You are on page 1of 5
Penyakit-penyakit tertentu, misainya asma dan pneumonia yang dapat mengganggu usaha bernapas. Begitupula halnya dengan pilek. Ingus atau lendir yang diproduksi saat menga- lami pllek adalah upaya tubuh mengeluarkan benda asing, termasuk partikel virus dan bakteri dari saluran napas atas manusia. Lalu, apa yang menyebabkan seorang anak mengalami batuk dan pilek (selesma)? Selesma atau common cold adalah infeksi virus yang menyerang saluran napas atas (hidung sampai tenggorokan) dan menimbulkan gejala ingus meler atau hi- dung mampet dan batuk, sering disertai dengan demam, ‘sakit kepala, nyeri otot, dan nyeri menelan, Menganggu memang. Apalagi,jka terjadi pada bay! yang berusia kurang dari enam bulan, Tidurnya akan terganggu arena ia sulit bemapas akibat banyaknya lendir di hidung ms lum lagijika batuknya sering muncul Banyak virus dapat menyebabkan selesma, tetapi yang paling fing adalah rinovirus(terdapat 100 jenis rinovius berbeda yang dapat menginfeksi manusia), diikuti dengan respiratory fal virus (RSV), dan adenovirus, Virus yang masuk ke fubuh dan menginfitrasi saluran napas di hidung sampai gOrokan kita akan memicu rangkaian reaks sistem mun tahanan tubuh) dan bermanifestasi sebagai gejala-gejala 1G dialami (batuk,pllek, demam, dan lainnya) innya, bel Ta ees tidak tega saat_melihatnya a batuk sehingga aktivitasnya terganggu: ne a ) os ‘dapat Anda lakukan sebagai orangtua? Apakah pis a memberikan obat flu? Apakah harus membawanya ee dan memberikannya terapi vap? Atau, Justru membiarkannyé aja? Segala sesuatu diciptakan Tuhan dengan tujuan ere ‘uk (cough) dan pilek (cold). Batuk diciptakan ‘termasuk virus, bakteri,debu, lendit, jerusaha mengotori saluran napas fang anak dapat mengalami 6-8 episode selesma setiap hunnya, bahkan 10-15% anak dapat mengalami hingga 12 i episode sakit selesma per tahun. Penyakit ini adalah alasan fering orangtua membawa anak ke dokter. Namun, seiring ambahnya usa, kejadian selesma akan semakin jarang lingga mencapai hanya 2-3 kali sakit Per tahun. dengan bat membuang benda asing, ‘dan partikel kecil ain yang b kita, mulai dari tenggorokan hingga paru-paru. Batuk menjaga saluran napas te- tap bersih agar seseorang tidak me- ngalami sesak napas. Meskipun ada pula batuk yang ri tefjadi terus: |W 4\ menerus pada lah satu faktor yang membuat seorang anak lebih sering lengalami selesma adalah berinteraksi dengan banyak orang inyang sedang sakitselesma. Misainya,disekolah dan tempat itipan anak, kemungkinan interaksi dengan anak-anak yang sedang sakit sangat tinggi. Virus penyebab selesma \ ‘menular melalui Kontak langsung dengan orang yang sedang sakit (lewat ingus, lendir, dan dahak yang menyebar di udara) dan lewat kulit yang membawa virus (tangan seseorang yang baru saja membersihkan hidung anak yang sedang pilek) Infeksi virus ini akan semibuh sendiri seiring dengan waktu, yaitu ketika daya tahan tubuh berhasil mengalahkan virus yang beredar di tubuh, Selesma tidak membutuhkan kunjungan ke dokter dan dapat ditangani sendiri di rumah. Anda harus mengenali gejala-gejala yang normal terjadi pada selesma dan kapan harus pergi ke dokter. Istilah_batuk-pilek (yang merujuk selesma) sering kali diasosiasikan dengan flu karena gejala-gejalanya yang kurang-lebih sama. Padahal, virus penyebabnya berbeda. Selesma dapat disebabkan oleh ratusan tipe virus seperti telah dlijelaskan sebelumnya (kelompok rinovirus, RSV, adenovirus, ‘dan yang lainnya) dan flu disebabkan oleh virus influenza. Influenza Selesma cdemam lebih tingat (datas 3835 deraat celsius) ‘demam lebih ingan atau tanpa dernam jarang dsertal sakrt kepala ‘gejala-gejala muncul bertahap_ ‘sakit kepala lebih sering terasa ‘gejala-gejala muncul mendadak 2 roe merggaay —_Nngatencpa ong i mengganggu