SOP PEMERIKSAAN

No.Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/4

PPK BLUD UPTD

Hudrimi, Am.Kep.SKM
Puskesmas
Warungkiara NIP. 196711061989011001

1. Pengertian Untuk meningkatkan kesehatan fisik dan mental pada ibu hamil secara optimal,hingga
mampu menghadapi masa persalinan,nifas,menghadapi persiapan pemberian ASI
secara ekslusif serta kembalinya kesehatan kesehatan alat reproduksi dengan wajar
2. Tujuan Sebagai pedoman kerja petugas KIA dalam pelaksanaan pelayanan pemeriksaan
ibu hamil (ANC)
3. Kebijakan SK Kepala Puskesma No. 440/ /SK.UKP/BTG/I/2018 Tentang penatalaksanaan
pemeriksaan ibu hamil
4. Referensi Keputusan menteri Kesehatan Republik indonesia Nomor 02 kemenkes RI tahun
2019 tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter & fasilitas Pelayanan Kesehatan
Tingkat Pertama

5. Prosedur/ 1. Petugas menerima kunjungan ibu hamil di Ruang KIA

Langkah-langkah setelah mendaftar di loket pendaftaran
2. Petugas melakukan Anamnesa :
» Menanyakan Identitas.
» Menanyakan riwayat kehamilan yang sekarang dan yang lalu.
» Menanyakan riwayat menstruasi.
» Menanyakan riwayat persalinan yang lalu dan pemakaian alat
kontrasepsi.
» Menanyakan riwayat penyakit yang diderita dan riwayat
penyakit keluarga.
» Menanyakan keluhan pasien
3. Petugas melakukan pemeriksaan :
» Tinggi Badan, Berat Badan, LLA, Tekanan darah.
» Petugas melakukan Inspeksi kepada pasien

Mengukur ukuran panggul

( bila ada indikasi : TB < 145
cm ).
» Memeriksa TFU, posisi
janin, presentasi janin.
» Pemeriksaan DJJ
4. Petugas memberikan
Imunisasi TT1 sambil
memberitahukan ulangan
TT2 yang akan datang.
5. Petugas memberikan
penyuluhan ( gizi bumil,
Hygiene
perorangan, perawatan
payudara selama
kehamilan,
pentingnya periksakan
kehamilan secara rutin sesuai
umur
kehamilan, pesan supaya
pada saatnya nanti
melahirkan di
tenaga kesehatan.
6. Petugas mencatat hasil
pemeriksaan pada status ibu,
Buku
KIA, Kohort Hamil.
7. Petugas menulis resep
( Kalsium Laktat, Fe,
Vitamin ).
8. Petugas mendeteksi resiko
tinggi kehamilan (bila ada)
dan
merujuk ke RSU / dokter
spesialis serta melakukan
kunjungan rumah pasien
( perkesmas ).
9. Petugas merujuk ke
Ruang Pengobatan /
Gilut bila ada
indikasi.
10. Petugas melakukan
kolaborasi dengan dokter
untuk
melakukan pemeriksaan
USG bila diperlukan
11. Petugas mempersilahkan
Ibu hamil ke Laboratorium
untuk
periksa Hb dan golongan
darah ( untuk Bumil dengan
K1 ),
pemeriksaan Hb diulang
pada umur kehamilan
trimester III,
serta pemeriksaan
laboratorium lainnya
( seperti protein
urin, reduksi urin ) atas
indikasi
12. Petugas mencatat ke
kohort ibu sesuai Kartu Ibu.
Mengukur ukuran panggul
( bila ada indikasi : TB < 145
cm ).
» Memeriksa TFU, posisi
janin, presentasi janin.
» Pemeriksaan DJJ
4. Petugas memberikan
Imunisasi TT1 sambil
memberitahukan ulangan
TT2 yang akan datang.
5. Petugas memberikan
penyuluhan ( gizi bumil,
Hygiene
perorangan, perawatan
payudara selama
kehamilan,
pentingnya periksakan
kehamilan secara rutin sesuai
umur
kehamilan, pesan supaya
pada saatnya nanti
melahirkan di
tenaga kesehatan.
6. Petugas mencatat hasil
pemeriksaan pada status ibu,
Buku
KIA, Kohort Hamil.
7. Petugas menulis resep
( Kalsium Laktat, Fe,
Vitamin ).
8. Petugas mendeteksi resiko
tinggi kehamilan (bila ada)
dan
merujuk ke RSU / dokter
spesialis serta melakukan
kunjungan rumah pasien
( perkesmas ).
9. Petugas merujuk ke
Ruang Pengobatan /
Gilut bila ada
indikasi.
10. Petugas melakukan
kolaborasi dengan dokter
untuk
melakukan pemeriksaan
USG bila diperlukan
11. Petugas mempersilahkan
Ibu hamil ke Laboratorium
untuk
periksa Hb dan golongan
darah ( untuk Bumil dengan
K1 ),
pemeriksaan Hb diulang
pada umur kehamilan
trimester III,
serta pemeriksaan
 laboratorium lainnya
( seperti protein
urin, reduksi urin ) atas
indikasi
12. Petugas mencatat ke
kohort ibu sesuai Kartu Ibu.
Mengukur ukuran panggul ( bila ada indikasi : TB < 145 cm ).
» Memeriksa TFU, posisi janin, presentasi janin.
» Pemeriksaan DJJ
4. Petugas memberikan Imunisasi TT1 sambil
memberitahukan ulangan TT2 yang akan datang.
5. Petugas memberikan penyuluhan ( gizi bumil, Hygiene
perorangan, perawatan payudara selama kehamilan,
pentingnya periksakan kehamilan secara rutin sesuai umur
kehamilan, pesan supaya pada saatnya nanti melahirkan di
tenaga kesehatan.
6. Petugas mencatat hasil pemeriksaan pada status ibu, Buku
KIA, Kohort Hamil.
7. Petugas menulis resep ( Kalsium Laktat, Fe, Vitamin ).
8. Petugas mendeteksi resiko tinggi kehamilan (bila ada) dan
merujuk ke RSU / dokter spesialis serta melakukan
kunjungan rumah pasien ( perkesmas ).
9. Petugas merujuk ke Ruang Pengobatan / Gilut bila ada
indikasi.
10. Petugas melakukan kolaborasi dengan dokter untuk
melakukan pemeriksaan USG bila diperlukan
11. Petugas mempersilahkan Ibu hamil ke Laboratorium untuk
periksa Hb dan golongan darah ( untuk Bumil dengan K1 ),
pemeriksaan Hb diulang pada umur kehamilan trimester III,
serta pemeriksaan laboratorium lainnya ( seperti protein
urin, reduksi urin ) atas indikasi
12. Petugas mencatat ke kohort ibu sesuai Kartu Ibu.

6. Hal-hal yang
perlu
 diperhatikan

7. Unit terkait
Poli KIA

8. Dokumen terkait Buku register KIA