Professional Documents
Culture Documents
Fixed Kosp Final 2
Fixed Kosp Final 2
N ANAK
SOSIALISASI
USIA
KURIKULUM DINI
MERDEKA
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA
JL Perintis Kemerdekaan No. 3
KABUPATEN CIANJUR
TUJUAN
Di akhir sesi ini, peserta mampu:
1. Memahami pentingnya penyesuaian kurikulum dan adaptasi
kurikulum oleh satuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan
2. Memahami Kerangka Dasar dan struktur kurikulum merdeka
3. Memahami prinsip-prinsip pembelajaran dan prinsip-prinsip
assesmen
4. Dapat menyusun Rencana Tindak Lanjut implementasi sosialisasi
pembelajaran paradigma baru
Materi 1: Kebijakan
LP
Kurikulum
Untuk Membantu Pemulihan
Pembelajaran
Standar Nasional
Pasal 5
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BAB III
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN PADA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI Pasal 4
Aspek perkembangan anak sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dirumuskan secara terpadu dalam bentuk
deskripsi capaian perkembangan yang terdiri atas:
a. mengenal dan percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa, mengenal ajaran pokok agama, dan menunjukkan
sikap menyayangi dirinya, sesama manusia serta alam sebagai ciptaan Tuhan Yang Maha Esa melalui
partisipasi aktif dalam merawat diri dan lingkungannya;
b. mengenali identitas diri, mengetahui kebiasaan di keluarga, sekolah, dan masyarakat, mengetahui dirinya
merupakan bagian dari warga Indonesia, serta mengetahui keberadaan negara lain di dunia;
c. mengenali emosi, mampu mengendalikan keinginannya sebagai sikap menghargai keinginan orang lain,
dan mampu berinteraksi dengan teman sebaya;
d. mengenali serta menghargai kebiasaan dan aturan yang berlaku, serta memiliki rasa senang terhadap
belajar, menghargai usahanya sendiri untuk menjadi lebih baik, dan memiliki keinginan untuk berusaha
kembali ketika belum berhasil
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BAB III
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN PADA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI Pasal 4
e. memiliki daya imajinasi dan kreativitas melalui eksplorasi dan ekspresi pikiran dan/atau perasaannya
dalam bentuk tindakan sederhana dan/atau karya yang dapat dihasilkan melalui kemampuan kognitif,
afektif, rasa seni serta keterampilan motorik halus dan kasarnya;
f. mampu menyebutkan alasan, pilihan atau keputusannya, mampu memecahkan masalah sederhana, serta
mengetahui hubungan sebab akibat dari suatu kondisi atau situasi yang dipengaruhi oleh hukum alam;
g. mampu menyimak, memiliki kesadaran akan pesan teks, alfabet dan fonemik, memiliki kemampuan dasar
yang diperlukan untuk menulis, memahami instruksi sederhana, mampu mengutarakan pertanyaan dan
gagasannya serta mampu menggunakan kemampuan bahasanya untuk bekerja sama; dan
h. memiliki kesadaran bilangan, mampu melakukan pengukuran dengan satuan tidak baku, menyadari
adanya persamaan dan perbedaan karakteristik antarobjek, serta memiliki kesadaran ruang dan waktu.
