) when the
atau ditetapkan pada saat pengakuan awal sebagai financial assets acquired for trading or designated
FVTPL. Aset keuangan diklasifikasikan sebagai upon initial recognition as FVTPL. Financial
kelompok diperdagangkan jika diperoleh untuk assets are classified as held for trading if acquired
tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat. for the purpose of selling or repurchasing in the
Aset derivatif juga diklasifikasikan sebagai near future. Derivative assets are also classified as
kelompok diperdagangkan kecuali aset derivatif held for trading unless they are designated as
tersebut ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai derivative assets effective hedging instruments.
efektif.

15
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


PENTING – Lanjutan POLICIES - Continued

e. Instrumen Keuangan – lanjutan e. Financial Instruments - continued

(1) Aset Keuangan – lanjutan (1) Financial Assets - continued

Pengukuran Setelah Pengakuan Awal - lanjutan Subsequent Measurement – continued

• Aset Keuangan yang Dinilai pada Nilai Wajar • Financial Assets at Fair Value Through Profit or
Melalui Laba atau Rugi (FVTPL) - lanjutan Loss (FVTPL) – continued

Aset keuangan FVTPL termasuk aset keuangan Financial assets at FVTPL include financial assets
untuk diperdagangkan dan aset keuangan yang held for trading and financial assets designated
ditetapkan pada saat pengakuan awal sebagai upon initial recognition as FVTPL are presented in
FVTPL disajikan dalam laporan posisi keuangan the statement of financial position at fair value
pada nilai wajar dengan keuntungan atau kerugian with gains or losses from changes in fair value
dari perubahan nilai wajar diakui dalam laporan laba recognized in the statement of profit or loss and
rugi dan penghasilan komprehensif lain termasuk other comprehensive income include dividends or
dividen atau bunga yang diperoleh dari aset interest earned on financial assets without
keuangan tanpa dikurangi biaya transaksi yang deducting transaction costs that may occur upon
mungkin terjadi pada saat penjualan atau pelepasan the sale or other disposal.
lainnya.

• Invetasi yang Dimiliki Hingga Jatuh Tempo (HTM) • Held-to-Maturity Investments (HTM)

Aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran Non-derivative financial assets with fixed or
tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah determinable payments and maturity are classified
ditetapkan diklasifikasikan sebagai investasi dimiliki as held-to-maturity investments when The Company
hingga jatuh tempo ketika Perusahaan mempunyai has the positive intention and ability to hold them
maksud positip dan kemampuan untuk memiliki aset until maturity.
keuangan hingga jatuh tempo.

Setelah pengukuran awal, investasi HTM diukur After initial measurement. investments held to
pada biaya perolehan diamortisasi dengan maturity are measured at amortized cost using the
menggunakan metode suku bunga efektif (SBE). effective interest method (EIR).

Metode ini menggunakan SBE untuk estimasi This method uses the EIR for discounted estimated
penerimaan kas di masa datang yang didiskontokan future cash receipts through the expected life of the
selama perkiraan umur dari aset keuangan ke nilai financial asset to the net carrying amount of the
tercatat bersih dari aset keuangan. financial asset.

Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba Gains and losses are recognized in the statement
rugi dan penghasilan komprehensif lain pada saat of profit or loss and other comprehensive income
investasi tersebut dihentikan pengakuannya atau when the investments are derecognized or
mengalami penurunan nilai, maupun melalui proses impaired, as well as through the amortization
amortisasi. process.

• Pinjaman yang diberikan dan Piutang • Loans and Receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset Loans and receivables are non-derivative financial
keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap assets with fixed or determinable payments and
atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi have no quotations in an active market.
di pasar aktif.

Setelah pengakuan awal, aset keuangan dalam After initial recognition, the financial assets are
kelompok ini diukur sebesar biaya perolehan measured at amortized cost using the EIR. Gains
diamortisasi dengan menggunakan SBE. Keuntungan and losses are recognized in the statements of
dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi dan profit or loss and other comprehensive income
penghasilan komprehensif lain pada saat pinjaman when the loans and receivables are derecognized
yang diberikan dan piutang dihentikan or impaired. as well as through the amortization
pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, process.
maupun melalui proses amortisasi.

16
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


PENTING - Lanjutan POLICIES - Continued

e. Instrumen Keuangan - lanjutan e. Financial Instruments - continued

(1) Aset Keuangan - lanjutan (1) Financial Assets - continued

Pengukuran Setelah Pengakuan Awal - lanjutan Subsequent Measurement - continued

• Aset Keuangan Tersedia Untuk Dijual (AFS) • Available-for-Sales (AFS) Financial Assets

Aset keuangan AFS adalah aset keuangan non- Available-for-sale (AFS) financial assets are non-
derivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk derivative financial assets that are designated as
dijual atau yang tidak diklasifikasikan ke dalam tiga available-for-sale or are not classified into the
kategori sebelumnya. Aset keuangan ini three preceding categories. Financial assets are
diklasifikasikan sebagai aset tidak lancar kecuali aset classified as non-current assets unless the asset is
keuangan tersebut ditujukan untuk dilepaskan dalam intended to be released within twelve months from
waktu dua belas bulan dari tanggal laporan posisi the date of the statement of financial position.
keuangan .

Setelah pengukuran awal, aset keuangan tersedia After initial measurement. AFS financial assets are
untuk dijual diukur pada nilai wajar tanpa dikurangi measured at fair value without deducting
biaya transaksi yang mungkin terjadi saat penjualan transaction costs that may occur when a sale or
atau pelepasan lain, dengan keuntungan atau other disposal, with unrealized gains or losses
kerugian yang belum terealisasi diakui dalam ekuitas recognized in equity until the investment is
sampai investasi tersebut dihentikan pengakuannya. derecognized.

Pada saat pengukuran awal, laba atau rugi kumulatif At that time. the cumulative gain or loss previously
yang sebelumnya diakui dalam komponen ekuitas recognized in equity component until the financial
sampai pengakuannya aset keuangan tersebut asset is derecognized or until to be determined
dihentikan atau sampai ditetapkan ada penurunan impaired and at the same time the cumulative gain
nilainya dan pada saat yang sama keuntungan atau or loss previously recognized in equity should be
kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam recognized to the statement of profit or loss and
ekuitas harus diakui ke laporan laba rugi dan other comprehensive income as a reclassification
penghasilan komprehensif lain sebagai penyesuaian adjustment.
reklasifikasi.

(2) Liabilitas Keuangan (2) Financial Liabilities

Pengakuan dan Pengukuran Awal Initial Recognition and Measurement

Liabilitas keuangan diakui pada posisi keuangan ketika Financial liabilities are recognized on the financial
entitas menjadi pihak dalam provisi kontrak instrumen. position when the entity becomes a party to the
contractual provision of the instrument.

Liabilitas keuangan dalam ruang lingkup PSAK No. 55 Financial liabilities within the scope of PSAK No. 55
(Revisi 2014) diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan (Revised 2014) are classified as financial liabilities
yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL), measured at fair value through profit or loss (FVTPL),
liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan financial liabilities that are measured at amortized cost
diamortisasi (utang lain-lain dan derivatif yang ditentukan (other payables and derivatives designated as effective
sebagai instrumen lindung nilai efektif, mana yang hedging instruments, which appropriate). The Company
sesuai). Perusahaan menetapkan klasifikasi atas liabilitas determines the classification of its financial liabilities at
keuangan pada saat pengakuan awal. initial recognition.

Liabilitas keuangan pada awalnya diukur pada nilai wajar Financial liabilities are initially measured FVTPL, fair
dan dalam hal liabilitas keuangan tidak diklasifikasikan value plus transaction costs that are directly
sebagai FVTPL, nilai wajar ditambah biaya transaksi attributable to the issuance of financial liabilities.
yang dapat diatribusikan secara langsung dengan
penerbitan liabilitas keuangan tersebut.

17
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


PENTING – Lanjutan POLICIES – Continued

e. Instrumen Keuangan – Lanjutan e. Financial Instruments – Continued

(2) Liabilitas Keuangan – Lanjutan (2) Financial Liabilities – Continued

Pengukuran Setelah Pengakuan Awal Subsequent Measurement

Pengukuran liabilitas keuangan setelah pengakuan awal Subsequent measurement of financial liabilities depends
tergantung pada klasifikasinya sebagai berikut: on their classification as follows:

• Liabilitas Keuangan pada Nilai Wajar Melalui Laba • Financial Liabilities at Fair Value Through Profit
Rugi (FVTPL) or Loss (FVTPL)

Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai Financial liabilities are classified as held for
kelompok diperdagangkan jika mereka diperoleh trading if they are acquired for the purpose of
untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu selling or repurchasing in the near future.
dekat. Derivatif juga diklasifikasikan sebagai Derivatives are also classified as held for trading
kelompok diperdagangkan kecuali mereka unless they are designated as derivative liabilities
ditetapkan sebagai derivatif liabilitas instrumen effective hedging instruments. Gains or losses on
lindung nilai efektif. Keuntungan atau kerugian atas liabilities held for trading are recognized in the
liabilitas yang dimiliki untuk diperdagangkan diakui statement of profit or loss and other comprehensive
dalam laporan laba rugi dan penghasilan income.
komprehensif lain .

• Liabilitas Keuangan yang Diukur pada Biaya • Financial Liabilities at Amortized Cost
Perolehan Diamortisasi

Setelah pengakuan awal, selanjutnya liabilitas After initial recognition, financial liabilities are
keuangan yang diukur pada biaya perolehan measured at amortized cost using the EIR.
diamortisasi dengan menggunakan metode SBE.

Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan Amortized cost is calculated by using the EIR
menggunakan metode EIR dikurangi dengan method less any allowance for impairment and
penyisihan penurunan nilai dan pembiayaan atau financing or principal reduction. The calculation
pengurangan pokok. Perhitungan tersebut takes into account any premium or discount on
memperhitungkan premium atau diskonto pada saat acquisition and includes transaction costs and fees
akuisisi dan mencakup biaya transaksi dan biaya that are an integral part of the effective interest
yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari rate.
suku bunga efektif.

Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba Gains and losses are recognized in the statements
rugi dan penghasilan komprehensif lain pada saat of profit or loss and other comprehensive income
liabilitas tersebut dihentikan pengakuannya maupun when the liabilities are derecognized as well as
melalui proses amortisasi. through the amortization process.

(3) Saling Hapus Instrumen Keuangan (3) Offsetting of Financial Instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangan Financial assets and financial liabilities are offset
disalinghapuskan dan nilai bersihnya disajikan and the net amount presented in the statement of
dalam laporan posisi keuangan jika. dan hanya jika, financial position if, and only if, there is a legal
terdapat hak secara hukum untuk melakukan saling right to offset the carrying amount of financial
hapus atas jumlah tercatat dari aset keuangan dan assets and financial liabilities and there is an
liabilitas keuangan tersebut dan terdapat intensi intention to settle on a net basis, or to realize the
untuk menyelesaikan secara bersih, atau untuk asset and settle the liability simultaneously.
merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas
secara bersamaan.

18
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


PENTING – Lanjutan POLICIES – Continued

e. Instrumen Keuangan – Lanjutan e. Financial Instruments – Continued

(4) Nilai Wajar Instrumen Keuangan (4) Fair Value Of Financial Instruments

Nilai wajar instrumen keuangan yang The fair value of financial instruments that are
diperdagangkan secara aktif di pasar keuangan yang actively traded in organized financial markets is
terorganisasi ditentukan dengan mengacu pada determined by reference to their quoted prices in
kuotasi harga di pasar aktif pada penutupan bisnis an active market at the close of business on the
pada akhir periode pelaporan tanpa pengurangan financial position date without any deduction for
untuk biaya transaksi. Untuk instrumen keuangan transaction costs. For financial instruments with
yang tidak memiliki pasar aktif, nilai wajar no active market, fair value is determined using
ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian. valuation techniques.

Teknik penilaian tersebut mencakup penggunaan Such techniques may include the use of fair market
transaksi-transaksi pasar yang wajar antara pihak- transactions between the parties who understand
pihak yang mengerti dan berkeinginan, mengacu and are willing to (arm’s length transactions),
pada nilai wajar terkini dari instrumen lain yang referring to the current fair value of another
secara substansial sama, analisis arus kas yang instrument that is substantially the same,
didiskontokan, atau model penilaian lain. discounted cash flow analysis or other valuation
models.

(4) Nilai Wajar Instrumen Keuangan (4) Fair Value Of Financial Instruments

Penyesuaian Risiko Kredit Credit Risk Adjustment

Perusahaan menyesuaikan harga di pasar yang lebih The Company adjusts the price in the more
menguntungkan untuk mencerminkan adanya advantageous market to reflect any differences in
perbedaan risiko kredit pihak lawan (counterparty) counterparty credit risk between instruments
antara instrumen yang diperdagangkan di pasar traded in that market and the instruments being
tersebut dengan instrumen yang dinilai untuk posisi valued for financial asset positions. In determining
aset keuangan. Dalam menentukan nilai wajar posisi the fair value of financial liabilities position, The
liabilitas keuangan, risiko kredit Perusahaan terkait Company’s credit risk associated with the
dengan instrumen harus diperhitungkan. instruments should be taken into account.

(5) Penurunan Nilai Aset Keuangan (5) Impairment of Financial Assets

Perusahaan pada setiap akhir periode pelaporan The Company evaluates at the end of each
mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif reporting period whether there is objective
bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan evidence that a financial asset or Group of
mengalami penurunan. financial assets has been impaired.

• Aset Keuangan Dicatat pada Biaya Perolehan • Financial Assets Measured at Amortized Cost
Diamortisasi

Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang yang For loans and receivables carried at amortized
dicatat pada biaya perolehan diamortisasi. cost. The Company determines individually for
Perusahaan menentukan penurunan nilai impairment based on objective evidence of
berdasarkan bukti obyektif secara individual atas impairment exists.
penurunan nilai.

