KOP SURAT

METODE KERJA PEMASANGAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SURYA (PLTS) ROOFTOP

7,5 KWP DI “PONPES TARBIYATUT THOLABAH” DESA KRANJI KEC. PACIRAN
KAB. LAMONGAN

A. PERENCANAAN
Pada perencanaan PLTS Ponpes Tarbiyatut Tholabah Desa Kranji Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan,
dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif yang berfokus pada data yang telah dikumpulkan. Data-
data tersebut didapatkan dari hasil survey yang dilakukan di Lapangan. Adapun cara mengidentifikasi data-
data yang telah ditentukan sebagai berikut.
1. Menentukan Titik Lokasi
Pada Perencanaan PLTS kali ini, diasumsikan terletak pada atap / rooftop salah satu gedung Ponpes
Tarbiyatut Tholabah dan juga menghitung Luas atap gedung yang mana nanti dapat menentukan titik
lokasi penempatan Panel surya dan perangkat-perangkat lainnya. Selain menghitung luas atap, juga
mencantumkan titik koordinat pada penempatan titik lokasi.
2. Menganalisa Penggunaan Daya
Untuk penggunaan daya perlu diperhatikan Daya yang terpasang pada gedung tersebut. Selain itu
juga menganalisa penggunaan daya pada gedung tersebut, sehingga diperoleh penggunaan daya
rata-rata perhari pada gedung tersebut.
3. Menghitung Kebutuhan Daya
Setelah memperoleh rata-rata penggunaan daya pada Gedung tersebut, maka dapat ditentukan
estimasi daya yang dibutuhkan. Sesuai dengan PERMEN ESDM no. 49 Tahun 2018. Kapasitas daya
yang diijinkan adalah 100% dari daya yang tersambung pada PLN.
4. Menentukan Jumlah Modul Panel yang Digunakan
Pada perhitungan kebutuhan daya yang sudah ditentukan, maka dapat pula ditentukan jumlah Unit
Modul panel yang akan dipasang dimana tiap Unit memiliki nilai Daya puncak yang sama.
5. Menentukan Sudut kemiringan Panel Surya
Setelah mengetahui Titik koordinat untuk penempatan Titik lokasi, maka ditentukan pula sudut
kemiringan panel surya. Untuk menentukan sudut kemiringan, perlu memperhatikan arah bayangan
dan juga titik koordinat. Setelah menganalisa 2 hal tersebut maka dapat sudut kemiringan dan arah
kemiringan Panel Surya.
6. Menentukan Peralatan perlengkapan PLTS
Setelah mengetahui kebutuhan daya, maka dapat ditentukan peralatan yang dibutuhkan. Peralatan-
peralatan yang dibutuhkan tersebut tergantung dari sistem yang pada PLTS tersebut. Ada pun sistem
yang biasa digunakan dalam PLTS adalah On Grid, Off Grid maupun Hybrid.
7. Menentukan Bentuk Besi Support.
 KOP SURAT

Dari perhitungan jumlah unit modul yang digunakan, Luas Bangunan Atap dan juga arah sudut
kemiringan, maka dapat ditentukan Bentuk besi support yang akan digunakan dalam bentuk Gambar
Teknik dimana gambar teknik tersebut menjadi acuan dalam pemasangan atau perakitan Panel surya
dan perangkat-perangkat lainnya.

B. PELAKSANAAN
1. Persiapan dan Pemesanan Material
➢ Segala sesuatunya menyangkut kelancaran pekerjaan palaksanaan harus telah disiapkan di
lokasi sebelum melaksanakan pekerjaan.
➢ Jadwal terinci, Time schedule, mobilisasi peralatan dan tenaga kerja,serta kelengkapan
administrasi lapangan harus disiapkan sebelum memulai pekerjaan.
➢ Demi kelancaran kegiatan, harus memperhatikan penempatan bahan / material dan lalu lintas.
➢ Menghubungi Pabrikan untuk memesan material yang sesuai dengan Spesifikasi Teknis Barang
yang dipersyaratkan.
➢ Pengiriman barang dan menyelesaikan jasa terkait sesuai dengan jadwal pengiriman dan
penyelesaian.
2. Pengepakan dan Angkutan Material ke Lokasi
➢ Atas tanggungan sendiri mengepak barang sedemikian rupa sehingga barang terhindar dan
terlindungi dari resiko kerusakan atau kehilangan selama masa transportasi atau pada saat
pengiriman dari tempat asal barang sampai ke tempat tujuan akhir.
➢ Pengepakan barang harus memperhatikan hal-hal yang dapat mempengaruhi mutu barang
antara lain penangan barang secara kasar, suhu udara yang ekstrim, kadar garam dan
penguapan, penyimpanan di tempat terbuka, jauhnya jarak menuju tempat tujuan akhir dan
ketiadaan fasilitas penanganan barang yang memadai.
➢ Mengatur pengangkutan barang (termasuk pemuatan dan penyimpanan) sampai dengan tujuan
pengiriman.
➢ Angkutan barang diteruskan sampai dengan tujuan akhir
3. Perisapan Pemasangan Barang
Sebagai langkah awal pelaksanaan pekerjaan, maka perlu melakukan pembersihan lapangan/Lokasi
pembangunan dari hal-hal yang dapat merusak pelaksanaan pembangunan.
4. Pemasangan Besi Support dan Panel Surya
➢ Pemasangan Besi Support dapat dilakukan menempel pada konstruksi bangunan (bumbungan
/ atap bangunan).
➢ Panel Surya di pasang di luar rumah (atap, genteng, atau dengan membuat tower sendiri dll)
langsung menghadap cahaya matahari sesuaikan dengan keadaan/tempat/situasi aman.
 KOP SURAT

➢ Peletakan Panel Surya sebaiknya ditata secara simetris sehingga mudah untuk melakukan
perbaikan.
5. Pemasangan Instalasi
➢ Persiapkan peralatan dan bahan yang diperlukan dalam pemasangan instalasi, misalnya :
obeng, neptank, palu, paku, volt meter untuk mengetahui tegangan listrik, kabel, serta peralatan
dan bahan lainnya.
➢ Tarik kabel dari Panel Surya,
➢ Pemasangan instalasi kabel harus rapi dan aman dari jangkauan anak-anak dll.
➢ Pemasangan Instalasi disesuaikan dengan Desain Drawing yang telah disepakati meliputi
Pemasangan komponen seperti Inverter, DC Combiber dll

6. Pemeriksaan dan Pengujian Material

➢ Pihak Penguji atau yang bersangkutan berhak untuk melakukan pemeriksaan dan pengujian atas
barang untuk memastikan kecocokannya dengan spesifikasi dan persyaratan yang telah
ditentukan dalam kontrak.
➢ Pemeriksaan dan pengujian dapat dilakukan sendiri oleh penyedia dan disaksikan oleh Pihak
Penguji atau yang bersangkutan atau diwakilkan kepada pihak ketiga.
➢ Biaya pemeriksaan dan Pengujian ditanggung oleh penyedia
7. Serah Terima Barang
➢ Setelah Pekerjaan selesai 100% (seratus perseratus), penyedia mengajukan permintaan secara
tertulis kepada Pihak Terkait untuk penyerahan pekerjaan;
➢ Serah terima barang dilakukan di tempat sebagaimana ditetapkan dalam SSKK

Kediri, 25 April 2022

Dibuat Oleh,
CV. …

………………….
Direktur