You are on page 1of 4

Nama : Nur Ikhsan

NIM : F1042191019
Kelas : B1
Mata Kuliah : Metodologi Penelitian Kualitatif
Dosen Pengampu : Dr. H. Sugiatno, M.Pd

1. Menurut pendapat Anda, mengapa guru matematika wajib mengusai metodologi penelitian
kualitatif?

Jawab:

Karena memberi informasi mengenai pengaruh professional guru terhadap peningkatan


prestasi belajar siswa, sehingga guru diharapkan dapat meningkatkan prestasi hasil belajar
siswa, meningkatkan mutu para guru serta mutu pendidikan pada waktu sekarang dan yang
akan datang. Dan ketika guru menguasai metodologi penelitian kualitatif guru akan
mendapat teori yang baru yang berkaitan dengan Pendidikan serta menambah pengalaman
baru tentang cara pengelolaan kegiatan belajar mengajar karena sebelumnya telah
menjalani penelitian kualitatif bagaimana keadaan kondisi kelas, pada penelitian kualitatif,
semakin mendalam, teliti, dan tergali suatu data yang didapatkan, maka bisa diartikan pula
bahwa semakin baik kualitas penelitian tersebut karena penelitian kualitatif lebih
mengedepankan kedalaman data bukan kuantitas data. Penelitian kualitatif juga
menggunakan pendekatan untuk mengumpulkan suatu data atau t eknik analisis data. Jenis
penelitian ini diterapkan untuk menyelidiki dan menganalisis suatu kasus secara mendalam
dan dari berbagai perspektif. Kasus yang diteliti biasanya berupa peristiwa, aktivitas,
program, atau proses yang melibatkan individu atau kelompok. Seorang guru memerlukan
update dalam pengetahuan termasuk metode-metode dalam penelitian. Manfaatnya al. 1.
adalah ketika mendapatkan suatu temuan baru tentang ilmu yang memerlukan penjelasan
bagaimana, maka jawabannya adalah di metode penelitian. 2. Kalau ingin mengadakan
penelitian untuk menguji sesuatu dia pasti menggunakan metode penelitian karena dengan
metode itu diharapkan memperoleh jawabannya yang diperlukan. 3. Dengan mengetahui
metode penelitian dia akan lebih mudah untuk memberikan penjelasan kepada murid-
muridnya dalam mengajar.
2. Perhatikan judul berikut!

Pendidikan Matematika pada Era Covid 19: Studi Kasus dalam Materi Kubus dan Balok di
SMP Negeri 1 Padang Tikar

Dari judul tersebut antara lain dapat dibuat fokus penelitian:

1. Bagaimana pemahaman guru matematika terhadap situasi dan kondisi Covid 19


serta implikasinya dalam pembelajaran materi Kubus dan balok?
2. Bagaimana pengelolaan pembelajaran matematika dalam materi kubus dan balok
diera covid 19?
3. Bagaimana kesiapan guru matematika dalam materi kubus dan balok di era covid
19?
Pertanyaan yang wajib Anda jawab, yaitu: (a) Selain “manusia sebagai instrumen” instrumen
penelitian pendukung apa saja yang diperlukan untuk menjawab pertanyaan 1, pertanyaan 2,
dan pertanyaan 3?; (b) Berdasarkan ketiga pertanyaan tersebut, buatlah perkiraan jawabannya?;
(c) Rumuskan pertanyaan 4, pertanyaan 5, dan pertanyaan 6!
Jawab:
(a) Instrumen penelitian pendukung dalam penelitian ini adalah alat tulis, buku matematika
materi pelajaran tentang materi kubus dan balok, laptop atau hp, jaringan internet yang
memadai, serta aplkasi pendukung pembalajaran daring seperti whatsapp, classroom,
dan lain-lain.
(b) 1. Bagaimana pemahaman guru matematika terhadap situasi dan kondisi Covid 19 serta
implikasinya dalam pembelajaran materi Kubus dan balok?
Jawab :
Pemahaman guru matematika terhadap situasi dan kondisi Covid 19 serta
implikasinya dalam pembelajaran mteri kubus dan balok masih tergolong belum
optimal atau kurang maksimal. Karena adanya pandemi ini, guru secara tidak
langsung harus menerapkan pembelajaran secara daring. Pembelajaran daring ini
menjadi masalah guru karena tidak adanya persiapan atau pelatihan sebelumnya.
Dan guru juga masih ada yang kurang menguasai teknologi pembelajaran secara
daring.
2.Bagaimana pengelolaan pembelajaran matematika dalam materi kubus dan balok di
era covid 19?
Jawab :
Pengelolaan pembelajaran matematika dalam materi kubus dan balok di era covid
19 pengelolaan pembelajaran merupakan suatu penataan atau pengaturan kegiatan
dalam proses menuntut ilmu. Atau suatu usaha yang dengan sengaja dilakukan guna
mencapai tujuan pengajaran atau upaya mendayagunakan potensi kelas. Sistem
pengelolaan yang saat ini diterapkan dalam pembelajaran daring belum tentu sesuai
dengan harapan. Guru masih sulit mengontrol, memantau, memberikan materi dalam
kelas online. Ketika pembelajaran secara tatap muka guru lebih mudah menjelaskan
(mengilustrasikan) materi kubus dan balok. Karena pembelajaran secara daring,
maka guru kesulitan mengamati siswa secara langusng.