STANDAR ISI
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 7 TAHUN 2022 TENTANG STANDAR ISI PADA
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, JENJANG PENDIDIKAN
DASAR, DAN JENJANG PENDIDIKAN MENENGAH
STANDAR ISI
SALINAN LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET,
DAN TEKNOLOGI NOMOR 7 TAHUN 2022 TENTANG STANDAR ISI PADA PENDIDIKAN
ANAK USIA DINI, JENJANG PENDIDIKAN DASAR, DAN JENJANG PENDIDIKAN
MENENGAH
1. Mengenal dan percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa, mengenal ajaran pokok agama, dan
menunjukkan sikap menyayangi dirinya, sesama manusia serta alam sebagai ciptaan Tuhan
Yang Maha Esa melalui partisipasi aktif dalam merawat diri dan lingkungannya, yang mencakup
materi:
a. ajaran pokok agama sebagai bentuk pengenalan dan penanaman kepercayaan anak pada
Tuhan Yang Maha Esa sesuai agamanya masing-masing;
b. menjaga kebugaran, merawat kesehatan, kebersihan, keselamatan dan keamanan diri sebagai
bentuk rasa sayang anak terhadap dirinya dan wujud syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa;
c. saling menghargai sesama manusia dengan berbagai perbedaannya sebagai bentuk toleransi
dan kasih sayang terhadap ciptaan Tuhan Yang Maha Esa; dan
d. merawat alam melalui kegiatan sehari-hari sebagai bentuk rasa sayang terhadap binatang,
tanaman, dan alam yang merupakan ciptaan Tuhan Yang Maha Esa
STANDAR ISI
SALINAN LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET,
DAN TEKNOLOGI NOMOR 7 TAHUN 2022 TENTANG STANDAR ISI PADA PENDIDIKAN
ANAK USIA DINI, JENJANG PENDIDIKAN DASAR, DAN JENJANG PENDIDIKAN
MENENGAH
2. Mengenali identitas diri, mengetahui kebiasaan di keluarga, sekolah, dan masyarakat, mengetahui dirinya
merupakan bagian dari warga Indonesia, serta mengetahui keberadaan negara lain di dunia, yang mencakup
materi:
a. identitas dirinya terbentuk dari berbagai karakteristik, termasuk gender, minat, agama, sosial, dan
budaya;
b. kesadaran diri bahwa setiap orang memiliki karakteristik dan kebiasaan yang berbeda;
c. menyesuaikan diri dengan lingkungan (keluarga, sekolah, dan masyarakat) dan pemahaman di setiap
lingkungan memiliki kebiasaan, aturan yang berbeda, yang perlu diketahui dan dihargai agar dirinya
lebih terampil dalam melakukan kegiatan sehari-hari; d. peran sebagai diri, anggota keluarga, warga
sekolah, warga masyarakat, dan warga negara sebagai fondasi dalam pengenalan hak, tanggung jawab,
dan peduli pada sesama, lingkungan, seni, budaya, dan menjaga kelestariannya; dan
e. identitas kenegaraan melalui pengenalan simbol, antara lain: bahasa, bendera, lambang negara, lagu
kebangsaan, dan informasi lainnya tentang Indonesia dan negara lain
STANDAR ISI
SALINAN LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET,
DAN TEKNOLOGI NOMOR 7 TAHUN 2022 TENTANG STANDAR ISI PADA PENDIDIKAN
ANAK USIA DINI, JENJANG PENDIDIKAN DASAR, DAN JENJANG PENDIDIKAN
MENENGAH
4. Mengenali serta menghargai kebiasaan dan aturan yang berlaku, serta memiliki rasa senang
terhadap belajar, menghargai usahanya sendiri untuk menjadi lebih baik, dan memiliki keinginan
untuk berusaha kembali ketika belum berhasil, yang mencakup materi:
A. kebiasaan dan aturan yang berlaku sehingga perlu mengendalikan dirinya;
B. melihat dan merasakan proses belajar sebagai pengalaman yang menyenangkan;
C. proses belajar dapat terjadi di mana saja dan memaknainya sebagai media untuk dapat menjadi
lebih baik;
