BIOLOG!I SMA suru> GOLONGAN DARAH Golongan darah bersifat herediter karena ekspresinya diatur oleh faktor genetik yang diperoleh dari kedua orang tua. Golongan darah diklasifikasikan berdasarkan antigen atau aglutinogen. Antigen atau Aglutinogen Zat berupa protein, polisakarida, ataupun molekul lainnya yang merangsang imunitas, terutama dalam menghasilkan antibodi yang terdapat pada membran sel darah merah Antibodi atau Aglutinin Protein yang terdapat pada plasma darah Sia ln eal Di dunia telah ditemukan sekitar 46 jenis antigen, sehingga menghasilkan berbagai kelompok sistem penggolongan darah, diantaranya: 3 sistem Penggolongan Darah ABO Sistem Penggolongan Darah Rhesus Sistem Penggolongan Darah MNgurue GOLONGAN DARAH @ sistem renggotongan Darah ABO Sejarah [J Ditemukan tahun 1900 oleh Karl Landstainer © kari Landsteiner menemukan golongan darah A, B, dan O Alfred Von Decastello dan Adriano Sturli menemukan golongan darah AB Bites Riana wnnuia tt hoa we ow Strukeur ae Antigen Ti (agiatinogen) A Antibodt (agiucininy Karl Landstainer Karakteristik Penggolongan darah sistem ABO didasarkan pada ada atau tidaknya dua antigen yang dikodekan atau diatur ekspresinya oleh kromosom nomor 9, yaitu: Antigena —» T antigenB + J 1 rent ae Se he i 43> Te eS - eerie iad (Anti-a) dan. (Anti-B)guru GOLONGAN DARAH [_Q sistem Penggolonsan Darah Rhesus Sejaran Ditemukan tahun 1939 oleh Karl Landstainer dan Alexander 5 Wiener Menggunakan sampel daran dari Monyet Rhesus (acaca mulatta) Penemu sistem penggolongan darah sistem Rhesus: Qetayns WMG AW HN SEE en rhesus didasarkan pada ena a aac esse cneaaneed ee diatur ekspresinya oleh kromosom namor 1 hues Strukeur > Antigen - (Agiutinogen) as Antibod (gtutininy Saat golongan darah rhesus negatif bertemu dengan rhesus positif, maka plasma darah rhesus negatif akan menghasilkan aglutinin anti-RhDBIOLOG! SMA guru GOLONGAN DARAH (sistem Penggotongan Darah MN Y Ditemukan tahun 1927 oleh Kar! Landstainer dan Philip Levine Penemu sistem penggolongan darah sistem MN Philip Levine ee cn acom ONO MN didasarkan pada ada ae HENGE ekspresinya oleh kromosom nomor 4, yaitu: ae Giikoforinm —» T . EB Glkoforinn + T Hann Bb Siem | T tent! Cee eaten ere nes ieee | Glikoforin N Antibedi (Agiutininy EVA)GOLONGAN Manfaat Mengetahui Cote Sait Mendeteksi penyakit Mengantisipasi kehamilan yang membahayakan Siap dalam keadaan darurat misalnya pendarahan Membantu sesama dengan menyumbangkan darah DARAH ~ GD erinsip uit cotongan Darah sistem ABO Antibodi a (Anti-a) Antibodi B Menggumpaikan” Antigen atau Aglutinogen A Antigen atau Aglutinogen B (Anti-B) Menggumpalkan PESSe wc Anti 8 Anti ag © erinsip ust Gotongan Darah Siocon Rhesus 8 Antien-p ——W__, Menggumpalkan on m0 Anti Rh-D Golongan "Darah a Golongan Darah . Golongan Darah AB . Gelengan Darah O Antigen. RhD Sener Golongan Darah Rhesus + Golongan Darah Rhesusgs EQ conton Kartu Hast Uji Gotongan Darah Sistem ABO dan Rhesus Pemberian es Jutinasi Antl-A dan eS Antic Pemberian Tidak terjadi Ant " aglutinasi Pemberian Anti-RAD + aglutinasi Golongan darah ‘Shelena Ae Transfusi darah pertama kali berhasil dilaksanakan oleh Reuben Ottenberg di Rumah Sakit Mount Sinay, New York. Hingga saat ini transfusi darah sudah menjadi hal yang Umum dalam kebutuhan medis. ©] cesniss Proses pemindahan atau pemberian Goran dari sescorang yang