You are on page 1of 21

CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN MATEMATIKA SMP/MTs FASE D

Elemen Capaian Pembelajaran


Bilangan Di akhir fase D, peserta didik dapat membaca, menulis, dan
membandingkan bilangan bulat, bilangan rasional dan irasional,
bilangan desimal, bilangan berpangkat bulat dan akar, bilangan
dalam notasi ilmiah. Mereka dapat menerapkan operasi
aritmetika pada bilangan real, dan memberikan
estimasi/perkiraan dalam menyelesaikan masalah (termasuk
berkaitan dengan literasi finansial). Peserta didik dapat
menggunakan faktorisasi prima dan pengertian rasio (skala,
proporsi, dan laju perubahan) dalam penyelesaian masalah.
Aljabar Di akhir fase D peserta didik dapat mengenali, memprediksi dan
menggeneralisasi pola dalam bentuk susunan benda dan
bilangan. Mereka dapat menyatakan suatu situasi ke dalam
bentuk aljabar. Mereka dapat menggunakan sifat-sifat operasi
(komutatif, asosiatif, dan distributif) untuk menghasilkan bentuk
aljabar yang ekuivalen. Peserta didik dapat memahami relasi dan
fungsi (domain, kodomain, range) dan menyajikannya dalam
bentuk diagram panah, tabel, himpunan pasangan berurutan, dan
grafik. Mereka dapat membedakan beberapa fungsi nonlinear
dari fungsi linear secara grafik. Mereka dapat menyelesaikan
persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel. Mereka
dapat menyajikan, menganalisis, dan menyelesaikan masalah
dengan menggunakan relasi, fungsi dan persamaan linear.
Mereka dapat menyelesaikan sistem persaman linear dua
variabel melalui beberapa cara untuk penyelesaian masalah.
Pengukuran Di akhir fase D peserta didik dapat menjelaskan cara untuk
menentukan luas lingkaran dan menyelesaikan masalah yang
terkait. Mereka dapat menjelaskan cara untuk menentukan luas
permukaan dan volume bangun ruang (prisma, tabung, bola,
limas dan kerucut) dan menyelesaikan masalah yang terkait.
Mereka dapat menjelaskan pengaruh perubahan secara
proporsional dari bangun datar dan bangun ruang terhadap
ukuran panjang, besar sudut, luas, dan/atau volume.
Geometri Di akhir fase D peserta didik dapat membuat jaring- jaring
bangun ruang (prisma, tabung, limas dan kerucut) dan membuat
bangun ruang tersebut dari jaring-jaringnya. Peserta didik dapat
menggunakan hubungan antar- sudut yang terbentuk oleh dua

1
Elemen Capaian Pembelajaran
garis yang berpotongan, dan oleh dua garis sejajar yang dipotong
sebuah garis transversal untuk menyelesaikan masalah (termasuk
menentukan jumlah besar sudut dalam sebuah segitiga,
menentukan besar sudut yang belum diketahui pada sebuah
segitiga). Mereka dapat menjelaskan sifat-sifat kekongruenan
dan kesebangunan pada segitiga dan segi empat, dan
menggunakannya untuk menyelesaikan masalah. Mereka dapat
menunjukkan kebenaran teorema Pythagoras dan
menggunakannya dalam menyelesaikan masalah (termasuk jarak
antara dua titik pada bidang koordinat Kartesius). Peserta didik
dapat melakukan transformasi tunggal (refleksi, translasi, rotasi,
dan dilatasi) titik, garis, dan bangun datar pada bidang koordinat
Kartesius dan menggunakannya untuk menyelesaikan masalah.
Analisis Data dan Peluang Di akhir fase D, peserta didik dapat merumuskan pertanyaan,
mengumpulkan, menyajikan, dan menganalisis data untuk
menjawab pertanyaan. Mereka dapat menggunakan diagram
batang dan diagram lingkaran untuk menyajikan dan
menginterpretasi data. Mereka dapat mengambil sampel yang
mewakili suatu populasi untuk mendapatkan data yang terkait
dengan mereka dan lingkungan mereka. Mereka dapat
menentukan dan menafsirkan rerata (mean), median, modus, dan
jangkauan (range) dari data tersebut untuk menyelesaikan
masalah (termasuk membandingkan suatu data terhadap
kelompoknya, membandingkan dua kelompok data,
memprediksi, membuat keputusan). Mereka dapat
menginvestigasi kemungkinan adanya perubahan pengukuran
pusat tersebut akibat perubahan data. Peserta didik dapat
menjelaskan dan menggunakan pengertian peluang dan
frekuensi relatif untuk menentukan frekuensi harapan satu
kejadian pada suatu percobaan sederhana (semua hasil
percobaan dapat muncul secara merata).

