You are on page 1of 3

No. Dokumen No.

Revisi Halaman
000/SPO/MED/MHKN/X/2019 01 1/2

Ditetapkan oleh Direktur


Mayapada Hospital Kuningan
STANDAR
PROSEDUR Tanggal Terbit
1 Oktober 2019
OPERASIONAL
dr. Fiktorius Kuludong, MM

Merupakan akibat suatu proses penyakit yang mendasari ,


Pengertian
dimana kadae elektrolit dalam tubuh terganggu
1. Melakukan koreksi terhadap gangguan elektrolit
Tujuan
2. Mengobati penyakit dasar
Sesuai dengan Keputusan Direktur Mayapada Hospital
Kuningan No. 027/SK/DIR/MHKN/VIII/2022 Tentang
Pedoman Pelayanan Instalasi Rawat Inap;
Kebijakan
1. Pasien dengan gangguan elektrolit segera di tangani sesuai
dengan prosedur medik

Prosedur

Hipofosfat

Oral : dosis oral dimulai dengan 30-80 mmol fosfat per


hari dalam dosis terbagi, jika kadar fosfat serum 1.0
hingga 1.9 mg/ dl

Jika serum fosfat lebih besar atau sama dengan 1.5 mg/
dl , 1 mmol/kg ( minimal 40 mmol dan maksimal 80
mmol) dapat diberikan 3-4 dosis terbagi / 24 jam

Jika serum fosfat kurang dari 1.5 mg/ dl , 1.3 mg/ dl


( maksimal 100 mmol ) dapat diberikan 3-4 dosis terbagi /
24 jam

Pasien dengan penurunan laju filtrasi glomerulus harus


menerima setengah dari dosis yang di sarankan
No. Dokumen No. Revisi Halaman
000/SPO/MED/MHKN/X/2019 01 2/2

Periksa kembali 12 jam kemudian untuk evalusi lebih


lanju

Intravena :

Diberikan ketika fosfat serum kurang dari 1,0 mg/ dl

Jika konsetrasi fosfat lebih besar atau sama dengan 1.25


mg/ dl bias diberikan 0.008 -0.24 mmol/ kg selama enam
jam ( hingga dosis total maksimal 30 mmol )

Jika serum fosfat adalah 2.3 hingga 3.0 mg/dl diberikan


0.32 mmol/kg

Jika serum fosfat adalah 1.6 hingga 2.2 mg/dl diberikan


0.64 mmol/ kg

Jika serum fosfat kurang dari 1.6 mg/ dl diberikan 1.0


mmol/kg

Pemantauan berkala jika intravena diberikan per 6 jam,


dan penggantian ke oral saat konsentrasi fosfat mencapai
1.5 mg/dl

Hiperfosfat

Unit Terkait Seluruh Unit Keperawatan


No. Dokumen No. Revisi Halaman
000/SPO/MED/MHKN/X/2019 01 3/2

You might also like