Nilai tercatat aset tersebut berkurang melalui The carrying amount of the asset is reduced
penggunaan akun penyisihan dan jumlah kerugian through the use of an allowance account and the
diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan amount of the loss is recognized in the statement
komprehensif lain . Penghasilan bunga selanjutnya of profit or loss and other comprehensive income.
diakui sebesar nilai tercatat yang diturunkan Interest income is recognized further at the
nilainya. berdasarkan tingkat SBE awal dari aset carrying reduced value. based on the beginning
tersebut. Pinjaman yang diberikan dan piutang, EIR of the asset. Loans and receivables, together
beserta dengan penyisihan terkait, dihapuskan jika with the associated allowance are written-off
tidak terdapat kemungkinan pemulihan dimasa when there is no realistic possibility of future
depan yang realistis dan semua jaminan telah recovery and all collateral has been realized or
terealisasi atau telah dialihkan kepada Perusahaan. has been transferred to The Company.

19
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


PENTING – Lanjutan POLICIES – Continued

e. Instrumen Keuangan – Lanjutan e. Financial Instruments – Continued

(5) Penurunan Nilai Aset Keuangan - lanjutan (5) Impairment of Financial Assets - continued

• Aset Keuangan Dicatat pada Biaya Perolehan • Financial Assets Measured at Amortized Cost -
Diamortisasi - lanjutan continued

Jika, pada periode berikutnya. nilai estimasi If, in a subsequent period. the estimated value of
kerugian penurunan nilai aset keuangan bertambah the financial asset impairment loss increases or
atau berkurang karena suatu peristiwa yang terjadi decreases because of an event occurring after the
setelah penurunan nilai tersebut diakui, maka impairment was recognized, the impairment loss
kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui previously recognized increased or reduced by
ditambah atau dikurangi dengan menyesuaikan akun adjusting the allowance account. If future removal
penyisihan. Jika dimasa mendatang penghapusan can be recovered, the recovery amount is
tersebut dapat dipulihkan, maka jumlah pemulihan recognized in the statements of profit or loss and
tersebut diakui pada laporan laba rugi dan other comprehensive income.
penghasilan komprehensif lain .

• Aset Keuangan yang Tersedia Untuk Dijual • Available-for-Sales (AFS) Financial Assets

Dalam hal ini instrumen ekuitas yang In this case the equity instruments are classified as
diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang tersedia AFS financial assets, objective evidence of
untuk dijual, bukti obyektif terjadinya penurunan impairment, including the significant or long-term
nilai, termasuk penurunan yang signifikan atau decline in the fair value of the investment below its
penurunan jangka panjang pada nilai wajar dari acquisition cost.
investasi di bawah biaya perolehannya.

(6) Penghentian Pengakuan Aset dan Liabilitas (6) Derecongnition of Financial Assets and
Keuangan Financial Liabilities

Aset Keuangan Financial Assets

Aset keuangan (atau mana yang lebih tepat. bagian Financial assets (or whichever is appropriate. part
dari aset keuangan atau bagian dari kelompok aset of a financial asset or part of a group of similar
keuangan serupa) dihentikan pengakuannya pada financial assets) are derecognized when: (1) the
saat: (1) hak kontraktual atas arus kas yang berasal contractual rights to receive the cash flows from
dari aset keuangan tersebut telah berakhir; atau (2) the asset have ceased to exist; or (2) The Company
Perusahaan telah mentransfer hak kontraktual has transferred their contractual rights to receive
mereka untuk menerima arus kas yang berasal dari the cash flows from the financial asset or an
aset keuangan atau berkewajiban untuk membayar obligation to pay the received cash flows in full
arus kas yang diterima secara penuh tanpa without significant delay to a third party in the
penundaan yang signifikan kepada pihak ketiga pass-through; and either (a) The Company has
dalam perjanjian pass-through; dan baik (a) transferred substantially all the risks and rewards
Perusahaan telah secara substansial mentransfer of the assets, or (b) The Company has neither
seluruh risiko dan manfaat dari aset, atau (b) transferred nor retained substantially all the risks
Perusahaan secara substansial tidak mentransfer and rewards of the asset, but has transferred
atau tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat control of the asset.
suatu aset. namun telah mentransfer kendali atas
aset tersebut.

20
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


PENTING – Lanjutan POLICIES – Continued

e. Instrumen Keuangan – Lanjutan e. Financial Instruments – Continued

(6) Penghentian Pengakuan Aset dan Liabilitas (6) Derecongnition of Financial Assets and
Keuangan - lanjutan Financial Liabilities - continued

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities

Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya pada Financial liabilities are derecognized when the
saat liabilitas tersebut dihentikan atau dibatalkan liability is terminated or canceled or expired.
atau kadaluwarsa.

Ketika suatu liabilitas keuangan yang ada When an existing financial liability is replaced by
digantikan oleh liabilitas keuangan lain dari another financial liabilities from the same lender
pemberi pinjaman yang sama dengan persyaratan on substantially different terms, or substantially
yang berbeda secara substansial, atau modifikasi modify the terms of a liability that currently exists,
secara substansial persyaratan dari suatu liabilitas an exchange or modification is treated as a
yang saat ini ada, pertukaran atau modifikasi derecognition of the initial liability and the
tersebut diperlakukan sebagai penghentian recognition of a new liability, and the difference
pengakuan liabilitas awal dan pengakuan suatu between the carrying amount of each liability
liabilitas baru, dan selisih antara nilai tercatat recognized in the statement of profit or loss and
masing-masing liabilitas diakui dalam laporan laba comprehensive income.
rugi dan penghasilan komprehensif lain .

(7) Reklasifikasi Instrumen Keuangan (7) Reclassification of Financial Instruments

Perusahaan tidak mengklasifikasikan aset keuangan The Company does not classify financial assets as
sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo, jika held-to-maturity investments. if in the current year
dalam tahun berjalan atau dalam kurun waktu dua or during the two previous years, sold or
tahun sebelumnya, telah menjual atau reclassified as held to maturity investments in
mereklasifikasi investasi dimiliki hingga jatuh tempo amounts of more than an insignificant amount
dalam jumlah yang lebih dari jumlah yang tidak before maturity (more than the insignificant
signifikan sebelum jatuh tempo (lebih dari jumlah amount compared to the total value of investments
yang tidak signifikan dibandingkan dengan total held to maturity), except for sales or
nilai investasi dimiliki hingga jatuh tempo), kecuali reclassifications that:
penjualan atau reklasifikasi tersebut:

- dilakukan ketika aset keuangan sudah mendekati - done when the financial asset is approaching
jatuh tempo atau tanggal pembelian kembali di maturity or date of redemption in which
mana perubahan suku bunga tidak akan changes in interest rates will not significantly
berpengaruh secara signifikan terhadap nilai affect the fair value of the financial asset;
wajar aset keuangan tersebut;
- terjadi setelah Perusahaan telah memperoleh - occurred after The Company has acquired
secara substansial seluruh jumlah pokok aset substantially all of the principal amount of the
keuangan tersebut sesuai jadwal pembayaran financial asset in accordance with the payment
atau pelunasan dipercepat; atau schedule or accelerated settlement; or
- terkait dengan kejadian tertentu yang berada di - associated with certain events that are beyond
luar kendali Perusahaan. tidak berulang dan the control of The Company non-recurring and
tidak dapat diantisipasi secara wajar oleh could not have been reasonably anticipated by
Perusahaan. The Company.

Reklasifikasi aset keuangan dari kelompok dimiliki Reclassification of financial assets held-to-maturity
hingga jatuh tempo ke kelompok tersedia untuk to available-for-sale is recorded at fair value.
dijual dicatat sebesar nilai wajarnya. Keuntungan Unrealized gains or losses are recognized in the
atau kerugian yang belum direalisasi tetap diakui equity until the financial asset is derecognized, and
dalam komponen ekuitas sampai aset keuangan the cumulative gain or loss previously recognized in
tersebut dihentikan pengakuannya, dan pada equity should be recognized in the statements of
keuntungan atau kerugian kumulatif yang profit or loss and other comprehensive income.
sebelumnya diakui dalam ekuitas harus diakui pada
laporan laba rugi dan penghasilan lain komprehensif .

21
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


PENTING – Lanjutan POLICIES – Continued

f. Kas dan Setara Kas f. Cash and Cash Equivalents

Kas adalah alat pembayaran yang siap dan bebas Cash is the means of payment that ready and free to be
dipergunakan untuk membiayai kegiatan Perusahaan. used to finance the activities of The Company.
Setara kas adalah investasi yang sifatnya sangat likuid. Cash equivalents are investments that are highly liquid.
berjangka pendek, dan dengan cepat dapat dijadikan kas short-term, and it can quickly become cash in the
dalam jumlah yang dapat ditentukan dan memiliki risiko amount that can be determined and have the risk of
perubahan nilai yang tidak signifikan dengan jangka changes in value are not significant with maturities of
waktu tiga bulan atau kurang sejak tanggal penempatan three months or less from the date of placement and not
dan tidak digunakan sebagai jaminan atau tidak dibatasi pledged as collateral or restricted in usage.
penggunaannya.
Kas di bank dan deposito berjangka yang dibatasi Cash in banks and deposits that are restricted with
penggunaannya sehubungan dengan persyaratan respect to the terms of the loan or other agreement are
perjanjian pinjaman atau perjanjian lainnya disajikan presented as “Restricted Cash in Banks and Deposits”
sebagai “Kas di Bank dan Deposito Berjangka yang as non-current assets.
Dibatasi Penggunaannya” sebagai aset tidak lancar.
Kas di bank dan deposito berjangka yang akan digunakan Cash in banks and deposits will be used to pay liabilities
untuk membayar liabilitas yang akan jatuh tempo dalam 1 due within 1 (one) year, is presented as part of current
(satu) tahun, disajikan sebagai bagian dari aset lancar. assets.

g. Persediaan g. Inventory

Persediaan produk kimia dinyatakan sebesar nilai yang Inventories of chemical are stated at the lower of cost
lebih rendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi neto and net realizable value where the cost is determined
(lower of cost or net realizable value) dimana biaya using the weighted average method.
perolehan ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang
(weighted-average method).

Persediaan kapital adalah persediaan yang dikonsumsi Capital inventories represent tubular, well head and
atau digunakan sebagai komponen dari konstruksi dan packer that are consumed or used as components of
dikapitalisasi sebagai aset seperti tubular, well head dan construction or capitalized as assets. Non-capital
packer. Persediaan berupa suku cadang, bahan kimia dan inventories represent spare-parts, chemicals and fuel
bahan bakar diklasifikasikan ke dalam persediaan non- being consumed for the purpose of repair and
kapital yang dikonsumsi dengan maksud untuk perbaikan maintenance of assets or used for operational use. The
dan pemeliharaan dari aset operasional atau untuk costs of the consumed inventories are charged to
penggunaan operasional. Biaya-biaya atas konsumsi operations.
persediaan ini dibebankan saat digunakan.

Persediaan berupa tubular, well head dan packer Inventories of tubular, well head and packer are valued
dinyatakan berdasarkan biaya perolehan atau nilai at the lower of cost or net realizable value. Cost is
realisasi bersih. Biaya perolehan ditentukan dengan determined using First In First Out (FIFO) method.
metode Pertama Masuk Pertama Keluar (FIFO). Cadangan Allowance for obsolete and or slow-moving inventories
persediaan barang usang dan atau lambat perputarannya is provided based on review of the condition inventories
didasarkan atas penelaahan kondisi persediaan pada akhir at the end of the year.
tahun.

Penyisihan penurunan nilai pasar dan persediaan usang Allowance for decline in market value and obsolescence
berdasarkan penelaahan berkala nilai realisasi bersih dan of inventories based on periodic review of net realizable
kondisi fisik dari persediaan. values and the physical condition of its inventories.

h. Biaya dibayar Dimuka h. Prepaid Expenses

Biaya dibayar di muka dibebankan pada operasi selama Prepaid expenses are charged to operations over the
masa manfaatnya. periods benefited.

Biaya dibayar dimuka diamortisasi sesuai masa manfaat Prepaid expenses are amortized over the useful life of
masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis each expense using the straight-line method.
lurus.

22
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


PENTING – Lanjutan POLICIES – Continued

i. Aset Tetap i. Property and Equipment

Perusahaan menerapkan PSAK No. 16 (Revisi 2011). The Company adopted PSAK No. 16 (Revised 2011).
“Aset Tetap” termasuk PSAK No. 16 (Penyesuaian 2015), “Property, Plant and Equipment” Including PSAK No.
“Aset Tetap” dan Amandemen PSAK No. 16 “Aset 16 (Improvement 2015), “Property, Plant and
Tetap” tentang Klarifikasi Metode yang Diterima untuk Equipment” and Amandement to PSAK No. 16,
Penyusutan dan Amortisasi. Selain itu, Perusahaan juga Property, Planr and Equipment on clarification of
menerapkan ISAK No 25 (2011). “Hak Atas Tanah”. Acceptable Methods of Depreciation and Amortization.
Besides, The Company also adapted ISAK No. 25
(2011). “Land Right”.

PSAK No. 16 (Penyesuaian 2015) ini memberikan This PSAK No. 16 (Improvement 2015) provides
klarifikasi paragraf 35 terkait model revaluasi, bahwa clarification of paragraph 35 related to the revaluation
ketika entitas menggunakan model revaluasi, jumlah model, that when an entity uses the revaluation model,
tercatat aset disajikan kembali pada jumlah the carrying amount of the asset is restated on its
revaluasiannya. revaluation amount.

Amandemen PSAK No. 16 memberikan tambahan This Amendment to PSAK No. 16 provides an additional
penjelasan tentang indikasi perkiraan keusangan teknis explanation of the approximate indication of technical
atau komersial suatu aset dan juga memberikan klarifikasi or commercial obsolescence of an asset and also
bahwa penggunaan metode penyusutan yang berdasarkan clarifies that the use of the depreciation method based
pada pendapatan adalah tidak tepat. on income is not appropriate.

Perusahaan telah memilih model biaya (cost model) The Company has chosen the cost model for
sebagai kebijakan akuntansi pengukuran aset tetapnya. measurement of their property and equipment.

Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan, dikurangi Property and equipment are stated at cost, less
akumulasi penyusutan. Penyusutan dihitung dengan accumulated depreciation. Depreciation is computed
menggunakan metode garis lurus (straight-line method) using the straight-line method based on the estimated
berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap useful lives of the assets as follows:
sebagai berikut:

Tahun/Year
Gedung 20 Building
Perbaikan prasarana 5 Leasehold improvement
Peralatan dan perabot kantor 5 Office furniture and fixtures
Kendaraan 5 Vehicle
Peralatan lain 5 Other equipment

Pada setiap akhir tahun buku, manajemen mengkaji ulang At the end of each financial year, management reviewed
nilai residu, umur manfaat dan metode penyusutan, dan the residual values, useful lives and methods of
jika sesuai dengan keadaan, disesuaikan secara prospektif. depreciation, and if appropriate, adjusted prospectively.

Tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan dan tidak Land is stated at cost and not depreciated, unless it can
disusutkan, kecuali dapat dibuktikan bahwa tanah tersebut be proven that the land has a certain useful life. Certain
mempunyai umur manfaat tertentu. Biaya tertentu cost associated with the acquisition of land at the time
sehubungan dengan perolehan tanah pada saat perolehan of acquisition was first recognized as part of the
pertama kali diakui sebagai bagian perolehan tanah. acquisition of land.

Berdasarkan ISAK No. 25 (2011), biaya yang Under ISAK No. 25 (2011), the costs associated with the
berhubungan dengan perpanjangan hak-hak kepemilikan extension of land rights are deferred and amortized over
tanah ditangguhkan dan diamortisasi sepanjang umur the life of legal rights to land or economic life of the
hukum hak atas tanah atau umur ekonomis tanah (jika land (if it can be determined), which is shorter. Such
dapat ditentukan), mana yang lebih pendek. Biaya-biaya costs are presented as part of "Deferred Charges" as
tersebut disajikan sebagai bagian dari “Beban intangible assets component in the statement of
Ditangguhkan” dalam kelompok aset takberwujud pada financial position.
laporan posisi keuangan.

23
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


PENTING – Lanjutan POLICIES – Continued

i. Aset Tetap - lanjutan i. Property and Equipment - continued

Beban perbaikan dan pemeliharaan dibebankan pada The cost of repairs and maintenance is charged to the
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain pada statement of profit or loss and other comprehensive
saat terjadinya; Biaya penggantian atau inspeksi yang income as incurred; replacement or inspection costs are
signifikan dikapitalisasi pada saat terjadinya, dan jika capitalized when incurred, and if it is probable future
besar kemungkinan manfaat ekonomis dimasa depan economic benefits associated with the item will flow to
berkenaan dengan aset tersebut akan mengalir ke The Company, and the cost of the asset can be measured
Perusahaan, dan biaya perolehan aset dapat diukur secara reliably.
andal.

Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya pada The carrying amount of property, plant and equipment
saat dilepaskan atau ketika tidak ada manfaat ekonomis is derecognized upon disposal or when no future
masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau economic benefits are expected from its use or disposal.
pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari Any gain or loss arising on derecognition of the asset
penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan (calculated as the difference between the net disposal
antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat proceeds and the carrying amount of the asset) is
dari aset) dimasukkan dalam laporan laba rugi included in the statement of profit or loss and other
komprehensif pada tahun aset tersebut dihentikan comprehensive income in the year the asset is
pengakuannya. derecognized.

j. Sewa j. Lease

Perusahaan menerapkan PSAK No. 30 (Revisi 2011), The Company adopted PSAK No. 30 (Revised 2011),
“Sewa”. Selain itu, Perusahaan juga menerapkan ISAK “Lease”. Besides, The Company also adopted ISAK No.
No. 23 (2011), “Sewa Operasi – Insentif” dan ISAK No. 23 (2011), “Operating Lease – Incentive” and ISAK No.
24 (2011), “Evaluasi Substansi Beberapa Transaksi yang 24 (2011), “Evaluating the Substance of Transactions
Melibatkan Suatu Bentuk Legal Sewa”. Involving the Legal Form of a Lease”.

Sewa yang mengalihkan secara substansial seluruh risiko Lease that transfers substantially all the risks and
dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset kepada rewards incidental to ownership to the lessee is
lessee diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan. Pada classified as finance lease. At the beginning of the lease
awal masa sewa, sewa pembiayaan dikapitalisasi sebesar term, finance lease is capitalized at the fair value of the
nilai wajar aset sewaan atau sebesar nilai kini dari leased asset or at the present value of the minimum
pembayaran sewa minimum, jika nilai kini lebih rendah lease payments, if the present value is lower than the
dari nilai wajar. Pembayaran sewa minimum dipisahkan fair value. Minimum lease payments are apportioned
antara bagian yang merupakan beban keuangan dan between the finance charges and reduction of the lease
bagian yang merupakan pelunasan liabilitas sehingga liability so as to produce a constant periodic rate of
menghasilkan suatu tingkat bunga periodik yang konstan interest on outstanding liability. Finance charges is
atas saldo liabilitas. Beban keuangan dibebankan pada charged to the statement of profit or loss and other
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain . comprehensive income.

Aset sewaan yang dimiliki oleh lessee dengan dasar sewa Leased asset held by lessee under finance lease is
pembiayaan dicatat pada akun aset tetap dan disusutkan recorded in property, plant and equipment account and
sepanjang masa manfaat dari aset sewaan tersebut atau depreciated over the useful life of the leased asset or the
periode masa sewa, mana yang lebih pendek, jika tidak lease period, whichever is shorter, if there is no
ada kepastian yang memadai bahwa lessee akan reasonable certainty that the lessee will obtain
mendapatkan hak kepemilikan pada akhir masa sewa. ownership by the end of the lease.

Dalam hal transaksi jual dan sewa-balik (sales and In the case of the sale and lease-back results in a
leaseback) merupakan sewa pembiayaan maka transaksi finance lease, the transaction should be treated as two
tersebut harus diperlakukan sebagai dua transaksi yang separate transactions i.e. transaction of sales and lease
terpisah yaitu transaksi penjualan dan transaksi sewa. transaction. Any excess proceeds from the carrying
Selisih lebih hasil penjualan dari nilai tercatat value is deferred and amortized over the lease term.
ditangguhkan dan diamortisasi selama masa sewa.

24
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


PENTING – Lanjutan POLICIES – Continued

j. Sewa - lanjutan j. Lease - continued

Sewa yang tidak mengalihkan secara substansial seluruh Lease that does not transfer substantially all the risks
risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset and rewards incidental to ownership to the lessee is
kepada lessee diklasifikasikan sebagai sewa operasi. classified as operating lease. Payments made under
Pembayaran sewa dalam sewa operasi diakui sebagai operating lease are recognized as an expense in the
beban dalam laporan laba rugi dan penghasilan statement of profit or loss and other comprehensive
komprehensif lain dengan dasar garis lurus (straight-line income on the basis of a straight line basis.
basis).

k. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing k. Transactions and Balances in Foreign Currency

Perusahaan menerapkan PSAK No. 10 (Revisi 2010), The Company adopted PSAK No. 10 (Revised 2010),
“Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing”. “The Effects of Changes in Foreign Exchange Rates”.

Standar ini mengatur pengukuran dan penyajian mata This standard sets up measurement and presentation
uang suatu entitas di mana pengukuran mata uang harus currency of an entity in which the measurement
menggunakan mata uang fungsional sementara penyajian currency should use a functional currency as the
mata uang dapat menggunakan mata uang selain mata presentation currency may use a currency other than the
uang fungsional. functional currency.

Dalam menentukan mata uang fungsional, entitas In determining the functional currency of the entity to
mempertimbangkan faktor-faktor sebagai berikut: consider the following factors:
a. mata uang yang paling mempengaruhi harga jual a. currency that most influences the selling price for
untuk barang dan jasa. atau dari suatu negara yang goods and services. or from a country whose
kekuatan persaingan dan perundang-undangannya competitive forces and legislation largely
sebagian besar menentukan harga jual dari barang determine the selling price of goods and services;
dan jasanya;
b. mata uang yang paling mempengaruhi biaya tenaga b. currency that most influences the cost of labor.
kerja. material dan biaya-biaya lain dari pengadaan material and other costs of the procurement of
barang atau jasa; goods or services;
c. mata uang yang mana dana dari aktivitas pendanaan c. the currency in which funds from financing
(antara lain penerbitan instrumen utang dan ekuitas) activities (i.e. issuing debt and equity instruments)
dihasilkan; are produced;
d. mata uang dalam mana penerimaan dari aktivitas d. the currency in which receipts from operating
operasi pada umumnya ditahan. activities are usually retained.

Perusahaan menggunakan mata uang Rupiah sebagai The Company using the Rupiah currency as the
mata uang fungsional dan mata uang pelaporan. functional currency and the reporting currency.

Kurs yang digunakan adalah kurs tengah yang The exchange rates used are the middle exchange rate
diumumkan oleh Bank Indonesia, sebagai berikut: announced by Bank Indonesia, as follows:

31 Desember 2019 Rp 13.901/ 1 USD December 31, 2019


31 Desember 2018 Rp 14.481 / 1 USD December 31, 2018

l. Imbalan Kerja l. Employee Benefit

Perusahaan menerapkan PSAK No. 24 (Revisi 2014), The Company adopted PSAK No. 24 (Revised 2014),
“Imbalan Kerja” dan Amandemen 2015 PSAK No. 24 , “Employee Benefits” and Amendment 2015 to PSAK
“Imbalan Kerja tentang Program Imbalan Pasti: Iuran No. 24, “Employee Benefits on a Defined Benefit
Pekerja”. Selain itu, Perusahaan juga mengadopsi ISAK Program: Workers Contribution”. . Besides, The
No. 15, "PSAK 24: Batas Aset Imbalan Pasti, Persyaratan Company also adopted ISAK No. 15, “PSAK 24: The
Pendanaan Minimum dan Interaksinya". Limit on a Defined Benefit Asset, Minimum Funding
Requirements and their Interactions”.

25
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


PENTING – Lanjutan POLICIES – Continued

l. Imbalan Kerja - lanjutan l. Employee Benefit - continued

PSAK ini memperkenalkan persyaratan untuk This PSAK introduces a requirement to fully recognize
sepenuhnya mengakui perubahan dalam kewajiban (aset) changes in the net defined benefit liability (asset)
imbalan pasti termasuk pengakuan segera dari biaya including immediate recognition of defined benefit costs
imbalan pasti termasuk biaya jasa lalu yang belum including unvested past service cost, and require
menjadi hak (vested), dan memerlukan pemilahan dari disaggregation of the overall defined benefit cost into
biaya imbalan pasti keseluruhan menjadi komponen- components and requiring the recognition of
komponen dan membutuhkan pengakuan pengukuran remeasurements in OCI (eliminating the “corridor”
kembali OCI (menghilangkan pendekatan “koridor”), approach), enhancing disclosures about defined benefit
meningkatkan pengungkapan tentang program imbalan plans, modifications to the accounting for termination
pasti, modifikasi akuntansi untuk pesangon, termasuk benefits, including distinguishing between benefits
membedakan antara imbalan yang diberikan dalam provided in exchange for service and benefits provided
pemberian jasa dan imbalan yang diberikan dalam in exchange for the termination of employment, and
pemutusan hubungan kerja, dan mengubah pengakuan changing the recognition and measurement of
dan pengukuran imbalan pesangon. termination benefits.

Amandemen 2015 PSAK No. 24 menyederhanakan Amendment 2015 to PSAK No. 24 simplifies accounting
akuntansi untuk kontribusi iuran dari pekerja atau pihak for dues contributions from employees or third parties
ketiga yang tidak bergantung pada jumlah tahun jasa, that do not depend on the number of years of service, for
misalnya iuran pekerja yang dihitung berdasarkan example, worker contributions are calculated based on
persentase tetap dari gaji. a fixed percentage of salary.

Perusahaan mengadopsi program imbalan pasti yang The Company adopts an unfunded defined benefit plan
tidak didanai dan mencatat imbalan kerja untuk and records employee benefits to cover adequately the
memenuhi imbalan di bawah Undang-Undang Nomor 13 benefits under the Law No. 13 year 2003.
Tahun 2003.

Pengakuan Recognition

Beban imbalan kerja untuk pekerja harus diakui pada The cost of providing employee benefits should be
periode dimana imbalan diperoleh oleh pekerja, daripada recognized in the period in which the benefit is earned
ketika dibayar atau terutang. by the employee, rather than when it is paid or payable.

Komponen biaya imbalan pasti diakui sebagai berikut: The components of defined benefit cost are recognized
as follows:

1. Biaya jasa diatribusikan ke periode sekarang dan 1. Service cost attributable to the current and past
masa lalu diakui dalam laporan laba rugi; periods is recognized in profit or loss;
2. bunga neto pada liabilitas atau aset imbalan pasti 2. Net interest on the net defined benefit liability or
ditentukan dengan menggunakan tingkat diskonto asset, determined using the discount rate at the
pada awal periode diakui dalam laporan laba rugi; beginning of the period is recognized in profit or
loss;
3. Pengukuran kembali dari liabilitas atau aset imbalan 3. Remeasurements of the net defined benefit liability
pasti terdiri dari: or asset, comprising:
- Keuntungan dan kerugian aktuarial; - actuarial gains and losses;
- Imbal balik aset program; - return on plan assets;
- Setiap perubahan dalam dampak batas atas - Any changes in the effect of the asset ceiling,
aset, tidak termasuk jumlah yang dimasukkan excluding amounts included in net interest on
dalam bunga neto atas liabilitas (aset) imbalan the net defined benefit liability (asset).
pasti neto.

diakui di OCI (tidak direklasifikasi ke laba rugi is recognized in OCI (not reclassified to profit or
pada periode berikutnya). loss in a subsequent period).

26
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


PENTING – Lanjutan POLICIES – Continued

l. Imbalan Kerja - lanjutan l. Employee Benefit - continued

Pengukuran Measurement

Pengukuran liabilitas (aset) imbalan pasti bersih The measurement of net defined benefit liabilities or
mensyaratkan penerapan metode penilaian aktuaria, assets requires the application of an actuarial valuation
atribusi imbalan untuk periode jasa, dan penggunaan method, the attribution of benefits to periods of service,
asumsi aktuaria. Nilai wajar aset program dikurangi dari and the use of actuarial assumptions. The fair value of
nilai kini liabilitas imbalan pasti dalam menentukan any plan assets is deducted from the present value of the
defisit bersih atau surplus. defined benefit liabilities in determining the net deficit
or surplus.

