BUPATI KARANGANYAR PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUD: NOMOR Gt Menimbang Mengingat 3 & BUPATI KARANGANYAR, bahwa anak merupakan potensi dan sumber daya manusia penerus pembangunan yang harus diliadungi dan dipenuhi hak-haknya oleh negara, pemerintah, keluarga, orang tua dan masyarakat untuk hidup, tumbuh, berkembang dan ui menjamin teriaksananya periindungan dan enuhan hak anak di dalam pembangunen, ma! pengintegrasian komitmen dan sumber daya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha dalam svar sistem Bangunan melafui ksi Daerah Kabupaten Layak Anak Kabupaten Karanganvar; berdasackan pertimbangan sebagai horuf a dan buruf b perhy menetapkan Peraturan Bupati a perks na Aksi Daerah Kabupaten Layak Anak Nemor 13 Tahun 1950 tentang Daerah-Daerah Kabupaten — dalam Lingkung: Undang-Undang Nomor 4 ‘Yahun 1979 tentang K mmbaran Negara Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 1979, Tambanan Lembaran Negara Republit: Ind 3143}: Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2000 twntang Agasi ia (Lembaran Negara. Ri Nemor 268 1 Lembaran Republik Indonesia Nomor 4026} Undang-Undang Nomer 23 Tahun 2602 tentang Perlindimgan Anale (Lembaran Negara Republik Indon Nomer 109 Tahun 2002, Tambahan Lembaran Republik Indonesia Nomor 4235) gediian Undang-Undang Nomor 23 ‘Tahun 2004 tentar Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (Lem Republik Indonesia Nomer 95 Tahun Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4419}:“1 o 4 4 a . Keputu: . Keputusan Presiden » ndang — Nomor 2007 tentang Peng! n Tindak Piden: n Orang (Lembaran Negara Republik indonesia Nomor 58 Tahun 2007, Tomb: Ler 4 Rep Indonesia Nomor 4726); Undang-Undang No 23 2014 ng Pemerintahan Daeial (Lembacan Negara Republik Indonesis Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587} sebagaiinana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Talun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Repubiik indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indoncsia Nomor 5679}; Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2002 tentang Tata Cara Perlindungan Terhadap Korban dan Saksi Dalam Pelanggaran Hak Asasi Manusia Yang Berat (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2002, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4171), Peraturan Peimerinuah Nornor 3 Tahun 2002 teniang Kompensasi, Restitusi dan Rehabilitasi Terhadap Korban nggaran Hak Asasi Manusia Yang Berat {Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2002 bahan = Lembaran Negara «= Republik | Nomor 4172} Presiden Nomor 59 Tahun 2 Rencana Aksi Nasional Penghapusan Sen Pekerjaan Terbentuk untuk Anaic, lomor 87 Tahun 2002 tentang neana Aksi Nasional Penghapusan Ekeploitasi $ i Komersial Anak; Peraturan Menteri Negar Perlindungan Anak Tahun 2010 aien) Kal: Jayak Anak di Desa/ Kelurahan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 811}, Peraturan Menteri Negara Pem v Perlindungan Anak Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2011 tentang Kebijakan Pengembangan Kabupaten Kota Layak Anak (Berita Negara Republik Indone Tahun 2012 Nomor 168}: Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia Nemor 2 Yahun 2011 tentang Indikator Kabupaten/ Kota Layaie Anak (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 169) Peraturan Menter! Negara Pemberdaye Perlindungan Anak — Republik donesia Nomor 15. Tahun 2011 tenteng Panduan Pengembangan Kabupaten/ Kola Layak Anak (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 170); a redex indonesia Pp Perempuan dan Nomor 13 an Peremnpuen dsMenetaphan 16. Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan lindungan indon Nomor un 2011 tentang Panduan Evaiuasi Kabupaten/ Kota (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 171) JEMUTUSKAN, PERATURAN BUPATI KARANGANYAR TENTANG RENCANA AKSI DAERAH KABUPATEN AK ANAK KABUPATE! KARANGANYAR BAB KETENTUAN UMUM Pasal dengan: i 2. Pemerintah Daerah sebagai penyelenggara Pemerintah Daerah yang memirnpin pelaksanaan urusan oo pemeriniahan sang — menjadi kewenangan daevah ofonom 3. Bupatl adalah Bt anganyar. 