Pelayanan publik merupakan produk birokrasi publik yang diterima oleh warga pengguna

maupun masyarakat secara luas. Karena itu, pelayanan publik dapat didefenisikan sebagai
serangkaian aktivitas yang dilakukan oleh institusi birokrasi publik untuk memenuhi berbagai
bentuk kebutuhan dan kepentingan dari warga masyarakat pengguna..

Pelayanan Publik di era Orde Lama

Menurut saya dinamika Pelayanan Publik di era Orde Lama sudah dimulai sejak Presiden
Soekarno membentuk Badan Nasionalisasi Perusahaan Belanda (BANAS) pada tahun 1959,
dimana pada saat itu hampir seluruh perusahaan perusahaan Belanda di segala sektor berhasil
di Nasionalisasikan oleh Pemerintah Indonesia. Dan setelah di Nasionalisasikan akhirnya
perusahaan perusahaan itu menjadi Badan Usaha Milik Negara dan mulai melakukan
pelayanan terhadap publik sesuai sektornya masing masing.

Salah satu contoh kasusnya adalah :

-De Javasche Bank setelah di Nasionalisasi berganti nama menjadi Bank Indonesia
-Nederlandse Handelsbank setelah di Nasionalisasi menjadi Bank Mandiri
-Nederlandche Indische Electriciteit Maatschappij (NIEM) yang menjadi cikal bakal nya
Perusahaan Listrik Negara (PLN)
-Naamlooze Venootschap Nederlansch Indische Spoorweg Maatschappij (NV. NISM) yang
setelah di Nasionalisasikan berganti nama menjadi P.T Kereta Api Indonesia

Menurut saya Pelayanan Publik di era Orde Lama masih cukup buruk karena Indonesia masih
dalam tahap transisi pembentuk birokrasi pemerintahan yang baik, ditambah lagi dengan
terbatasnya sumber daya manusia yang dimiliki Indonesia pada saat itu, dimana angka buta
huruf dimasyarakat masih sangat tinggi dan masyarakat juga belum terlalu sadar pentingnya
Lembaga Pelayanan publik.