3. Bagaimana kesiapan guru matematika dalam materi kubus dan balok di era covid
19?
Jawab :
Kesiapan guru matematika dalam materi kubus dan balok di era covid 19 masih
terbilang kurang siap karena sebelumnya belum ada pelaksanaan belajar mengajar
secara daring sehingga guru belum mempunyai kesiapan secara matang dalam
menjelaskan materi kubus dan balok kepada siswa. Karena pembelajaran secara
daring, maka guru kesulitan mengamati dan memahami masalah siswa.
(c) 4. Apa kendala yang dialami siswa dalam memahami pembelajaran Matematika pada
materi balok dan kubus saat pandemi Covid-19 ?
5. Mengapa kendala yang dialami siswa dalam memahami pembelajaran Matematika
pada materi balok dan kubus saat pandemi Covid-19 ?
6. Bagaimana mengatasi kendala yang dialami siswa dalam memahami pembelajaran
Matematika pada materi balok dan kubus saat pandemi Covid-19 ?

3. Jelaskan dengan contoh karakteristik dari penelitian kualitatif!


Salah satu karakteristik penelitian kualitatif ialah penelitian pada latar alamiah ataupun
pada konteks dari suatu keutuhan (entity). Contohnya Peneliti yang mengadakan penelitian
terhadap mahasiswa kedokteran, misalnya, mengikuti mahasiswa sebagai subjek
penelitiannya ke dalam ruang kuliah, laborarorium, rumah sakit dan tempat-tempat yang
biasanya digunakan oleh mereka untuk berkumpul seperti kafetaria, asrama, tempat-tempat
pertemuan, dan Sebagainya.
Salah satu karakteristik penelitian kualitatif selanjutnya adalah lebih mementingkan
segi proses daripada hasil. Kualitatif banyak mementingkan proses daripada hasil. Seorang
peneliti yang menelaah sikap guru terhadap jenis siswa tertentu. Penelitimengamati dalam
kehidupan sehari-hari, kemudian menjelaskan tentang sikap yang diteliti

peneliti yang me nelaah sikap gur u terhada p jenis siswa tertent u. Pen elitimenga mati dalam ke hidupan se hari-hari, ke mudian me njelaskan te ntang sikap yang diteliti peneliti yang menelaah sika p guru terhada p jenis siswa tertentu. Pe nelitime ngamati dala m kehid upan s ehari-hari, kemudian menjelaska n tentang sikap yang diteliti peneliti yang men elaah sikap gur u terhadap je nis siswa tertentu. Peneliti menga mati dalam kehi dupa n se hari-hari, ke mudia n me njelaskan tenta ng sikap yang diteliti peneliti yang me nelaah sikap g uru terhada p jenis si swa tertentu. Pe nelitimenga mati dala m kehidu pan se hari-hari, kemu dian me njelaskan te ntang sikap yang diteliti peneliti yang me nelaah sikap gur u terhada p jenis siswa tertent u. Pen elitimenga mati dalam ke hidu pan se hari-hari, ke mu dian me njelaskan te ntang sikap yang diteliti

You might also like