Nilai kini liabilitas imbalan pasti Entitas dan biaya jasa The present value of an entity's defined benefit liabilities
terkait ditentukan dengan menggunakan metode and related service costs is determined using the
“Projected Unit Credit”, yang menganggap setiap periode “Projected Unit Credit” method, which sees each
jasa akan menghasilkan satu unit tambahan dari imbalan period of service as giving rise to an additional unit of
dan mengukur setiap unit secara terpisah untuk benefit entitlement and measures each unit separately in
menghasilkan liabilitas akhir. Hal ini mensyaratkan building up the final liabilities. This requires an entity
entitas untuk mengatribusikan imbalan pada periode kini to attribute benefit to the current period (to determine
(untuk menentukan biaya jasa kini) dan periode kini dan current service cost) and the current and prior periods
periode lalu (untuk menentukan nilai kini liabilitas (to determine the present value of defined benefit
imbalan pasti). Imbalan tersebut diatribusikan sepanjang liabilities). Benefit is attributed to periods of service
periode jasa menggunakan formula imbalan yang dimiliki using the plan's benefit formula, unless an employee's
program, kecuali jasa pekerja di tahun tahun akhir akan service in later years will lead to a materially higher of
meningkat secara material dibandingkan tahun-tahun benefit than in earlier years, in which case a straight-
sebelumnya, dalam hal ini menggunakan dasar metode line basis is used.
garis lurus.

Biaya jasa lalu adalah perubahan liabilitas imbalan pasti Past service cost is the change in a defined benefit
atas jasa pekerja pada periode-periode lalu, yang timbul liability for employee service in prior periods, arising as
sebagai akibat dari perubahan pengaturan program dalam a result of changes to plan arrangements in the current
periode kini (yaitu memperkenalkan perubahan program period (i.e. plan amendments introducing or changing
atau mengubah imbalan yang akan dibayar, atau benefits payable, or curtailments which significantly
kurtailmen yang secara signifikan mengurangi jumlah reduce the number of covered employees).
pekerja yang disertakan).

Biaya jasa lalu diakui sebagai beban pada awal tanggal Past service cost is recognized as an expense at the
ketika perubahan program atau kurtailmen terjadi dan earlier of the date when a plan amendment or
tanggal ketika entitas mengakui setiap pesangon, atau curtailment occurs and the date when an entity
biaya terkait restrukturisasi dalam PSAK No. 57, recognizes any termination benefits, or related
"Provisi, Liabilitas Kontinjensi, dan Aset Kontinjensi". restructuring costs under PSAK No. 57,” Provisions,
Contingent Liabilities and Contingent Assets”.

Untuk transaksi atau peristiwa lainnya yang diakui dalam For transactions and other events recognized in profit
laba rugi, setiap pengaruh pajak terkait juga diakui dalam or loss, any related tax effects are also recognized in
laba rugi. Untuk transaksi atau peristiwa lainnya yang profit or loss. For transactions and other events
diakui diluar laba rugi (baik dalam OCI maupun langsung recognized outside profit or loss (either in OCI or
dalam ekuitas), setiap pengaruh pajak terkait juga diakui directly in equity), any related tax effects are also
diluar laba rugi (baik dalam OCI maupun langsung dalam recognized outside profit or loss (either in OCI or
ekuitas, masing-masing). Demikian juga, pengakuan aset directly in equity, respectively). Similarly, the
dan liabilitas pajak tangguhan dalam kombinasi bisnis recognition of deferred tax assets and liabilities in a
mempengaruhi jumlah goodwill yang timbul dari business combination affects the amount of goodwill
kombinasi bisnis tersebut atau keuntungan dari arising in that business combination or the amount of
pembelian dengan diskon. the bargain purchase gain recognized.

27
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


PENTING – Lanjutan POLICIES – Continued

m. Pengakuan Pendapatan dan Beban m. Recognized Revenue and Expenses

Perusahaan menerapkan PSAK No. 23 (Revisi 2010), The Company adopted PSAK No. 23 (Revised 2010),
“Pendapatan”. PSAK revisi ini mengidentifikasi "Revenue". This revised PSAK identifies the criteria for
terpenuhinya kriteria pengakuan pendapatan, sehingga revenue recognition, so that revenue can be recognized,
pendapatan dapat diakui, dan mengatur perlakuan and regulates the accounting treatment of revenue
akuntansi atas pendapatan yang timbul dari transaksi dan arising from certain transactions and events, and
kejadian tertentu, serta memberikan panduan praktis provides practical guidance in applying the revenue
dalam penerapan kriteria mengenai pengakuan recognition criteria.
pendapatan.

Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat Revenue is recognized when the probable economic
ekonomi akan diperoleh oleh Grup dan jumlahnya dapat benefits will be obtained by The Company and the
diukur secara andal. Pendapatan diukur pada nilai wajar amount can be measured reliably. Revenue is measured
imbalan yang diterima atau piutang, setelah dikurangi at the fair value of benefits received or receivable, net of
retur dan potongan, diskon dagang dan rabat volume dan returns and deductions, trade discounts and volume
pajak pertambahan nilai (PPN). rebates and value added tax (VAT).

Kriteria pengakuan pendapatan juga harus dipenuhi yaitu Criteria for revenue recognition must also be fulfilled
pada saat barang telah dikirim kepada pelanggan atau when the goods have been delivered to customers or
jasa telah diserahkan dan Beban diakui pada saat services have been delivered and Expenses recognized
terjadinya. upon accrual basis.

4. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI 4. ESTIMATES AND JUDGMENTS OF SIGNIFICANT


YANG PENTING ACCOUNTING

Pertimbangan, Estimasi dan Asumsi Judgments, Estimates and Assumptions

Penyusunan laporan keuangan mengharuskan manajemen The preparation of financial statements requires
Perusahaan untuk membuat pertimbangan, estimasi dan management of The Company to make judgments, estimates
asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari and assumptions that affect the reported amounts of revenues,
pendapatan, beban, aset dan liabilitas, dan pengungkapan atas expenses, assets and liabilities and disclosure of contingent
liabilitas kontijensi, pada akhir periode pelaporan. liabilities, at the end of the reporting period. Uncertainty
Ketidakpastian mengenai pertimbangan, estimasi dan asumsi about the judgment, estimates and assumptions could result in
tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap material adjustments to the carrying value of assets and
nilai tercatat padaa set dan liabilitas dalam periode pelaporan liabilities in future period.
berikutnya.

Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi The key assumptions of the future and the other key source of
ketidakpastian lain pada tanggal pelaporan yang memiliki uncertainty in estimation at the reporting date that have a
risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai significant risk of material adjustment to the carrying
tercatat aset dan liabilitas untuk periode berikutnya amounts of assets and liabilities for the future period
diungkapkan dibawah ini. described below.

Perusahaan mendasarkan estimasi dan asumsi pada parameter The Company bases its estimates and assumptions on the
yang tersedia pada saat laporan keuangan disusun. Asumsi dan parameters available at the time the financial statements are
situasi mengenai perkembangan masa depan mungkin berubah prepared. Assumptions and situation concerning the future
akibat perubahan pasar atau situasi diluar kendali Perusahaan. development may change due to market changes or
Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada circumstances beyond the control of The Company. The
saat terjadinya. changes are reflected in the related assumptions as incurred.

Pertimbangan, estimasi dan asumsi berikut ini dibuat oleh The following judgments, estimates and assumptions made by
manajemen dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi management in implementing accounting policies of The
Perusahaan yang memiliki pengaruh paling signifikan atas Company has the most significant effect on the amount
jumlah yang diakui dalam laporan keuangan. recognized in the financial statements.

28
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

4. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI 4. ESTIMATES AND JUDGMENTS OF SIGNIFICANT


YANG PENTING - Lanjutan ACCOUNTING - Continued

Menentukan Mata Uang Fungsional Determining of Functional Currency

Mata uang fungsional adalah mata uang dari lingkungan The functional currency is the currency of the primary
ekonomi utama dimana Perusahaan beroperasi. Manajemen economic environment in which The Company operates. The
mempertimbangkan mata uang yang paling mempengaruhi management considers the currency that mainly influences
pendapatan dan harga pokok penjualan dan indikator lainnya the revenue and cost of sales and other indicators in
dalam menentukan mata uang yang paling sesuai mewakili determining the currency that most faithfully represents the
dampak ekonomi yang mendasari transaksi, peristiwa dan economic effects of the underlying transactions, events and
kondisi. conditions.

Pengaturan Bersama Joint Arrangements

Pertimbangan diperlukan untuk menentukan ketika Perusahaan Judgment is required to determine when The Company has
memiliki pengendalian bersama atas suatu pengaturan, yang joint control over an arrangement, which requires an
memerlukan penilaian terhadap kegiatan yang relevan dan assessment of the relevant activities and when the decisions in
ketika keputusan sehubungan dengan kegiatan tersebut relation to those activities require unanimous consent.
mensyaratkan persetujuan suara bulat.

Perusahaan menentukan bahwa kegiatan yang relevan untuk The Company determines that the relevant activities for its
pengaturan bersama adalah mereka yang berkaitan dengan joint arrangements are those relating to the financial,
keputusan keuangan, operasi dan modal dari pengaturan. operating and capital decisions of the arrangements. The
Pertimbangan dibuat dalam menentukan pengendalian considerations made in determining joint control are similar
bersama adalah serupa dengan yang diperlukan untuk to those necessary to determine control over subsidiaries, as
menentukan pengendalian terhadap Entitas Anak, set out in in PSAK No. 65, “ Financial Statements”.
sebagaimana tercantum dalam dalam PSAK No. 65, “Laporan
Keuangan ”.

Pertimbangan juga diperlukan untuk mengklasifikasikan Judgment is also required to classify a joint arrangement.
pengaturan bersama. Mengklasifikasikan pengaturan Classifying the arrangement requires The Company to assess
mengharuskan Perusahaan untuk menilai hak dan kewajiban the rights and obligations arising from the arrangement.
yang timbul dari pengaturan. Secara khusus Perusahaan Specifically The Company considers:
mempertimbangkan:

Struktur pengaturan bersama - apakah pengaturan bersma The structure of the joint arrangement - whether it is
tersebut terstruktur melalui kendaraan terpisah. structured through a separate vehicle.

- Ketika pengaturan terstruktur melalui kendaraan terpisah, - When the arrangement is structured through a separate
Perusahaan juga mempertimbangkan hak dan kewajiban vehicle, The Company also considers the rights and
yang timbul dari: obligations arising from:

i. bentuk hukum dari kendaraan terpisah. i. The legal form of the separate vehicle.
ii. persyaratan kontraktual dalam pengaturan. ii. The terms of the contractual of the arrangement.
iii. fakta lain yang relevan dan keadaan. iii. Other relevant facts and circumstances.

Penilaian sering membutuhkan pertimbangan yang signifikan. The assessment often requires significant judgment. A
Sebuah kesimpulan yang berbeda tentang pengendalian different conclusion about both joint control and whether the
bersama dan apakah pengaturan adalah operasi bersama atau arrangement is a joint operation or a joint venture, may
ventura bersama, dapat mempengaruhi akuntansi secara materially impact the accounting.
material.

Menentukan Klasifikasi Aset Keuangan dan Liabilitas Determining Classification of Financial Assets and
Keuangan Financial Liabilities

Perusahaan menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas The Company determines classification of certain assets and
tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan liabilities as financial assets and financial liabilities by
mempertimbangkan definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 considering the definitions set forth in PSAK No. 55 (Revised
(Revisi 2014) dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan 2014) are met. Accordingly, financial assets and financial
liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi liabilities are recognized in accordance with The Company’s
Perusahaan seperti diungkapkan pada catatan 3f dan catatan accounting policies as disclosed in the note 3f and note 19.
19.

29
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

4. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI 4. ESTIMATES AND JUDGMENTS OF SIGNIFICANT


YANG PENTING - Lanjutan ACCOUNTING - Continued

Menentukan Nilai Wajar dan Perhitungan Amortisasi Determining Fair Value and Calculation of Cost
Biaya Perolehan dari Instrumen Keuangan Amortization of Financial Instruments

Perusahaan mencatat aset keuangan dan liabilitas keuangan The Company records certain financial assets and financial
tertentu pada nilai wajar dan pada biaya perolehan yang liabilities at fair value and at amortized cost, which requires
diamortisasi, yang mengharuskan penggunaan estimasi the use of accounting estimates. While significant components
akuntansi. Sementara komponen signifikan atas pengukuran of fair value measurement and assumptions used in the
nilai wajar dan asumsi yang digunakan dalam perhitungan calculation of cost amortization is determined using verifiable
amortisasi biaya perolehan ditentukan menggunakan bukti objective evidence, the amount of the fair value or amortized
obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah nilai wajar atau cost may differ if The Company uses different valuation
amortisasi dapat berbeda bila Perusahaan menggunakan methodologies or assumptions. These changes directly affect
metodologi penilaian atau asumsi yang berbeda. Perubahan The Company’s profit or loss. More detailed information is
tersebut dapat mempengaruhi secara langsung laba atau rugi disclosed in note 19.
Perusahaan. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam catatan
19.

Perusahaan mengevaluasi akun tertentu yang diketahui bahwa The Company evaluates specific accounts where it has
pelanggan tertentu tidak dapat memenuhi liabilitas information that a particular customer cannot meet its
keuangannya. Dalam hal tersebut, Perusahaan menggunakan financial liabilities. In this case, The Company uses judgment
pertimbangan berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, based on available facts and circumstances, including but not
termasuk namun tidak terbatas pada, jangka waktu dan limited to, terms and relationships with customers and the
hubungan dengan pelanggan dan status kredit dari pelanggan credit status of customers based on available credit records
berdasarkan catatan kredit dari pihak ketiga yang tersedia dan from third parties and known market factors, to record
faktor pasar yang telah diketahui, untuk mencatat penyisihan specific allowance for the customer against the amount owed
spesifik atas pelanggan terhadap jumlah terutang guna in order to reduce the amount of the receivables that The
mengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapat diterima Company expects to collect. Specific allowance is re-
oleh Perusahaan. Penyisihan spesifik ini dievaluasi kembali evaluated and adjusted if additional information received
dan disesuaikan jika tambahan informasi yang diterima affects the amount of allowance for impairment of
mempengaruhi jumlah penyisihan atas penurunan nilai receivables. More detailed information is disclosed in note
piutang.Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam catatan 19. 19.

