You are on page 1of 2
Nomor Sifat Lampiran Perihal BUPATI TULUNGAGUNG. Tulungagung, 26 Juli 2021 412.6) 894 1117/2021 Kepada Penting Yth. 1. Sdr. Camat se Kabupaten - Tulungagung Optimalisasi dan Percepatan 2. Sdr. Kepala Desa se Kab. Pelaksanaan BLT- Desa Tulungagung ‘Tahun Anggaran 2021 di _ ‘Tulungaquna Menindaklanjuti Surat Edaran Bersama dari Kementerian Keuangan dan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Nomor: 8/PK/2021 dan Nomor: 02/PDP/2021, tentang Optimalisasi dan Percepatan Pelaksanaan Bantuan Langsung Tunai Desa Tahun Anggaran 2021, maka kami mohon Saudara agar memperhatikan dalam hal-hal sebagai berikut: 1. Dana Desa Tahun Anggaran 2021 wajib digunakan untuk BLT- Desa diberikan kepada keluarga miskin atau tidak mampu di desa yang terdampak pandemi COVID-19 yang diputuskan melalui Musyawarah Desa Khusus/Musyawarah Insidentil, dengan kriteria antara lai a. Kehilangan mata pencaharian. b. Belum terdata (exclusion error) ¢. Mempunyai anggota keluarga yang rentan sakit menahun/kronis. d. Keluarga miskin penerima Jaring Pengaman Sosial (JPS) lainnya yang terhenti baik yang bersumber dari APBD maupun APBN. 2. Besaran BLT Desa dianggarkan dalam APBDesa dengan perhitungan: a, Desa penerima Dana Desa kurang dari Rp. 800.000.000 (detapan ratus juta rupiah) mengalokasikan BLT Desa maksimal sebesar 25% (dua puluh lima persen) dari jumiah Dana Desa. b. Desa penerima Dana Desa Rp. 800,000.00 (delapan ratus juta rupiah) sampai dengan Rp. 1.200,000.000 (satu milyar dua ratus juta rupiah) mengalokasikan BLT Desa maksimal sebesar 30% (tiga puluh persen) dari jumlah Dana Desa. vipinual venga Lam ¢. Desa penerima Dana Desa lebih dari Rp. 1.200.000.000 (satu milyar dua ratus juta rupiah) mengalokasikan BLT Desa maksimal sebesar 35% (tiga puluh lima persen) dari jumlah Dana Desa. d. Khusus desa yang jumlah keluarga miskin lebih besar dari anggaran yang dialokasikan Pemerintah Desa dapat menambah alokasi anggaran BLT Desa. 3. Desa tidak harus mengalokasikan BLT-Desa secara maksimal, apabila menambah KPM baru harus mempertimbangkan kesediaan anggaran Dana Desa dan sasaran KPM. 4. KPM baru/tambahan untuk penerimaan perbulan sebesar Rp. 300.000 (tiga ratus ribu rupiah) per KPM, terhitung sejak ditetapkan Perubahan Atas Keputusan Kepala Desa tentang Penetapan Keluarga Penerima Manfaat Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT- Dana Desa) Tahun 2021. 5. Penganggaran KPM barutambahan tidak boleh berlaku surut apabila apabila BLT Desa telah dilaksanakan. 6. Mendorong Pendamping Desa dalam memfasilitasi terlaksananya Percepatan penyaluran pelaksanaan BLT-Desa dan Tahap III. Demikian untuk menjadikan perhatian dan atas kerjasamanya disampaikan terima kasih vipinual venga Lam

You might also like