RESUME OF THE RESULT OF GROUP 2 CLASS D,

PRESENTATIONS

NAME :
1.Rayadin Ariel (2233001133)
2. Alif Ilhamsyah (2233001154)
3. Gloria Anastasya (2233001155)
4. Hikmah Ramadani (2233001151)

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS KRISNADWIPAYANA
LIST OF QUESTION
- Nadia Salsabila Mawardi
- Sintia Derlia Angremi
- Putri Achnesia Rizky
- Gregorius Gavriel
- Crystal Amelva Gracia It
- Mayra Yulistia Faylika
- Angga Dwi Saputra
- Ida Bagus Dhanendra
- Muhammad Daffa

QUESTION
1. Is unwritten law recognized in Indonesia?
answer :
Unwritten law is recognized as a living law and has binding power and sanctions.
2.What is an example of an unwritten law that applies?
Answer :
Examples of Unwritten Law: Customary law that is not written
ot included in the legislation but the regulations have been embedded and obeyed by
certain regions/certain customs so that it becomes a guideline in the implementation
of social life.
3.Why are unwritten constitutions called conventions?
Answer :
Oh yes, unwritten constitutions are also commonly referred to as conventions.
Because it is not stated in the document, the strength of this unwritten constitution
tends to be weak if it is not supported by the people and the state itself. Examples of
unwritten constitutions
4.What sanctions will be given to those who violate the unwritten law?
Answer :
This unwritten law also has provisions for sanctions that can be applied to people
who violate norms. These sanctions can be in the form of social punishment,
imprisonment, fines or more severe expulsion from the adat tribe.
5.How was customary law formed as unwritten law?
Answer :
Customary law is unwritten law because this rule is not in the recorded law. There are
customs as certain uses, among which people think that it must be legal from a legal
point of view, which lasts for a certain time.
6.What is the reason that the unwritten basic law is still not recognized by the
Indonesian state and nation?
Answer:
because the basic law is not written in the form of a constitutional convention or state
custom in which the basic rules arise and are maintained in the practice of state
administration.
7.Is the unwritten constitution so effective in regulating the life of the nation and
state?
Answer :
Yes that's right. The constitution is an effective means in carrying out the rules of the
nation and state, in which the constitution is used as a regulator of state organizations
as well as a tool to maintain relations between countries.
8.What are the advantages and disadvantages of unwritten customary law?
Answer :
The advantage of unwritten customary law is that it is flexible which will adapt to the
times or circumstances that will continue to move forward. Meanwhile, the weakness
of unwritten custom is that it is difficult to implement because it does not have a
certain format.
9. What is the difference between written law and unwritten law?
Answer :
-Written Law, is the law that is written or included in the legislation. For example:
criminal law is written in the Criminal Code, civil law is written in the Civil Code.
- Unwritten Law, is a law that is not written down or is not included in the legislation
10. Give me example Unwritten Law in the realm of bussines?
Answer :
Both sellers and buyers of a house on a Sale are bound to allot commision to sameone
who has caused the deal

SUMMARY

From the discussion above, it can be concluded that the Constitution

according to its nature and function is a text that describes framework

and main tasks of the government agencies of a State and determine the

main points of how these agencies work So the Constitution regulates the

mechanism and basis of every system government. Whereas conventions

are unwritten basic laws namely the basic rules that arise and are maintained

in practice administration of the State even though it is not written in nature

development of National Law, Customary Law plays an important role very

important as the main source, namely to obtain materials the material is in

the form of principles which can then be formulated into written legal norms.
RESUME (RANGKUMAN) HASIL PRESENTASI
KELOMPOK 2, KELAS D

Nama Kelompok :

1. Rayadin Ariel (2233001133)

2. Alif Ilhamsyah (2233001154)
3. Gloria Anastasya (2233001155)
4. Hikmah Ramadani (2233001151)

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS KRISNADWIPAYANA
DAFTAR PENANYA :

- Nadia Salsabila Mawardi

- Sintia Derlia Angremi
- Putri Achnesia Rizky
- Gregorius Gavriel
- Crystal Amelva Gracia It
- Mayra Yulistia Faylika
- Angga Dwi Saputra
- Ida Bagus Dhanendra
- Muhammad Daffa

PERTANYAAN

1.Apakah hukum tidak tertulis diakui di Indonesia?

menjawab :

Hukum tidak tertulis diakui sebagai hukum yang hidup dan mempunyai kekuatan dan
sanksi yang mengikat.