Menentukan Jumlah Terpulihkan dari Aset Non- Determining Recoverable Amount of Non-financial Assets
Keuangan

Penyisihan penurunan nilai pasar dan keusangan persediaan Provision for decline in market value and obsolescence of
diestimasi berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, inventories is estimated based on available facts and
termasuk namun tidak terbatas pada, kondisi fisik persediaan circumstances, including but not limited to, the physical
yang dimiliki, harga jual pasar, estimasi biaya penyelesaian condition of inventory on hand, the selling price of the
dan estimasi biaya yang timbul untuk penjualan. market, estimated costs of completion and the estimated costs
incurred for the sale.

Provisi dievaluasi kembali dan disesuaikan jika tambahan Provision re-evaluated and adjusted if additional information
informasi yang mempengaruhi jumlah yang diestimasi. that affect the estimated amounts.

Jumlah pemulihan atas aset tetap didasarkan pada estimasi dan The recovery amounts of property, plant and equipment are
asumsi khususnya mengenai prospek pasar dan arus kas terkait based on estimates and assumptions especially about market
dengan aset. Estimasi arus kas masa depan mencakup prospects and cash flows associated with the asset. Estimates
perkiraan mengenai pendapatan masa depan. Setiap perubahan of future cash flows include estimates of future revenues. Any
dalam asumsi-asumsi ini mungkin memiliki dampak material changes in these assumptions may have a material impact on
terhadap pengukuran jumlah terpulihkan dan bisa the measurement of recoverable amount and could result in
mengakibatkan penyesuaian penyisihan penurunan nilai yang adjustments to the allowance for impairment already booked.
sudah dibukukan.

30
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

4. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI 4. ESTIMATES AND JUDGMENTS OF SIGNIFICANT


YANG PENTING – Lanjutan ACCOUNTING - Continued

Menentukan Metode Penyusutan dan Estimasi Masa Determining Depreciation Method and Estimated Useful
Manfaat Aset Tetap Lives of Property, Plant and Equipment

Perusahaan mengestimasi masa manfaat ekonomis asset tetap The Company estimates the useful lives of property, plant and
berdasarkan utilisasi dari aset yang diharapkan dan equipment based on the expected utilization of assets and
didukungdengan rencana dan strategi usaha dan perilaku supported by plans and business strategy and market
pasar. behavior.

Estimasi dari masa manfaat aset tetap adalah berdasarkan Estimation of useful lives of property, plant and equipment
penelaahan Perusahaan terhadap praktek industri, evaluasi are provided based on The Company’s evaluation on industry
teknis internal dan pengalaman untuk aset yang setara. practice, internal technical evaluation and experience for
assets equivalent.

Estimasi masa manfaat ditelaah minimal setiap akhir tahun The estimated useful lives are reviewed at least at each year
pelaporan dan diperbarui jika ekspektasi berbeda dari estimasi end reporting and updated if expectations differ from
sebelumnya dikarenakan pemakaian dan kerusakan fisik, previous estimates due to physical wear and tear, technical or
keusangan secara teknis atau komersial dan hukum atau commercial obsolescence and legal or other restrictions on
pembatasan lain atas penggunaan dari aset serta perkembangan the use of assets as well as technological developments.
teknologi.

Namun demikian, adalah mungkin, hasil di masa depan dari However, it is possible, future results of operations could be
operasi dapat dipengaruhi secara material oleh perubahan- materially affected by changes in the estimates due to
perubahan dalam estimasi yang diakibatkan oleh perubahan changes in the factors mentioned above, and therefore the
faktor-faktor yang disebutkan di atas, dan karenanya biaya future depreciation charges may be revised.
penyusutan masa depan mungkin direvisi.

Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan The costs of property, plant and equipment are depreciated
metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat using the straight-line method over the estimated economic
ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat useful lives. Management estimates the useful lives of
ekonomis aset tetap antara 4 sampai dengan 25 tahun. Ini property, plant and equipment between 4 to 25 years. This is
adalah umur yang secara umum diharapkan dalam industri the age that is generally expected in the industry in which The
dimana Perusahaan menjalankan bisnisnya. Penjelasan lebih Company does business. More detailed information disclosed
rinci diungkapkan dalam catatan 8 untuk aset tetap. in the note 8 for fixed assets.

Menentukan Pajak Penghasilan Determining Income Taxes

Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi Significant judgments made in determining the provision for
atas pajak penghasilan badan.Terdapat transaksi dan income tax. There are certain transactions and computations
perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya adalah for which the ultimate tax determination is uncertain during
tidak pasti sepanjang kegiatan usaha normal. Perusahaan the ordinary course of business activities. The Company
mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan recognizes a liability for corporate income tax based on
estimasi apakah akan terdapat tambahan pajak penghasilan estimates of whether there will be an additional income tax.
badan.

Dalam situasi tertentu, Perusahaan tidak dapat menentukan In certain situations, The Company cannot determine the
secara pasti jumlah liabilitas pajak mereka pada saat ini atau exact amount of their current or future tax liability due to on
masa depan karena proses pemeriksaan, atau negosiasi dengan going investigation, or the negotiations with tax authorities.
otoritas perpajakan. Ketidakpastian timbul terkait dengan Uncertainties arise concerning the interpretation of complex
interpretasi dari peraturan perpajakan yang kompleks serta tax regulations and the amount and timing of the taxable
jumlah dan waktu dari penghasilan kena pajak di masa depan. income in the future.

Dalam menentukan jumlah yang harus diakui terkait dengan In determining the amount to be recognized related to
liabilitas pajak yang tidak pasti, Perusahaan menerapkan uncertain tax liabilities, The Company applies the similar
pertimbangan yang sama yang akan mereka gunakan dalam consideration that they will use in determining the amount of
menentukan jumlah cadangan yang harus diakui sesuai dengan provision that must be recognized in accordance with PSAK
PSAK No. 57 (Revisi 2009), “Provisi, Liabilitas Kontijensi No. 57 (Revised 2009), "Provisions, Contingent Liabilities
dan Aset Kontijensi”. Perusahaan membuat analisis untuk and Contingent Assets". The Company makes the analysis to
semua posisi pajak terkait dengan pajak penghasilan untuk all tax positions related to income taxes to determine if tax
menentukan jika liabilitas pajak untuk manfaat pajak yang liability for unrecognized tax benefits should be recognized.
belum diakui harus diakui.

31
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

4. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI 4. ESTIMATES AND JUDGMENTS OF SIGNIFICANT


YANG PENTING - Lanjutan ACCOUNTING - Continued

Menentukan Pajak Penghasilan Determining Income Taxes

Perusahaan menelaah aset pajak tangguhan pada setiap tanggal The Company reviews the deferred tax assets at each
pelaporan dan mengurangi nilai tercatat sepanjang tidak ada reporting date and reduces the carrying amount to the extent
kemungkinan bahwa laba kena pajak memadai untuk that it is no longer probable that sufficient taxable income
mengkompensasi sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan. will be available to allow for part or all of the deferred tax
Perusahaan juga menelaah waktu yang diharapkan dan tarif assets to be utilized. The Company also reviews the expected
pajak atas pemulihan perbedaan temporer dan menyesuaikan timing and tax rates on the reversal of temporary differences
pengaruh atas pajak tangguhan yang sesuai. Penjelasan lebih and adjusts the impact of deferred tax accordingly. More
rinci diungkapkan dalam catatan 9c. detailed information is disclosed in notes 9c.

Estimasi Beban Pensiun dan Imbalan Kerja Estimated Pension Costs and Employee Benefits

Penentuan liabilitas atas pensiun dan kewajiban imbalan kerja The determination of liability for pension and employee
Perusahaan bergantung pada pemilihan asumsi yang benefits obligation and net employee benefits expense is
digunakan oleh aktuaris independen dalam menghitung subject to the selection of certain assumptions used by
jumlah-jumlah tersebut. independent actuaries in calculating such amounts.

Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat Those assumptions include, among others, the discount rate,
kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan annual salary increase, the annual rate of resignation of
tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian employees, level of disability, retirement age and mortality
dan tingkat pengembalian aset program yang diharapkan. and the expected rate of return of plan assets.

Sementara Perusahaan berkeyakinan bahwa asumsi tersebut While The Company believes that the assumptions are
adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil reasonable and appropriate, significant differences in actual
aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang results or significant changes in assumptions defined by The
ditetapkan Perusahaan dapat mempengaruhi secara material Company can materially affect the estimated liability for
liabilitas diestimasi atas pensiun dan imbalan kerja dan beban employee benefits and pensions and net employee benefits
imbalan kerja neto. Penjelasan lebih rinci diungkapan dalam expense. More detailed information disclosed in the note 11.
catatan 11.

Pengukuran Nilai Wajar dan Proses Penilaian Fair Value Measurements and Valuation Processes

Beberapa aset dan kewajiban Perusahaan diukur pada nilai Some of The Company’s assets and liabilities are measured at
wajar untuk tujuan pelaporan keuangan. Dewan Direksi fair value for financial reporting purposes. The Board of
Perusahaan telah membentuk sebuah komite penilaian, yang Directors of The Company has set up a valuation committee,
dipimpin oleh Chief Financial Officer dari Perusahaan, untuk which is headed up by the Chief Financial Officer of The
menentukan teknik penilaian yang sesuai dan input untuk Company, to determine the appropriate valuation techniques
pengukuran nilai wajar. and inputs for fair value measurements.

Dalam mengestimasi nilai wajar aset atau liabilitas, In estimating the fair value of an asset or a liability, The
Perusahaan menggunakan pendekatan pasar - data yang dapat Company uses market approach - observable data to the
diobservasi sepanjang tersedia. Dimana input level 1 tidak extent it is available. Where level 1 inputs are not available,
tersedia, Perusahaan terlibat dengan penilai pihak ketiga yang The Company engages third party qualified valuers to
memenuhi syarat untuk melakukan penilaian. Komite perform the valuation. The valuation committee works closely
penilaian bekerja sama dengan penilai eksternal yang with the qualified external valuers to establish the
memenuhi syarat untuk menetapkan model teknik penilaian appropriate valuation techniques and inputs to the model.
dan input yang sesuai. Chief Financial Officer melaporkan The Chief Financial Officer reports the valuation committee’s
temuan komite penilaian kepada Direksi Perusahaan setiap findings to the Board of Directors of The Company every
kuartal untuk menjelaskan penyebab fluktuasi nilai wajar aset quarter to explain the cause of fluctuations in the fair value of
dan liabilitas. the assets and liabilities.

32
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS

Kas dan setara kas terdiri dari : Cash and cash equivalent consist of :
2019 2018

Kas 150.000.000 183.425.000 Cash


Bank : Bank:
PT Bank Panin, Tbk 12.988.052.913 11.010.066.141 PT Bank Panin, Tbk
PT Bank China Construction Bank PT Bank China Construction Bank
Indonesia, Tbk - 825.521.255 Indonesia, Tbk

Jumlah bank 12.988.052.913 11.835.587.396 Total bank

Jumlah Kas dan setara kas 13.138.052.913 12.019.012.396 Total cash and cash equivalent

6. PIUTANG USAHA 6. TRADE RECEIVABLES

Saldo piutang usaha terdiri dari: The balances of trade receivables consist of:

2019 2018

Pihak ketiga 10.380.371.100 11.880.371.100 Third parties


Jumlah Pihak Ketiga 10.380.371.100 11.880.371.100 Total third parties
Dikurangi penyisihan penurunan
nilai piutang (2.586.011.806) (2.586.011.806) Less provision for impairment
Jumlah Piutang Usaha - bersih 7.794.359.294 9.294.359.294 Total Trade Receivable-net

Analisis umur piutang usaha adalah sebagai berikut: The aging analysis of trade receivable as follows:

2019 2018

Belum jatuh tempo - 450.104.627 Current


Lewat jatuh tempo: Overdue
1 - 30 hari - 1.306.840.821 1 - 30 day
31 - 60 hari 1.741.617.256 1.425.644.532 31 - 60 day
61 - 90 hari 1.860.420.967 1.544.448.243 61 - 90 day
> 90 hari 6.778.332.877 7.153.332.877 > 90 day

Jumlah 10.380.371.100 11.880.371.100 Total


Penyisihan penurunan nilai piutang (2.586.011.806) (2.586.011.806) Provision for impairment
Saldo akhir 7.794.359.294 9.294.359.294 Ending balance

2019 2018

Saldo awal tahun 2.586.011.806 6.836.561.806 Begining balance


Penyisihan penurunan nilai - (4.250.550.000) Provision for impairment
Saldo akhir 2.586.011.806 2.586.011.806 Ending balance

Manajemen melakukan penyisihan kemungkinan tidak Management provides allowance for uncollectible trade
tertagihnya piutang usaha berdasarkan penelitian secara receivable based on periodic research on the condition of
periodik atas kondisi saldo piutang usaha secara individu. individual accounts receivable balances.

33
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

6. PIUTANG USAHA – Lanjutan 6. TRADE RECEIVABLES – Continued

Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan penurunan nilai Management believes that the allowance for decline in value
pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah cukup untuk as of December 31, 2019 and 2018 is adequate to cover
menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang possible losses on non-collection of accounts receivable.
usaha.

7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES

Persediaan terdiri dari : Inventories consist of :


2019 2018

Hoist dan pengungkit 20.284.358.040 22.907.401.848 Hoist and lever


Mesin dan Otomotif 22.907.401.848 20.430.925.973 Machinery and automation
Peralatan keamanan 21.822.359.068 21.822.359.068 Security Equipment
Jumlah 65.014.118.956 65.160.686.889 Total-
Dikurangi Penyisihan barang usang (3.248.790.000) (3.248.790.000) Less allowance for obsolete itrems
Bersih 61.765.328.956 61.911.896.889 Net

Seluruh persediaan telah diasuransikan kepada PT Panin All inventories are insured with PT Panin Insurance, Tbk
Insurance, Tbk terhadap risiko kebakaran, pencurian dan risiko against fire, theft and other risks with total coverage of
lainnya dengan nilai pertanggungan sebesar Rp 22,660,600,000 as of December 31, 2019 and 2018,
Rp 22.660.600.000 untuk masing-masing pada tanggal respectively.
31 Desember 2019 dan 2018.

Manajemen perusahaan membentuk penyisihan untuk The Company's management established allowance for
persediaan usang untuk tahun 31 Desember 2019 dan 2018. obsolete inventory as of December 31, 2019 and 2018.

Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan untuk persediaan Management believes that the allowance for obsolete
usang telah cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian inventory is sufficient to cover losses from obsolescence of
yang timbul dari keusangan persediaan. inventories.

