8 an Oa contoh 3 macam golongan obat ent contohnya yang diberikan dengan cara dosis titrasi * Jelaskan penyebab Volume distribusi (Va) obat yang bersifat hidrofilk seperti golongan betalactam pada pasien kritis di ICU lebih besar dibandingkan dengan nilai Vd pada pasien yang relatif stabil/sehat. Apa pengaaruhnya pada rejimen dosis. Apa yang dimaksud dengan farmakokiknetika non linier dan jenisnya . Apa tanda tanda terjadinya farmakokinetika non linier 1100 2. a, Suatu obat mempunyai waktu paruh 2 hari dan diberikan i. v bolus 2 kali sehat mg. Pada hari pertama tidak terlihat efeknya, namun pada hari keenam terlihat gejala toksik. Berapa mgJumlah maksimum obat ada dalam tubuh pasien pada saat tsb? b. Pada sediaan obat controlled release komposisinya terdiri dari obat yang dilepas segera 50 mg dan yang dilepas secara lambat 10 mg per jam selama 10 jam ( total kandungan 150. mg). Obat diminum 2 kali sehari 1 tablet. Bila dianggap F = 1 dan Kabsorpsi sangat besar, berapa kadar maksimum dan minimum obat dalam tubuh. (Dik :Vd = 10 L, waktu paruh 2 jam) 3. a. Seorang penderita kanker (50 tahun, 50 kg ) diberikan tablet Morfin IR 6 x sehari 15 mg.Tablet IR akan dignti dengan tablet MST . Tersedia tablet MST 10me, 15 mg dan 30 mg yang akan diberikan tiap 12 jam. Tentukan rejimen dosis dari tablet MST yang. efektif . Diketahui waktu paruh morfin = 2 jam b. Seorang pasien yang tergesa gesa keluar kota lupa membawa obat. Obat harusnya diminum 3 x sehari 2 tablet dan hanya sempat meminum pagi hari. Bila keesokan pagi harinya pasien ingin meminum obat dan mengharapkan kadar obat dalam darahnya tetap seperti seharusnya, berapa tablet yang perlu diminum. (Waktu paruh obat 4 jam) 4, Seorang pasien (wanita, 60 tahun, 50 kg) dengan kadar kreatinin dalam darah 2,0 mg% akan diberikan obat per oral. Pada orang sehat obat tsb mempunyai waktu paruh 5 jam, dimana 60 % diekresikan dalam keadaan utuh diginjal dengan Vd = 20 L. Bila nilai k, sangat besar, F = 0,9 dan kadar obat dalam plasma yang dinginkan serendah -rendahnya 5 ug/ ml dan setinggi-tingginya 25 ug/ml . Diketahui sedian tablet mengandung obat 100 me/ tablet, hitung: a. Rejimen dosis yang rasional untuk pasien tsb bb. Kalau efek obat ingin cepat tercapai berapa dosis awal yang_dianjurkan ©. Bila pasien mengalami dialisa pada hari keempat (tepat setelah minum obat) sselama 4 jam dengan kecepatan aliran darah SO ml/ menit dan obat akan tereliminsai ‘oleh mesin 40 %, berapa perkiraan kadar obat tepat selesai dialisa? 4. Apakah kadar obat dalam darah masih diatas 5 ug/ ml saat obat berikutnya akan diberikanoe Jika infuse dihentikan = CP = Fz (1 — e“#b)e“ #4) Intra Vena Bolus Ganda Do Rumus Umum: Cp = > (ae ) ek thane C88 = FY (Le) eo va oe Pada t- Css Cmax Ghax — min Conin = Dain _ goke er T= pmax ~ © Akumulasi (R): maks. be Con = cratarata Cave = vane Per Oral Ganda cp = E02. ( Rilstimum 3CP= tac pyal ie F Kao a css = (re Sika >> ika-kva \a-0 F ka Do ( a cmax Cmax = (a—lva \i-e-**Farmakokinetika Nonlinear 0 _ Ymaec km a a at Km+e R Vmax Cop 9 Vmax manna Ria Ymaxcet pa — Vmax ce Kim = Ba Knecpi Km+cp2 ze ri ce 1 Po, t= Fag (Co— ce + kin) t=—— (00 -Dt+kmin™) Vmax a. Vmax be Satuan Km (ug/ml) atau (mg) > Conc atau berat ‘Vmax (tug/ml.jam) atau (me/jam) > conc/jam atau berat/ jam Penyesuaian dosis pada orang yang gagal ginjal Penentuan Clog Clog — 2820.8 (umur-20) Metadelelife 2\°\Ce = Seeea eens untuk wana nila Clay dikali 0,9 _ 40-umur) 58 Metode Cockroft : Clcr 72XCcq NUK warita nitai Clon dikal 0,85 GIeIG 2) Dialisa: = {28 oe ue ot Cae ea emjets GSS GEER FDo Eee CERIGISCG