4. Badan Pemberda smpuan, Perlindungan Anak daa Keluarea Rerencana, yang selenjutnya disinekat BPSAKB adalah perany h yal as pokok, fungsi dan urusan di bidang elenggaraan Kependudukan dan Keluarga Berencuna di Daerah Satuan Kerja Perangkat Dae: 2 SEPD adalah pelaksana fungsi cksckutif yang "anus berkoordinasi agar penyclenggeraan pemerintahan berjalan g 5, Raupaten Layak Anais yang selanjurnya 2 pembangunan niegrasikan — komitmen masyarakat dan dunia usah yang — mer pemerintah, ana sevara menyeluruh dan berkelanjutan dalam Rebijaken n hak-hak anak rang yang belum berusia 18 (delapan masuk anak yang masih dalam s} tahun, sandungan. abupaten adalah Kabupaten Karanganyar. 4. Kecamatan adalah wilayah administrasi setelah Kabupaten yang dipimpin oleh seorang Cama 10. Desa/Kelurahan ad: Hayah administratif sctelah Kcecamatan yang dipimpin oleh Kepaia Desa/Lurah. beranggotakan perwakilan , dunia usaha, lembega masyerakat, Gari unsur peme! ‘okoh agama pemuka 1 akat, orga n anak, Lembaga 12, Gugus Tugas KLA Kabupaten aveiah lembaya koordinatil di kat mewujudh gan KLA yang selanjutnya disingkat RAD-KLA okumen yang memuat kebijakan, program, dan kegiatan untuk mewujudkan KLA.Pasal 2 dalah: perlindunge Gd. penghormatan terhadap pendapat anak D-KLA dilaksanakan dimasing-masing tingkat wilayah dari Kabupaten. Keeamatan, sampai dengan Desa, Kelurahan BAB Pasal 4 Tujuan Pelaksanaan KLA adalah: empercep2! upaya perl pemenuhan anak; bmeningketkan efektifiias pengembangan — Kabi Kecamatan, Desaf — Kelur Layak Anak secara terkoordinasi, terencana dan berkesinambungan; ©. meningkatkan ‘Komitmen pemerintah, masyarakat dan du usaha di Kabupaten, Kecamatan, Desa/ Kelurahan dalam paya mewujudkan pembangunan yang responsif terhadap hak, kebutuhan dan kepentingan terbaik bagi anak: engintegrasikan potensi sumber daya manusia, keuangai sarana, prasarana, metoda dan teknologi yang ada pada pemerintah, masyarakat dan cabupaten, Kecamatan, Desa/ Kelurahan daiam memenuhi hak-hak anak; ¢. mengimplementasikan kebijakan tumbuh kembang dan perlindungen anak melalui perumusan strategi_ dan peicneanaan pembangunan Kabupaten, Kecamatan, Desa/ Kelurahan secara menycluruh dan berkelanjutan sesuai dengan prinsip, standar dan norma Layak anak: f memperkuat peran dan kapasitas pcmerintah Kabupaten, Kecamatan, Desa/ Kelurahan dal mewujudkan pembangunan di bidang tumbuh dan perlindungan anak; . mengintegrasikan potensi sumber daya manusia, kcuangan, sarana, prasarana, metoda dan teknoiogi yang — dimiliki i usaha di Kal Keeamatan dan Desa/ Kelurahan daiam rangka memenuhi hak-hak anak; Lomengimplementasikan ——kebijakan — tumbuht kembang dan perlindungan anak melalui perumusan strategi dan perencanaaii pembangunan Kabupaten, Kecamatan, Desa/ Kelurahan secara menyelurth dan berkelanjutan; dan memastikan, menjamin dan meningkatkan, —_serta menyatukan potensi dan reatisasi sumber daya manusia, keuangan, sarana, prasarana, metoda dan teknologi yang dimiliki pemerintah Desa/ Kelurahan serta melibatkan dan dorong partisipasi masyarakat dan dunia usahe yang ada di Desa/ Kelurahan dalam upaya konkrit pemenuhan hak-hak anak, u aBAB iil RUANG LINGKUP Pasal 5 0, perlindungan, infra dan pariwisata, baik secara langsung tidak langsung berhubungan dengan implementasi hak anak: dan aspck pembiayaan, ketcnagaan, pengawa penilaian, pengembangan dan keterwakilan aspirasi dan kepentingan anak dalam pengambilan keputusan pembangunan di ungkat Kabupaten, Kecamatan dan Desa/ Kelurahan, v Pasal 6 1. sasaran antara, 8 1) Lem 2} Lembaga Legi 3} Lembaga Yudikatif, b. sasaran akhir, sebagai ber 1) kcluarga; dan 2) anak. BAB IV PERAN PEMERINTAH DAERAH, KECAMATAN, PEMERINTAH DESA/ KELURAHAN Pusat 7 wan Pemer berikuc ayele tal Daerah di dalam pelaksanaan KLA, sebagei garakan ki asi pelaksanaan KLA: b. memberikan dukungan dan baniuan sav tenaga. teknologi dan anggaran biaya: dan c. mclakukan pembinaan dan pengawasan —_pelaksanaan KLA di tingkat Kabupaten. Kee: n dan Desa/Kelurahan, Pa: Ls Peran Kecamatan di dal berikut a. menyeienggarakan_ koordinas Kecamatan dan Desa/ Kelura bo memberikan fasililasi, mediasi, baniuan