You are on page 1of 4

TUGAS

TUTORIAL III
NAMA : SAHBUDIN POKJAR : Kab. Bima
NIM : 859158667 KAB/KOTA : Bima
UPBJ-UT : MATARAM SMT/KLS : 1 (SATU)
KODE/NAMA MATA : PDGK4201/PEMBELAJARAN PKn SD ALOKASI :
KULIAH WAKTU
PROGRAM STUDI : S1 PGSD TUTOR : M. Samsul Hadi, M.Pd
SOAL

1. Jelaskan pengertian demokrasi dalam batasan istilah dan batasan operasional !


2. Bagaimana prinsip-prinsip demokrasi diimplementasikan dalam kehidupan berbangsa
dan bernegara Indonesia ?
3. Bagaimana prinsip-prinsip demokrasi diimplementasikan dalam kehidupan di sekolah ?
4. Mengapa sekolah dijadikan sebagai laboratorium pendidikan demokrasi bagi peserta
didik ?Jelaskan yang saudara ketahui terkait dengan tuntutan pedagogis PKn di Sekolah
Dasar!
GOOD LUCK
= JAWABAN =
1. Pengertian demokrasi dalam batasan istilah Demokrasi adalah sebuah kata dalam bahasa
Indonesia yang berasal dari bahasa Inggris“democacy”yang diserap dari dua kata bahasa
Yunani “demos” dan “kratos”atau “kratein”.Demos berarti rakyat, kratos/kratein berarti
kekuasaan, jadi demokrasi berarti rakyatberkuasa atau “government or rule by the
people”.Pengertian demokrasi dalam batasan operasionalDemokrasi adalah negara
dengan prinsip pemerintahannya yang ditandai oleh adanyapertisipasi warga negara
yang sudah dewasa ikut berpartisipasi dalam pemerintahan melaluiwakilnya yang
dipilih; negara dengan pemerintahannya menjamin kemerdekaan berbicara,beragama,
berpendapat, berserikat dan menegakkan “ rule of the law”, masyarakat yangkelompok
mayoritas menghargai kelompok minorotas; dan saling memberi perlakuan yangsama.
Demkorasi merupakan pelembagaaan (constitusion), kebebasan (freedom). Dan
nilaipersamaan (equal). Demokrasi dipandang sebagai kerangka berpikir dalam
melakukanpengaturan urusan umum atas dasar prinsip dari, oleh dan untuk rakyat
diterima baiksebagai ide, norma, sistem sosial, maupun sebagai wawasan, sikap, prilaku
individual yangsecara kontekstual diwujudkan, dipelihara dan dikembangkan. Winaputra
(2001)menyimpulkan bahwa demokrasi dilihat sebagai konsep yang bersifat
multidimensional,secara filosofis demokrasi sebagai ide, norma, prinsip, secara
sosiologis sebagai sistem sosialdan secara psikologis sebagai wawasan, sikap, dan
prilaku individu dalam hidup.
2. prinsip-prinsip demokrasi diimplementasikan dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara Indonesia adalah :