2
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
MATEMATIKA SMP/MTs
FASE D KELAS VII

3
BAB 1 Bilangan

Tujuan Pembelajaran

 Peserta didik dapat menyatakan sebuah besaran sehari-hari yang menggunakan bilangan
negatif dan positif.
 Peserta didik dapat menentukan letak bilangan bulat dalam garis bilangan
 Peserta didik dapat menyelesaikan operasi tambah, kurang, kali, bagi, dan pangkat bilangan
bulat termasuk operasi campuran.
 Peserta didik dapat memberikan contoh berbagai bentuk dan jenis bilangan pecahan: biasa,
campuran, desimal, persen, dan permil.
 Peserta didik dapat mengubah bentuk pecahan ke bentuk lain.
 Peserta didik dapat mengurutkan pecahan dan menentukan letaknya pada garis bilangan.
 Peserta didik dapat menyelesaikan operasi hitung: tambah, kurang, kali, bagi, dan pangkat
dengan melibatkan pecahan serta mengaitkannya dalam kejadian sehari-hari.

Alur Tujuan Pembelajaran

Elemen:
Bilangan

Profil Pelajar Pancasila:


Bernalar Kritis, Kreatif

Capaian Pembelajaran:
Di akhir fase D, peserta didik dapat membaca, menulis, dan membandingkan bilangan
bulat, bilangan rasional dan irasional, bilangan desimal, bilangan berpangkat bulat dan
akar, bilangan dalam notasi ilmiah. Mereka dapat menerapkan operasi aritmetika pada
bilangan real, dan memberikan estimasi/perkiraan dalam menyelesaikan masalah (termasuk
berkaitan dengan literasi finansial). Peserta didik dapat menggunakan faktorisasi prima dan
pengertian rasio (skala, proporsi, dan laju perubahan) dalam penyelesaian masalah.

Materi* Tujuan Pembelajaran Modul Ajar** JP


1. A  Peserta didik dapat menyatakan sebuah 1 2
besaran sehari-hari yang menggunakan
1. B bilangan negatif dan positif.
 Peserta didik dapat menentukan letak
bilangan bulat dalam garis bilangan.
 Peserta didik dapat menyelesaikan operasi
tambah, kurang, kali, bagi, dan pangkat
bilangan bulat termasuk operasi campuran.

1. C  Peserta didik dapat menyelesaikan operasi 1 2


tambah, kurang, kali, bagi, dan pangkat
1. D bilangan bulat termasuk operasi campuran.
1. E  Peserta didik dapat memberikan contoh 1 2
berbagai bentuk dan jenis bilangan pecahan:
biasa, campuran, desimal, persen, dan
permil.
 Peserta didik dapat mengubah bentuk
pecahan ke bentuk lain.
 Peserta didik dapat mengurutkan pecahan
dan menentukan letaknya pada garis
bilangan.

4
1.F.1  Peserta didik dapat menyelesaikan operasi 1 2
hitung: tambah, kurang, kali, bagi, dan
1.F.2 pangkat dengan melibatkan pecahan serta
mengaitkannya dalam kejadian sehari-hari.

1.F.3  Peserta didik dapat menyelesaikan operasi 1 2


hitung: tambah, kurang, kali, bagi, dan
1.F.4 pangkat dengan melibatkan pecahan serta
mengaitkannya dalam kejadian sehari-hari.
1.G

1.H
1.I  Peserta didik dapat memberikan contoh 1 2
berbagai bentuk dan jenis bilangan pecahan:
1.J biasa, campuran, desimal, persen, dan
permil.
 Peserta didik dapat mengubah bentuk
pecahan ke bentuk lain.
 Peserta didik dapat mengurutkan pecahan
dan menentukan letaknya pada garis
bilangan.
 Peserta didik dapat menyelesaikan operasi
hitung: tambah, kurang, kali, bagi, dan
pangkat dengan melibatkan pecahan serta
mengaitkannya dalam kejadian sehari-hari.

1. K  Peserta didik dapat menyelesaikan operasi 1 2


hitung: kali, bagi, dan pangkat dengan
melibatkan pecahan serta mengaitkannya
dalam kejadian sehari-hari.

TOTAL JAM PELAJARAN (JP) 14

BAB 2 Aljabar

Tujuan Pembelajaran

1. Peserta didik dapat mengidentifikasi bentuk aljabar.


2. Peserta didik dapat menunjukkan suku pada bentuk aljabar.
3. Peserta didik dapat menentukan hasil operasi hitung pada bentuk aljabar.
4. Peserta didik dapat mensubstitusi bilangan pada bentuk aljabar.
5. Peserta didik dapat menentukan hasil operasi pecahan bentuk aljabar.

