Professional Documents
Culture Documents
Program Kerja PTK
Program Kerja PTK
Oleh :
SOFIANI DEWI,S.Pd.
1
BAB I
PENDAHULUAN
pada siswa kelas VIII SLB Mutiara Bunda Kab, cirebon. Berdasarkan
bahwa minat baca siswa masih sangat rendah khususnya kelas VIII. Hal
SLB Mutiara Bunda Kab. Cirebon ini, hanya sedikit pelajar yang
itu hanya pada saat tertentu saja, misalnya pada saat ada tugas dari para
untuk membaca cerita roman, para siswa tidak memiliki kesadaran akan
bisa terbuka dan menjadikan kita lebih tanggap akan lingkungan sekitar.
2
Mengingat pentingnya membaca dalam kehidupan sehari-hari
khususnya bagi pelajar, maka tingginya minat baca bagi para pelajar
Bagaimana prestasi belajar siswa akan tinggi jika para siswa enggan
minat baca.
3
Oleh sebab itu sebagai upaya meningkatkan pemahaman siswa
Kurangnya Minat Baca Anak Pada Siswa Kelas VIII SLB Mutira
Anak pada siswa Kelas VIII SLB Mutiara Bunda Kab, Cirebon..
4
1.4. Manfaat Penelitian
bagi :
1.4.1. Siswa
1.4.2. Guru
1.4.3. Sekolah
Siswa Tentang Kurangnya Minat Baca Anak Pada Siswa Kelas VIIl
5
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
6
Sedangkan yang dimaksud dengan diskusi kelompok adalah
7
kelompok yang hiterogen dan memiliki kemampuan yang
belajar, dan dalam sistem ini guru sebagai fasilitator dan pengarah
efektifitas pembelajaran.
8
2. Memberikan kesempatan kepada para peserta didik untuk
sekolah.
atau debat biasa, tapi diskusi timbul karena ada masalah yang
9
secara keseluruhan. Laporan ini dapat bermanfaat bagi para siswa,
lebih awal.
pokoknya.
A. Langkah Persiapan
pelaksanaan.
10
3.) Menetapkan masalah yang akan dibahas. Masalah
yang diajarkan.
B. Pelaksanaan Diskusi
menyenangkan
idenya
11
6.) Mengendalikan pembicaraan kepada pokok persoalan
C. Menutup Diskusi
perbaikan selanjutnya.
secara kritis.
12
(c) Jika topik matematika selalu didiskusikan, maka akan
1. Diskusi Informal
2. Diskusi Formal
bicara.
13
Kelemahannya antara lain:
3. Diskusi panel
4-5 orang.
4. Diskusi simposium
14
masalah, sedangkan peserta boleh rnengeluarkan pendapat
sebagai berikut
15
2.2 TINJAUAN TENTANG PEMAHAMAN
1
arti tanggap, mengerti benar, pandangan, ajaran. Disini ada
2
macam ini lebih tinggi dari pada pengetahuan. Pemahaman juga
menghubungkan bagian-bagian
16
diharapkan seseorang mampu melihat di balik, yang tertulis
master learning.
17
2.2.2 Tolak Ukur Untuk Mengetahui Pemahaman Siswa
digunakan yaitu:
kelompok.
18
kelompok.
4
pemahaman siswa kepada pengajaran. Untuk mengetahui
siswa.
5
bahan pelajaran yang diajarkan dapat dikuasai siswa. Dan
19
2 .2.3 Faktor Pemahaman Belajar Siswa
1. Tujuan
20
1. Membatasi tugas dan menghilangkan segala kekaburan dan
penilaian yang
2. Guru
satu kelas anak didik satu berbeda dengan lainya nantinya akan
3. Peserta didik
oleh usia, baik usia muda, usia tua atau telah lanjut usia. Anak
21
didik yang berkumpul disekolah, mempunyai bermacam-
4. Kegiatan pengajaran
mengajar.
5. Suasana evaluasi
22
6. Bahan dan alat evaluasi
waktu lalu.
23
1. Faktor jasmaniah (fisiologi) meliputi: keadaan panca indera
masyarakat.
sekolah.
