Jenis Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi
No. Masalah Permasalahn 1 pedagogik, Pedagogik 1. Pemahaman konsep kimia literasi, dan yg abstrak sehingga siswa numerasi. 1. Minat dan motivasi kurang bisa mengkaitkan belajar yang rendah. konsep dengan kehidupan sehari-hari terutama materi kejuruan. 2. Kurangnya sumber belajar karena hanya menggunakan buku diktat saja. 3. Tempat belajar kurang memadahi. 4. Padatnya aktivitas ketarunaan menyebabkan energi siswa berkurang pada saat KBM sehingga siswa saat pelaksanaan KBM mengantuk. 2. Kegiatan pembelajaran 1. Siswa belum begitu paham tidak sesuai dengan dengan materi yang RPP disampaikan sehingga guru harus mengulang materi agar seluruh siswa paham. 2. Perencanaan media pembelajaran kurang baik, sehingga media tidak bisa digunakan saat KBM. 3. Durasi jam tatap muka dikelas terbatas. 3. Tidak semua materi 1. Kompetensi dasar yang tersampaikan dengan ada di SMK terlalu banyak runtut di kelas. sehingga.Guru terburu- buru/cepat dalam membahas beberapa materi. 2. Capaian Kompetensi Siswa SMK untuk Mapel kimia sangat terbatas. (Padahal ada beberapa ilmu kimia yang mendasari mata pelajaran produktif) 3. Guru memilih Jenis Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi No. Masalah Permasalahn menjelaskan materi mudah dengan tingkat kognitif C1- C3 tidak sampai C4/C5. 4. Guru menjelaskan materi tidak runtut sesuai dengan urutan bab di buku diktat. Terkadang guru menjelaskan dari materi di bab terakhir. Literasi 1. Materi kimia yang 1. Kurang memahami Abstrak, materi dan keterbatasan 2. Konsep yang belum siswa dalam menerima dipahami siswa pada materi materi, karena lebih tertarik pada materi sebelumnya. produktif. 3. Buku telah tersedia di perpustakaan namun kemauan baca siswa untuk membaca buku diktat kimia masih kurang. 4. Ketersediaan buku di perpustakaan tidak sesuai dengan masanya. (terbitan tahun lama 90-an) 2. Program pembiasaan 1. Siswa telah biasa membaca hanya untuk membuat resume untuk buku non diktat/ buku buku fiksi namun sulit fiksi. membuat resume buku pembelajaran. 2. Buku diktat mapel kimia disekolah hanya ada 2 jenis. 3. Buku diktat kurang menarik karena belum ada gambaran ilmu kontekstual. 4. Buku diktat saat ini kurang menarik bagi siswa karena belum ada Lembar kerja aktif bagi siswa. 5. Pojok baca sudah ada namun hanya dimanfaatkan untuk membaca buku fiksi dan mapel bahasa Indonesia. Jenis Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi No. Masalah Permasalahn 3. Sulitnya siswa 1. Siswa susah untuk memahami soal materi menghafal dan memahami dengan narasi bacaan materi. panjang. 2. Materi yang banyak tulisan tanpa ada gambar” kontekstual membuat siswa cepat bosan dan mengantuk. 3. Siswa beranggapan bahwa soal dengan bacaan panjang adalah soal yang sulit. Numerasi 1.Siswa bingung saat 1. Kelemahan saat melakukan perhitungan mengkaitkan dasar misalnya pengetahuan dasar penjumlahan, perkalian, dengan rumus yang tersedia. bilangan pecahan, hitung pecahan, pangkat, logaritma, bilangan positif negatif. 2.Pengetahuan Numerasi rendah. 3.Hitungan dasar belum dikuasai. 2. Belum memahami 1. Materi kimia belum rumus perhitungan dikuasai dengan baik. kimia dengan 2. Rumus kimia sudah benar. mengetahui namun saat melakukan perhitungan masih belum benar. 2 Kesulitan belajar Kesulitan Belajar 1.Siswa yang terlalu aktif siswa termasuk 1. Merasa sulit dalam dalam pembelajaran siswa belajar materi kimia. mendominasi, sehingga berkebutuhan Terutama yang siswa lain merasa berkecil khusus dan bernarasi panjang. masalah hati, pembelajaran 2. Materi kimia terlalu (berdiferensiasi) di abstrak sehingga tidak bisa kelas berdasarkan memahami materi kimia pengalaman dengan 1 jenis buku mahasiswa saat diktat, terlebih lagi materi menjadi guru. IPAS yang didalamnya ada kimia, fisika dll. 3. Siswa belum bisa mengkonsepkan pengetahuan kimia karena kimia yang ada di SMK Jenis Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi No. Masalah Permasalahn termasuk kimia terapan yang perkompetensi itu karakteristiknya berbeda. 2. Materi terlalu banyak 1. Siswa merasa bingung yang harus dikuasi untuk mempelajari semua siswa materi di Kur.13 maupun kurikulum merdeka 2. Siswa tidak membuat catatan kecil yang ringkas dalam buku. 3. Sarana belajar yang 1. Belum ada buku khusus kurang memadahi siswa berkebutuhan khusus . 2. Belum ada tempat belajar yang nyaman untuk siswa khusus keterlambatan belajar. 3. Pembelajaran siswa khusus di luar kelas memiliki tempat yang sama dengan siswa normal. Diferensiasi 1. Buku diktat terlalu 4. Siswa yang memiliki IQ kompleks dan kurang rendah menarik 2. Belum ada motivasi siswa untuk bisa memahami materi kimia. 3. Buku diktat jenisnya sama dengan buku yang digunakan siswa normal. 4. Belum ada handbook khusus untuksiswa berkebutuhan khusus.