D. usaha dan hasil sama pentingnya serta keberhasilan dapat dicapai melalui berbagai cara ketika
belum berhasil; dan
E. pentingnya kepercayaan diri dan kemandirian dalam berpikir dan bertindak melalui
berbagai aktivitas sehari-hari sebagai fondasi pembentukan pribadi yang berdikari dan
tangguh
STANDAR ISI
SALINAN LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET,
DAN TEKNOLOGI NOMOR 7 TAHUN 2022 TENTANG STANDAR ISI PADA PENDIDIKAN
ANAK USIA DINI, JENJANG PENDIDIKAN DASAR, DAN JENJANG PENDIDIKAN
MENENGAH
5. Memiliki daya imajinasi dan kreativitas melalui eksplorasi dan ekspresi pikiran dan/atau
perasaannya dalam bentuk tindakan sederhana dan/atau karya yang dapat dihasilkan melalui
kemampuan kognitif, afektif, rasa seni serta keterampilan motorik halus dan kasarnya, yang mencakup
materi:
a. ragam cara penyelesaian suatu tugas atau kegiatan dan cara dalam mengekspresikan pikiran dan
perasaannya
b. pengembangan kreativitas melalui imajinasi, ide, perasaan, dan karya ditumbuhkan secara
bertahap melalui kegiatan seharisehari yang menyenangkan;
c. penghargaan keunggulan diri dan orang lain dalam rangka menumbuhkan sikap positif
terhadap kemampuan, karya, prestasi, motivasi, dan produktivitas dalam aktualisasi diri; dan
d. kegiatan motorik kasar, motorik halus, dan taktil dilakukan melalui berbagai kegiatan sehari-
hari sebagai bentuk pengembangan diri.
STANDAR ISI
SALINAN LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET,
DAN TEKNOLOGI NOMOR 7 TAHUN 2022 TENTANG STANDAR ISI PADA PENDIDIKAN
ANAK USIA DINI, JENJANG PENDIDIKAN DASAR, DAN JENJANG PENDIDIKAN
MENENGAH
6. Mampu menyebutkan alasan, pilihan atau keputusannya, mampu memecahkan masalah sederhana,
serta mengetahui hubungan sebab akibat dari suatu kondisi atau situasi yang dipengaruhi oleh hukum
alam, yang mencakup materi:
a. pengalaman observasi, eksplorasi, dan eksperimen yang menarik, menantang, dan bermakna bagi
kehidupan anak;
b. hubungan sebab akibat terkait pemecahan masalah dalam kehidupan sehari-hari;
c. pengenalan dasar pengetahuan ilmiah untuk memahami situasi dunia nyata dilakukan melalui
informasi dari media digital dan/atau nondigital secara bertahap; dan
d. penggunaan dan perekayasaan teknologi diperkenalkan secara bertahap dan menyenangkan mulai
dari teknologi yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
STANDAR ISI
SALINAN LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET,
DAN TEKNOLOGI NOMOR 7 TAHUN 2022 TENTANG STANDAR ISI PADA PENDIDIKAN
ANAK USIA DINI, JENJANG PENDIDIKAN DASAR, DAN JENJANG PENDIDIKAN
MENENGAH
7. Mampu menyimak, memiliki kesadaran akan pesan teks, alfabet dan fonemik, memiliki kemampuan
dasar yang diperlukan untuk menulis, memahami instruksi sederhana, mampu mengutarakan
pertanyaan dan gagasannya serta mampu menggunakan kemampuan bahasanya untuk bekerja sama,
yang mencakup materi:
a. mendapatkan informasi dilakukan melalui antara lain: percakapan, interaksi, kolaborasi, beragam
media, serta eksplorasi fakta dan objek secara langsung di bawah bimbingan orang dewasa;
b. cara berkomunikasi yang mempengaruhi keterampilan untuk menghasilkan karya bersama orang
lain dan menyampaikan ide/informasi/maksud yang diinginkan
c. hubungan antara pesan visual yang tertuang dalam berbagai media dengan simbol alfabetis, suara,
rangkaian kata, dan makna dari suatu kata;
d. penggunaan ragam cara dan alat tulis sebagai media untuk mengekspresikan pikiran; dan e. minat,