8. ASET TETAP 8. PROPERTY AND EQUIPMENT

31 Desember 2019/ December 31, 2019


Mutasi /Mutation
Saldo awal/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Ending
Balance Additional Deduction balance

Nilai tercatat Carrying value


Pemilikan langsung Direct ownership
Tanah 3.771.600.000 - - 3.771.600.000 Land
Bangunan 53.447.013.688 - - 53.447.013.688 Building
Peralatan kantor 5.305.623.700 - - 5.305.623.700 Office equipments
Kendaraan 3.829.502.800 - - 3.829.502.800 Vehicle
Jumlah 66.353.740.188 - - 66.353.740.188 Total

Aset sewa Lease Assets


Bangunan 9.049.038.197 - - 9.049.038.197 Building
Jumlah 9.049.038.197 - - 9.049.038.197 Total
Total acquisition
Jumlah perolehan 75.402.778.385 75.402.778.385
cost

34
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

8. ASET TETAP - Lanjutan 8. PROPERTY AND EQUIPMENT – Continued

31 Desember 2019/ December 31, 2019


Mutasi /Mutation
Saldo awal/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Ending
Balance Additional Deduction balance

Akumulasi Accumulated
penyusutan depreciation
Pemilikan langsung Direct ownership
Bangunan 23.966.355.078 2.137.880.548 - 26.104.235.626 Building
Peralatan kantor 5.305.587.701 - - 5.305.587.701 Office equipments
Kendaraan 3.829.755.300 - - 3.829.755.300 Vehicle
Jumlah 33.101.698.079 2.137.880.548 - 35.239.578.627 Total

Aset Sewa Lease Assets


Bangunan 4.625.135.964 361.961.528 - 4.987.097.492 Building
Jumlah 4.625.135.964 361.961.528 - 4.987.097.492 Total
Jumlah akumulasi Total accumulated
penyusutan 37.726.834.043 2.499.842.076 - 40.226.676.119 depreciation
Nilai buku 37.675.944.342 35.176.102.266 Book value

31 Desember 2018/ December 31, 2018


Mutasi /Mutation
Saldo awal/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Ending
Balance Additional Deduction balance

Nilai tercatat Carrying value


Pemilikan langsung Direct ownership
Tanah 3.771.600.000 - - 3.771.600.000 Land
Bangunan 53.447.013.688 - - 53.447.013.688 Building
Peralatan kantor 5.305.623.700 - - 5.305.623.700 Office equipments
Kendaraan 3.829.502.800 - - 3.829.502.800 Vehicle
Jumlah 66.353.740.188 - - 66.353.740.188 Total

Aset sewa Lease assets


Bangunan 9.049.038.197 - - 9.049.038.197 Building
Jumlah 9.049.038.197 - - 9.049.038.197 Total
Total acquisition
Jumlah perolehan 75.402.778.385 75.402.778.385
cost

35
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

8. ASET TETAP - Lanjutan 8. PROPERTY AND EQUIPMENT – Continued

31 Desember 2018/ December 31, 2018


Mutasi /Mutation
Saldo awal/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Ending
Balance Additional Deduction balance

Akumulasi Accumulated
penyusutan depreciation
Pemilikan langsung Direct ownership
Bangunan 21.828.474.530 2.137.880.548 - 23.966.355.078 Building
Peralatan kantor 5.305.587.701 - - 5.305.587.701 Office equipments
Kendaraan 3.829.755.300 - - 3.829.755.300 Vehicle
Jumlah 30.963.817.530 2.137.880.548 - 33.101.698.079 Total

Aset Sewa Lease assets


Bangunan 4.263.174.437 361.961.527 - 4.625.135.964 Building
Jumlah 4.263.174.437 361.961.527 - 4.625.135.964 Total
Jumlah akumulasi Total accumulated
penyusutan 35.226.991.967 2.499.842.075 - 37.726.834.043 depreciation
Nilai buku 40.175.786.418 37.675.944.342 Book value

Penyusutan yang dibebankan pada laporan laba rugi Depreciation charged to the statement of comprehensive
komprehensif tahun 2019 adalah sebesar income for the year 2019 amounted to
Rp 2.499.842.076 dan sebesar Rp 2.499.842.075 untuk tahun Rp 2,499,842,076 and Rp 2,499,842,075 as of 2018.
2018.

Pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 aset tetap tersebut As of December 31, 2019 and 2018, the property, plant and
telah diasuransikan terhadap resiko kerugian kebakaran dan equipment are covered by insurance against losses from fire
resiko lainnya pada PT Panin Insurance, Tbk, dengan nilai and other risks to PT Panin Insurance, Tbk, with total coverage
pertanggungan secara keseluruhan sejumlah Rp 32,5 miliar dan of Rp 32,5 billion and Rp 12,5 billion. Management believes
Rp 12,5 miliar. Manajemen berpendapat bahwa nilai that the insurance coverage is adequate to cover possible
pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan losses arising from such risks.
kerugian atas resiko tersebut.

9. PERPAJAKAN 9. TAXATION

a. Utang pajak a. Tax payables

2019 2018
Pajak penghasilan final - 33.622.467 Income tax final
Jumlah - 33.622.467 Total

36
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

9. PERPAJAKAN - Lanjutan 9. TAXATION - Continued

b. Rekonsiliasi fiskal b. Fiscal reconciliation

The fiscal reconciliations presented in the statements


Rekonsiliasi fiskal disajikan dalam laporan laba rugi dan of income and other comprehensive income are as
penghasilan komprehensif lainnya adalah sebagai berikut: follows:

2019 2018

Rugi sebelum pajak penghasilan (2.532.446.830) (3.703.622.286) Loss before income tax
Rugi dari entitas anak sebelum Loss from the subsidiary
pajak penghasilan - 202.797.079 before income tax

Rugi sebelum pajak penghasilan Loss before corporate


(3.500.825.208)
Perusahaan (2.532.446.830) income tax

Beda Waktu : Timing Difference :


Beban imbalan pasca kerja - (499.860.044) employment benefits
Impairment accounts receivable
4.250.550.000
Beban penurunan nilai piutang - Expense
Penyusutan (781.519.228) Depreciation
Jumlah - 2.969.170.729 Total

Beda Tetap : - - Permanent difference


Jumlah - - Total

Rugi fiskal tahun berjalan (2.532.446.830) (531.654.479) Fiscal loss of current year

Surat Pemberitahuan Tahunan ("SPT") PPh Badan The Annual notice letter (SPT) for the fiscal year 2019
untuk tahun fiskal 2019 telah dilaporkan berdasarkan has been reported under applicable tax laws.
peraturan perpajakan yang berlaku.

c. Pajak tangguhan c. Deferred tax

Per 31 Desember 2019/ As of December31, 2019


Manfaat
(Beban) Pajak
Saldo Akhir/ Tangguhan/ Saldo Awal/
Ending Income(expense) Beginning
Balance Deferred Tax balance
Aset Pajak tangguhan Deferred tax assets
Penurunan nilai persediaan 812.197.500 - 812.197.500 Impairment of inventories
Penurunan nilai Impairment accounts
piutang 2.799.978.101 - 2.799.978.101 Receivable
Imbalan kerja karyawan 832.788.049 - 832.788.049 Post-employment benefits
Keuntungan atas penurunan Gain on impairment of
nilai utang (790.394.980) - (790.394.980) Debt
Jumlah 3.654.568.670 - 3.654.568.670 Total

37
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

9. PERPAJAKAN - Lanjutan 9. TAXATION - Continued

c. Pajak tangguhan c. Deferred tax

Per 31 Desember 2019/ As of December31, 2019


Manfaat
(Beban) Pajak
Saldo Akhir/ Tangguhan/ Saldo Awal/
Ending Income(expense) Beginning
Balance Deferred Tax balance

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities


Penyusutan (1.500.640.916) - (1.500.640.916) Depreciations
Sewa pembiayaan (241.940.150) - (241.940.150) Financial leasee
Jumlah (1.742.581.066) - (1.742.581.066) Total
1.911.987.604 - 1.911.987.604
Pajak terkait komprehensif Other comprehensive
-
lain (334.941.637) (334.941.637) related tax
Aset pajak tangguhan 1.577.045.967 - 1.577.045.967 Deferred tax assets

Per 31 Desember 2018/ As of December31, 2018


Manfaat
(Beban) Pajak
Saldo Akhir/ Tangguhan/ Saldo Awal/
Ending Income(expense) Beginning
Balance Deferred Tax balance
Aset Pajak tangguhan Deferred tax assets
Penurunan nilai persediaan 812.197.500 - 812.197.500 Impairment of inventories
Penurunan nilai Impairment accounts
piutang 2.799.978.101 1.062.637.500 1.737.340.601 Receivable
Imbalan kerja karyawan 832.788.049 124.965.011 707.823.038 Post-employment benefits
Keuntungan atas penurunan Gain on impairment of
nilai hutang (790.394.980) - (790.394.980) Debt
Jumlah 3.654.568.670 1.187.602.511 2.466.966.159 Total

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities


Penyusutan (1.500.640.916) (320.344.818) (1.180.296.098) Depreciations
Sewa pembiayaan (241.940.150) - (241.940.150) Financial leasee
Jumlah (1.742.581.066) (320.344.818) (1.422.236.248) Total
1.911.987.604 867.257.693 1.044.729.911
Pajak terkait komprehensif Other comprehensive
lain (334.941.637) (54.052.723) (280.888.914) related tax
Aset pajak tangguhan 1.577.045.967 813.204.970 763.840.998 Deferred tax assets

38
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

10. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI 10. TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

Dalam menjalankan kegiatan usahanya, Perusahaan In conducting its business activities, the Company has
mempunyai transaksi-transaksi dengan pihak berelasi yaitu transactions with related parties ie companies whose
perusahaan-perusahaan yang pemegang sahamnya sama shareholders are the same as the Company. These
dengan Perusahaan. Transaksi tersebut adalah biaya antar transactions inter-company costs and lease transactions. The
perusahaan dan transaksi sewa. Saldo piutang dan utang yang outstanding balances of receivables and payables arising
timbul dari transaksi ini disajikan sebagai “Piutang from these transactions are presented as "Trade Receivables
Usaha/Utang Usaha dan piutang kepada pihak berelasi” pada /Accounts Payable and receivables to related parties" in the
laporan posisi keuangan, dengan rincian sebagai berikut: statement of financial position, with details as follows:

a. Sifat hubungan dengan pihak-pihak berelasi a. Nature of relationship with related parties

Sifat dan Hubungan/


Nama Perusahaan Nature of relationship Name of Company
PT Hengtraco Protecsindo Induk Perusahaan/ Holding company PT Hengtraco Protecsindo
UD Triwira Sejahtera Manajemen yang sama/ Same management PT Triwira Sejahtera
CV. Universal Protecsindo Manajemen yang sama/ Same management CV. Universal Protecsindo
PT Batulicin Bratama Manajemen yang sama/ Same management PT Batulicin Bratama

b. Piutang lain-lain b. Other receivables

2019 2018

PT Hengtraco Protecsindo 1.749.078.871 1.749.078.871 PT Hengtraco Protecsindo


PD Triwira Sejahtera 1.378.425.498 1.378.425.498 PT Triwira Sejahtera
CV. Universal Protecsindo 1.350.180.007 1.350.180.007 CV. Universal Protecsindo
PT Batulicin Bratama 1.146.134.533 1.146.134.533 PT Batulicin Bratama
Jumlah 5.623.818.909 5.623.818.909 Total

11. IMBALAN PASCA-KERJA 11. POST- EMPLOYEE BENEFITS

Perusahaan mencatat liabilitas diestimasi imbalan kerja The Company recorded the estimated liabilities for
karyawan pada tanggal 31 Desember 2018 berdasarkan employees' benefits as of December 31, 2018 based on
perhitungan aktuaria yang dilakukan oleh Prima Aktuaris actuarial calculations performed by Prima Aktuaris
Independen, yang menggunakan metode “Projected Unit Independent, using the "Projected Unit Credit" method. The
Credit”. Asumsi-asumsi pokok yang digunakan dalam principal assumptions used in the actuarial calculation are
perhitungan aktuaria tersebut adalah sebagai berikut: as follows:

2019 2018

Tingkat diskonto - 8,28% Discount rate


Kenaikan tingkat gaji masa datang - 8% Future salary increase
Umur pensiun - 56 tahun/ Years Pension age

Analisis Liabilitas diestimasi atas imbalan kerja karyawan The Analysis of Liabilities is estimated on employee benefits
yang disajikan sebagai “Estimasi Liabilitas Atas Imbalan as presented under "Estimated Liabilities on Employees'
Kerja Karyawan” di posisi keuangan pada tanggal 31 Benefits" in the financial position as of December 31, 2019
Desember 2019 dan 2018, dan beban imbalan kerja karyawan and 2018, and the related employee benefits expense
yang dicatat dalam laporan laba rugi komprehensif untuk recorded in the statements of comprehensive income for the
tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut adalah years then ended are follows:
sebagai berikut:

2019 2018
Nilai kini liabilitas imbalan kerja 1.391.896.831 1.391.896.831 Present value obligation

Saldo pada laporan posisi


keuangan 1.391.896.831 1.391.896.831 Balance for financial position

39
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

11. IMBALAN PASCA-KERJA - Lanjutan 11. POST- EMPLOYEE BENEFITS - Continued

Analisis Liabilitas diestimasi atas imbalan kerja karyawan The Analysis of Liabilities is estimated on employee benefits
yang disajikan sebagai “Estimasi Liabilitas Atas Imbalan as presented under "Estimated Liabilities on Employees'
Kerja Karyawan” di posisi keuangan pada tanggal 31 Benefits" in the financial position as of December 31, 2018,
Desember 2018, dan beban imbalan kerja karyawan yang and the related employee benefits expense recorded in the
dicatat dalam laporan laba rugi komprehensif untuk tahun statements of comprehensive income for the years then ended
yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut adalah sebagai are follows: - continued
berikut: - lanjutan

2019 2018
Biaya jasa kini - (595.791.140) Currents
Biaya bunga - 95.931.096 Interest
Beban pada tahun berjalan -- (499.860.044) Currents expenses for the year

Mutasi atas liabilitas imbalan kerja karyawan Movements of liability for employee benefits
2019 2018
Saldo awal liabilitas bersih 1.391.896.831 2.107.967.767 Benginning balance obligation
Beban imbalan pasca kerja - (499.860.044) Employee benefit expenses
Beban (Pendapatan) diakui di Expense (income) recognize for other
-
Komprehensif lain (216.210.892) comprehensive
Saldo akhir liabilitas 1.391.896.831 1.391.896.831 Ending balance obligation

12. SEWA PEMBIAYAAN 12. LEASE FINANCING

Sejak tahun 2000, Perusahaan memiliki perjanjian sewa Since 2000, the Company has lease agreements for the
menyewa bangunan untuk kegiatan operasional dan Company's operational and marketing activities, with a lease
pemasaran Perusahaan, dengan jangka waktu sewa selama 25 term of 25 (twenty five) years and bears interest at 12% per
(dua puluh lima) tahun dan dikenakan tingkat bunga sebesar annum, whereby the lease is determined based on the
12% per tahun, dimana penetapan harga sewanya ditentukan agreement of both parties 3 (three) years (Note 20).
berdasarkan kesepakatan kedua belah pihak setiap 3 (tiga)
tahun (Catatan 20).