sein rau malan adongicop sore i a hg I te a ae / ee seting lsertal nye otot dan/atau. jarang dsertal nye otot dan/ sendi atau sendi Sering disertai dengan menggigll__jarang dsertai menggigit + Gejala-gejala datas tidak harus terjadi sama persis. Kadang, " gejala selesma terjadi pada Infekst virus influenza dan sebaliknya. Secara prinsip, baik selesma dan influenza disebabkan oleh infeksi virus sehingga tidak membutuhkan Pengobatan antibiotik. Maka, tidak menjadi masalah jika dua diagnosis penyakit ini tertukar. Penanganan penyakit, -ditujukan agar anak menjadi lebih nyaman saat menghadapi sakitnya, Selesma disebabkan oleh infeksi virus yang akan sembuh " sendiriseiring waktu sehingga tidak membutuhkan antibiotik. Ingus atau dahak yang berubah wamanya menjadi kehijauan, Kkekuningan, dan semakin mengental, tidak menggambarkan adanya infeksi bakteri yang membutuhkan terapi antibiotik. Seluruh lapisan tubuh kita dihuni oleh bakteri balk, termasuk Saluran napas. Perubahan warna ingus dan lendir disebabkan, leh adanya kolonisasi bakteri normal di saluran napas dan tidak membutuhkan antibiotik. Gejala-gejala penyerta berikut juga wajar dijumpai pada ‘elesma dan tidak membutuhkan kunjungan ke dokter. @ Demam mencapai tiga hari. Nyen tenggorokan dirasakan sampai lima hari (disertai ; dengan gejala selesma lainnya). 1 @ Ingus meler dan hidung mampet mencapai dua minggu. @ Batuk sampai dengan tiga minggu. Diagnosis dipastikan dengan pemeriksaan kultur (biakan) dari tab tenggorok dan didapatkan adanya bakter streptokokus 2 hemolititus grup A atau bakteri jenis lainnya, Infeksi Bakter ini harus mendapatkan penariganan antibiotik yang at (biasanya golongan penisilin), Karena jk tidak sebagian Berkomplikasi menjadi radang glomerulus (di ginj, penyakit Intung rematik, dan abses (muncul nanah) di tenggorokan, Berikut adalah gejala-gejala yang dicurigal adanya infeksi bakteri yang mungkin membutuhkan antibiotik pada batuk-pilek (konfirmasi diagnosis dilakukan setelah kunjungan ke dokter). 2 Nyeri pada telinga atau keluar cairan dari telinga. 2 Nyeri pada daerah sinus yang tidak hilang setelah diiriga dengan semprot hidung, Sesak napas. Demam yang berlangsung lebih dari tiga hari (khususnya bila tidak disertal gejala lain). Demam yang kembali muncul setelah bebas demam 24 ang anak yang mengalami selesma akan terganggu aki- Gejala-gejala yang dialaminya, Maka, upaya membuat Nak nyaman adalah dengan meredakan gejala. ys . meler. jam. messy | @p! paling tepat untuk keluhan ini adalah membuang/ Nyeti tenggorokan yang berlangsung lebih dari lima har. geluarkan ingus dari hidung (mayoritas anak berusia di @ Ingus yang terus diproduks! lebih dari dua minggu. 1 fah lima tahun belum dapat melakukannya). Ingus yang, it ge 2 Batukyang berlangsung lebih dar tiga min« us tersebut. Pemberian antihistamin tidak efektif untuk ddakan gejala karena ingus yang meler pada selesma akibat proses alergi, melainkan infeksi ing tersumbat luhan ini _memang tidak nyaman bagi anak yang INgalaminya, meskipun fakta menunjukkan tidak ada anak Ing meninggal karena hidung tersumbat pada selesma. Ada feFapa cara yang dapat dilakukan meskipun keluhan dapat bali berulang sesudahnya Memberikan tetes hidung dengan garam fisiologi (NaCl) atau cukup dengan memberikan uap air hangat Jka ingus mengering di muara lubang hidung, gunakan Hii kapas yang dibasahi untuk mengambilnya, Lakuka “dengan hati-hat. Antibiotik digunakan pada kecurigaan adanya infeksi bak- teri streptokokus (strep throat) yang identik dengan radang tenggorokan meskipun radang tenggorokan belum tentu disebabkan oleh infesi baker, Pada Kondis ini, keluhan yang, dominan adalah nyeri tenggorok, dan pada anak berusia di ‘atas tiga tahun disertal demam yang tidak tinggi, pembesaran