kegemaran, dan gairah pada bacaan yang ditumbuhkan melalui dukungan lingkungan yang kaya
literasi, positif, dan bermakna
STANDAR ISI
SALINAN LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET,
DAN TEKNOLOGI NOMOR 7 TAHUN 2022 TENTANG STANDAR ISI PADA PENDIDIKAN
ANAK USIA DINI, JENJANG PENDIDIKAN DASAR, DAN JENJANG PENDIDIKAN
MENENGAH
8. Memiliki kesadaran bilangan, mampu melakukan pengukuran dengan satuan tidak baku, menyadari adanya
persamaan dan perbedaan karakteristik antarobjek, serta memiliki kesadaran ruang dan waktu, yang mencakup
materi:
a. keterhubungan antara konsep bilangan dengan kehidupan sehari-hari;
b. ragam objek dan karakteristiknya yang berbeda, dan dapat dibandingkan antara lain: berdasarkan
jumlah, besaran, bentuk, posisi, dan/atau tekstur;
c. konsep dan makna waktu, antara lain: masa kini, masa lampau, dan masa mendatang, serta hari, minggu, bulan,
dan tahun;
d. perbedaan antara elemen air, benda padat, dan udara, serta konversi yang dapat terjadi sebagai reaksi dari ada
atau tidaknya hawa panas;
e. pengambilan keputusan merupakan suatu proses menimbang antara keinginan dan/atau suatu alasan;
f. sebab akibat fenomena alam dan fenomena sosial yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari; dan
g. konsep dan kaidah pramatematika ditumbuhkan dalam situasi sehari-hari, antara lain: angka, berhitung,
hubungan satu kesatu, klasifikasi dan sortir, pengenalan ruang dan bentuk, pengukuran, pola, dan pengolahan data
STANDAR PROSES
PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET,
DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN
2022 TENTANG STANDAR PROSES PADA PENDIDIKAN ANAK
USIA DINI, JENJANG PENDIDIKAN DASAR, DAN JENJANG
PENDIDIKAN MENENGAH
STANDAR PROSES
Pasal 2
(1) Standar Proses digunakan sebagai pedoman dalam melaksanakan proses
pembelajaran yang efektif dan efisien untuk mengembangkan potensi, prakarsa,
kemampuan, dan kemandirian Peserta Didik secara optimal.
(2) Standar Proses sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi:
a. perencanaan pembelajaran;
b. pelaksanaan pembelajaran; dan
c. penilaian proses pembelajaran.
(3) Peserta Didik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri atas Peserta Didik
pada: a. pendidikan anak usia dini;kesetaraan
STANDAR PROSES
BAB II PERENCANAAN PEMBELAJARAN Bagian Kesatu
Umum Pasal 3
(1) Perencanaan pembelajaran sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (2) huruf a merupakan
aktivitas untuk merumuskan:
a. capaian pembelajaran yang menjadi tujuan belajar dari suatu unit pembelajaran; b.
cara untuk mencapai tujuan belajar; dan
c. cara menilai ketercapaian tujuan belajar.
(2) Perencanaan pembelajaran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan oleh Pendidik.
(3) Perencanaan pembelajaran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) disusun dalam bentuk dokumen
perencanaan pembelajaran yang:
a. fleksibel;
b. jelas; dan
c. sederhana.
STANDAR PROSES
BAB II PERENCANAAN PEMBELAJARAN Bagian Kesatu
Umum Pasal 3
(4) Dokumen perencanaan pembelajaran yang fleksibel sebagaimana dimaksud pada
ayat (3) huruf a merupakan dokumen yang tidak terikat pada bentuk tertentu dan
dapat disesuaikan dengan konteks pembelajaran.
(2) Kurikulum Satuan Pendidikan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) disusun
berdasarkan:
a. kerangka dasar dan struktur kurikulum yang ditetapkan secara nasional; dan b.
visi, misi, dan karakteristik Satuan Pendidikan.