Alur Tujuan Pembelajaran

5
Elemen:
Aljabar

Profil Pelajar Pancasila:


Bernalar Kritis, Kreatif

Capaian Pembelajaran:
Di akhir fase D peserta didik dapat mengenali, memprediksi dan menggeneralisasi pola dalam
bentuk susunan benda dan bilangan. Mereka dapat menyatakan suatu situasi ke dalam
bentuk aljabar. Mereka dapat menggunakan sifat-sifat operasi (komutatif, asosiatif, dan
distributif) untuk menghasilkan bentuk aljabar yang ekuivalen. Peserta didik dapat
memahami relasi dan fungsi (domain, kodomain, range) dan menyajikannya dalam bentuk
diagram panah, tabel, himpunan pasangan berurutan, dan grafik. Mereka dapat membedakan
beberapa fungsi nonlinear dari fungsi linear secara grafik. Mereka dapat menyelesaikan
persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel. Mereka dapat menyajikan, menganalisis,
dan menyelesaikan masalah dengan menggunakan relasi, fungsi dan persamaan linear. Mereka
dapat menyelesaikan sistem persaman linear dua variabel melalui beberapa cara untuk
penyelesaian masalah.

Materi* Tujuan Pembelajaran Modul Ajar** JP


2.A  Peserta didik dapat mengidentifikasi bentuk 2 2
aljabar.
 Peserta didik dapat menunjukkan suku pada
bentuk aljabar.
 Peserta didik dapat menentukan hasil operasi
hitung pada bentuk aljabar.
 Peserta didik dapat mensubstitusi bilangan
pada bentuk aljabar.
 Peserta didik dapat menentukan hasil operasi
pecahan bentuk aljabar.

2.B.1  Peserta didik dapat menentukan hasil operasi 2 2


hitung pada bentuk aljabar.

2.B.2  Peserta didik dapat menentukan hasil operasi 2 2


hitung pada bentuk aljabar.
2.B.3
2.B.4.1  Peserta didik dapat menentukan hasil operasi 2 2
pecahan bentuk aljabar.
2.B.4.2
2.B.4.3  Peserta didik dapat menentukan hasil operasi 2 2
pecahan bentuk aljabar.

TOTAL JAM PELAJARAN (JP) 10

BAB 3 Himpunan

Tujuan Pembelajaran

1. Peserta didik dapat menyebutkan anggota dan bukan anggota himpunan.


2. Peserta didik dapat membedakan himpunan kosong dan nol serta notasinya.
3. Peserta didik dapat menentukan himpunan bagian dari suatu himpunan.
4. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian himpunan semesta, serta dapat menyebutkan
anggotanya.
5. Peserta didik dapat menentukan komplemen dari suatu himpunan.

6
6. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian irisan, gabungan, dan kurang (selisih) dari dua
himpunan.
7. Peserta didik dapat menentukan irisan, gabungan, dan kurang (selisih) dua himpunan.
8. Peserta didik dapat menyajikan gabungan, irisan dua himpunan, dan selisih dengan diagram
Venn.
9. Peserta didik dapat menyelesaikan masalah dengan menggunakan diagram Venn konsep
himpunan.

Alur Tujuan Pembelajaran

Elemen:
-

Profil Pelajar Pancasila:


Bernalar Kritis, Kreatif

Capaian Pembelajaran:
-

Materi* Tujuan Pembelajaran Modul Ajar** JP


3.A  Peserta didik dapat menyebutkan anggota 3 2
dan bukan anggota himpunan.
3.B  Peserta didik dapat membedakan himpunan
kosong dan nol serta notasinya.
3.C
3.D  Peserta didik dapat menentukan himpunan 3 2
bagian dari suatu himpunan.
3.E  Peserta didik dapat menjelaskan pengertian
himpunan semesta, serta dapat menyebutkan
3.F anggotanya.
 Peserta didik dapat menentukan komplemen
3.G dari suatu himpunan.

3.H  Peserta didik dapat menjelaskan pengertian 3 2


irisan, gabungan, dan kurang (selisih) dari
3.I dua himpunan.
 Peserta didik dapat menentukan irisan,
3.J gabungan, dan kurang (selisih) dua
himpunan.
 Peserta didik dapat menyajikan gabungan,
irisan dua himpunan, dan selisih dengan
diagram Venn.

3.K  Peserta didik dapat menyelesaikan masalah 3 2


dengan menggunakan diagram Venn konsep
himpunan.

TOTAL JAM PELAJARAN (JP) 8

7
BAB 4 PLSV dan PtLSV

Tujuan Pembelajaran

1. Peserta didik dapat mengidentifikasi persamaan linear satu variabel (PLSV) dan
pertidaksamaan linear satu variabel (PtLSV) dalam beberapa bentuk dan variabel.
2. Peserta didik dapat menentukan bentuk setara dari PLSV dan PtLSV dengan cara kedua
ruas ditambah, dikurangi, dikalikan, dan dibagi dengan bilangan yang sama.
3. Peserta didik dapat menentukan penyelesaian PLSV dan PtLSV.
4. Peserta didik dapat membuat dan menyelesaikan model matemtaika dari masalah nyata
yang berkaitan dengan persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel.

