1. What is a conceptual framework? Why is a conceptual framework necessary in
financial accounting? Apa yang dimaksud dengan kerangka konseptual? Mengapa kerangka konseptual diperlukan dalam akuntansi keuangan? Jawab: kerangka konseptual akuntansi merupakan sekumpulan konsep- konsep yang mendasari pelaporan keuangan. menjelaskan tujuan, dan konsep untuk, pelaporan keuangan bertujuan umum. Pertama, kerangka konseptual akuntansi dibutuhkan oleh badan-badan pembuat standar (termasuk IASB sendiri) sebagai pedoman dalam mengembangkan dan menerbitkan standar akuntansi baru Kedua, kerangka konseptual akuntansi dibutuhkan ketika terdapat peristiwa-peristiwa ekonomi yang perlakuan akuntansinya belum diatur dalam standar-standar akuntansi yang ada. Terakhir, kerangka konseptual akuntansi membantu berbagai pihak dalam memahami dan menginterpretasi standar-standar akuntansi yang ada.
2. What is the primary objective of financial reporting?
Apa tujuan utama pelaporan keuangan? Jawab: Tujuan pelaporan keuangan memberikan informasi keuangan dalam membuat keputusan ekonomi. memberikan informasi mengenai posisi keuangan, kinerja keuangan, dan arus kas entitas yang bermanfaat bagi sebagian besar kalangan pengguna laporan keuangan dalam pembuatan keputusan ekonomi. 3. What is meant by the term "qualitative characteristics of accounting information"? Apa yang dimaksud dengan istilah "karakteristik kualitatif informasi akuntansi"? Jawab: Karakteristik kualitatif merupakan ciri khas yang membuat informasi dalam laporan keuangan berguna bagi pemakai. Terdapat empat karakteristik kualitatif pokok, yaitu: dapat dipahami, relevan, keandalan, dan dapat diperbandingkan.
4. Briefly describe the two fundamental qualities of useful accounting information
Jelaskan secara singkat dua kualitas dasar dari informasi akuntansi yang berguna Jawab: Relevansi, salah satu dari dua kualitas dasar yang membuat informasi akuntansi berguna untuk pengambilan keputusan Penyajian jujur, berarti bahwa angka-angka dan penjelasan sesuai dengan apa yang benar-benar ada atau terjadi
5. How is materiality (or immateriality) related to the proper presentation of financisl
statments? What factors and measures should be considered in assessing the materiality of amisstatment in the presentation of a financiwl statment? Bagaimana materialitas (atau immaterialitas) terkait dengan penyajian laporan keuangan yang benar? Faktor dan tindakan apa yang harus dipertimbangkan dalam menilai materialitas salah saji dalam penyajian laporan keuangan? Jawab: Informasi dianggap material jika mengabaikan atau salah menyatakan yang bisa memengaruhi pengguna dalam membuat keputusan atas dasar informasi keuangan yang telah dilaporkan. Perusahaan perorangan akan menentukan apakah informasi dianggap material karena sifat dan/atau besarnya informasi yang berkaitan ini dipertimbangkan dalam konteks laporan keuangan perusahaan tersebut. Informasi dianggap imaterial, dan karena itu tidak relevan, apakah itu akan berdampak pada pengambil keputusan. Perusahaan harus mempertimbangkan faktor-faktor kuantitatif dan kualitatif dalam menentukan apakah suatu pos adalah material a. Faktor kuantitatif: Laba sebelum pajak, Omset total asset, Ekuitas pemegang saham, Total biaya laba bersih b. Faktor kualitatif: Signifikansi relative, Perbandingan dengan tahun sebelumnya yang sesuai angka, Transaksi yang tidak normal dan tidak berulang, Pemeriksaan rutin persyaratan undang-undang, Kesalahan berulang c. Tindakan yang harus dipertimbangkan: Mengidentifikasi akun dan pengungkapan yang signifikan dan asersi yang relevan Mengevaluasi jenis salah saji potensial yang dapat dihasilkan dari risiko yang teridentifikasi dan akun, pengungkapan, dan asersi yang dapat terpengaruh. Mengidentifikasi risiko salah saji dengan menggunakan informasi yang diperoleh dari pelaksanaan prosedur penilaian risiko dan mempertimbangkan karakteristik akun dan pengungkapan dalam laporan keuangan Menilai kemungkinan salah saji, termasuk kemungkinan salah saji berganda, dan besarnya potensi salah saji untuk menilai kemungkinan bahwa risiko tersebut dapat mengakibatkan salah saji material dalam laporan keuangan. Menentukan apakah salah satu risiko salah saji material yang diidentifikasi dan dinilai merupakan risiko signifikan. 6. What are the enchacing qualities of the qualitative characteristics? What is the role of ecnhancing qualities in the conceptual framework? Jawab: Karakteristik kualitatif yang meningkatkan adalah komprabilitas, veriability, ketepatan waktu, dan pemahaman. Karakteristik ini meningkatkan kegunaan keputusan dari informasi pelaporan keuangan yang relevan dan diwakili dengan setia. Meningkatkan karakteristik kualitatif melengkapi karakteristik kualitatif mendasar. Meningkatkan karakteristik kualitatif membedakan informasi yang lebih berguna dan informasi yang kurang berguna.