STANDAR PROSES
Bagian Kedua
Capaian Pembelajaran yang Menjadi Tujuan Belajar dari Suatu Unit Pembelajaran
Pasal 5
(3) Kurikulum Satuan Pendidikan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) disusun dengan
melibatkan Peserta Didik dan/atau orang tua/wali Peserta Didik.
(4) Selain melibatkan Peserta Didik dan/atau orang tua/wali Peserta Didik sebagaimana
dimaksud pada ayat (3), penyusunan kurikulum Satuan Pendidikan pada: a. pendidikan
menengah kejuruan, juga melibatkan dunia kerja; dan dan b. pendidikan khusus, juga
melibatkan ahli yang relevan
STANDAR PROSES
Pasal 6
(1) Capaian pembelajaran yang menjadi tujuan belajar dari suatu unit pembelajaran
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1) huruf a, dirumuskan dengan
mempertimbangkan karakteristik Peserta Didik dan sumber daya Satuan
Pendidikan.
(2) Selain mempertimbangkan karakteristik Peserta Didik dan sumber daya Satuan
Pendidikan, perumusan capaian pembelajaran pada pendidikan menengah kejuruan
juga mempertimbangkan kompetensi yang dibutuhkan oleh dunia kerja.
STANDAR PROSES Pasal 6
(3) Perumusan capaian pembelajaran yang menjadi tujuan belajar pada pendidikan
menengah kejuruan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dituangkan dalam
bentuk kompetensi yang mengacu pada jenjang kualifikasi keahlian tertentu atau
sesuai kebutuhan hidup mandiri.
(4) Pelaksanaan strategi pembelajaran sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dapat bersifat lintas
mata pelajaran dan/atau lintas tingkatan kelas.
STANDAR PROSES
Bagian Keempat
Cara Menilai Ketercapaian Tujuan Belajar
Pasal 8
(2) Cara menilai ketercapaian tujuan belajar sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) mengacu pada standar penilaian pendidikan sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
STANDAR PENILAIAN
kurikulum
Fokus pada materi esensial sehingga ada
merdeka waktu cukup untuk pembelajaran yang mendalam
bagi kompetensi dasar seperti literasi dan
numerasi.
Untuk Pendidikan dasar dan menengah, CP disusun untuk setiap mata pelajaran.
Bagi peserta didik berkebutuhan khusus dengan hambatan intelektual dapat menggunakan CP pendidikan khusus. Peserta
didik berkebutuhan khusus tanpa hambatan intelektual menggunakan CP reguler dengan menerapkan prinsip modifikasi
kurikulum.
CP untuk PAUD, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, SMK/MAK, SDLB, SMPLB, SMALB, Paket A, Paket B, dan Paket C
ditetapkan oleh Pemerintah Pusat. Ada 7 fase yang ditetapkan yaitu:
Jenjang PAUD: Fase Fondasi (TK Jenjang SMP : Fase D (Kelas 7-9 SMP)
B) Jenjang SMA/SMK
Jenjang SD
• Fase A (Kelas 1-2 SD) • Fase B (Kelas 3-4
SD) • Fase C (Kelas 5-6 SD)
•
Fase
E
(Kel
as 10
SM
A) •
Fase
F
(Kel
as
11-
12
SM
A)
CAPAIAN PEMBELAJARAN PAUD
satu
KURIKULUM OPERASIONAL
PAUD
YANG BERCIRI KHAS CIANJUR
Kegiatan refleksi ini paling sedikit dilakukan satu kali dalam satu semester.
Pertanyaan-pertanyaan yang dapat digunakan untuk memantik diskusi bersama kepala satuan pendidikan
dan/atau pendidik, antara lain:
§ Apa yang menjadi pertimbangan pendidik dan/atau kepala satuan pendidikan untuk
mengimplementasikan aspek-aspek Kurikulum Merdeka pada tahap yang dipilihnya?