Alur Tujuan Pembelajaran

Elemen:
Aljabar

Profil Pelajar Pancasila:


Kreatif, Mandiri

8
Capaian Pembelajaran:
Di akhir fase D peserta didik dapat mengenali, memprediksi dan menggeneralisasi pola dalam
bentuk susunan benda dan bilangan. Mereka dapat menyatakan suatu situasi ke dalam bentuk
aljabar. Mereka dapat menggunakan sifat-sifat operasi (komutatif, asosiatif, dan distributif)
untuk menghasilkan bentuk aljabar yang ekuivalen. Peserta didik dapat memahami relasi dan
fungsi (domain, kodomain, range) dan menyajikannya dalam bentuk diagram panah, tabel,
himpunan pasangan berurutan, dan grafik. Mereka dapat membedakan beberapa fungsi
nonlinear dari fungsi linear secara grafik. Mereka dapat menyelesaikan persamaan dan
pertidaksamaan linear satu variabel. Mereka dapat menyajikan, menganalisis, dan
menyelesaikan masalah dengan menggunakan relasi, fungsi dan persamaan linear. Mereka
dapat menyelesaikan sistem persaman linear dua variabel melalui beberapa cara untuk
penyelesaian masalah.

Materi* Tujuan Pembelajaran Modul Ajar** JP


4.A  Peserta didik dapat mengidentifikasi 4 2
persamaan linear satu variabel (PLSV)
dalam beberapa bentuk dan variabel.

4.B  Peserta didik dapat mengidentifikasi 4 2


persamaan linear satu variabel (PLSV)
dan pertidaksamaan linear satu variabel
(PtLSV) dalam beberapa bentuk dan
variabel.
 Peserta didik dapat menentukan bentuk
setara dari PLSV dan PtLSV dengan cara
kedua ruas ditambah, dikurangi, dikalikan,
dan dibagi dengan bilangan yang sama.
 Peserta didik dapat menentukan
penyelesaian PLSV dan PtLSV.

4.C  Peserta didik dapat membuat dan 4 2


menyelesaikan model matematika dari
masalah nyata yang berkaitan dengan
persamaan linear satu variabel.

4.D.1  Peserta didik dapat mengidentifikasi 4 2


persamaan linear satu variabel (PLSV) dan
4.D.2 pertidaksamaan linear satu variabel
(PtLSV) dalam beberapa bentuk dan
variabel.
 Peserta didik dapat menentukan bentuk
setara dari PLSV dan PtLSV dengan cara
kedua ruas ditambah, dikurangi, dikalikan,
dan dibagi dengan bilangan yang sama.

4.D.3  Peserta didik dapat menentukan 4 2


penyelesaian PLSV dan PtLSV.

TOTAL JAM PELAJARAN (JP) 10

9
BAB 5 Perbandingan

Tujuan Pembelajaran

1. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian skala sebagai suatu perbandingan.


2. Peserta didik dapat memberikan contoh masalah sehari-hari yang merupakan
perbandingan senilai dan berbalik nilai.
3. Peserta didik dapat menyelesaikan soal yang melibatkan perbandingan senilai dan
berbalik nilai.
4. Peserta didik dapat menggunakan konsep perbandingan untuk menyelesaikan masalah
nyata dengan menggunakan tabel dan grafik.
5. Peserta didik dapat menyelesaikan masalah dengan menggunakan konsep perbandingan
sebagai persamaan aljabar.

Alur Tujuan Pembelajaran

Elemen:
Bilangan

Profil Pelajar Pancasila:


Bernalar Kritis, Mandiri, Kreatif

Capaian Pembelajaran:
Di akhir fase D, peserta didik dapat membaca, menulis, dan membandingkan bilangan bulat,
bilangan rasional dan irasional, bilangan desimal, bilangan berpangkat bulat dan akar, bilangan
dalam notasi ilmiah. Mereka dapat menerapkan operasi aritmetika pada bilangan real, dan
memberikan estimasi/perkiraan dalam menyelesaikan masalah (termasuk berkaitan dengan
literasi finansial). Peserta didik dapat menggunakan faktorisasi prima dan pengertian

10
rasio (skala, proporsi, dan laju perubahan) dalam penyelesaian masalah.

Materi* Tujuan Pembelajaran Modul Ajar** JP


5.A  Peserta didik dapat memberikan contoh 5 2
masalah sehari-hari yang merupakan
perbandingan senilai dan berbalik nilai.
 Peserta didik dapat menyelesaikan soal yang
melibatkan perbandingan senilai dan
berbalik nilai.

5.B  Peserta didik dapat memberikan contoh 5 2


masalah sehari-hari yang merupakan
perbandingan senilai dan berbalik nilai.
 Peserta didik dapat menyelesaikan soal yang
melibatkan perbandingan senilai dan
berbalik nilai.

5.C  Peserta didik dapat memberikan contoh 5 2


masalah sehari-hari yang merupakan
perbandingan senilai dan berbalik nilai.
 Peserta didik dapat menyelesaikan soal yang
melibatkan perbandingan senilai dan
berbalik nilai.

5.D  Peserta didik dapat menjelaskan pengertian 5 2


skala sebagai suatu perbandingan.