sarana, ga, teknologi dan anggaran biava; dan ¢. melakukan pembinaan dan pengawasan pelaksanaan KLA di tingkat Kecamatan dan Desa/ Kelurahan di wilayahns m pelaksanaan KLA, adalah sebagai pelaksanaan KLA di tingkar 43 wilayahnya,Pasal 9 erintah Desa/ Keiurahan di dalam pelaksanaan KLA, menyelenggarakan koordinasi_pelaksanaan KLA ditingkat a Kelurahan yang bersangkutan; b. melakukan sinkronisasi, pemaduan, dan penginicgrasian potensi dan realitas sumber daya manusia, dana, sarana, asarana, metoda, tcknologi yang dimiliki, partisipasi masyarakat dan dunia usaha serta aspirasi anak yang ada Desa/ Kelurahai c. melaksanaken upava-upaya konkrit sesuai kebutuhan Desa/ Kelurahan layak anak dalam rangka pemenuha dan perlindungan hak serta untuk kepentingan terbaik ba: anak; dan d. melaksanakan pembinaan, pengawasan, pemantapan dan pengembangan pelaksanaan-KLA ditingkat_—-Desa/ Kelurahan Pasal 10 Proses KLA melalui tahap. perencanaan, pelaksanaan dan pembinaan BABY GUGUS TUGAS DAN R! Bagian s TY Pasai ti (2) Dalam rangka efekrifitas pelaksanaan KLA dibenrik Gugus Tagas (2) Gugus Tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mempunyai tugas mcnyusun dan melaksanakan RAD-KLA. (3) Didalam mcluksanakan tugasnya. anggota Gugus Tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) melekat pada tugas dan fungsi dari unsur yang diwakilinya. (4) Gugus Tugas sebagaimana dimaksud pada avat (1} selanjumya discbut Gugus Tugas KLA dan ditetapkan dengan Keputusan Bupati Pasa 12 (1) Gugus Tugas sebayaimana dimaksud dalam pasal 11 ayat GJ} dapat dibentuk di tingkat Kecamatan, yang selanjutnya disebut Gugus Tugas KLA Kecamatan dan ditetapkan dengan Keputusan Camat. (2) Gugus Tugas scbagaimana dimuksud dalam Pasal 11 ayat (1) dapat dibentuk di tingkat Desa/ Kelural yang selanjutnya disebut Gugus Tugas KLA Desa/ Kelurahan, dan di » dengan Keputusan Kepa!Pasai 13 Susuinan organ Pembin si Gugus Togas KiA terdiri dari yang terdiri divi i) Bupail 2) Wakil Bupati; 3) Anggota Forum Komunikasi Pemerintah Dacralt Kabupaten; 4} Ketua Tim P Keluarga! 5) SKPD dan instansi terkait. b. Penanggung jawab adalah Sekretar c. Pelaksana, susunan pengurus 7 LA adalah: 1) Rema B periindungan anak 3) Koordinator Bidang RKoordinaivr Bidang Pemenuhan Hak Pendidikan Anak adalah Kepala SKPD vang membidangi urusan Pendidikan: b} Koordinetor Bidang Pemenuhan Hak Ke: Anak adalah Kepala hatan yang mcmbidangi Keschatan; ©) Koordinator Bidang Pemenuhan Hak Sosial Anal adalah Kepala SKPD yang membidangi Sosiai, Te ras) Pemenuhan inirastruktur sak 2 SKPD yung 4) Anggota, berasal dari unstir pemerintals, swasta/dunia usaha, masyai kat, organisasi pemuda, organisusi perempuan dan unsur terkait nave. Posal 14 Susunan Organisasi Gugus Tugas KLA Kecam! i Pembina, terdiri dari Hy) Camet 2) Anggoia Forum Komunikasi Pemerintal in, terdirt cecamalan a) Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan rea 4) SKPD/Unit Pelayanan Terpadii SKPD dan Insta terkait. b. Penanggung Jawab : Sekretar ¢. Pelaksana, terdiri daz ) Kerua : Seksi Pemerintahan Kecamatan } Wakil Ketua ubbag Perencana 1 naris Subbag Umut Keeamai ecamatan ramatan wey4) Koordinator, terdiri dari: a} Koordinator Bidang fcmenuhan Pendidikan. Anak adalah UPT Dinas Pendidikan/Unsur dari Pend Kesra Kecamatan; b) Koordinator Ridang Pemenuinan Hak Kesehatan Anal an; ¢) Koordinaior Bidang Pernenuhan Hak Sosial "Anak adalah unser dari Kecamatan/Petugas ial /Seksi Kesra Kecamatan: Koordin Pemenuhan infrastraktur Lavak Anak adalah uasur Kecama Anggota, terdiri dari Anggota Gugus Tugas Kecama’ adalah: Pimp an Puskesmas/unsur Kesel Organisasi w layak anak berasal dari unsur —_pemerint usaha, lembaga masyarakat, tokeh agama, tokeh os masyaraks!, Lembaga Swadaya Masyarake!, nisas! rganisasi peremp asi Gugus Tugas KLA Desa/ Anak adalah: a. Vombina, terdiri dari: 1) Kepala Desa/Kenuz 2) Lembaga Masyarakat/Desa 3) Ketua Tim Penggerak PKK b. Ponanggung Jawab: Sckretaris Desa/ Kelurehan . Peiaksana, terdiri dari: Ketua usan Pemerintah Desa/ Kelw Wakii Ketua : Urusan Pemeriniah Desa/ Kehure Sekvetaris : Urusan Umum Desa/ Kelurahan Koordinator