24
kemampuan membaca siswa akan memberi pengaruh pada kemampuan
25
sumber yang lain dan tidak terlatih untuk menambah pengetahuan
melalui membaca.
luang di sekolah bagi staf dan para guru. siswa lebih sering melihat
pada saat waktu luang. Sehingga siswa tidak memiliki tauladan dari
menyita perhatian banyak orang, namun hal ini tidak diiringi dengan
gencarnya sajian yang semakin menarik dari media cetak atau buku.
26
kemauan membaca seseorang karena orang lebih sering menghabiskan
buku.
Ø Banyaknya keluarga yang belum menanamkan tradisi wajib
membaca.
Karena dalam keluargalah anak akan meniru apa yang telah menjadi
27
belajar atau membaca buku tetapi anak tidak mendapatkan contoh nyata
orang yang banyak membaca hidupnya akan lebih baik dan uangnya
buku yang melebihi harga sembako dan manfaat membeli buku belum
Lingkungan Masyarakat
28
tumbuh harapan bahwa masyarakat kita akan semakin mencintai bahan
berfikir kritis masyarakat akan semakin terasah. Untuk itu selain perlu
pendanaan sukarela dari donatur tertentu dan dari warga yang lebih
memiliki minat yang berbeda pada bentuk, cover, tampilan, dan desain
tema dan pembahasannya sama. Karena mungkin juga minat baca siswa
tidak hanya pada materi yang tertuang dalam pelajaran tetapi pada
penentu minat baca siswa dan tahap awal siswa memahami manfaat
buku.
29
Peningkatan kinerja kepegawaian perpustakaan. Pelayanan
dan kertas tetapi telah tersedia dalam berbagai sarana teknologi seperti
atau hasil karya tentang isi bacaan/buku yang telah dibaca yang
30
3. Membudayakan Cinta Baca Mulai Dari Keluarga
seperti buku cerita atau buku bergambar. Minat membaca pada anak
dibangun mulai dari minat terhadap buku, ketertarikan pada buku akan
anggota keluarga, hal ini juga membantu anak mengenali dan menyukai
31
anak dan semua yang tinggal dalam rumah diminta untuk mematuhinya.
4. Mengontrol Penggunaan Media Elektronik (TV, vidio
game, handphone, internet).
Peran orangtua dan guru sangat dibutuhkan dalam upaya ini, dimana
menurunnya kosentrasi.
percetakan buku bacaan dalam menekan harga buku yang belum sesuai
32
DAFTAR PUSTAKA
33
W.J.S. Poerwadarminta, Kamus Umum Bahasa Indonesia, (Pusat
Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Indonesia Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan: Balai Pustaka, 1984), hlm. 849.
Wina Sanjaya, Strategi Pembelajaran, (Jakarta: Kencana, 2007). hlm.
154-155.
34
Lampiran 1
RENCANA
PRA SIKLUS
1. Tujuan Pembelajaran
anak
2. Materi Pembelajaran
3. Metode Pembelajaran
1. Ceramah
2. Diskusi kelomp0k,
35
4. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
pembelajaran)
2. Kegiatan Inti
3. Kegiatan Akhir
diberikan.
5. Sumber Belajar
Lingkungan rumah
Lingkungan sekolah
36
6. Penilaian
37
Lampiran 2
RENCANA
SIKLUS I
1. Tujuan Pembelajaran
anak
2. Materi Pembelajaran
3. Metode Pembelajaran
38
4. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
pembelajaran)
peserta diskusi
musyawarah
2. Kegiatan Inti
mempelajari materi.
baca anak”
39
Guru memberi tahu waktu yang tersedia untuk
3. Kegiatan Akhir
selanjutnya.
5. Sumber Belajar
Lingkungan rumah
Lingkungan sekolah
40
6. Penilaian
41
Lampiran 3
RENCANA
SIKLUS II
1. Tujuan Pembelajaran
anak
2. Materi Pembelajaran
3. Metode Pembelajaran
42
4. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
pembelajaran)
peserta diskusi
musyawarah
2. Kegiatan Inti
mempelajari materi.
anak”
43
Guru meminta masing masing kelompok melaporkan hasil
3. Kegiatan Akhir
selanjutnya.
5. Sumber Belajar
Lingkungan rumah
Lingkungan sekolah
6. Penilaian
44
Lampiran 4
No. Nilai N X
1.
2.
3.
4.
5.
Jumlah
Rata-rata
45
Lampiran 5
46