§ Strategi apa yang disepakati oleh pendidik dalam satuan pendidikan tersebut untuk
mengimplementasikan Kurikulum Merdeka sesuai tahapnya?
§ Strategi apa yang akan digunakan satuan pendidikan untuk meningkatkan tahap implementasi di masa
yang akan datang?
§ Dukungan apa yang dibutuhkan pendidik dan/atau kepala satuan pendidikan untuk
mengimplementasikan Kurikulum Merdeka sesuai tahapnya?
§ Dukungan apa yang dibutuhkan pendidik dan/atau kepala satuan pendidikan untuk dapat
mengimplementasikan Kurikulum Merdeka pada tahap berikutnya atau yang lebih mahir?
REFLEKSI
1. Mengenalkan Ciptaan Tuhan : 18. Bermain dengan tiga jenis main
2. Akhlak mulia 19. Bermain kerja sama
3. Ibadah sehari-hari 20. Penataan Lingkungan main
4. Motorik kasar 21. Kesepakatan main
5. Motorik halus 22 Pendekatan Saintifik
6. Kesehatan dan Keamanan 23 Mengunakan potensi local
7. Belajar dan pemecahan masalah 24. Parenting
8. Berpikir kritis 25. In House Training /diskusi Internal
9. Berpikir simbolis 26. Peningkatan kompetensi mandiri/
10. Menyimak cerita guru/video, bertanya SIMPKB
11. Menceritakan kembali cerita/karya 27. PHBS
12. Keaksaraan awal 28 Tanggap bencana
13. Prososial 29 Keamanan di sekolah, jalan dan rumah
14. Tanggung jawab 30. Inovasi guru dalam buku cerita,
15. DisIplin penataan , gerak dan
lagu, APE 16. Mengekspresikan ide dan gagasan dalam coretan atau tulisan
17. Mengekspresikan imajinasi dalam karya berdasarkan ide dan gagasan
KURIKULUM KURIKULUM
2013 1. KI/KD MERDEKA 1. Caoaian
Pembelajaran
2. STPPA
2. STPPA dalam 8 Deskripsi Capaian
3. Tema/Sub tema Perkembangan
4. Penilaian Cecklist, Catatan 3. Topik/sub topik
Anekdot, Hasil karya, porto 4. Penilaian Cecklist, Catatan Anekdot,
polio Hasil karya, Foto berseri
5. KTSP 5. KOSP
6. Landasan hukum : 6. Landasan Hukum :Keputusan Kepala
BSKAPN No 008 dan 009 Tahun
Permendikbud 137 tahun 2014 2022
7. Pembagian Kelompok Usia 7. Fase Pondasi
8. Penguatan Proyek Profil Pelajat
Pancasila
Apa itu Kurikulum Operasional
Sekolah?
● Seluruh rencana proses belajar yang
diselenggarakan di satuan pendidikan.
2 4 6
PAUD OOO terletak di kampung yang banyak juga dijadikan villa dengan
mayoritas wisatwan dari ……………
Yuk kita latihan menuliskan karakteristik
lingkungan lembaga masing-masing,
Komponen ke 2
Visi Misi dan Tujuan
pendidikan
Re
alis
tis
VISI
Gambaran
Masa Depan
Me
Pa mbe
nd
ua rikan
Mo m se
tiva rta
si
CARA
MEMBUAT
VISI
BERDASARK
A
N MASUKAN
DARI
WARGA
SATUAN
PENDIDIKA
N
CONTOH PENULISAN VISI
Menjadikan pribadi Muslim Sejati yang
Rahmatan
Lil Alamin , Tangguh dan Cinta Budaya
indikator visi
CONTOH PENULISAN MISI
Visi: Menjadikan pribadi Muslim Sejati yang Rahmatan
Lil Alamin dan Tangguh
Misi: Untuk mewujudkan Visi PAUD OOO, maka disusun
misi sebagai arah pelaksanaan berbagai kegiatan, sebagai
berikut:
a. Menguatkan aqidah yang bersih, ibadah yang benar, akhlak
yang kokoh, kekuatan jasmani, intelek dalam berpikir,
berjuang melawan hawa nafsu, pandai menjaga waktu,
teratur dalam urusan, mandiri, dan bermanfaat bagi orang
lain .
b. Memperluas wawasan pengetahuan MELESAT .
c. Menanamkan perilaku hidup bersih sehat dan aman.