Bidang-Bidang: a) Koordinaior Bidang Penc Anak adalah Kesra/Sosiai Desa/Kelurah n dari nf Unsur Masyarakat; Hak Kesehatan Koordinaior Bidang Per Layak Anak adaia nan Desa/Kelural G. Anggota, berasal dari unsur pemerintah, swasia/dun isaha, lembays masvarakai, tokoh agama, tokoh masyarakat, LSM, — orgar muda, organisasi perempuan dan unsur terkait lainnya. urusanPasal 16 (1) Rencana Aksi tingkat Kecamatan selanjumya disebur Reneana Aksi Kecamatan Layak Anak ditetapkan dengan Keputusan Camat {2} Rencana Aksi tingkat Desa/ Kelurahan — selanjutay disebut Rencana Aksi Desa/ Keluraian Layak Anal ditetapkan dengan keputusan Kepala Desa/ Lurah Bagian Kedua Reneana Aksi Pasal 17 (2) RAD-KLA — berisikan —_rencana-rencana kegiatan : nakan Oleh Gugus Tugas. (2) RAD-KLA diintegrasikan kedalam Rene dangka Menengah (RPM), di masing-masing satuan Kerja. ang a Pembangunan Rencana Sirategis Pasal 18 RAD-KLA yang dilaksanakan di Desa/ Kelurahan dengan. libatkan’ Kabupaten, Kecamatan, Desa/ Kelurahan yaitu a. pemenuhan Hak Sipil dan Kebebasan,scbagai berikcut: 1) mengupayakan setiap anak di Desa/Kelurahan mendapatkan —_akta kt ngkondisikan agar terbentuk wadah Desa/Kek agar anak dapat berpartisipasi alam pembangunan Desa/Kelurahan; dan gadean ruang dan perlengkapan ibadah. ngkungan —- Keluarga = dan’ ppengasuhan allematif, sebagai berikut: 1) kegiatan Bina Keluarga Batita; 2) anak dituar asuhan keruarga mendapatkan asuhan altematif;dan 3) keterampilan pengasuhan anak (parenting skill) kesehatan Dasar dan Kesejahteraan, sebagai berikut: 1) melaksanakan penyuluhan pemberian Air Susu Ibu (AS) dan Makanan pendamping ASI (MP-ASI}; 2} meningkatkan cakupan imunisasi iengkap 3} pembe: A. bagi anak usia 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun; 4) pemeriksaan Ibu 5) _persalinan di sarana pelayanan kesehatan; 6} mengupayakan fasilitas umum scpcrti terminal, gedung, kantor instansi pemerintah, Swasta untuk menvediakan na dan fasilitas berupa ruangan. khusus untuk menyusui nyelenggaraan pelayanan tumbuh kembang anak melalui Kartu Menuju Sehat (KMS); dan 8) pendidikan Kesehatan Reproduksi Remaja. pendidiic waktu luang, pendidikan dan kegiatan budaya, sebagai berikut i) pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini jalur son formal bagi anak usia 4 (empat) sampai dengan 6 (ecnam) tahun yang belum — terlayani pada Pendidikan Anak Usia Dini jalur formal ° 72} membentak, meningkatkan cakupan dan meniaga kesinambungan Bina Keluarga Balita, Pendidikan Anak Usia Dini, Tempat Penitipan Anaik; 3) menyeienggarakan penyuhuhan untuk meningkatkan partisipasi sekolah pada anak usia sekoiah, melanjutken sekolah dan mencegah drop out; 4) memastikan anak puius sekolah dalam program paket A, paket B dan paket C untuk melanjutkan ke pendidikan lebih ting i du 5) mengadvokasi agar sekolah yang ada di {Kel jadi sekolah ramah anak; dan mengadvokasi tersedianya rute aman 7) pengadaan Perpustakaan 8} mengaktifkan penggunaan bahasa_ ibu sejak dini; 9} memperkenaikan adat istiadat, bahasa, teknologi, pakaian, kesen Kas; 10) pendirian sanggar budaya dan sanggar pertemuan uniuk aktifitas anak; an dun senjata serta perl 11) menghidupkan permainan tadisional; 12) pendidikan peneegahan kekerasan pada anak; dan 13) penyediaan tempat bermain/olah raga. Perlindungan Khu us, sebagai berikut: 1) memastikan Desa/Kelurahan menjadi kawasan yang aman dan siaga bencana; 2) Melaksanaken —_ penyulube pencegahan dan gan dampak bencana alam dan kenflik 3) melaksanakan upaya pencegahan dampak bencana pengurangan dan dampak bencana: 4) pencegahan dan penanganan anak berhadapan dengan hu 5) menjamin anak dari omy minoritas dan terisolasi. dapat = menikmati budayanva dan \jaran agama; 6) han dan pencegshan kekerasan pada anak; 7) penyuluhan dan pencegahan penvalahgunaan Narko cohol, Psikotropika dan Zat Adiktif lain; 8) penyuluhan den pencegahan 9) menger m kemungkinan anak dicksploiiasi seksual_ maupun pekerja anak; dan secara. dni siko Pasal 19 it pelaksanaan ke: pembangunan infrastruktur memenuhi prinsip, standar dan norma Layak Anak, maka dalam proses perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan memperhatikan dan mengutamakan kepent terbaik bagi anak. Semua bentuk infrastuktur yang ada, tetapi belum memenuhi prinsip, standar dan norma Layak Anak, di findaklanjuti dengan upaya-upay can dan/atate rehabilitasi dan/atan meiengkapi dan/atau mengembangk: suai dengan kebutuhan dan skala prioritas. perbai an(3) Semua infrastruktur yang belum memenuhi prinsip, standar dan norma Layak Anak dan/atau wisata alam pegunungan, yang rawan dan berisiko menimbulkan bahaya dan/atau bencana ditindaklenjuti_— dengan pemasangan tanda-tanda berupa peringatan dan/atau petunjuk dan/atau larangan (4) Pemberian (tanda-tanda peringatn dan/atau petunjuk danfatau farangan. dilakukan dengan pengumuman, tanda gai dan/atau dan/atau tanda-tanda lain berupa caha} pai aya, dan/atau scsuati yang menimbulakan uuara berupa serine dan/atau tanda-tanda lain yang biasa digunakan masyarakat. {5} Sera bentuk = tanda-tanda ~—peringatan yang menggunakan gambar dan/atau simbol-simbol dan/atau gambar-gambar harus— disertai dengan tulisan kata- ps ng menerangkan maksudaya awasa: wulan cal (6) Semua —bentuk — pembangunan —fisik — dan/atan infrastruktur baru, harus memenuhi prinsip, standar dan norma Layak Anak {7} Semua bentuk pekerjaan pembangunan infrastruktur berupa — gedung, —_jembatan, pelabuhan, pelantar yang sedang dalam proses pengerjaan harus diberi Pr pembatasan dan/atau pembatas iainnya scsuai dengan prinsip, standar dan norma Lavak Anak. Pasal 2 Pelaksanaan RAD-KLA di sebagai herikut 1 dengan ditelapkannya Peraturan Bupati ini, selurah Kecamaian dinyatakan bersama-sama dengan Kabupaten aksariakan pengembangan KLA; tahun 2018 (dua ribu delapan belas) z enya 20% {dua puluh per scratus} Kecamatan melaksanakan RAD KLA, dan sekurang- kurangnva 20% (dua puluh per scratus) Desa/ Kelurahan sudah melaksanakan Desa/ Keluranan Lavak Anak; sampai dengan akhir tahun 26: u dua puluh tiga) seluruh Kecamatan dan Desa/ Kelurahan sudah tksanukun RAD K! wilayah Kabupaten ditargetkan Pasal 21 Bupali menetapkan Kecamatan dan Desa/ Kelurahan prioritas pelaks n pengembangan KLA, BAB VI PELAPORAN Pai al 22 Pelaporan pelaksanaan RAD-KLA adalah sebagai berileut: a. Kepala Desa/ Lurah menyampaikan laporan kepada Camat pada tanggal 2 {dua} setiap bu i) Camatmenyampaikan tanggal 5 (lima) setiap bul: kepada Bupati padac. Bupati wampaikan laporan kepada Gubernur pada tanggal 10 (sepuiuh) sctiap buiann Pasai 23 na dimak 22 berisiken, sebagai berikut a, jenis kegiatan yang dilaksanakan; b, sasaran/lukasi kegiatan; maksud di nm d. tahapan dati has €. penanggung jawab, pelaksana dan unsur terkajt; § jadwal waktu pelaksanaan keyiatan; g. sumber mbiaya: dan Bent Lampiran Pera dan begia! BAB VI PEMBiAYAAN Pasal 25, Kecamatan yang sah dan tidak mengikat; Kecamatan dan Resa/ Kelurahan Layak Anak dilaksanakan program dan kegiaian pembinaan kepada masyarakat secara program Pemberdayaan Masyarakat, organisasi, in lain sebagainyaBAB IX KETENTUAN PENUTUP Pasal 28 Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang = mengetahuinya, — memerintahkan pengundangan Peraturan - Bupati_—ini_~— dengan Penempatannya dalam ——- Berita’ Daerah —Kabupaten Karanganyar. Ditetapkan di Karanganyar pada tanggal } CCAarber gas BUPATI KARANGANYAR, ttd JULIYATMONO Diundangkan di Karanganyar pada tanggal } S@Aamber 905 SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN KARANGANYAR, td SAMSI BERITA DAERAH KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN 2015 NOMOR Gl Salinan sesuai dengan aslinya NIP. 19750411 19903 1 009PERATURAN BUPA NOMOR &L v, EMTANC NCANA ASST DAERAH KABUPATEN LAYAK ANAK 1) DAERAH 24H ANA AKSt DAERAM BABUPATEN LAYAK ANAK OL AE) AHN 20 15-2020 Supe i 7 7 3015 [2016 2017 [20182 KATOR UMUM anggaran Bupati teniang | z perumuse Kabup Daerah igus ak Anak Layak ? Bupati Aksi Dae k Anak; ‘ah n Tim Peraraus. untuk Dac tent Kelahiran; uaiuk semua! d. aturan uran — Daer Perangkat tuk ipl stakeholders; \ tur tenteng Pelaysnian a : aan Soe eee | j= “a 2 alokasi dan ati | | ik pemeruhan hak Daerah Kabuy van Pencapitan | i anak, | Anaic ke Dinas terkait den} Belanja Daerah oleh