You are on page 1of 6
PEMERINTAH KOTA JAYAPURA 9, DINAS KESEHATAN Kantor Dinas Otonom Lantai Ill Kota Jayapura “: Jalan Balai Kota No. 1 Entrop Jayapura - PAPUA 9922 Email: jayapuradinkeskota@amail.com KERANGKA ACUAN KERJA (TERM OF REFERENCE) PENYEGARAN TENAGA KESEHATAN PROGRAM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT TIDAK MENULAR : DIABETES MELITUS DIFKTP WILAYAH DINAS KESEHATAN KOTA JAYAPURA TAHUN ANGGARAN 2022 A. LATAR BELAKANG 1, DASAR HUKUM es eans Keputusan Menteri Kesehatan Rl Nomor 374/Menkes/SK/V/2009 tentang Sistem Kesehatan Nasional (SKN); Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan Permenkes no 30 tahun 2013 tentang Gula Garam Lemak Permenkes no 71 tahun 2015 tentang Penanggulangan Penyakit Tidak Menular. SK Komite Ahli Penanggulangan Penyakit Tidak Menular - 2015 Peraturan Daerah Kota Jayapura Nomor 1 Tahun 201 tentang Kawasan Tanpa Rokok. Instruksi Presiden No.1 tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Permenkes Republik Indonesia Nomor 71 Tahun 2015 tentang Penanggulangan Penyakit Tidak Menular, Permenkes Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2015 tentang Peningkatan Kesehatan dan Pencegahan Penyakit; Permenkes Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan; Permenkes No. 43 tahun 2019 tentang Puskesmas. PMK No. 82 Th 2020 tentang Penanggulangan Gangguan Penglihatan dan Gangguan Pendengaran Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2020 Tentang Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2020-2024 2. GAMBARAN UMUM Penyakit Tidak Menular (PTM) adalah penyakit yang tidak menular dan bukan disebabkan oleh penularan vektor, virus atau bakteri, namun lebin banyak disebabkan oleh perilaku dan gaya hidup. WHO (World Health Organozation) menyebutnya "Non Communicable Disease (NCD) is a disease that is not transmissible directly from one person to another’; adalah penyakit yang tidak menular langsung dari satu orang ke orang lain Dominasi masalah kesehatan di masyarakat saat ini mulai bergeser dari penyakit menular menjadi ke arah penyakit tidak menular. Penyebab kematian utama penduduk semua golongan umur pada saat ini disebabkan oleh PTM secara berurutan yaitu stroke, hipertensi, diabetes mellitus, tumor ganas/kanker, penyakit jantung dan pernafasan kronik. Meningkatnya kasus Penyakit Tidak Menular (PTM) secara signifikan akan menambah beban masyarakat masyarakat dan pemerintah, pemerintah, karena penanganannya penanganannya membutuhkan membutuhkan waktu yang lama, biaya yang besar dan teknologi yang tinggi. Hasil Riskesdas menunjukan prevalensi penyakit tidak menular mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan Riskesdas 2013, antara lain kanker, stroke, penyakit ginjal kronis, kronis, diabetes diabetes mellitus mellitus dan hipertensi. hipertensi. Prevalensi Prevalensi kanker naik dari 1,4% (Riskesdas 2013) menjadi 1,8% di 2018. Demikian pula dengan. prevalensi stroke naik dari T% menjadi 10,9%, sementara penyakit ginjal kronik naik dari 2% menjadi 3,8%. Selain itu berdasarkan berdasarkan pemeriksaan pemeriksaan gula darah, prevalensi prevalensi diabetes diabetes mellitus mellitus naik dari 6,9% menjadi menjadi 8,5%. Kasus PTM memang tidak ditularkan-namun mematikan dan mengakibatkan individu tidak atau kurang produktif namun PTM dapat dicegah dengan mengendalikan faktor resiko melalui deteksi dini. Berdasarkan data dinas Kesehatan kota Jayapura terlinat antusias masyarakat untuk melakukan skrining dan perkembangan kasus PTM meningkat dari tahun ke tahun, Seperti terihat pada diagram di bawah ini: Gambaran Umum Skrining FR PTM 250000 — an | 200000 am 194355 | 150000 =a 48460 —sasran FRPTM | | —Terskrining FRPTM 100000 = aa | 8684 0000 |-——. SS ilar | 204 —$—$— 2699 —$—$— 3571. Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 | ‘Sumber : Data primer P2P dinas Kesehatan Kota Jayapura ayat 2 dimana Dina: panes s Kesehatan Kota Jayapura telah dan terus menjamin ketersediaan Sumber daya i Penerimaan pegawai , pemberian kesempatan sekolah, pelatihan dan jain-lain.Dari eae a a eee Provinsi terkahir tahun 2022, bidang SDMK menyatakan denen ee ee oe ‘esehatan Kota peru dilaporkan sebagai Dinas Kesehatan See mas terlengkap di Provinsi Papua sesuai permenkes no. 43 tahun limana pada Pasal 10 ayat 4 dan Pasal 17 Ayat 1 dan 2 menyatakan tenaga wajib Puskesmas terdiri atas Dokter, Dokter Gigi, Tenaga kesehatan lainnya dan Tenaga Non Kesehatan. Saat ini di Dinas Kesehatan Kota Jayapura terdapat 51 Posbindu yang tersebar di 14 Puskesmas dengan jumlah kader non Kesehatan 115 orang yang bertugas membantu Tim kesehatan Puskesmas dalam Pelayanan PTM di lingkungan Masyarakat. Berdasarkan data dan berbagai informasi diatas dan melihat perkembangan penyakit tidak menular saat ini dan melihat kesiapan tenaga kesehatan pencegahan dan pencegahan penyakit di Puskesmas saat ini maka dilakukan kegiatan “Penyegaran Tenaga Kesehatan Dalam Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular = Diabetes Melitus Di wilayah Dinas. Kesehatan Kota Jayapura” pada tahun anggaran 2022. B. JENIS KEGIATAN Kegiatan “Penyegaran Tenaga Kesehatan Program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular : Diabetes Melitus Di FKTP wilayah Dinas Kesehatan Kota Jayapura” dilakukan secara offline menggunakan metode tatap muka. Metode ini dimaksudkan agar peserta mendapat pemahaman secara langsung dari narasumber dari sisi Konsep dan praktek yang dapat digunakan dalam pelayanan. C. MAKSUD DAN TUJUAN . 4. Maksud dilaksanakan kegiatan ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman serta perhatian bagi petugas Kesehatan dalam pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular Khususnya Diabetes Melitus di FKTP. Acuan bagi Dinas Kesehatan Kota Jayapura dalam melakukan pembinaan secara berjenjang sesuai dengan kewenangannya dan tersedianya mekanisme pelaksanaan pembinaan oleh dinas kesehatan Kota Jayapura.

You might also like