2. Apa contoh hukum tidak tertulis yang berlaku?

Menjawab :

Contoh Hukum Tidak Tertulis : Hukum Adat yang tidak tertulis atau termasuk dalam
peraturan perundang-undangan tetapi peraturan tersebut telah melekat dan ditaati oleh
daerah/adat tertentu sehingga menjadi pedoman dalam penyelenggaraan kehidupan
bermasyarakat.

3.Mengapa konstitusi tidak tertulis disebut konvensi?

Menjawab :

Oh ya, konstitusi tidak tertulis juga biasa disebut dengan konvensi. Karena tidak
tercantum dalam dokumen, kekuatan konstitusi tidak tertulis ini cenderung lemah jika
tidak didukung oleh rakyat dan negara itu sendiri. Contoh konstitusi tidak tertulis

4. Sanksi apa yang akan diberikan kepada mereka yang melanggar hukum tidak
tertulis?

Menjawab :

Hukum tidak tertulis ini juga memiliki ketentuan sanksi yang dapat diterapkan kepada
orang yang melanggar norma. Sanksi tersebut dapat berupa hukuman sosial, penjara,
denda atau pengusiran yang lebih berat dari suku adat.

5.Bagaimana hukum adat terbentuk sebagai hukum tidak tertulis?

Menjawab :

Hukum adat adalah hukum tidak tertulis karena aturan ini tidak ada dalam hukum
yang tercatat. Ada adat-istiadat sebagai kegunaan tertentu, di antaranya orang
beranggapan harus sah dari segi hukum, yang berlangsung selama waktu tertentu.

6. Apa yang menyebabkan hukum dasar tidak tertulis masih belum diakui oleh negara
dan bangsa Indonesia?

Menjawab:

karena hukum dasar tidak tertulis dalam bentuk konvensi ketatanegaraan atau
kebiasaan bernegara di mana aturan-aturan dasar itu muncul dan dipelihara dalam
praktik ketatanegaraan.

7.Apakah konstitusi tidak tertulis begitu efektif dalam mengatur kehidupan berbangsa
dan bernegara?

Menjawab :
Ya itu betul. Konstitusi merupakan sarana yang efektif dalam menjalankan aturan-
aturan berbangsa dan bernegara, dimana konstitusi digunakan sebagai pengatur
penyelenggaraan negara sekaligus sebagai alat untuk memelihara hubungan antar
negara.

8. Apa kelebihan dan kekurangan hukum adat tidak tertulis?

Menjawab :

Kelebihan dari hukum adat tidak tertulis adalah sifatnya yang fleksibel yang akan
menyesuaikan dengan perkembangan zaman atau keadaan yang akan terus bergerak
maju. Sedangkan kelemahan adat tidak tertulis adalah sulit dilaksanakan karena tidak
memiliki format tertentu.

9. Apa perbedaan antara hukum tertulis dan hukum tidak tertulis?

Menjawab :
.- Hukum Tertulis, adalah hukum yang tertulis atau termasuk dalam peraturan
perundang-undangan. Misalnya: hukum pidana ditulis dalam KUHP, hukum perdata
ditulis dalam KUH Perdata.

-. Hukum Tidak Tertulis, adalah hukum yang tidak tertulis atau tidak termasuk dalam
peraturan perundang-undangan.

10. Berikan saya contoh Hukum Tidak Tertulis dalam Dunia Bisnis?

Menjawab :

Baik penjual maupun pembeli rumah pada suatu Penjualan terikat untuk membagikan
komisi kepada orang yang sama yang telah menyebabkan kesepakatan tersebut.
RANGKUMAN

Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa UUD menurut sifat dan fungsinya
adalah teks yang menggambarkan kerangka dan tugas pokok instansi pemerintah a
Nyatakan dan tentukan poin-poin utama bagaimana lembaga-lembaga ini bekerja Jadi
Konstitusi mengatur mekanisme dan dasar dari setiap sistem pemerintah. Sedangkan
konvensi adalah hukum dasar yang tidak tertulis yaitu aturan dasar yang muncul dan
dipertahankan dalam praktik penyelenggaraan negara meskipun sifatnya tidak tertulis
Dalam perkembangan Hukum Nasional, Hukum Adat memegang peranan penting
sangat penting sebagai sumber utama, yaitu untuk mendapatkan bahan materinya
berupa prinsip-prinsip yang kemudian dapat dirumuskan menjadi norma hukum
tertulis.