Professional Documents
Culture Documents
HABIT LITERASI KARAWITAN MILENIAL - ISI Solo
HABIT LITERASI KARAWITAN MILENIAL - ISI Solo
DAN MILENIAL
ERIE SETIAWAN
www.eriesetiawan.com
@erie_setiawan
“Kita sedang hidup di sebuah zaman di mana rasa penasaran barangkali
sudah tidak menjadi kemewahan, karena keberlimpahan informasi (big
data/maha-data) yang bisa kita temukan cukup dengan 3 jurus: ponsel,
kuota, dan jempol; kita juga mudah berkomunikasi melalui media sosial
dengan siapa pun dalam hitungan detik. Tapi diam-diam kita terjepit dalam
suasana hati dan pikiran yang serba acak, serba random. Kalau tak pandai
memilih, memilah, dan mengoptimalkan informasi agar bisa menjadi
pengetahuan (dan ilmu) spesifik yang fungsional (berdaya-guna), akibatnya
bisa celaka, mungkin kita sulit menjadi seorang ahli atau spesialis, kecuali
menjadi rata-rata atau generalis.
Satu ciri informasi digital adalah mudah diserap tapi juga mudah dilupakan.
Yang mana sebetulnya yang benar-benar kita butuhkan dari ribuan informasi
yang telah menyusup ke kepala kita saban saat? Apakah tradisi nyantrik—
berlama-lama di gazebo atau pendhapa bersama sang guru: membaui
keringatnya, kecipratan gerimis ludah saktinya, menyerap energy, teknik, dan
ilmu-ilmunya secara langsung—masih kita perlukan di hari ini dan di masa
mendatang?”
HABIT
SERING DIARTIKAN SECARA SEDERHANA
SEBAGAI KEBIASAAN atau RUTINITAS.
PROBLEM:
BANYAK YANG TIDAK MINAT MENULIS,
ATAU…. ADA MINAT TAPI KESULITAN MENUANGKAN GAGASAN?
Kami di Art Music Today masih
berupaya teguh menggerakkan dan
memproduksi literatur musik (dan
beberapa tentang gamelan), lalu
mempromosikannya ke milenial,
meskipun ini suatu kerja budaya yang
sangat berat.
REFLEKSI:
MINAT BACA MAHASISWA MENURUN?
APAKAH ITU JUGA PROBLEM?
APAKAH MASIH MUNGKIN MILENIAL
PUNYA HABIT MEMBACA SEHARI
MINIMAL 1 ATAU 2 JAM?
2
INFORMASI
DAN DISTRIBUSI
DIGITAL
(AUDIO-VISUAL)
Konten-Konten:
PODCAST
VLOG
LECTURE CONCERT
SESI DENGAR
Konservasi Digital:
MUSEUM DIGITAL
VIDEO PORTAL
FILM-FILM FIKTIF ATAU DOKUMENTER PENDEK/PANJANG
GAMELAN SCORING UNTUK BERBAGAI PROJECT SENI VISUAL
DAN MULTI-DISIPLIN
3
FILM
&
VISUAL
4
FORUM INTERAKTIF DI MEDIA SOSIAL KOMUNITAS MAYA,
GERAKAN-GERAKAN ADVOKASI ATAU SEMACAMNYA RUANG KREATIF,
SEBAGAI PENGETAHUAN DAN AKSI KEMANUSIAAN LEMBAGA ARSIP.
DAN LAIN-LAIN YANG BISA KITA UPAYAKAN…
“Nilai Wigati” (meminjam istilah Pak Rusdiyantoro)
Matur nuwun