5.E  Peserta didik dapat menggunakan konsep 5 2


perbandingan untuk menyelesaikan masalah
5.F nyata dengan menggunakan tabel dan grafik.
 Peserta didik dapat menyelesaikan masalah
dengan menggunakan konsep perbandingan
sebagai persamaan aljabar.

TOTAL JAM PELAJARAN (JP) 10

11
BAB 6 Aritmetika Sosial

Tujuan Pembelajaran

1. Peserta didik dapat melakukan simulasi aritmetika sosial tentang kegiatan ekonomi
sehari-hari.
2. Peserta didik dapat menentukan pemodelan matematika keuangan sederhana (harga jual,
harga beli, potongan harga, keuntungan, kerugian, bunga tunggal, persen keuntungan,
bruto, neto, tara).
3. Peserta didik dapat menentukan besar untung (laba), rugi, harga jual, harga beli, rabat,
neto, tara, pajak, dan bunga tunggal.
4. Peserta didik dapat menentukan persentase laba, rugi, harga jual, harga beli, rabat, neto,
pajak, dan bunga tunggal.
5. Peserta didik dapat menggunakan aritmetika sosial dalam menyelesaikan masalah
matematika keuangan sederhana.

Alur Tujuan Pembelajaran

Elemen:
Bilangan

Profil Pelajar Pancasila:


Mandiri, Kreatif

Capaian Pembelajaran:
Di akhir fase D, peserta didik dapat membaca, menulis, dan membandingkan bilangan bulat,
bilangan rasional dan irasional, bilangan desimal, bilangan berpangkat bulat dan akar, bilangan
dalam notasi ilmiah. Mereka dapat menerapkan operasi aritmetika pada bilangan real,
dan memberikan estimasi/perkiraan dalam menyelesaikan masalah (termasuk berkaitan
dengan literasi finansial). Peserta didik dapat menggunakan faktorisasi prima dan pengertian
rasio (skala, proporsi, dan laju perubahan) dalam penyelesaian masalah.

12
Materi* Tujuan Pembelajaran Modul Ajar** JP
6.A  Peserta didik dapat melakukan simulasi 6 2
aritmetika sosial tentang kegiatan ekonomi
6.B sehari-hari.
 Peserta didik dapat menentukan pemodelan
matematika keuangan sederhana (harga
jual, harga beli, potongan harga,
keuntungan, kerugian, bunga tunggal,
persen keuntungan, bruto, neto, tara).
 Peserta didik dapat menentukan besar
untung (laba), rugi, harga jual, harga beli,
rabat, neto, tara, pajak, dan bunga tunggal.
 Peserta didik dapat menggunakan aritmetika
sosial dalam menyelesaikan masalah
matematika keuangan sederhana.

6.C  Peserta didik dapat menentukan persentase 6 2


laba, rugi, harga jual, harga beli, rabat, neto,
pajak, dan bunga tunggal.
 Peserta didik dapat menggunakan aritmetika
sosial dalam menyelesaikan masalah
matematika keuangan sederhana.

6.D  Peserta didik dapat menentukan pemodelan 6 2


matematika keuangan sederhana (harga jual,
harga beli, potongan harga, keuntungan,
kerugian, bunga tunggal, persen keuntungan,
bruto, neto, tara).
 Peserta didik dapat menentukan besar
untung (laba), rugi, harga jual, harga beli,
rabat, neto, tara, pajak, dan bunga tunggal.
 Peserta didik dapat menentukan persentase
laba, rugi, harga jual, harga beli, rabat,
neto, pajak, dan bunga tunggal.
 Peserta didik dapat menggunakan aritmetika
sosial dalam menyelesaikan masalah
matematika keuangan sederhana.

6.E  Peserta didik dapat menentukan pemodelan 6 2


matematika keuangan sederhana (harga jual,
harga beli, potongan harga, keuntungan,
kerugian, bunga tunggal, persen
keuntungan, bruto, neto, tara).
 Peserta didik dapat menentukan besar
untung (laba), rugi, harga jual, harga beli,
rabat, neto, tara, pajak, dan bunga tunggal.
 Peserta didik dapat menentukan persentase
laba, rugi, harga jual, harga beli, rabat, neto,
pajak, dan bunga tunggal.
 Peserta didik dapat menggunakan aritmetika
sosial dalam menyelesaikan masalah
matematika keuangan sederhana.

6.F  Peserta didik dapat menentukan besar 6 2


untung (laba), rugi, harga jual, harga beli,
rabat, neto, tara, pajak, dan bunga tunggal.
 Peserta didik dapat menentukan persentase
laba, rugi, harga jual, harga beli, rabat, neto,

13
pajak, dan bunga tunggal.
 Peserta didik dapat menggunakan aritmetika
sosial dalam menyelesaikan masalah
matematika keuangan sederhana.