1. Negara Berdasarkan Konstitusi


Pengertian negara demokratis adalah negara yang pemerintah dan warganya
menjadikan konstitusi sebagai dasar penyelenggaraan kehidupan berbangsa dan
bernegara. Konstitusi dapat diartikan sebagai undang-undang dasar atau seluruh
peraturan hukum yang berlaku di sebuah negara. Sebagai prinsip demokrasi,
keberadaan konstitusi sangat penting sebab dalam penyelenggaraan kehidupan
bernegara. Konstitusi berfungsi untuk membatasi wewenang penguasa atau
pemerintah serta menjamin hak rakyat. Dengan demikian, penguasa atau pemerintah
tidak akan bertindak sewenang-wenang kepada rakyatnya dan rakyat tidak akan
bertindak anarki dalam menggunakan hak dan pemenuhan kewajibannya.
2. Jaminan Perlindungan Hak Asasi Manusia
Hak asasi manusia (HAM) adalah hak dasar atau hak pokok yang dimiliki manusia
sejak lahir sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa. Hak asasi manusia mencakup hak
untuk hidup, kebebasan memeluk agama, kebebasan berserikat, berkumpul, dan
mengeluarkan pendapat, serta hak-hak lain sesuai ketentuan undang-undang.
Perlindungan terhadap HAM merupakan salah satu prinsip negara demokrasi karena
perlindungan terhadap HAM pada hakikatnya merupakan bagian dari pembangunan
negara yang demokratis.
3. Kebebasan Berserikat dan Mengeluarkan Pendapat
Salah satu prinsip demokrasi adalah mengakui dan memberikan kebebasan setiap
orang untuk berserikat atau membentuk organisasi. Setiap orang boleh berkumpul dan
membentuk identitas dengan organisasi yang ia dirikan. Melalui organisasi tersebut
setiap orang dapat memperjuangkan hak sekaligus memenuhi kewajibannya. Sejarah
demokrasi memberikan kesempatan kepada setiap orang untuk berpikir dan
menggunakan hati nurani serta menyampaikan pendapat dengan cara yang baik.
Paham demokrasi tidak membatasi seseorang untuk berpendapat, tetapi mengatur
penyampaian pendapat dengan cara bijak.
4. Pergantian Kekuasaan Secara Berkala
Gagasan tentang perlunya pembatasan kekuasaan dalam prinsip demokrasi dicetuskan
oleh Lord Acton (seorang ahli sejarah Inggris). Lord Acton menyatakan bahwa
pemerintahan yang diselenggarakan manusia penuh dengan kelemahan. Pendapatnya
yang cukup terkenal adalah "ower tends to corrupt, but absolute power corrupts
absolutely". Manusia yang mempunyai kekuasaan cenderung untuk menyalahgunakan
kekuasaan, tetapi manusia yang memiliki kekuasaan tidak terbatas pasti akan
menyalahgunakannya. Pergantian kekuasaan secara berkala bertujuan untuk
membatasi kekuasaan atau kewenangan penguasa. Pergantian kekuasaan secara
berkala dapat meminimalisasi penyelewengan dalam pemerintahan seperti korupsi,
kolusi, dan nepotisme. Pergantian seorang kepala negara atau kepala daerah dapat
dilakukan dengan mekanisme pemilihan umum yang jujur dan adil.
3. Bagaimana prinsip-prinsip demokrasi diimplementasikan dalam kehidupan di sekolah
Di antaranya adalah :
1. Muasauwarah kelas
2. Pemilihan ketua kelas
3. Pemilihan ketua OSIS (Organisasi Intra sekolah
4. Membuat koperasi sekolah
5. Menghargai perbedaan agama di lingkungan sekolah
6. Menghargai pendapat orang lain terutama kepada teman sekolah

4. Mengapa sekolah dijadikan sebagai laboratorium pendidikan demokrasi adalah karena


sekolah merupakan lingkungan tempat para pemuda-pemudi, remaja belajar secara
langsung berupa praktek di usia yang sangat dini, termasuk demokrasi. Demokrasi
merupakan proses pembelajaran yang tanpa sadar dilakukan disekolah, karena para
siswa didorong untuk berpikir kritis, menyampaikan dan menerima pendapat secara
terbuka kepada teman sebayanya maupun kepada guru. Dan sebuah prinsip dalam
pemerintahan dimana kekuasaan tertinggi dipegang oleh rakyat, dan rakyat memiliki
peran aktif dan kebebasan dalam berbangsa dan bernegara.

Sebelum masuk ke demokrasi dalam berbangsa dan bernegara, kita sudah seharusnya
bisa mengenal itu dari usia dini khususnya ketika remaja. Sekolah dijadikan
laboratorium demokrasi bukan karena adanya pelajaran PPKN yang mengajarkan apa
itu demokrasi di sekolah. Namun, di sekolah lah para siswa dapat memptaktikkan
secara langsung demokrasi tanpa mereka sadari karena lingkungan sekolah nyaman
bagi para siswa.

You might also like