3 membangun Hubungan antara orang 1. Kondisi keuangan kurang
relasi/hubungan tua dan guru mampu, dengan siswa dan 2. Orang tua hanya 60% orang tua siswa. 1. Orang tua siswa tidak yang memiliki dan bisa semua memiliki smartphone menggunakan smartphone miliki pribadi. 3. Biasanya Orang tua bisa berkomunikasi saat ada tetangga/anak dirumah. Jenis Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi No. Masalah Permasalahn 2. Lokasi Rumah letaknya 1. Lokasi rumah tidak dipedalaman sehingga terakses singal dengan baik. jarang ada signal 2. Jarak rumah dengan conter jauh. 3. Tidak ada profider yang memiliki jaringan baik di sekitar rumah. 3. Tidak ada kegiatan 1. Guru biasanya menitipkan bersama antara guru pesan ke walikelasterkait dan orang tua murid khusus untuk siswa untuk membahas kondisi bermasalah. seluruh siswa. 2. Orang tua siswa kurang memperhatikan instruksi dari wali kelas. 3. Pembahasan hanya pada siswa kurang dan siswa yang lebih, sehingga pembahasan siswa tidak menyeluruh. 4. Orang tua kurang peduli 1. Orang tua sibuk bekerja terhadap perkembangan keluar kota/luar negeri dan anak disekolah. menitipkan siswa pada keluarga lain sehingga kurang ada perhatian khusus dari orang tua. 5. Beberapa orang tua 1. Orang tua tinggal sendiri siswa terlalu sehingga sering menitip mengkhawatirkan siswa salam dengan walikelas. sehingga siswa kurang 2. Orang tua mengabarkan bisa berkembang. hal- hal yang terjadi dirumah sehingga siswa merasa rindu untuk pulang kerumah. 3. Orang tua sering menitipkan anak kepada salah satu guru sehingga terkadang mendapat Perlakuan khusus pada siswa. 4. Siswa kurang percaya diri karena merasa berbeda. Jenis Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi No. Masalah Permasalahn 6. Tidak ada relasi antara 1. Siswa takut bercerita guru dan siswa karena guru. 2. Guru terlalu sibuk sehingga masalah siswa belum teratasi. 3. Siswa terlalu cuek dan tidak peduli dengan guru. 4. Siswa terlalu menuntut guru untuk memberi contoh baik. 5. Terjadinya Subjektifitas pada siswa karena walikelas mendapat perhatian khusus dari orang tua siswa. 4 pemahaman/ Pemanfaatan Model 1. Siswa belum memahami pemanfaatan Pembelajaran materi sehingga kurang model-model bersemangat. pembelajaran 1. Penerapan model Problem 2. Durasi model pembelajaran inovatif based learning pada berdasarkan materi zat dan terlalu lama sehingga tujuan karakteristik perubahannya pembelajaran tidak materi dan tercapaimaksimal. siswa. 3. Materi tidak selesai sesuai dengan durasi waktu yang telah direncanakan RPP. 2. Penerapan model 1. Siswa tidak semua Discovery learning antusias dengan model kurang berjalan lancar. pembelajaran discovery karena sumber belajar yang terbatas (hanya buku diktat) 2. Tidak terjadi proses pembelajaran yang berfokus pada siswa, karena semua sumber didapatkan dari guru.(lebih banyak ceramah) Jenis Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi No. Masalah Permasalahn 3. Karakteristik siswa yang 1. Siswa terkadang kurang berbeda tertarik dengan model pembelajaran yang diberikan. 2. Hanya ada 1-3 siswa aktif yang mendominasi sedangkan lainnya pasif dalam proses pembelajaran.
