Professional Documents
Culture Documents
SDS Page
SDS Page
SDS PAGE
Disusun Oleh :
Rista Anggara wati A03227211
Rosi Nofrianti A03227212
Ruliana wati A03227213
FAKULTAS FARMASI
SURAKARTA
2022
A. LANDASAN TEORI
1. Preparasi sampel:
Langkah pertama yang dikerjakan pada saat SDS yaitu mendenaturasi protein
menggunakan SDS bertujuan untuk membuat molekul protein menjadi bermuatan
negative. Kemudian memutus ikatan disulfida pada struktur protein menggunakan
beta-merkaptoetanol jadi ikatan disusul atau tidaknya diputus dahulu. Bila perlu
denaturasi didukung dengan memanaskan sampel. Contohnya Sampel protein
disiapkan dengan menambahakan buffer sampel (0.06 M Tris HCL, pH 6,8, 2%
SDS, 10% gliserol, 0,025% bromophenol blue dan ẞ-mercaptoethanol).
Penambahan SDS 2% bertujuan untuk mendenaturasi protein tambahan gliserol,
kemudian ditambahkan 0,025% bromophenol blue dan ẞ-mercaptoethanol untuk
memtus ikatan sulfida. Tujuan penambahan buffer untuk membuat sampel
bermuatan sama sehingga muatan tidak mempengaruhi pergerakan komponen
sampel dalam gel.
2. Membuat & Mencetak gel→ gel poliakrilamida dibuat dengan konsentrasi tertentu
& dibuat menggunakan cetakan gel membentuk lembaran segiempat dengan
ketebalan tertentu. Setelah selesai dibuat jalannya lalu dimasukkan ke dalam
chamber, kemudian membuat sumuran dengan menggunakan sisir.
3. Proses pemisahan (running) → Setelah sampel dimasukkan dalam sumur gel, gel
dialiri arus listrik sehingga komponen yang terdapat dalam sampel akan terpisah
melewati matriks gel. Elektroforesis dilakukan pada 70 A selama 3-4 jam dan akan
membentuk spot. Jika rotein yang berat molekulnya rendah akan bergerak cepat
namun protein yang berat molekulnya besar akan bergerak lambat.
Gel dibuat dari agarosa yang berasal dari Memisahkan berdasarkan ukuran
rumput laut
B. ALAT
- Chamber
- Comb
- Mikropipet
- Perangkat elektroforesis
- Well atau sumuran
- Electrical supplay
C. BAHAN
- Sampel protein
- Commasie briliant blue
- Silver salt stanning
- Separating gel
- Stacking gel
- Buffer
- 10% gliserol
- 0,025% bromophenol blue
- ẞ-mercaptoethanol
- SDS 2%
D. PROSEDUR KERJA
1. Preparasi sampel:
2. Membuat & Mencetak gel→ gel poliakrilamida dibuat dengan konsentrasi tertentu
& dibuat menggunakan cetakan gel membentuk lembaran segiempat dengan
ketebalan tertentu.
3. Proses pemisahan (running) → Setelah sampel dimasukkan dalam sumur gel, gel
dialiri arus listrik sehingga komponen yang terdapat dalam sampel akan terpisah
melewati matriks gel. Elektroforesis dilakukan pada 70 A selama 3-4 jam.