Satuan | | |agaan 3. \chanlah ~~~ peraturan | & | pertindang-undangen, | | Anak dan | kelompok anak lainnya deri Forum b. ‘ersedia sumber daya | a. | manusia terlatih Kabupaten Layak Anal | b. idan mampu | menerapkan hak anak ke dalam kebijakan, program dan kegiatan pertemuan dengan Dinas terkait untuk penjabaran Reneana Aksi— Daerah | Kabupaten Layak Anak | agar alokasi— Anggaran Pendapatan Belanja Daerah sesuiai_ dengan tupoksinya; | nbentukan Kabupaten alk Anak tingkat Kabupaten, memfasilitasi pemb Forum Anak i tingkat Kecamatan, Kelurahan. melatih pengurus Forum, Anak tentang manajemen organisast mengadakan temu anak secara rutin | mengadakan Kabupaten Layak Anal mengadakan ——_Lolsalatih tentang Undang-Undang | Perlindungan Anak dan | Kabupaten Layak Anak, | garusutamaan Hak Anal, co b. a Rencana — Aksi Daerah Kabupaten Layak Anak; stakeholders terkait termasuk perusahaan | mendukung — imglementasi Rencana — Aksi Daerah Kabupaten Layak Ansk; jen Layak emua Desa/ Kelurahan dan Kecamatan terdapat Forum Anak yang keanggotaannya anak-anak dari berbegai latar belakang; pengurus Forum — Anak memiliki kapasitas untuk mengembangkan organisasi dan program, aspirasi, pendapat dan pandangan anak yang | fertuang rekomendasi teem anak — direspon oleh engambil kebijakan. emua Bidan, Wakil Kepal Sekolah begian Kesiswaen , dan Guru Birmbingen | fac amen one pelatihan Kabupaten Layek | Anak, Pengarusutamaan Hak Anak; para penegalc hukum ikut Undang-Undang Anak Lokalatib Perlindungan _Kabupaten danPengarusutamaan Anak; ‘ ©. tim Pengembang Mana “Workshop Pengarusutamaan Hale | Anak = Kabupaten Lavak Tersedia data onal terpilah menurut jenis kelamin, umur, per | Kecamaian perumusan a. cenak yang, atasn; dhupdate ctiap tahun; b. data anak terpilah dapat kes berbagai —_pihak untuk dasar perencaraan database; database ada data lembaga layanan untuk anak: Jembaga layanan mem patan — lerabagea. “nasyarakar dalam | uuhan hale anak Y Lembaga” yang layanan kepada iki pers b, melaish Lembaga Layanan| —_ perspektif perlindungan ogar memiliki perspektif| anak, perlindungan anak; i : c. pembentukan/ Pengembangan; hb Pintar, melakukar ieordinasi dengan para pengusaha teridentilikasi perusahaan yang mengalokasikan china a “sala dalam || pemenuban hak anak untuk meminta| Corporate i komitmennya dalam Responsibility untuk mengimplementasikan |b. teridentifikasi —perusahaan i Rencana Aksi_ Daerah yang belum mengalokasiken i Kabupaten Layak A dana Corporate Social memberi penghargaan | Responsibility untuk ana‘; pada perusahaan yang! c. teridentifikasi — perusahaan telah mengalokasikan dana | yang layak unital | Corporate Social) mendapatkan penghargean. | | Responsibility untuk, | | implementas' Rencana Aksi i [ Dacrah Kabupaten LayakHAK SIPIL DAN KEBEBASAN UINDIKATOR CLUSTER Persentasc anak yang) a. so Peraturan pengurusanakta lahic teregistrasi dan Dat a Kelahican | gratis Kutipan| Gratis, Peraturan Daerah |b. pengurusan akta kelahiran Nomor; | madah dan cepat i sosialisasi mekanisme nak — kurang — mampu : pengurusan ak memiliki akta kclabiran; Kartu Keluarg semua anal yang Tanda Penduduk: di Pendidikan Au pengurusan aktakelohiren | Dini/ Taman Kanak-Kanak bagi anak Kurang 1 arUs Me uta Ie lembaga Pend Dini den Taman Kanak- Kanak membant perigurusan alta lahir bagi | calon murid yang belum sosialisasi akta terlambat; pengurusan akta kelahiran | i oleh klinik bersalin. I : i _t i lokakarya umusan| a, adanya aturan tentang jam sistem dan — mekanisme jam menonton kontrol informasi terhadap jamb 1 bay! ancl | 9. Tersedia’ informusi lavake anak; war peng) 8 sistem dan adanya — penindakan | | mekanisree kentrol’ yang melanggar : : | informasi; : Pekerja Anak; penindakan dan sanksi c. di setiap Desa/ Kelucahen | ) bukum terhadap'— terdapat- taman — bacaan, perusshaan yang tidak) untuk anak mentaati aturan bagi d. terjadinya rolling ~— buku peke Ik; bacaan yang di koordinasi | i jee d. memperbanyak dan oleh perpustakaan keliling. | | pengembangan, taman bacaan dan. perpustakaan ng untuk ansk;76. Jumiat Kel termasuk Forum Anak, i ang ada di Kabupaten, |) Keearmatan can