TOTAL JAM PELAJARAN (JP) 10

BAB 7 Sudut dan Garis-Garis Sejajar

Tujuan Pembelajaran

1. Peserta didik dapat menjelaskan satuan sudut, nama sudut, dan jenis sudut (lancip,
tumpul, siku-siku, lurus, dan refleksi)
2. Peserta didik dapat menggambar dan mengukur sudut.
3. Peserta didik dapat menentukan sudut sebagai jarak putar.
4. Peserta didik dapat menentukan jenis-jenis sudut.
5. Peserta didik dapat menentukan hubungan antar sudut.
6. Peserta didik dapat menentukan hubungan besar sudut yang berpelurus (bersuplemen),
berpenyiku (berkomplemen), dan bertolak belakang.
7. Peserta didik dapat menerapkan konsep sudut pada kesejajaran dua garis yang dipotong
oleh garis ketiga.

Alur Tujuan Pembelajaran

Elemen:
Geometri

Profil Pelajar Pancasila:


Bernalar Kritis, Kreatif

Capaian Pembelajaran:
Di akhir fase D peserta didik dapat membuat jaring- jaring bangun ruang (prisma, tabung,
limas dan kerucut) dan membuat bangun ruang tersebut dari jaring-jaringnya. Peserta didik
dapat menggunakan hubungan antarsudut yang terbentuk oleh dua garis yang
berpotongan, dan oleh dua garis sejajar yang dipotong sebuah garis transversal untuk
menyelesaikan masalah (termasuk menentukan jumlah besar sudut dalam sebuah
segitiga, menentukan besar sudut yang belum diketahui pada sebuah segitiga). Mereka
dapat menjelaskan sifat-sifat kekongruenan dan kesebangunan pada segitiga dan segi empat,
dan menggunakannya untuk menyelesaikan masalah. Mereka dapat menunjukkan kebenaran
teorema Pythagoras dan menggunakannya dalam menyelesaikan masalah (termasuk jarak
antara dua titik pada bidang koordinat Kartesius). Peserta didik dapat melakukan transformasi
tunggal (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi) titik, garis, dan bangun datar pada bidang
koordinat Kartesius dan menggunakannya untuk menyelesaikan masalah.

14
Materi* Tujuan Pembelajaran Modul Ajar** JP
7.A  Peserta didik dapat menjelaskan satuan 7 2
sudut, nama sudut, dan jenis sudut (lancip,
tumpul, siku-siku, lurus, dan refleksi).
 Peserta didik dapat menggambar dan
mengukur sudut.
 Peserta didik dapat menentukan jenis-jenis
sudut.

7.B  Peserta didik dapat menentukan sudut 7 2


sebagai jarak putar.
 Peserta didik dapat menentukan hubungan
antar sudut.
 Peserta didik dapat menentukan hubungan
besar sudut yang berpelurus (bersuplemen),
berpenyiku (berkomplemen), dan bertolak
belakang.

7.C  Peserta didik dapat menentukan hubungan 7 2


antar sudut.

7.D  Peserta didik dapat menerapkan konsep 7 2


sudut pada kesejajaran dua garis yang
dipotong oleh garis ketiga.

TOTAL JAM PELAJARAN (JP) 8

15
BAB 8 Bangun Datar

Tujuan Pembelajaran

1. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian segi empat (persegi panjang, persegi,
jajargenjang, belah ketupat, layang-layang, dan trapesium) dan menurut sifat-sifatnya.
2. Peserta didik dapat menjelaskan sifat segi empat ditinjau dari panjang sisi, panjang
diagonal, dan besar sudut.
3. Peserta didik dapat menjelaskan sifat-sifat segitiga ditinjau dari panjang sisi dan besar
sudut.
4. Peserta didik dapat menurunkan dan menggunakan rumus keliling dan luas segi empat
dan segitiga.
5. Peserta didik dapat menentukan keliling dan luas segi empat (persegipanjang, persegi,
jajargenjang, belah ketupat, layang-layang, dan trapesium) dan segitiga.
6. Peserta didik dapat menggunakan sifat-sifat segi empat dalam pemecahan soal.
7. Peserta didik dapat menghitung keliling dan luas segi empat dalam pemecahan masalah.

Alur Tujuan Pembelajaran

Elemen:
-

Profil Pelajar Pancasila:


Bernalar Kritis, Kreatif

Capaian Pembelajaran:
-

Materi* Tujuan Pembelajaran Modul Ajar** JP


8.A  Peserta didik dapat menjelaskan pengertian 8 2
segi empat (persegipanjang, persegi,
8.B jajargenjang, belah ketupat, layang-layang,
dan trapesium) dan menurut sifat-sifatnya.
 Peserta didik dapat menjelaskan sifat segi
empat ditinjau dari panjang sisi, panjang
diagonal, dan besar sudut.
 Peserta didik dapat menggunakan sifat-sifat
segi empat dalam pemecahan soal.