amandel (tonsil), pembesaran kelenjar getah bening di leher, dan kadang disertai dengan adanya selaput putin di langit langit sekitar amandel. - Batuk Obat batuk yang dijual di pasaran tidak boleh diberikan pada anak-anak, seperti dijelaskan pada bagian di bawah. ‘Memberikan minum yang banyak dapat membantu me- ngencerkan dahak dan mengurangi batuk. Ada cara lain yang dapat dilakukan, yaitu sebagai berikut. * ~Membuat ramuan sendiri. @ Pada bayi yang berusia 3 bulan sampai 1 tahun: khususnya pada usia di atas 6 bulan, yaitu setelah melewati periode ASI eksklusif, berikan air putih hangat 1 sampai 3 sendok teh (5—15 ml) empat kali per hari jika batuk. Hindari madu, karena dapat menyebabkan botulinismus (keracunan botulinum). Jika batuk berulang pada anak di bawah 3 bulan, maka segera ke dokter. # Pada anak di atas 1 tahun: berikan madu setengah sampal satu sendok teh (2-5 ml), jika diperiukan arena dapat mengencerkan lendir sehingga lebih mudah dikeluarkan. @ Batuk berdahak yang sukar dikeluarkan: masukkan ke bak/kamar mandi yang sudah dipenuhi dengan uap air panas sehingga uap dapat dihirup. + Minum,minum,dan minum, Banyakminum menyebabkan lendir dan ingus menjadi lebih encer dan mudah dikeluarkan. + Kelembapan:jika keadaan di dalam ruangan/kamar kering, gunakan humidifier (penghangat ruangan). Jka tidak ada, letakkan ember berisi air panas sehingga uapnya dapat memenuhi ruangan dan melembapkannya, 5 a Hindari asap rokok karena asa batuk, P fokok memperparah uci tangan sampai bersih setelah menyentuh anak yan batuk-pilek. Penularan selesma melalui tangan. 9 ‘salah satunya adalah Hindari Kontak dengan orang ae sedang sakit, atau i 1 1 1 1 t 1 1 1 1 1 cunatan maser ' 1 untuk mengatasi geala batuk-plek adalah obat yang ng banyak diiklankan di televisi, majalah, koran, dan dial 4 3 tanpa fesep, Obat bebas jenis ini (over-the.counter/OTC) Jeltuiukan baik kepada anak maupun dewasa, Apakah obat- (batan in efelci untuk segera menyembuinkan selesma atau petcepat pemulihannya? Jawabannya: tidak tian berskala besar di banyak negara di seluruh dunia membuktikan pemberian obat pereda gejala batuk: Tidak lebih baik dalam mempercepat penyembuhan, Indingkan dengan tidakdiberikan obatsamasekali Bahkan, Bemberian obat-obatan ini bersiko lebih besar menimbulkan Fe Samping yang tidak dinginkan, Data CDC menyebutkan Higa ofang bayi meninggal pada 2005 akibat efek samping ppBat OTC dan 1.500 bayi dibawa ke RS karena mengalami IfeK sampingnya. Badan pengawas obat i Amerika Serlkat idan Kanada telah menyatakan agar obat batuk-pilek tidak iberikan pada anak yang berusia di bawah enam tahun, Dggunaannya bagi anak di atas usia enam tahun pun us secara hati-hati dan sebenarnya tidak masalah bila tidak ag Antihistamin Ditujukan untuk meredakan gejala bersin-bersin. Padahal, antihistamin sesungguhnya adalah obat anti-alergi, dan bersin pada selesma bukanlah mekanisme alergi Antitusif Disebut juga obat penekan refleks batuk. Jenis ini sama sekali tidakboleh digunakan padaanakkarena bertentangandengan hukum asal batuk yang bertujuan mengeluarkan dahak. Anak akan berisiko mengalami sesak napas jka diberikan antitust. Ekspektoran Atau pengencer dahak Penggunaannya tidak lebih bermanfaat, dibandingkan de- gan memberikan minum yang banyak yang, bertujuan mengencerkan dahak Dekongestan Bertujuan melegakan hidung tersumbat. Obat jenis ini mempunyai efek samping jantung berdebar-debar dan membuat anak gelisah, padahal belum tentu sumbetan di hidung berhasildihilangkan Antipiretik atau obat penurun panas Dapat digunakan jika anak mengalami demam dan rewel Inilah satu-satunya jenis obat yang paling aman digunakan dan diperbolehkan untuk diminum saat anak mengalam selesma, asalkan sesuai dengan petunjuk penggunaannya

You might also like