Dese/ 18 bolas} tahun (dele mengembangkat anak; taman ber lain pojok Baca di Kecamatea, Desa/ Kelurahan; j taman Posyand perpustiakaan avahar koran, Buletin Anak adenya Horspot umun: + forum anels Forum Anak Forum Anak” Forum Anak — Kabupaten, ten, Desa/ Kelurahan. Kecamuian, Desa/ Kelurahan. N_RELUARGA DAN PENGASUHAN ALTERNATI Undang-Undang anya kesad: ngan Anak dan imasyarakat 0 aamaan Halk meceee Undang-Undang b. adanya — persyaratan Perkawinan, Kesehatan ketat untuk — perkawinan Reprodulksi; anak dibawah ucaur, b. memperketat — persyaratan perkawinan anak dibawah mur. ' tb perkawinan dpen; 12)" Fersedia konsultasi organisasi: masyarakat dan | itua/ keluarga ten’ Lembaga Swad pengasuha Masyarakat centang perawatan anal: im dan a kesejahteraan Tempat Penitipan | Perse Kesejahiteraan | Anak (LKSA) tast Keluaraa; workshop Pola Asuh Anak. Lembagy Sosial SoD SPER (Kk KESEHATAN DASAR DAN Kl “Udy Angka Kematian Bayi|a. kaempanye an di {AKB) | tolong tenaga keseh fasilitas | kese! |b. peningkatan den pembinaan Recamatan, Desa/ Kelurahan Siaga den Kecamatan, Desa/ Kelurahan Leyak Anak: fasilitasi Tenaga Kesehatan terlatih; a d. komurikasi Informasi dan Bdukasi (KE) Ibu Hamil. L Kekurangan a balita pemberian piakanan lambahan bagi ibu hamil : dan ballita : ! peningkatan pelayanan pos | pelayanan terpadu | (Posyandu). masyarakat Lemhaya Swadaya Masyarakat agar dapat berperan menjadi lembaga konsultasi pengasuhan anal dan Lembaga Kesejahteraan rjaminnya Hak Asuh Anek. penngkatan Lembaga sults pelavanan | Kegiatan | Keluarga (LK3); @. semua ibu yang melahirkan mendapet pertolongan dati fasilitas kesehatan; terwajudnya — Keeamaten, pe yanan memberi Seman pos (Posyandu)Persentast jnisiasi Meayvsut Sem eksktusit skchusil inelakukar Dini dan membe kepada bayinya. Pojok iF Peraturan Ada 33 Tahe a Air ; keramaian va sash rah Nomer niang Pembel tba Eksxlusit pads | tempat, uenum/ | vy. uma Ps eng; lengkap Persentase — imunisast | usar lengsar i ia. grat c._puskesmas camah al Lembaga Pusat ag) apak dai a omiskin yang Remaja, Po! Kesejahter 16 1 keluarg roemperoleh ar tau) \ anak pengurusen \ agi anak | mempr | peningkatan T Persentase Menambah iaingan ait tanga bersiby bersih Melakukan uji terhadap air gj sumur warga- c. Melakukan pengelahan Vang benar untulk alt Sumur yang bolum Jayake korsumsi; bp. masyarakar dapat me air suroUr golah ) micum. @. Himpunan Pengguna fir [Mita (EIPAM A: see _npanye mcrokok. i Diskusi untut | merumuskan aturan beba: rokek di kendaraan umuri di lembaga pendidixan den rumah sokit. Mencorong, di sediakanaya tempat merokok pada area, Tersedia bah _E. INDIKATOR 23. Angka a. Genoa tanya “jumilah | a. perdidikan PAUD (TK, KE, TPA, SPS); dini b. mernbento fasilitas bermain di PAUD (TK, KB, TPA SPS); i membantu pendanaan | b. operasional PAUD {T ‘TPA, SPS); d. Bina Keiuarga Balite (BKB) ©. peningkatan — kompetensi/ kualifikasi pendidik PAUD; sosialisasi dan pelaksanaen | » KB, Je kegiatan parenting di PAUD | 4 (TK, KB, POS PAUD, TPA, SPS) e {ie Persentase wajib belajar | a) mengembalil pendidikan 12 tahun, Drop Out ! | vest bat ‘art DO) ke sie; a sekolah di Semua kendaraan Umum di larang merokok; di semua —_lingkungan lembaga pendidikan, rumah kit, dan balai pengobatan di larang merokok; semua fasilitas perkantoran dan umum — tersedia is rokok. semua Kelurahan’ memiliki PAUD (TK, KB, TPA, SPS} yang terjangkau— sampai tingkat Rukun Warga dan distur dengan jarak tertentu; | mermifasiiitasi arena playground vntuk anaic usia | dini yang edukatif dan gratis tap Kecamatan; semua PAUD (TK, KB, “OPA, SPS) mendapat — bantuay dana operasional dari APBD; semua Kelurahan memiliki | BKB; tenaga pendidik mendapat layanan _peningiatan dan kesejahteraan; serma Jembaga PAUD (TK, KB, TPA, SPS) melaksanakan program parenting dengan bantuan dana APBD. | mutu anak-anak | Pendidikan SD, SMP dan anak yang grat anaieanak yang berada terkeria Drop Out (DO) Khusus (pekerja VAAN SENT BUDAYA.Persentast ramah ansk jah | | .merasukkan — anak-anak Drop Out (DO} yang tidak memungkinkan lab fermal ke program paket A, B,C ¢, memberikan layanen pendidikan dar