Yuk kita latihan menuliskan Misi lembaga masing-masing.
CONTOH PENULISAN
Visi: Menjadikan
MISI peserta didik yang Islami, gemar
belajar dan berkarya, tangkas serta peduli
Misi: Untuk mewujudkan Visi PAUD Pelangi Jimbaran, maka
disusun misi sebagai arah pelaksanaan berbagai kegiatan, sebagai
berikut:
a. Menanamkan nilai-nilai Iman dan Islam dalam kehidupan
sehari-harinya.
b. Menanamkan perasaan nyaman dan bahagia belajar
mengekspresikan kepahamannya dalam karya dimanapun dan
kapanpun dalam pola pikir MELESAT.
c. Menguatkan jasmani dan rohani siap hadapai tantangan di
jamannya
d. Menguatkan fasilitas pembelajaran cinta dan bangga terhadap
pertanian
Yuk kita latihan menuliskan Misi lembaga masing-masing.
CONTOH PENULISAN MISI
Visi: Menjadikan anak-anak didik yang Nyantri, Nyantika,
Nyunda, Nyakola, dan Nyatria
Misi: Untuk mewujudkan Visi PAUD Pelangi Jimbaran,
maka disusun misi sebagai arah pelaksanaan berbagai
kegiatan, sebagai berikut:
a. Menanamkan nilai nilai agama sebagai pedoman hidupnya
b. Menguatkan adab sopan santun dalam bersosialisasi
c. Menguatkan pemahaman nilai-nilai kearifan budaya
lokal. d. Menanamkan pola pikir MELESAT bahwa belajar
itu
menyenangkan.
e. Menanamkan jiwa kepemimpinan terdepan dalam
kebajikan.
Yuk kita latihan menuliskan Misi lembaga masing-masing.
Apa itu Tujuan?
Review Visi:
● Seperti apakah gambaran ideal tentang masa depan yang ingin diwujudkan oleh satuan
pendidikan?
● Bagaimana satuan pendidikan dapat mencapai gambaran ideal tersebut?
Review Misi
● Bagian mana yang perlu dipertajam dalam visi yang harus dituliskan pada misi?
● Apakah semua unsur pada visi telah tertulis semua?
Review Tujuan
● Apakah setiap unsur pada Misi dapat dijadikan tujuan secara logis dan dapat dilaksanakan?
● Apakah tujuan tersebut dapat dijadikan dalam pelaksanaan kegiatan lembaga? ●
Manakah yang menjadi tujuan jangka pendek, menengah, dan jangka panjang?
