You are on page 1of 6

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

PENYIMPANAN PERBEKALAN FARMASI YANG BAIK DAN AMAN


RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
SERPONG UTARA

2022

Jl. Raya Serpong, Kelurahan Pakulonan, Kecamatan


Serpong Utara
Kota Tangerang Selatan -15320 Telp (021) - 53136895
Nomor SOP : 445.1/ /RSUD Serpong Utara/2022
Tanggal Pembuatan : 14 Februari 2022
Tanggal Revisi :
Tanggal Pengesahan : 16 Februari 2022
Disahkan oleh
Direktur RSUD Serpong Utara

PEMERINTAH KOTA TANGERANG SELATAN


RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
SERPONG UTARA
Jl. Raya Serpong, Kelurahan Pakulonan, dr.H. Tulus Muladiyono M.A
NIP 19700604 2005011007
Kecamatan Serpong Utara
Kota Tangerang Selatan -15320 Nama SOP : Penyimpanan Obat
Sifat Kegiatan SOP : Kuratif
Telp (021) - 53136895
Penanggung Jawab : Instalasi Farmasi
Dasar Hukum : Kualifikasi Pelaksana :
1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan
2. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit 1. Memahami peraturan tentang Penyimpanan Obat
3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 Tentang Tenaga Kesehatan 2. Memahami peraturan standar operasional prosedur
4. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 1998 Tentang Pengamanan Sediaan Farmasi
Dan Alat Kesehatan
5. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2009 Tentang Pekerjaan Kefarmasian
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2016 Tentang
Standar Pelayanan Kefarmasian Di Rumah Sakit
7. Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 129/Menkes/Sk/Ii/2008 Tentang
Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit
8. Surat Keputusan Direktur RSUD SERPONG UTARA, Nomor: 445.1/ /RSUD
Serpong Utara/2022 Tentang Penyimpanan Perbekalan Farmasi Yang Baik Dan Aman
Keterkaitan Peralatan/Perlengkapan
Instalasi Farmasi, ATK, Ruangan, kertas warna warni, pallet,lemari rak, AC
Peringatan Pencatatan dan Pendataan
Penyimpanan Obat sesuai SOP agar tidak terjadi kerusakan obat Kartu stok
Pelayanan
Pelaksana Mutu Baku Keterangan
No. Uraian Kegiatan Petugas Farmasi
Dokter Kelengkapan Waktu Output
RSUD

Untuk mendapatkan kemudahan


dalam penyimpanan, penyusunan,
pencarian dan pengawasan obat-
obatan, maka diperlukan Ruangan

1. pengaturan ruang gudang dengan Obat dan rak obat 1 hari farmasi yang
baik. Kemudahan bergerak dengan rapih
arus penerimaan obat dan
pengeluaran secara arah garis
lurus atau arah U atau arah L

Sirkulasi yang baik akan


memaksimalkan umur hidup
dari obat sekaligus bermanfaat Ruangan yang
dalam memperpanjang dan memiliki
memperbaiki kondisi kerja. sirkulasi yang
Obat , ac dan
2. Idealnya dalam gudang terdapat 1 hari baik akan
ventilasi udara
AC. Alternatif lain adalah membuat obat
menggunakan kipas angin, terjaga dengan
apabila kipas angin belum baik
cukup maka perlu ventilasi dan
jendela.
Obat disusun menurut bentuk
Penyimpanan
3. sediaan dan alfabetis, efek Obat dan rak obat 1 hari mempermudah
farmakologi, untuk mencari

Penyusunan dilakukan dengan


sisitem First Expired First Out
(FEFO) artinya obat lebih awal
kadaluarsa harus dikeluarkan
lebih dahulu dari obat yang Dapat
kadaluarsa kemudian, dan First mengurangi
4 Obat dan rak obat 1 hari
obat yang
In First Out (FIFO) untuk expired
masing-masing obat, artinya
obat yang datang pertama kali
harus dikeluarkan lebih dahulu
dari obat yang datang kemudian
Penyusunan mempertimbangkan
Memudahkan
5 bentuk, jenis sediaan, stabilitas, Obat dan rak obat 1 hari dalam
mudah/tidaknya terbakar menyusun

Penyimpanan Sediaan Farmasi,


Alat Kesehatan, dan Bahan
Memudahkan
Medis Habis Pakai yang dalam
Obat , Alat membedakan
penampilan dan penamaan
Kesehatan dan sediaan obat ,
6 1 hari
yang mirip (LASA, Look Alike Bahan medis habis Alat Kesehatan
pakai dan Bahan
Sound Alike) tidak ditempatkan
medis habis
berdekatan dan harus diberi pakai
penandaan khusus untuk
mencegah terjadinya kesalahan
pengambilan Obat.

Memberikan penandaan
Expired obat pada obat dengan Memudahkan
untuk
warna merah tahun berjalan, Obat dan penanda
7 1 hari mengetahui obat
berwarna
kuning 1 tahun kemudian dan yang akan
Expired
hijau 2 tahun kemudian
Susun obat yang berjumlah
Mengurangi
Kerdus obat dan
8 besar diatas pallet 1 – 2 hari kerusakan pada
pallet
kerdus obat
Kartu Stok digunakan Untuk
mencatat mutasi obat (penerimaan,
pengeluaran, dan kadaluarsa) Tiap Pencatatan
yang
lembar kartu stok hanya
Kartu stok, obat dan memudahkan
9 1-2 hari
diperuntukkan mencatat data alat ATK pendataan obat
mutasi 1 (satu) jenis obat yang yang masuk dan
keluar
berasal dari 1 (satu) sumber
anggaran

You might also like