You are on page 1of 7

UPAYA MASYARAKAT MUSLIM DALAM MENGEMBANGKAN

FASHION MUSLIM DI INDONESIA

HALAL FASHION

Disusun Oleh:
Muhartsal Raihan

2102055003

PROGRAM STUDI EKONOMI ISLAM


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA
JAKARTA
2022
BIODATA PESERTA

ESSAY COMPETITION 5th ICON FEST HIMA EKONOMI ISLAM UHAMKA


LEMBAR PERNYATAAN ORIGINALITAS
Pada awalnya busana hanya sebatas penutup tubuh untuk
melindungi diri dari cuaca yang panas, maupun dingin ataupun hujan.
Tetapi seiring berkembangnya zaman busana menjadi sebuah gaya hidup
atau fashion. Fashion adalah ekspresi keindahan yang menjadi populer
dari waktu ke waktu (Widodo). Fashion itu sendiri meliputi gaya hidup,
pakaian, riasan, gaya rambut ataupun sesuatu yang berhubungan dengan
penampilan, dengan tujuan memperindah tubuh serta melindungi tubuh.
Fashion halal sama halnya dengan fashion pada umumnya tetapi
berlandaskan nilai-nilai Islam seperti menutup aurat. Kewajiban menutup
aurat bagi seorang muslim sebagai pertanda ketaatan dalam menjalankan
syariat islam (Yasmin, 2019). Dalam Qur’an surat An-Nur ayat 31 tentang
kewajiban menutup aurat yang bebunyi :

‫ين ِزينَتَ ُهنَّ ِإاَّل َما ظَ َه َر ِم ْن َها‬


َ ‫َواَل يُ ْب ِد‬
Artinya: “ Dan jangan lah mereka menampakkan perhiasannya (aurat)
kecuali yang (biasa) nampak padanya.

Di Indonesia mayoritas beragama islam sehingga masyarakat


muslim di Indonesia tertuju pada fashion halal, bahkan ada isu bahwa
negara Indonesia dijadikan kiblat fashion halal. Indonesia sendiri
menduduki peringkat ketiga sebagai negara yang mengembangkan
fashion muslim terbaik (KEMENPERIN, 2021). Tetapi masih banyak
masyarakat muslim di Indonesia terpengaruh globalisasi dari barat,
sehingga banyak yang mengikuti gaya hidup barat terutama dari aspek
gaya hidup dan pakaiannya. Bahkan tak jarang yang mengumbar auratnya
karena terpengaruh oleh globalisasi tersebut. Untuk mengatasi hal itu
perlunya sebuah upaya dalam mengembangkan fashion muslim dengan
berbagai cara yang dapat dilakukan, agar masyarakat muslim tertuju pada
fashion muslim itu sendiri dan tidak terpengaruh oleh dampak dari
globalisasi tersebut. Upaya untuk mengatasi masalah tersebut juga
dipengaruhi oleh beberapa faktor dari internal manusia itu sendiri.
Pentingnya Menjaga aurat bagi Umat Muslim
Dalam agama Islam diajarkan bahwa pakaian adalah penutup aurat,
bukan sekedar perhiasan, diwajibkan bagi setiap umat islam untuk
menutupi anggota tubuhnya yang menarik perhatian syahwat lawan
jenisnya. Makna aurat itu sendiri merupakan aib, malu dan buruk, berasal
dari kata ‘awira yang artinya hilang perasaan, perasaan tersebut adalah
perasaan malu. Kata aurat juga berasal dari kata ‘ara yang artinya sesuatu
yang harus ditutup hingga tidak bisa dipandang. Dalam kitab suci Al-
Qur’an tidak terdapat batasan aurat secara rinci dan jelas, melalui hadist-
hadist Rasulullah SAW para ulama menentukan batas-batas aurat tersebut,
namun terdapat perbedaan pendapat. Tetapi jika dilihat dari ulama
terdahulu mereka memiliki pendapat dalam membedakan aurat pria dan
wanita (Kusmidi, 2016) .

Fashion Menurut Pandangan Islam

Tanpa disadari fashion menjadi sebuah identitas bagi umat Islam


http://staffnew.uny.ac.id/upload/132302946/pendidikan/
Fashion+dalam+perspektif++Agama+Islam.pdf

https://mediaindonesia.com/ekonomi/474145/indonesia-jadi-kiblat-
fashion-muslimah-dunia-dua-brand-lokal-ini-mulai-go-
internasional#:~:text=Laporan%20The%20State%20of%20Global,ke%20dunia
%20mode%20fashion%20muslimah.

https://news.detik.com/berita/d-4781264/kewajiban-menutup-aurat-wanita-dan-
batasannya#:~:text=Allah%20SWT%20dalam%20Quran%20surat,muslimah
%20dan%20laki%2Dlaki%20muslim.&text=Artinya%3A%20dan%20jangan
%20lah%20mereka,(biasa)%20nampak%20dari%20padanya.

You might also like