Pembayaran sewa minimum masa datang (future minimum Future minimum lease payments under the finance lease
lease payment) sesuai perjanjian sewa pembiayaan pada agreement as of December 31, 2019 and 2018 are as follows:
tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut :

2019 2018

Nilai pokok pembayaran minimum sewa The principal amount of the finance
pembiayaan 3.131.248.722 4.227.691.994 lease payment
Bagian yang jatuh tempo dalam waktu
satu tahun - - The portion is due within one year

Utang sewa pembiayaan jangka


panjang – bersih 3.131.248.722 4.227.691.994 Long term finance lease debt – net

40
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

13. MODAL SAHAM 13. CAPITAL STOCK

Susunan pemilikan saham Perusahaan pada tanggal The composition of the Company's share ownership as of
31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagai berikut: December 31, 2019 and 2018 is as follows:

31 Desember 2019/ December 31, 2019


Jumlah Saham
Ditempatkan dan
Disetor Penuh/ Persentase
Total Kepemilikan/
Shares issued Pecentage
and paid fully Ownership Jumlah/Total
PT. Arthabuana Karya PT. Arthabuana Karya
Mandiri 690.483.740 57.92% 69.048.374.000 Mandiri
PT Hengtraco Protecsindo 173.150.000 14.43% 17.315.000.000 PT Hengtraco Protecsindo
Lain-lain (masing-masing Others (each under 5%
pemilikan di bawah 5%) 336.366.260 27.65% 33.636.626.000 ownership

Jumlah 1.200.000.000 100% 120.000.000.000 Total

31 Desember 2018/ December 31, 2018


Jumlah Saham
Ditempatkan dan
Disetor Penuh/ Persentase
Total Kepemilikan/
Shares issued Pecentage
and paid fully Ownership Jumlah/Total
PT. Arthabuana Karya PT. Arthabuana Karya
Mandiri 711.078.240 57.92% 71.107.824.000 Mandiri
PT Hengtraco Protecsindo 173.150.000 14.43% 17.315.000.000 PT Hengtraco Protecsindo
Lain-lain (masing-masing Others (each under 5%
pemilikan di bawah 5%) 315.771.760 27.65% 31.577.176.000 ownership

Jumlah 1.200.000.000 100% 120.000.000.000 Total

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Based on the Extraordinary General Meeting of
(RUPSLB) yang diadakan pada tanggal 4 September 2007, Shareholders (EGMS) held on September 4, 2007, as covered
sebagaimana diaktakan dalam akta Notaris Lenny Janis Ishak, by deed of Notary Lenny Janis Ishak, S.H., No. 4 dated 10
S.H., No. 4, tanggal 10 September 2007, pemegang saham September 10, 2007, the Company's shareholders, , agreed to
Perusahaan antara lain menyetujui hal-hal sebagai berikut: the following matters:

- Perubahan nilai nominal saham Perusahaan dari - Changes in the par value of the Company's shares from
Rp 1.000.000 per saham menjadi Rp 100 per saham. Rp 1,000,000 per share to Rp 100 per share.
- Peningkatan modal ditempatkan dan disetor dari - Increase of issued and paid-up capital from
Rp 68.500.000.000 menjadi Rp 90.000.000.000, atau Rp 68,500,000,000 to Rp 90,000,000,000, or
sebesar Rp 21.500.000.000, yang berasal dari setoran Rp 21,500,000,000, originating from cash deposits by
tunai oleh PT Hengtraco Protecsindo (pemegang saham). PT Hengtraco Protecsindo (shareholder)
- Perubahan seluruh anggaran dasar Perusahaan untuk - Amendment to the Company's entire articles of
disesuaikan dengan ketentuan Undang-undang No. 40 association in accordance with the provisions of Law no.
tahun 2007 mengenai “Perseroan Terbatas“. 40 of 2007 regarding "Limited Liability Company".

41
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

13. MODAL SAHAM – Lanjutan 13. CAPITAL STOCK – Lanjutan

Perubahan tersebut telah diterima dan dicatat dalam The amendment has been accepted and recorded in the
Sisminbakum Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Sisminbakum of the Department of Law and Human Rights of
Republik Indonesia dengan laporan No. W7.HT.01.10-12849 the Republic of Indonesia with no. W7.HT.01.10-12849 dated
tanggal 14 September 2007. September 14, 2007.

Perubahan tersebut telah mendapatkan pengesahan dari The amendment has been approved by the Minister of Law
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia and Human Rights of the Republic of Indonesia through his
melalui Surat Keputusan No. W7-10397.HT.01.04-TH.2007 Decision Letter no. W7-10397.HT.01.04-TH.2007 dated
tanggal 19 September 2007. September 19, 2007.

Berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris tanggal 12 Mei Based on the Decision of the Board of Commissioners dated
2008, sebagaimana diaktakan dalam Akta Notaris Lenny Janis May 12, 2008, as discussed in Notarial Deed of Lenny Janis
Ishak, S.H., No. 6, pada tanggal yang sama, pemegang saham Ishak, S.H., No. 6, on the same date, the Company's
Perusahaan antara lain menyetujui perubahan jumlah saham shareholders, among others, approved the change in the
yang akan ditawarkan kepada masyarakat melalui Penawaran number of shares to be offered to the public through a Public
Umum menjadi sejumlah Rp 300.000.000 saham akta Offering amounting to Rp 300,000,000 of the deed of
perubahan tersebut telah diterima dan dicatat dalam amendment of the change have been received and recorded
Sisminbakum Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia in Sisminbakum of the Ministry of Law and Human Rights of
Republik Indonesia dengan laporan No. AHU-AH.01.10- the Republic of Indonesia with report No. AHU-AH.01.10-
13007 tanggal 27 Mei 2008. 13007 dated May 27, 2008.

Pada tanggal 15 Januari 2008, Perusahaan memperoleh On January 15, 2008, the Company obtained the Notice of
pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal Effectivity from the Chairman of the Capital Market and
dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM & LK) dengan suratnya Financial Institution Supervisory Agency (BAPEPAM & LK)
No. S-265/BL/2008 untuk melakukan penawaran umum atas in its letter No. S-265 / BL / 2008 to conduct a public offering
300.000.000 saham dengan nilai nominal Rp 100 per saham of 300,000,000 shares at par value of Rp 100 per share and
dan harga penawaran Rp 400 per saham. Perusahaan telah offering price of Rp 400 per share. The Company has listed
mencatatkan seluruh sahamnya pada Bursa Efek Indonesia all of its shares on the Indonesia Stock Exchange (IDX) on
(BEI) pada tanggal 28 Januari 2008. January 28, 2008.

Berdasarkan Akta Notaris Lenny Janis Ishak, S.H., No. 27 Based on the Notarial Deed of Lenny Janis Ishak, S.H., No.
tanggal 26 Juli 2010, telah terjadi perubahan anggaran dasar 27 dated July 26, 2010, there has been change in the
Perusahaan, yaitu mengenai perluasan kegiatan usaha Company's articles of association, namely the expansion of
Perusahaan di sektor komoditi pertambangan dan energi. Akta the Company's operations in the mining and energy
perubahan tersebut telah mendapatkan persetujuan dari commodities sector. The deed of amendment has been
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia approved by the Minister of Law and Human Rights of the
melalui Surat Keputusan No. AHU-41667.AH.01.02.TH.2010 Republic of Indonesia in Decision Letter no. AHU
tanggal 24 Agustus 2010. 41667.AH.01.02.TH.2010 dated August 24, 2010.

Berdasarkan Akta Notaris Lenny Janis Ishak, S.H., No. 28 Based on the Notarial Deed of Lenny Janis Ishak, S.H., No.
tanggal 26 Juli 2010, telah terjadi perubahan susunan Dewan 28 dated July 26, 2010, there has been a change in the
Komisari dan Direksi Perusahaan. Akta perubahan tersebut composition of the Board of Commissioners and the Board of
telah diterima dan dicatat dalam Sisminbakum Departemen Directors of the Company. The deeds of amendment have
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan been accepted and recorded in Sisminbakum of the
laporan No. AHU-AH.01.10-23191 tanggal 5 September Department of Law and Human Rights of the Republic of
2010. Indonesia with no. AHU-AH.01.10-23191 dated September 5,
2010.

42
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

14. TAMBAHAN MODAL DISETOR 14. ADDITIONAL PAID IN CAPITAL


Akun ini merupakan agio saham, yang merupakan selisih This account represents the agio of the share, which
antara jumlah harga jual dengan jumlah nilai nominal saham represents the difference between the total selling price and
yang diterbitkan sehubungan dengan penawaran umum saham the total par value of the shares issued in connection with the
Perusahaan kepada masyarakat (Catatan 1b), setelah dikurangi Company's public offering to the public (Note 1b), net of all
dengan seluruh biaya yang berhubungan dengan penawaran costs associated with the Company's public offering.
umum saham Perusahaan tersebut.
Rincian tambahan modal disetor adalah sebagai berikut: The details of additional paid-in capital are as follows:

2019 2018
Agio saham sehubungan penawaran Agio shares in respect of the offer
umum saham 90.000.000.000 90.000.000.000 common stock
Biaya emisi efek saham (7.371.600.000) (7.371.600.000) Issuance cost of shares
Bersih 82.628.400.000 82.628.400.000 Net

15. PENJUALAN 15. SALES

2019 2018
Peralatan keamanan dan otomotif 261.990.000 865.564.114 Security Equipment and automotive
Mesin, Hoist dan pengungkit - 3.068.818.222 Machiniareis, Hoist & Lever
Penjualan – bersih 261.990.000 3.934.382.336 Net- sales

16. HARGA POKOK PENJUALAN 16. COST OF GOODS SOLD

2019 2018
Persediaan awal 65.160.686.889 67.718.035.407 Beginning inventories
Pembelian – bersih - - Purchase-net
Persediaan yang tersedia untuk dijual 65.160.686.889 67.718.035.407 Inventories available for sales
Persediaan akhir (Catatan 7) (65.014.118.956) (65.160.686.889) Ending inventory (Note 7)

Harga Pokok Penjualan 146.567.933 2.557.348.518 Cost of Goods Sold

17. BEBAN USAHA 17. OPERATING EXPENSES

2019 2018
Beban Penjualan Sales Expenses
Pengangkutan - 118.458.475 Transportation
Jumlah - 118.458.475 Total

Beban Umum dan Administrasi General and Administrative Expenses


Penyusutan (Catatan 8) 2.499.842.076 2.499.842.075 Depreciation (Note 8)
Listrik 82.413.600 113.255.214 Electricity
Gaji 21.000.000 2.419.929.025 Salary
Konsultan 18.500.000 145.500.000 Consultants
Telepon - 56.064.236 Telephone
Jamsostek - 32.017.000 Jamsostek
Asuransi - 33.871.565 Insurance
Beban imbalan pasca kerja (Catatan 11) - (499.860.044) Employee benefits expense (Note 11)
Lain-lain 26.113.221 135.657.200 Others
Jumlah 2.647.868.897 4.936.276.271 Total
Jumlah Beban Usaha 2.647.868.897 5.054.734.746 Operating Expenses

43
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

18. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO 18. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND
KEUANGAN POLICIES

Perusahaan memiliki risiko keuangan yang timbul dari operasi The company has financial risks arising from its operations.
yang dilakukannya. Kebijakan manajemen risiko keuangan The financial risk management policy is established
ditetapkan terutama untuk meyakini bahwa sumber daya yang primarily to ensure that adequate resources are available for
memadai tersedia bagi pengembangan bisnis Perusahaan serta the development of the Company's business and to manage
untuk mengelola risiko suku bunga, risiko kredit, risiko interest rate risk, credit risk, liquidity risk and foreign
likuiditas dan risiko mata uang asing. Perusahaan currency risk. The Company carries out its operations in
menjalankan operasinya berdasarkan kebijakan dan prosedur accordance with the policies and procedures established by
yang ditetapkan oleh Direksi untuk meyakini efektivitas the Board of Directors to believe in the effective of the risk
proses manajemen risiko. management process.

Perusahaan tidak melakukan transaksi perdagangan aset The Company does not conduct trading transactions of
keuangan untuk tujuan spekulatif. Selain itu, Perusahaan juga financial assets for speculative purposes. In addition, the
tidak menerapkan akuntansi lindung nilai. Company also does not apply hedge accounting.

Risiko keuangan utama yang dihadapi oleh Perusahaan dan The main financial risks faced by the Company and the
kebijakan yang terkait dengan aktivitas keuangan Perusahaan policies relating to the Company's financial activities are
diuraikan di bawah ini: described below:

a. Risiko suku bunga a. Interest rate risk


Risiko suku bunga Perusahaan terutama timbul dari sewa The Company's interest rate risk primarily arises from
pembiayaan (Catatan 12) yang nilai sewanya ditetapkan the finance lease (Note 12), whose rent is determined by
berdasarkan kesepakatan bersama setiap 3 (tiga) tahun mutual agreement every 3 (three) years (Note 20),
sekali (Catatan 20), sedangkan untuk menghitung bunga whereas to calculate the Company's interest finance
sewa pembiayaan Perusahaan menggunakan suku bunga lease using the market interest rate.
pasar.

b. Risiko kredit b. Credit risk


Risiko kredit adalah risiko kerugian keuangan yang Credit risk is the risk of financial loss experienced by the
dialami Perusahaan jika pelanggan atau pihak lain yang Company if customers or other parties related to
terkait dengan instrumen keuangan gagal memenuhi financial instruments fail to meet their liabilities. The
liabilitasnya. Perusahaan menghadapi risiko kredit yang Company faces credit risk arising from the credit
berasal dari kredit yang diberikan kepada pelanggan, provided to customers, however the Company has a
namun demikian Perusahaan memiliki kebijakan kredit credit policy to ensure that merchandise sales are made
untuk memastikan bahwa penjualan barang dagangan only to credible customers, and that credit risk is
dilakukan hanya kepada pelanggan yang dapat dipercaya, monitored on an ongoing basis.
dan risiko kredit dipantau secara berkesinambungan.

