Professional Documents
Culture Documents
Materi Jutin 30 September (Ad, Art, PBB & Asean)
Materi Jutin 30 September (Ad, Art, PBB & Asean)
Dalam praktik, AD/ART digunakan oleh organisasi, badan, atau perkumpulan sebagai pedoman
menjalankan pengurusan sehari-hari, atau mengatur hal-hal yang berkaitan dengan internal
organisasi/badan/perkumpulan tersebut
Misalnya, bagi Perseroan Terbatas (“PT”), Yahya Harahap dalam buku Hukum Perseroan
Terbatas (hal.192) menerangkan bahwa AD merupakan ketentuan tertulis mengenai kekuasaan
dan hak-hak yang dapat dilakukan pengurus PT, dokumen yang berisi aturan internal dan
pengurusan PT, serta memuat aturan pokok mengenai penerbitan saham, perolehan saham,
modal, Rapat Umum Pemegang Saham (“RUPS”), hak suara, direksi, dan lain sebagainya.
AD/ART berlaku internal bagi suatu organisasi/badan hukum, sedangkan peraturan perundang-
undangan memuat norma yang bersifat umum dan berlaku ke luar, sehingga menurut hemat
kami, AD/ART tidak termasuk peraturan perundang-undangan.
TUJUAN ASEAN :
> Untuk memperkokoh landasan sebuah masyarakat bangsa-bangsa Asia Tenggara yang
sejahtera dan damai
> Meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional dengan jalan menghormati keadilan dan
tertib hukum
> Meningkatkan kerjasama yang aktif dan saling membantu
> Saling memberikan bantuan dalam bentuk saran-saran pelatihan dan penelitian dalam bidang
pendidikan, profesi, teknik, dan administrasi
> Bekerja sama secara lebih efektif guna meningkatkan pemanfaatan pertanian dan industri
> Memajukan pengkajian mengenai Asia Tenggara
> Memelihara kerjasama yang erat dan berguna untuk regional yang mempunyai tujuan yang
serupa
PRINSIP ASEAN :
1. Meningkatkan kerjasama yang aktif dan saling membantu
2. Non-campur tangan dalam urusan internal satu sama lain
3. Penyelesaian perbedaan atau perselisihan dengan cara damai
4. Penolakan ancaman atau penggunaan kekerasan
5. Kerja sama yang efektif di antara anggota Negara ASEAN.
Ada 5 negara pendiri ASEAN yang diwakili oleh wakil diplomatik masing-masing negara untuk
menandatangani Deklarasi ASEAN. Berikut founding fathers alias pendiri ASEAN:
Timor Leste punya tantangan besar untuk membuktikan kemampuannya dalam memenuhi
kewajiban keanggotaan kepada negara-negara ASEAN. Namun, sebuah studi yang dilakukan
untuk aksesi keanggotaan ASEAN menemukan bahwa Timor Leste kekurangan sumber daya
manusia untuk mengembangkan serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi negara.
Di lain sisi, Singapura dan Laos bahkan menyatakan keberatannya dengan alasan Timor Leste
belum cukup berkembang untuk bergabung ASEAN. Ditinjau dari sisi ekonomi, PDB Timor Leste
hanya sekitar USD 1.442 miliar, jauh di bawah Singapura, Filipina, Malaysia, dan Indonesia.