Pengorganisasian
Pembelajaran
PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN
02 Metode
● Dilaksanakan dalam konteks perayaan tradisi lokal,
hari besar nasional, dan internasional
● Menggunakan 4 pilihan tema yang sudah ditetapkan
● Hasil produk/projek
Hasil ● Ada waktu khusus untuk menunjukkan projek
03 berupa pameran/pertunjukan
● Dilaporkan melalui rapor pada bagian terpisah
dengan intrakurikuler
EKSTRAKURIKULER
● Kegiatan diluar jam belajar yang
bertujuan untuk pengembangan
01 Tujuan potensi, bakat dan minat anak
didik
lingkungan
struktur
Cianjur kota
Infr santri
a
umkm budayaTEMAWAKTUAnak Islami yang Rahmatan Lil alamin6 mgLebih baik di Tahun
Baru Hijriah1 mgUntukmu Indonesiaku1 mgIbadahku sempurnakan jiwa ragaku6 mgIndonesiaku jaya di darat, laut dan udara1 mgSatu
nusa satu bangasa Satu Bahasa1 mgIbuku Pertiwi Indonesia1 mgKu tahu WaisaK, Galungan,Natal ,Tahun Baru . , Paskah, dan Imlek bukan
bagiku1 mgCianjur kota Santri yang Manjur1 mgMuhammad Teladanku1 mgCianjur kota Santri terdepan di Nusantara7
mgCianjur Kota Santri terdepan di Dunia7 mgBangkitlah Pendidikan Berbasis Agama Cianjur1 mg
agama
PesisirTEMAWAKTUpantai
Cianjur
Sejarah budaya
cuaca
UMKM/profesi
Infra struktur
utama
agama
Pemerintahan
lingkunganTE
MAWAK
TUPertan
ian
Cianjur
Sejarah budaya
Infra struktur
Teknologi dan
Profesi/UMKM
agama
struktur
Infr
a lingkung
anTEM
AWAKT
UCianj
ur kota
Industri
umkm budaya
TEMA WAKTU
agama
Infra lingkungan
struktur Cianjur
kota
Wisata
umkm budaya
PROGRAM TAHUNAN
BULA
DESEMBER
PR
N JULI
O
AGUSTUS
SEPTEMB
ER
OKTOBER
NOVEMB
ER
P WAKTU
ROG KETERANGAN
Masa Perkenalan
RAM Idul Adha
Gugus/PKG/IGTK/HIMPAU
G DI Parenting:
R Diskusi Intern
Tahun baru Hijriyah
A Merdeka bertanggungjawab
M Gugus/PKG/IGTK/HIMPAU
DI Parenting:
Diskusi Intern
KALENDER PENDIDIKAN
PENDAMPINGAN, EVALUASI dan
PENGEMBANGAN PROFESIONAL
01
Pe
enr
i
as
ca
a lu
na
Ev
an
03 02
Pelaksanaan
PROGRAM PENDAMPINGAN
1. Peta Konsep
2. Buku cerita
3. Tantangan main
4. Invitasi
5. Pembuatan Modul ajar/ RPP
6. Asesmen
PENDAMPINGA
N
1. Peta Konsep
2. Buku cerita
3. Tantangan main
4. Invitasi
5. Pembuatan Modul ajar/ RPP
6. Asesmen
● Catatan Anekdot
● Ceklist
● Hasil Karya
● Foto Berseri
Evaluasi Capaian Anak
aluasi
● Bulanan ● Semester
Evaluasi Hasil Belajar
Eva
Pembelajaran ● Metode
● Alat dan bahan
● Dilakukan setiap
minggu
PENGEMBANGAN BERTAHAP
1. Peta Konsep
2. Buku cerita
3. Tantangan main
4. Invitasi
5. Pembuatan Modul ajar/ RPP
6. Asesmen
1
In
H
P
ou
ya eng se
ng em
di ba Tr
la n
ku ga ai
ka n ni
n Ko
se m ng
ta pe
hu te
n ns
se i
k a gu
li ru
2
Pe
la
D tih
m ilak
in u an
im ka /W
al n
2 se
ka su or
li ai
da k ks
la eb
m ut ho
sa uh p
tu a n
ta g u
hu r
n u
3
St
ud
K
d eg
iB
al ia
am ta
n
an
ra be
ng rk
PENGEMBANGAN PROFESIONAL
di
ka un
m jun
ng
el g
ih k
at e
pe se
m ko
be la
la h la
ja in
ra
n
LAMPIRAN
1. Program Tahunan Per Semester selama tahun
ajaran berjalan.
2. Kalender Pendidikan
3. Jadwal aktivitas pembelajaran harian
4. Peta Konsep
5. Contoh Modul Ajar
6. Contoh Penilaian Foto Berseri
7. Standar Operasional Prosedur