BUPATI KAIMANA.
PROVINSI PAPUA BARAT
KEPUTUSAN BUPATI KAIMANA
NOMOR 814.1 / 2.€/ I / TAHUN 2019
TENTANG’
PENGANGKATAN / PERPANJANGAN GURU KONTRAK
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI PADA DINAS PENDIDIKAN TAHUN 2019
Menimbang
Mengingat
BUPATI KAIMANA,
bahwa untuk kelancaran tugas-tugas Pemerintahan pada
Dinas Pendidikan dipandang perlu untuk mengangkat/
memperpanjang Guru Kontrak Pendidikan Anak Usia Dini
pada Dinas Pendidikan;
bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
pada huruf a di atas perlu menetapkan Keputusan Bupati
Ponca mmsengkatan/Perpanjangan Guru Kontak
Pendidikan Anak Usia Dini pada Dinas Pendidikan;
Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang
Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974
tentang Pokok-Pokok Kepegawaian (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan
Lembaran Negara Republik indonesia Nomor 3890);
Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2002 tentang
Pembentukan Kabupaten Sarmi, Kabupaten Keerom,
Kabupaten Sorong Selatan, Kabupaten Raja Ampat,
Kabupaten Pegunungan Bintang, Kabupaten Yahukimo,
Kabupaten Tolikara, Kabupaten Waropen, Kabupaten
Kaimana, Kabupaten Boven Digoel, Kabupaten Mappi,Menetapkan
KESATU
10,
Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang
Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan
Pemerintah Daerah (Lembaran Negera Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lemberae Negara
Republik Indonesia Nomor 4438);
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang
Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 201% Nomor 82,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesin 5234);
2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5494);
Pndang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Seyakchir diubah dengan Undang-Undang Nomer Tahun
2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang
Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahac Daerah
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4593);
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015
tentang Pembentukan Produk Hulum Daerah (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 2036);
pigtah | Kabupaten Kaimana (Lembarn Daerah
Kabupaten Kaimana Tahun 2016 Nomer 4, Tambahan
lembaran Daerah Kabupaten Kaimana Nomor 3);
MEMUTUSKAN
Terhitung mulai tanggal 07 Januari 2019 mengangkat /
lamppebanjang nama-nama yang tercantum dst
Pendidikan Kabupaten Kaimana dan merupakan bagi
Yang tidak terpisahkan dari Keputusan ini;KEDUA
KETIGA
KEEMPAT
KELIMA
KEENAM
KETUJUH
KEDELAPAN
KESEMBILAN
KESEPULUH
dan wajib
Mmelaporkan hasil pelaksanaan tugasnya kepada Atacon
Langsung dan atau Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten
Kaimana;
tempat bertugas;
Wajib membuat rencana kerja harian dan melaporkan
kepada atasan langsung dan atau Pimpinan OPD setiap
minggu pada hari kerja Senin minggu berileutnya;
Sebagai Guru Kuntrak diwajibkan hadir 30 menit sebelum
Jam masuk kantor;
Dalam kedudukan sebagai Guru Kontrak, setiap tiga
bulan sekali_ (triwylan) atasan langsung dan? are
Pimpinan OPD diwajibkan untuk melakukan evaluasi
terhadap kinerja, dedikasi/loyalitas, integritas dan
fernyata jika hasiInya menurun (tidak sesuai dengan
target yang ditetapkan), maka dapat diberikan peringatan.
Jika pada evaluasi triwulan berikutnya tidak mengalami
perubahan maka dapat diberhentikan;