Risiko kredit dikendalikan melalui penerapan prosedur Credit risk is controlled through the application of credit
persetujuan kredit, pembatasan jumlah kredit dan aktivitas approval procedures, credits restrictions and monitoring
pemantauan. Perusahaan tidak meminta jaminan untuk activities. The company did not ask for a guarantee for
piutang yang diberikan. the receivables.

Pada tanggal pelaporan, eksposur maksimum Perusahaan At the reporting date, the Company's maximum exposure
terhadap risiko kredit yang berasal dari piutang adalah to credit risk arising from the receivables is limited to
sebatas nilai tercatat piutang yang disajikan di laporan the carrying amount of receivables presented in the
posisi keuangan statement of financial position

c. Risiko likuiditas c. Liquidity risk


Risiko likuiditas adalah risiko bahwa Perusahaan tidak Liquidity risk is a risk that the Company is unable to
dapat memenuhi liabilitas keuangannya pada saat jatuh meet its financial liabilities at maturity due to
tempo akibat tidak tersedianya dana. unavailability of funds.
Perusahaan mengelola eksposurnya terhadap likuiditas The Company manages its exposure to liquidity in order
agar dapat membiayai pengeluaran untuk barang modal to finance its capital expenditures and operating
dan aktivitas operasinya serta melunasi liabilitas pada saat activities and repay its liabilities at maturity by
jatuh tempo dengan memelihara tingkat saldo kas dan maintaining adequate levels of cash and bank balances.
bank yang memadai.
Pada tanggal pelaporan, eksposur maksimum Perusahaan At the reporting date, the Company's maximum exposure
terhadap risiko likuiditas berasal dari utang usaha dan to liquidity risk arises from its operating payables and
sewa pembiayaan sejumlah nilai tercatatnya. lease financing of its carrying values.

44
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

18. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO 18. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND
KEUANGAN - Lanjutan POLICIES - Continued

d. Risiko mata uang asing d. Foreign currency risk


Risiko mata uang asing merupakan risiko bahwa nilai Foreign currency risk is a risk that the fair value or
wajar atau arus kas masa depan dari suatu instrumen future cash flows of a financial instrument will fluctuate
keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan nilai tukar due to changes in foreign currency exchange rates. The
mata uang asing. Perusahaan memiliki eksposur risiko Company has foreign currency risk exposure from sales
mata uang asing dari penjualan dalam mata uang asing denominated in foreign currencies other than Rupiah.
selain Rupiah.

Perusahaan tidak memiliki kebijakan formal lindung nilai The Company does not have a formal hedging policy for
untuk risiko mata uang asing. foreign currency risk.

19. INSTRUMEN KEUANGAN 19. FINANCIAL INSTRUMENTS

Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan merupakan The fair value of financial assets and financial liabilities is
nilai di mana suatu aset keuangan dapat dipertukarkan atau the value at which a financial asset is convertible or a
suatu liabilitas keuangan dapat diselesaikan antara pihak- financial liability can be settled between the parties who
pihak yang memahami dan berkeinginan untuk melakukan understand and wish to enter into a fair transaction.
transaksi wajar.

Berikut ini adalah metode dan asumsi yang digunakan untuk The following are the methods and assumptions used to
menentukan nilai wajar instrumen keuangan Perusahaan determine the fair value of the Company's financial
adalah nilai wajar kas dan setara kas, piutang usaha dan instruments are the fair value of cash and cash equivalents,
piutang lain-lain, mendekati nilai tercatatnya karena bersifat trade accounts receivable and other receivables, close to
jangka pendek. their carrying value due to short-term nature.

Tabel berikut menyajikan nilai wajar yang mendekati nilai The following table presents the approximate fair value of
tercatat dari aset keuangan dan liabilitas keuangan the Company's financial assets and liabilities:
Perusahaan:

Per 31 Desember 2019/


as of December 31, 2019
Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/
Craying value Fail Value
Aset Keuangan : Financial Assets
Kas dan setara kas 13.138.052.913 13.138.052.913 Cash and cash equivalents
Piutang usaha bersih 7.794.359.294 7.794.359.294 Trade receivable-net
Piutang lain-lain 7.866.232.462 7.866.232.462 Others receivable

Jumlah 28.798.644.669 28.798.644.669 Total

Per 31 Desember 2019/


as of December 31, 2019
Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/
Craying value Fail Value
Liabilitas Keuangan : Financial Liabilities
Biaya yang masih harus dibayar 148.026.821 148.026.821 Accrued expenses

Jumlah 148.026.821 148.026.821 Total

45
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

19. INSTRUMEN KEUANGAN - Lanjutan 19. FINANCIAL INSTRUMENTS - Continued

Per 31 Desember 2018/


as of December 31, 2018
Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/
Craying value Fail Value
Aset Keuangan : Financial Assets
Kas dan setara kas 12.019.012.396 12.019.012.396 Cash and cash equivalents
Piutang usaha bersih 9.294.359.294 9.294.359.294 Trade receivable-net
Piutang lain-lain 8.261.952.501 8.261.952.501 Others receivable

Jumlah 29.575.324.191 29.575.324.191 Total

20. PERJANJIAN DAN IKATAN PENTING 20. IMPORTANT AGREEMENTS AND COMMITMENTS

Sejak tahun 2000, Perusahaan memiliki perjanjian sewa Since 2000, the Company has financial lease agreements for
menyewa bangunan untuk kegiatan operasional dan the Company's operational and marketing activities, with a
pemasaran Perusahaan, dengan jangka waktu sewa selama 25 lease term of 25 (twenty five) years, whereby the lease is
(dua puluh lima) tahun, dimana penetapan harga sewanya determined based on agreement of both parties every 3
ditentukan berdasarkan kesepakatan kedua belah pihak setiap (three) years. The details of the lease agreement are as
3 (tiga) tahun sekali. Rincian perjanjian sewa menyewa follows:
tersebut adalah sebagai berikut:

Nama Pihak/ Name of


Related Lokasi/ Location Tanggal Perjanjian/ Agreement
Date
Tan Soehianto Jalan Dupak No. 152, Surabaya, Jawa Timur 7 Februari 2000/ February 7, 2000
Tommy Lybianto Komplek Pertokoan Glodok Jaya No. 60, Jakarta-Barat 6 Maret 2000/ March 6, 2000
Tommy Lybianto Jalan Melawan Raya No. 26/1 dan No. 26/16, Jakarta Pusat 8 Mei 2000/ May 8, 2000
PT Inti Kadar Bumi Desa Cicadas, Kecamatan Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat 20 Maret 2000/ March 20, 2000
Lo Khie Sin Jalan Pangeran Jayakarta No 93 dan No 95B, Jakarta Pusat 22 Mei 2000/ May 22, 2000

21. SEGMEN USAHA 21. BUSINESS SEGMENT

Kegiatan usaha Perusahaan dikelompokkan dalam 3 (tiga) The operations of the Company are classified into 3
segmen usaha utama, yaitu Peralatan Keamanan, Mesin-mesin, (three) main business segments, namely Security
Hoist dan Pengungkit, Komoditas dan Produk Kayu. Segmen Equipment, Machinery, Hoist and Levers, Commodities
ini digunakan sebagai dasar pelaporan informasi segmen usaha. and Wood Products. This segment is used as the basis for
Informasi mengenai segmen usaha Perusahaan adalah sebagai reporting business segment information. Information on
berikut: the Company's business segment is as follows:

2019 2018

PENJUALAN : SALES :
Hoist dan pengungkit - 1.573.752.934 Hoist and lever
Mesin dan otomotif - 1.495.065.288 Machinery and automotive
Peralatan dan keamanan - 865.564.114 Security and equipment
Furniture 261.990.000 -
Jumlah 261.990.000 3.934.382.336 Total

Penjualan pada tanggal 31 Desember 2019 menurun sebesar Sales on December 31, 2018 decreased with amount Rp
Rp 3.672.392.336 jika dibandingkan dengan penjualan bersih 3.672.392.336 compared to the previous net sales. Its’
sebelumnya. Tidak bisa dipungkiri, persaingan usaha sangat cannot be denied, business competition greatly influences
mempengaruhi pertumbuhan penjualan, dimana semakin sales growth, where more and more entrepreneurs sell
banyak pengusaha menjual barang sejenis sehingga permintaan similar goods so that demand decreases due to the
menurun akibat dari penerapan harga bersaing. application of competitive prices.

46
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

21. SEGMEN USAHA – Lanjutan 21. BUSINESS SEGMENT – Continued

Beberapa tahun belakangan ini, Perusahaan sudah tidak In recent years, the Company has not purchased
melakukan pembelian persediaan lagi. Hal ini disebabkan oleh inventory anymore. This is due to the large amount of
banyaknya persediaan yang tersedia, sehingga manajemen inventory available, so management decides not to
mengambil keputusan untuk tidak melakukan pembelian purchase inventory to keep it from being damaged and
persediaan untuk menjaga agar tidak mengalami kerusakan dan obsolete.
usang.

2019 2018
LABA KOTOR : GROSS PROFIT:
Peralatan dan keamanan - 413.110.145 Security and equipment
Mesin dan otomotif - 468.191.498 Machinery and automotive
Hoist dan pengungkit - 495.732.174 Hoist and lever
Furniture 115.422.067 -
Jumlah 115.422.067 1.377.033.818 Total

2019 2018

Beban penjualan - (118.458.475) Sales expense


Beban umum dan administrasi (2.647.868.897) (4.936.276.271) General and administrative expense
Beban lain-lain - (25.921.358) Others expense
RUGI SEBELUM PAJAK (2.647.868.897) (3.703.622.286) LOSS BEFORE TAX
Manfaat (beban) pajak penghasilan - 867.257.693 Deferred tax income (expense)
RUGI BERSIH (2.647.868.897) (2.836.364.593) NET LOSS

PENDAPATAN (BEBAN) INCOME (CHARGES) OTHERS


KOMPREHENSIF LAIN COMPREHENSIVE
Biaya Jasa lalu yang belum diakui - (216.210.892) Unrecognized past service cost
Pajak penghasilan terkait - 54.052.723 Related tax
Beban komprhensif lainnya (2.647.868.897) (162.158.169) Charges Others Comprehensive – net
JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE
YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN (2.647.868.897) (2.998.522.762) LOSS FOR THE ATTRIBUTE

RUGI TAHUN BERJALAN YANG LOSS FOR THE CURRENT


DIATRIBUSIKAN KEPADA YEAR ATTRIBUTE TO
Pemilik entitas induk - (2.834.336.623) Owners of the Parent
Kepentingan non-pengendali - (2.027.970) Non-Controling Interest
JUMLAH (2.647.868.897) (2.836.364.593) TOTAL

Rugi komprehensif yang dapat Loss comprehensive for the


diatribusikan kepada: attribute to:
Pemilik entitas induk - (2.996.494.792) Owners of the Parent
Kepentingan non-pengendali - (2.027.970) Non-Controling Interest
JUMLAH (2.647.868.897) (2.998.522.762) TOTAL

47
PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk PT TRIWIRA INSANLESTARI, Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL FOR THE YEAR ENDED
31 DESEMBER 2019 DAN 2018 DECEMBER 31, 2019 AND 2018

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

21. SEGMEN USAHA – Lanjutan 21. BUSINESS SEGMENT – Continued

2019 2018

ASET SEGMEN SEGMENT ASSETS

PERSEDIAAN BERSIH : INVENTORIES-NET:


Hoist dan pengungkit 22.907.401.848 22.907.401.848 Hoist and lever
Mesin dan otomotif 20.284.358.040 20.430.925.973 Machinery and automation
Peralatan dan keamanan 21.822.359.068 18.573.569.068 Security and equipment
Jumlah 65.014.118.956 61.911.896.889 Total

Aset yang tidak dapat dialokasikan 65.643.189.120 68.977.484.468 Unallocable assets


Jumlah Aset dialokasikan 130.657.308.076 130.889.381.357 Total Assets Allocated

22. PERISTIWA SETELAH TANGGAL PELAPORAN 22. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD

Timbulnya COVID-19 sejak awal tahun 2020 telah membawa The emergence of COVID-19 since the beginning of 2020 has
ketidakpastian untuk kegiatan operasi Perusahaan dan brought uncertainty to the Company's operations and
berdampak pada hasil operasi Perusahaan serta posisi impacted on the results of the Company's operations and
keuangannya pada periode setelah akhir tahun keuangan. financial position in the period after the end of the financial
Perusahaan menyadari akan tantangan yang timbul dari year. The Company is aware of the challenges arising from
kejadian ini dan dampak potensial untuk sektor bisnis this event and the potential impact on the Company's
Perusahaan. Perusahaan akan meninjau situasi secara business sector. The company will review the situation on an
berkelanjutan, bekerja sama dengan pihak yang berwenang ongoing basis, work with the authorities to support them in
untuk mendukung mereka dalam menahan penyebaran arresting the spread of COVID-19, and try to minimize the
COVID-19, dan berusaha untuk meminimalkan dampak impact on the Company's business because as the situation
terhadap bisnis Perusahaan dikarenakan atas terus continues to develop, the full impact of the spread of COVID-
berkembangnya situasi ini, dampak sepenuhnya dari 19 remains uncertain and has not yet can be determined.
penyebaran COVID-19 masih menjadi ketidakpastian dan
belum dapat ditentukan.

23. PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN 23. COMPLETION OF FINANCIAL STATEMENTS

Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan The Company's management is responsible for the
laporan keuangan ini yang telah diselesaikan pada tanggal preparation of these financial statements that were
26 Juni 2020. completed on June 26, 2020.

48

You might also like