ketrampilan pada anal- anak yang memerlukan , petlindungan khusus | den kebutuhar inatnya di SKB den! PKBM, d. program Kelas Layanan | Khusus (KLK)/ Sekolah | Luar Bias (SLBI/ Pendidikan inklusi de _pendid:kan layanan aut kegie.an milo teaching: a masa orien\asi siswa yan ramah anak; d. melakukan Remidial kelas; nm sistem Pakem Sekolah (MBS) rangka mewujudken sckolah ramah anak membentuk tim Monitoring , dan Evalua: * Adiwive © UKS; + Pendidikan Karakter; anak-anak binaan lifeskill sesuni der terlantar, anak komunitas/ anak dh) mendepatkan ran potensi menciptakan pengajaran termasuk | partisipatory active learning, | metode 3R (Right, Responsibility, Rehebititation); b. anak = merasa—nyaman sekolah; tidak ada. —kekerasan, eksploitasi dan pelecehan dalam MOS, bisa mencapai—tujuan pembelajaran mengurangi angka Drop Out ©, semua sekolah mencrapkan cara belajar pakem | __(pembelajaran axtif, kreatif, _26. chumlab sekolal prasarana anak ke dan '27. Tersedia fasilitas untuls kegiatan kreatif dan kreatif yang rameh anak, di luar se diakses ~PINDIKATOR CLUSTEI anak yang 28. Persemtase memerlukan perlindungan yang 1} petayanan khusus eV TAR PERLINDUNGAN KHUst memperoleh | clektif dan wien yer f. data sekoiah, g. Manajemen Ber Sekolah/ rarmah anak SD, s a rule aman menuju Ke/ dari sekolah Jasilitas rupa gona b | penyeberangan ke sekolah; menyediak petugas penyeberangan untuk anal, © aman sek: adanya embantu — peny ng erarigan untuk menjadi d. mendatangkan Polresta sekolith, untuk mengenaikan ienyediakan pembelajaran rambu transportasi dari sekoleh , yang sulit dijangkeu; Zona Aman Sekolah Lolas __fhalte, ramibu, pita kejut). a. menyediakan fasiliras dan ¢ 1 tempar bermain bagi « b. menyediakan lajutintas pada anal; rasa aman dan nyaman bagi anak yang sckolahaya sulit _terjangkay. fasilit herman deka dengan tempat inggal anak: b. fasilitas rekreasi gratis bagi rekreasi Tasilitas i alcanak = aman — dan dan keiuarganya’ | nyaman dalam bermain dan ©. melakukan sngawasan ——rekreasi. terhadap anak-anak bermain dan verekreas! yang a. kampé kekerasan terhadap a ale mahamt terhadap akibat kekerasan b, kampanye keluarga dan} anak imasyarakat ramah anak, =| mencegah ¢. penerbitan berbagai brosur: kekerasan;dinas terkait Td. pemasangan spanduk dan 6. media kampanye incmbyat spanduk untak : perlindungan anak; | Thencegeh t mya | HEE mengadakan lomba media! — kekerasan pada anak pada { kampanye —— perlindungen Har: Anak Nasional (HAN); i | anak. : | | | diikuti oleh semua Desa/ | lomba = membuat — media j | | Kelurahan | dilasilitasi | 292 Persenuase ka! mak) a menerapkan restorative | dapat berhadapen dengan) justice (RJ) bagi anak. dengan Restorative Justice; ; | ! ; jhukum (ABH) yang} bermasalah dengan |b. SK Bupati nndar diselesaikan dengan} — Hukum; | Operasional Pelayanan | ' endckatan —keadilan’ b. mencegah agar anak tidak! — Restorative Justice Anak restoratif (restorative, = masuk ranah kukum jika; Berhadapan Hukum; justier/ RJ) dan diversi terjadi peianggaran hukum, lembaga/ instansi_terkait | : ; Stan Operasional}— Lembaga Bantuan Bukum. i : Restorative | ! | : dustice-Anak — Berhedapan ' | Hukum; i : | | _d. workshop Anak > i | Berhadapan Hukum; } i | pendidikan/ pelatihan Anak Berhadapan Hukures merumuskan mekarisme. a. adanya | penanggulangan penanganan bencana yang peranganan bencana berperspektif anak; | khusus bagi anal; i | memperhatikan |b. workshop penanganan |b. adanya Standar Operasional i ! kepentingan anek bencana bagi Ibudan Anek, | Prasedur remah anak; ! ; |. konseling dan pemutihan | |___anak pasca bencan | SL” Persentase dibeba: | bentuk-bentuk _ pekerjaan, yang} a. mencegah agar anak-anak [a. masyaralat memahami dari} tidak jadi korban Bentuk pentingnya — penghapusan | Pekerjaan Terberuk untuk Bentuk Pekerjaan Terburak urul | Anak (BPTAY, untuk Anak (BPTA):.(apr) yang ntuk untuk | ditarik memberi aliken ke seko pelatihan pada ane yarn ditarik dari Bentuk aan lagi sek ferburuk untuk mendapalkan layanan paket Anak (BPTA} atau ketrampiler a. memberikan bantuan d. adanya bantuan mode y bagi yon vsahi _penger BUPATI KARANGANYAR, JULYATMONO