dizebut : pendonor kepaca orang lain yang, Sicebur resipien. Resipien DonorBIOLOG!I SMA guru2 GOLONGAN DARAH EQ tuuan Menaganti komponen darah Yang hilang karena banyak penyebab, misainya: Pendarahan Luka bakar Kondisi lainnya yang, menyebabkan, berkurangnya darah a Anemia berat EQ vera 5 3 Aman bagi pendonor dan bersifat pengobatan bagi resipien Darah dipastikan sehat, dengan melalui tes penyakit HIV, hepati B dan C dan sebagainya. Golongan darah pada sistem ABO maupun rhesus sebaiknya sama antara pendonor dan resipien. Karena dapat terjadinya aglutinasi (penggumpalan) yang dilakukan oleh antibodi terhadap antigen tertentu. Proses Golongan Darah Antara Donor - Resipien Cocok Plasma darah pendonor akan diencerkan oleh plasma darah \ resipien sehingga antibodi pendonor tidak dapat menyebabkan aglutinasi. Golongan Darah Antara € Donor ~ Resipien Tidak Cocok Antibodi resipien akan menggumpaikan sel darah pendonor (aglutinasi), akibatnya pembuluh darah akan tersumbat dan terjadi hemolisis (pecahnya sel darah).guru GOLONGAN DARAH Pengaruh Golongan Darah Terhadap Transfusi Darah GQ cotongan Darah sistem ABO Antibodi a Antigen atau (Antica) ‘Menggumpalkan® — Aglutinogen A Antibodi B Antigen atau (Ante) Menggumpalkan’ Aglutinogen & Tabel Kesesuaian Transfusi Darah Berdasarkan Sistem ABO. EE eo ee Gniversat | GB ca Measer arene wnivcesat | — Sesuai, tidak terjadi aglutinasi dan tidak menyebabkan hemolisis ax Tidak sesuai, terjadi aglutinasi dan menyebabkan hemolisis Donor Universal Dapat memberikan darah ke seluruh tipe golongan darah karena golongan darah O tidak memiliki antigen atau aglutinogen RenipreniUnicersat Dapat menerima darah dari @ a lori ete ne eee cen Karena gelongan cara ap tidak Meare antiicen agenteguru> GOLONGAN DARAH [EQ cotongan Daran sistem Rhesus AntRN-D Goa ssumpaikan™ Antigen RhD Tabel Kesesuaian Transfusi Darah Berdasarkan Sistem Rhesus = £00 coo™ a a —_— Pertama = 3 selanjutnya 3& Keterangan — Sesuai, tidak terjadi aglutinasi dan tidak menyebabkan hemolisis ex Tidak sesusl, terjacii|agiitinasi dar menyebabkan hemolisis Cee ern erry ary Hubungan Rhesus Ayah dan Ibu | Jengan Kehasatan + - | Taek membahayakan . : Fak membeheyaican . gE Tidak mermbahayatan Soci oman aBIOLOG!I SMA GOLONGAN DARAH Kemungkinan Keturunan Da: : =x 1 1 Tidak membahayakan (Gol.dar. Ibu dan Anak Sama) Janin mengalami eritroblastosis fetalis Ibu yang memiliki rhesus negatif dengan janin rhesus positif, bisa melahirkan anak pertama tanpa terkena dammpak serius dari eritroblastosis fetalis, namun kehamilan selanjutnya dapat mengakibatkan resiko kematian dan keguguran pada janin Ee GD cesiniss Komplikasi hemolitik karena darah Ibu (rhesus ) menggumpalican darah janin @hesus +) yang disebabkan Glen perbedaan rhesus © ceiaa |} Pembengkakan hati dan timpa Anemia itroblastosis Fetalis Penyakit kuning Masuknya cairan ke dalam Puang pada jaringan (edema) Gagal jantung, ©) Penceganan Kematian janin di dalam kandungan San eritroblastosis pada kesus ib memilikt rhesus ~ dengan janin Berhesus + dapat dicegan dengan pemberian anticRh> aeau (ho) Irunoplubulin atau dapat disebut juga RhoGam pada ibu Ni - o— eS RhoGam akan menghancurkan sel Rg - darah merah janin yang beredar dalam es darah ibu, sebelum sel darah merah < Janin dapat memicu pembentukan antibod! ibu yang dapat menembus ke, Seal ey ace coerce