Dapat dilakukan pemutusan hubungan kerja sepihak
dan sewaktu-waktu jika melakukan tindakan asusila dan
atau pelanggaran hulum bail ringan maupun berat;
Tidak ada jaminan untuk diangkat menjadi Aparatur Sipil
Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Daerh
Kabupaten Kaimana;
Biaya yang diperlukan sebagai akibat ditetapkan
Keputusan ini dibebankan pada Anggaran Pendapatan
dan Belanja Daerah Kabupaten Kaimana Tahun Anggaran
2019;
Apabila dikemudian hari temyata terdapat kekeliruan
alam keputusan ini, akan diadakan perbaikan dan
Penghitungan kembali sebagaimana mestinya;
Ditetapkan di!: Kaimana
Pada tanggdl : 07 Januari 2019
BUPATI KAIMANA
A
MATIMS MAIRUMAfo
HVAUSIV WDIVHIANVIONT GNWa] _SvIay NUNS 1s
/ HVNNVIV T3HLV hivNanve Gnvd] —_ sviaxnund 1s INS'HOWHOVISNIN INUAN] be
¥! HYNNVI/1¥ TWJHLV INlvHanWY Onvd| —_swiay NN WINS INViIviG ILVIWSOUl €z
ye HYNNVI Tv TW4HLV INLvHGNWY Gnd! svigy NUNS 1s $05'S'VIHLOY ILis| 7
wuousvia Gnwa| _SvIsNnUND NIWA VNWIINA) Tz
W3HLV ILVAIGuVL Gval _SvIBNNUNS 1S HSANVENVHVY ORS] 02 |
ON TWATISN WaHLIW IhuvHIGnva anval —svIEX END vs, Hvinaey viavavs| er
AVQVHS-"TH NVSUNT Gnivd) —_ SvIaN NUN ONS ASSRUIDIVS VHINOWIA] BT
AVOVHS-T3 NVSUNT NWA] __SvIaN NUNS Was BINHT VITVIVN] ZT
YOONVSUNRIGAVal SVB NUNS WS (080 vi vauva] oT
AUNUDTRASIN IL] —_SvIEX ANS INS TWaUVA VIAVINO] ST
lav nvingw39aN xu] SvTaxAUNS Wns NN@VNWWH I3avsna} oT
OHV VSINNEIV I! _sviBINUNS Ewa _ vuisna saLowwal] €r
Loaonauanval _ sviarnund 1S. NNaNsanvi wiasaNIga] Zt
VAVEVOLVN Dod | _SVIBN NUNS ‘aw \ViaSVNSVO VW ANAT] TE
TKR sviaAuNS | ‘WS NIOSLIT LINVAVEUAN] OT
SMISWVLM| —_ SVIBIAUNS Wns, VUIOHOVASISNVES] 6
snisuvi yd] S¥iEN NUNS PaCAVNVNVATSH WNIINGTVA] @ |
SIAVAWMIN NUNN GNWal _ svIaNAUNS Hisviwni] 2
SIAWAWININ THUAN AL] —_ISVALSINIWGY nS af NVMViiS varuva] 9
IMIS WIOINHL|_SvIaN NUN 15 Pa S'NVRIVMLVTNaa VALaGVNUE] S
WILE RDI] ISVMLSININGY wns ThaWous one
‘WOO VIN3STH3D3N 9] _ SVISN NUNS 15 305 viShivH]
[ WNIaWad 1H393N1| — SVIEY NUNS ts Nvaln WNIS3SOA] Z
VWNIGWad H393N | _SVTB a AWS: Wnhisnin iwuvans| T
+ —|
NYONWESLaN SvOnL.LvaWNaL Nvivevt = fulrDIvuaL NvoIaION3d| nund vwWN on
(anivd wep »4) NYoIIGIaNad SvIvIG Vavd NUND VOVNAL VAIN - VAN ONVLNAL
erozunuer/ 1/2 ¢/Tyte: YOWON
NV) LivdN@ NVSRLNaay NVeIdWTKn
MEISONWY VSONVE YINIG NVSIINTH Ova] Svan hun WINS: VAGO1 VAIUGNSH] 6
L (vpvAow niosv anval _sviannune 1s {U'S'NVNVALVd SNEONVA]
Vi wivnva caval —svipraund vs idn WNIT] Ze
Nols Inin@ ahva| _ sviarquNS ig HS'SNVSVd VNLLSNA] 9p
i rosin Se as Se
[ MARL NVSUNR ONVd) —_ S¥TET ANS vWS UWMI3 VNIWTHIM] Py
if *BHOONV ANWd| swig NUNS 2S NNATIOHO wisiMoro} ey
bk IWSHLW INVISNG HVAASIY GnWal Sviay nun Ts Mad IWHvE val ty
[ ae SANUS GNVal—_ SvIsN AND 1s lawvus Vays) Te
SANLLIVI IS ana Sv MUN ws Wi0 ivan wut or]
SONLLIVN 5 Onival —_ SvTaN NUNS vs NVONIH ONVivd VNIT3H] GE
WNISuOLGnWal _ Sway AUN vans ‘SNONVNIGSS es
301sV105 Gnva|_SvIaN MENS Ws NVVAVHVi"S vIaWIN] Ze
Hwa NVaaG VS¥N] _svIaN MND 1s ed’ ONVANINY VNVIWIN
NowsuaH Gnval__sviannund wats VIOW3 VNINTSHIM] SE
SVIHAIW NVSIINT ONWal _sviaX AND PWV'VONOIS| be
f SONY IS Gna! sviainuNS TS ‘SNOLOL SINVHOF SANILEVIN]
WIKLY InGaN] —_ SIN NUNS 1s aS WTI VTA] Ze
LO8oHaY Gnvdl —svianund 1s Pa'S'390L HIONIAY TE
Ve3HSIUIMO NVSIINIY GnWdl _ SviaN UND Ys NVHINDI'V vHONIA] OF
\VuaHS3U3M9 NYSUND GNWal _ Sviay AUN 1S OS3GH3U VISISN] 6z
VusHSHUIMO NVSIINTE Oval" SvIBN AaNS VS
HVAIASIV WIDIVH TANVIWONT aval SvIaN UND 1s