You are on page 1of 34

Kerjasama & Investasi

pada
Badan Layanan Umum Daerah

Atas Yuda Kandita


REPUBLIK INDONESIA

FLEKSIBILITAS
BLUD

SiLPA DAN DEFISIT


REMUNERASI

PENGELOLAAN
INVESTASI

PENGELOLAAN KERJASAMA
PENGELOLAAN SDM
TARIF

PENGELOLAAN UTANG DAN PIUTANG


PENGADAAN BARANG JASA

PENGELOLAAN BELANJA

PENGELOLAAN PENDAPATAN
Permendagri KERJASAMA
Nomor 79
Tahun 2018
DALAM
pasal 90 & 91

BLUD

KERJASAMA

kesepakatan yang dilakukan oleh Direktur


dengan Pihak Ketiga untuk kepentingan
pelayanan kesehatan yang menunjang tugas
dan fungsi RSUD yang dibuat secara tertulis
serta menimbulkan hak dan kewajiban. 

Public Partner Partnership (PPP)
Kemitraan Publik Swasta (KPS)

Public Partner Partnership (PPP) Handbook


ADB

Sektor-sektor KPS Potensial

• pembangkit listrik dan distribusi,


• air dan sanitasi,
• pembuangan sampah,
• saluran pipa,
• rumah sakit,
• gedung sekolah dan fasilitas pengajaran,
Sektor-sektor KPS Potensial
• stadion,
• kontrol lalu lintas udara,
• penjara,
• kereta api,
• jalan,
• penagihan dan sistem teknologi informasi lainnya, dan
perumahan.
Figure 3: The Range of Stakeholder Interests in PPPs

Government
- Maximize revenue
- Provide universal access to service
- Ensure affordable basic service
- Promote fair competition
- Attract investors
- Improve public welfare
Employees Consumers
- Ensure fair treatment of present - Ensure fair pricing
employees Stakeholder - - Improve quality and Examples of
- Provide career opportunities
- Improve productivity, efficiency,
Interests reliability of service Stakeholder
- Increase accountability Interests
and morale and responsiveness

Investors
- Ensure stable, transparent
regulatory process
- Enable organizational
restructuring and asset
allocations that favor efficient
operations
- Provide trained human resources
- Generate more investment
opportunities

Source: Heather Skilling and Kathleen Booth.2007.


Opsi KPS
• kontrak layanan;
• kontrak manajemen;
• kontrak affermage atau sewa;
• build-operate-transfer (BOT) dan semisalnya;
• konsesi; dan
• usaha bersama.

Pengadaan Kerjasama

Manfaat
Belanja
/Hasil

SOLE
SOURCING

Sumber
SINGLE
Mitra / Vendor SOURCING

Kerjasama
MULTIPLE
SOURCING

MANDAT PENGATURAN
KERJA SAMA DAERAH
UUD 1945
UU 23 /2014
Peme r in t ah Dae r ah

PP 28 / 2018
Ke r ja Sama De r ah

Pemendagr i 22 /2020
Tata Ca r a Ke r ja s ama dae r ah dengan
dae r ah lain dan ke r ja s ama dae r ah
dengan pihak ke t iga
KERJA SAMA
DAERAH DENGAN
Penerapan SCM dalam tingkat Operasional

PIHAK KETIGA
(KSDPK)
Bagian Kesatu
S tu di Kela y akan
Bagian Kedua
Tahapan Ke r ja S a m a
Tujuan Kerjasama dalam BLUD

BLUD dapat melakukan kerja sama dengan


pihak lain,

untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas


pelayanan.
Prinsip Kerjasama BLUD

Efisiensi

Efektivitas

Ekonomis

Saling Menguntungkan
Prinsip Kerjasama BLUD

Saling Menguntungkan

Finansial Non Finansial


Bentuk Kerjasama BLUD

• Kerja sama Operasional


• Pemanfaatan Barang Milik Daerah

Tindak Lanjut

Tata cara kerja sama dengan


pihak lain diatur dengan

Peraturan Kepala Daerah


WALIKOTA DEPOK
PROVINSI JAWA BARAT

PERATURAN WALIKOTA DEPOK


NOMOR 9 TAHUN 2016

TENTANG

PEDOMAN KERJASAMA DENGAN PIHAK LAIN PADA BADAN LAYANAN


UMUM DAERAH RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA DEPOK

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


WALIKOTA DEPOK,
Permendagri INVESTASI
Nomor 79
Tahun 2018
DALAM
pasal 92 & 93

BLUD

INVESTASI
penempatan sejumlah dana dan/atau
barang untuk memperoleh manfaat
ekonomi, sosial dan/atau manfaat
lainnya yang dapat meningkatkan
kemampuan BLUD dalam rangka
pelayanan kepada masyarakat.
BATASAN INVESTASI BLUD

memberi manfaat bagi peningkatan pendapatan dan


peningkatan pelayanan kepada masyarakat

tidak mengganggu likuiditas keuangan BLUD dengan tetap


memperhatikan rencana pengeluaran.

INVESTASI JANGKA PENDEK


BATASAN INVESTASI BLUD


INVESTASI JANGKA PENDEK

investasi yang dapat segera dicairkan dan dimaksudkan


untuk dimiliki selama 12 (dua belasl bulan atau kurang.

mengoptimalkan surplus kas jangka pendek dengan


rnemperhatikan rencana pengeluaran.
INVESTASI JANGKA PENDEK
deposito pada bank umum dengan jangka waktu 3 {tiga)
sampai dengan 12 (dua belas) bulan

surat berharga negara jangka pendek

pembelian sertifikat Bank Indonesia


INVESTASI JANGKA PANJANG

penyertaan modal

investasi langsung

pemilikan obligasi untuk masa jangka panjang

pengembangan sarana dan prasarana


KARAKTERISTIK
INVESTASI JANGKA PENDEK

dapat segera diperjualbelikan dan dicairkan

ditujukan untuk manajemen kas

instrumen keuangan dengan risiko rendah.


ANALISA INVESTASI

Analisis hukum

Analisis resiko dan mitigasi

Analisis pembiayaan dan kelayakan investasi


WALI KOTA BONTANG

PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

PERATURAN WALI KOTA BONTANG


NOMOR 22 TAHUN 2016

TENTANG

PEDOMAN PENGELOLAAN INVESTASI BADAN LAYANAN UMUM DAERAH

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TAMAN HUSADA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


Terima Kasih

#anotherprocurementjourneys
Slide / 01

You might also like