8.C  Peserta didik dapat menurunkan dan 8 2

16
menggunakan rumus keliling dan luas segi
8.D empat dan segitiga.
 Peserta didik dapat menentukan keliling dan
luas segi empat (persegi panjang, persegi,
jajargenjang, belah ketupat, layang-layang,
dan trapesium) dan segitiga.
 Peserta didik dapat menghitung keliling dan
luas segi empat dalam pemecahan masalah.

8.E  Peserta didik dapat menjelaskan sifat-sifat 8 2


segitiga ditinjau dari panjang sisi dan besar
8.F sudut.

8.G 8 2

8.H  Peserta didik dapat menurunkan dan 8 2


menggunakan rumus keliling dan luas segi
empat dan segitiga.
 Peserta didik dapat menentukan keliling dan
luas segi empat (persegi panjang, persegi,
jajargenjang, belah ketupat, layang-layang,
dan trapesium) dan segitiga.

8.I  Peserta didik dapat menjelaskan sifat-sifat 8 2


segitiga ditinjau dari panjang sisi dan besar
sudut.

8.J  Peserta didik dapat menjelaskan pengertian 8 2


segi empat (persegi panjang, persegi,
jajargenjang, belah ketupat, layang-layang,
dan trapesium) dan menurut sifat-sifatnya.
 Peserta didik dapat menjelaskan sifat segi
empat ditinjau dari panjang sisi, panjang
8.K diagonal, dan besar sudut. 8 2
 Peserta didik dapat menurunkan dan
8.L menggunakan rumus keliling dan luas segi
fsegi empat dan segitiga.
 Peserta didik dapat menentukan keliling dan
luas segi empat (persegi panjang, persegi,
8.M jajargenjang, belah ketupat, layang-layang, 8 2
dan trapesium) dan segitiga.
 Peserta didik dapat menggunakan sifat-sifat
segi empat dalam pemecahan soal.
 Peserta didik dapat menghitung keliling dan
luas segi empat dalam pemecahan masalah.

TOTAL JAM PELAJARAN (JP) 18

17
BAB 9 Bangun Ruang

Tujuan Pembelajaran

1. Peserta didik dapat menjelaskan ciri-ciri bangun ruang (kubus, balok, prisma, limas,
tabung, kerucut, dan bola), meliputi rusuk, titik sudut, sisi, garis, dan bidang istimewa
pada bangun ruang.
2. Peserta didik dapat menjelaskan bentuk jaring-jaring bangun ruang.
3. Peserta didik dapat menemukan cara menentukan luas permukaan bangun ruang (kubus,
balok, prisma, limas, tabung, kerucut, dan bola).
4. Peserta didik dapat menemukan cara menentukan volume bangun ruang (kubus, balok,
prisma, limas, tabung, kerucut, dan bola).
5. Peserta didik dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan luas permukaan
bangun ruang (kubus, balok, prisma, limas, tabung, kerucut, dan bola).
6. Peserta didik dapat mennyelesaikan masalah yang berkaitan dengan volume bangun
ruang (kubus, balok, prisma, limas, tabung, kerucut, dan bola).
7. Peserta didik dapat menerapkan faktor skala terhadap perubahan keliling, luas, dan
volume pada kubus, balok, prisma, limas, tabung, kerucut, dan bola.

Alur Tujuan Pembelajaran

Elemen:
Pengukuran, Geometri

Profil Pelajar Pancasila:


Bernalar Kritis, Kreatif

Capaian Pembelajaran:
Di akhir fase D peserta didik dapat menjelaskan cara untuk menentukan luas lingkaran dan
menyelesaikan masalah yang terkait. Mereka dapat menjelaskan cara untuk menentukan
luas permukaan dan volume bangun ruang (prisma, tabung, bola, limas dan kerucut)
dan menyelesaikan masalah yang terkait. Mereka dapat menjelaskan pengaruh perubahan
secara proporsional dari bangun datar dan bangun ruang terhadap ukuran panjang, besar sudut,
luas, dan/atau volume.
Di akhir fase D peserta didik dapat membuat jaring- jaring bangun ruang (prisma,
tabung, limas dan kerucut) dan membuat bangun ruang tersebut dari jaring-jaringnya.
Peserta didik dapat menggunakan hubungan antar- sudut yang terbentuk oleh dua garis yang
berpotongan, dan oleh dua garis sejajar yang dipotong sebuah garis transversal untuk
menyelesaikan masalah (termasuk menentukan jumlah besar sudut dalam sebuah segitiga,
menentukan besar sudut yang belum diketahui pada sebuah segitiga). Mereka dapat
menjelaskan sifat-sifat kekongruenan dan kesebangunan pada segitiga dan segi empat, dan
menggunakannya untuk menyelesaikan masalah. Mereka dapat menunjukkan kebenaran
teorema Pythagoras dan menggunakannya dalam menyelesaikan masalah (termasuk jarak
antara dua titik pada bidang koordinat Kartesius). Peserta didik dapat melakukan transformasi

18
tunggal (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi) titik, garis, dan bangun datar pada bidang
koordinat Kartesius dan menggunakannya untuk menyelesaikan masalah.

Materi* Tujuan Pembelajaran Modul Ajar** JP


9.A  Peserta didik dapat menjelaskan ciri-ciri 9 2
bangun ruang (kubus, balok, prisma, limas,
tabung, kerucut, dan bola), meliputi rusuk,
9.B titik sudut, sisi, garis, dan bidang istimewa
9.C pada bangun ruang.
 Peserta didik dapat menjelaskan bentuk
jaring-jaring bangun ruang

9.D  Peserta didik dapat menemukan cara 9 2


menentukan luas permukaan bangun ruang
(kubus, balok, prisma, limas, tabung,
kerucut, dan bola).
 Peserta didik dapat menemukan cara
menentukan volume bangun ruang (kubus,
9.E balok, prisma, limas, tabung, kerucut, dan 9 2
bola).
9.F  Peserta didik dapat menyelesaikan masalah
yang berkaitan dengan luas permukaan
bangun ruang (kubus, balok, prisma, limas,
tabung, kerucut, dan bola).
9.G  Peserta didik dapat mennyelesaikan masalah 9 2
yang berkaitan dengan volume bangun ruang
9.H (kubus, balok, prisma, limas, tabung,
kerucut, dan bola).
 Peserta didik dapat menerapkan faktor skala
terhadap perubahan keliling, luas, dan
9.I volume pada kubus, balok, prisma, limas, 9 2
tabung, kerucut, dan bola.

TOTAL JAM PELAJARAN (JP) 10

19
BAB 10 STATISTIKA

Tujuan Pembelajaran

1. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian data.


2. Peserta didik dapat menentukan populasi dan sampel dari sebuah data. 101
3. Peserta didik dapat mengumpulkan, mengolah, menginterpretasi, dan menyajikan
data hasil pengamatan dalam bentuk tabel, diagram, atau grafik.
4. Peserta didik dapat menyajikan data dalam bentuk tabel, diagram batang, diagram
garis, dan diagram lingkaran.
5. Peserta didik dapat membuat kesimpulan berdasarkan data yang disajikan.

Alur Tujuan Pembelajaran

Elemen:
Analisis Data dan Peluang

Profil Pelajar Pancasila:


Mandiri, Kreatif

Capaian Pembelajaran:
Di akhir fase D, peserta didik dapat merumuskan pertanyaan, mengumpulkan,
menyajikan, dan menganalisis data untuk menjawab pertanyaan. Mereka dapat
menggunakan diagram batang dan diagram lingkaran untuk menyajikan dan
menginterpretasi data. Mereka dapat mengambil sampel yang mewakili suatu populasi
untuk mendapatkan data yang terkait dengan mereka dan lingkungan mereka. Mereka
dapat menentukan dan menafsirkan rerata (mean), median, modus, dan jangkauan (range) dari
data tersebut untuk menyelesaikan masalah (termasuk membandingkan suatu data terhadap
kelompoknya, membandingkan dua kelompok data, memprediksi, membuat keputusan).
Mereka dapat menginvestigasi kemungkinan adanya perubahan pengukuran pusat tersebut
akibat perubahan data. Peserta didik dapat menjelaskan dan menggunakan pengertian peluang
dan frekuensi relatif untuk menentukan frekuensi harapan satu kejadian pada suatu percobaan
sederhana (semua hasil percobaan dapat muncul secara merata).

Materi* Tujuan Pembelajaran Modul Ajar** JP


10.A  Peserta didik dapat menjelaskan pengertian 10 2
data.
10.B.1  Peserta didik dapat menentukan populasi dan
sampel dari sebuah data.
 Peserta didik dapat mengumpulkan,
mengolah, menginterpretasi, dan menyajikan
data hasil pengamatan dalam bentuk tabel,
diagram, atau grafik.
 Peserta didik dapat menyajikan data dalam
bentuk tabel, diagram batang, diagram
garis, dan diagram lingkaran.
 Peserta didik dapat membuat kesimpulan

20
berdasarkan data yang disajikan.

10.B.2  Peserta didik dapat mengumpulkan, 10 2


mengolah, menginterpretasi, dan menyajikan
data hasil pengamatan dalam bentuk tabel,
diagram, atau grafik.
 Peserta didik dapat menyajikan data dalam
bentuk tabel, diagram batang, diagram
garis, dan diagram lingkaran.
 Peserta didik dapat membuat kesimpulan
berdasarkan data yang disajikan.

10.B.3  Peserta didik dapat mengumpulkan, 10 2


mengolah, menginterpretasi, dan menyajikan
data hasil pengamatan dalam bentuk tabel,
diagram, atau grafik.
 Peserta didik dapat menyajikan data dalam
bentuk tabel, diagram batang, diagram garis,
dan diagram lingkaran.
 Peserta didik dapat membuat kesimpulan
berdasarkan data yang disajikan.

TOTAL JAM PELAJARAN (JP) 6

21

You might also like