4. Kurangnya wawasan 1. Proses pembelajaran
guru untuk menerapkan menyenangkan namun model pembelajaran siswa terlalu fokus inovatif Sumber belajar menghafalkan lagu bukan hanya dari Guru.. materi. 2. Pembelajaran masih 1 arah dari guru menggunakan lcd proyektor dari guru sehingga siswa hanya menyimak dan terkadang tertidur 5 Materi terkait HOTS 1. Rendahnya kemampuan Literasi 1. Siswa kurang bisa literasi dan numerasi numerasi, mengerjakan soal HOTS sehingga kurang bisa Advanced terkait materi memahami soal-soal material, stoikiometri. miskonsepsi, berbacaan panjang serta HOTS. solusi yang berhubungan dengan numerasi. 2. Kurangnya buku latihan soal materi HOTS dan LOST di sekolah. 3. Guru cenderung memberikan latihan soal yang sifatnya LOTS. 4. Guru belum menguasai trik membuat soal HOTS. Advanced material 1. Siswa hanya memahami teorinya saja ketika masuk 2. Siswa memiliki hasil diperhitungan banyak siswa belajar yang rendah yang belum benar dalam pada latihan soal Laju reaksi dan penyetaraan menjawab soal. reaksi redoks 2. Materi tersebut termasuk menggunakan asam dan materi non esensial di basa. dalam kurikulum 2013 SMK namun dibutuhkan pada jurusan APHP. Jenis Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi No. Masalah Permasalahn 3. Siswa kurang 1. Siswa Jurusan nautika dan mendalami Materi Agribisnis Pengolahan terkait advance. Hasil Perikanan kurang Material (turunan tertarik pada materi Hidrokarbon) karena lebih fokus pada turunan hidrokarbon. jurusan produktif. 2. Guru menjelaskan materi advance dan hanya beberapa siswa yang antusias karenamerasa kurang pas dengan jurusannya. 3. Pembelajaran pengayaan 1. Kurangnya waktu tatap jarang dilakukan. muka di kelas. 2. Pengayaan diberikan guru untuk penugasan.
Miskonsepsi 1. Siswa memahami materi
4. Siswa tidak bisa terkait larutan dan membedakan pelarut pembuatan larutan namun, dengan zat terlarut. ketika ada soal untuk menghitung molaritas larutan dari zat terlarut bersifat cairan maka siswa belum bisa membedakan zat terlarut dengan pelarut. 2. Siswahanya beranggapan pelarut adalah air. 3. Siswa beranggapan bahwa zat terlarut adalah zat padat. 5. Siswa belum bisa 1. Siswa belum bisa membedakan sifat membedakan sifat larutan larutan, logam dan non homogen/ heterogen, logam serta metaloid dan larutan, suspensi dan stoikiometri. koloid. 2. Belum bisa membedakan sifat metaloid dengan logam dan non logam. Jenis Masalah yang Diidentifikasi Analisis Identifikasi No. Masalah Permasalahn 6 pemanfaatan Pemanfaatan Teknologi 1. Guru telah menggunakan teknologi/inovasi 1. Guru telah memberikan aplikasi game pembelajaran dalam game dalam namun kemampuan siswa pembelajaran. pembelajaran namun dalam menjawab belum bisa tidak memberikan perubahan terhadap maksimal (menjawab hasil belajar siswa. dengan asal-asalan di game). 2. Siswa sudah terbiasa dengan game tersebut, jadi tidak menjadi hal baru. kurang tertarik dalam proses KBM. 2. Inovasi pembelajaran 1. Tidak semua guru menggunakan menggunakan pembelajaran pembelajaran yang terintegrasi materi terintegrasi. kimia dan materi kejuruan nautika 2. Bahan ajar dengan materi (hidrokarbon dan terintegrasi terbatas. minyak bumi 3. Jumlah bahan ajar yang diintegrasikan dengan terintegrasi hanya kimia dan materi bahan bakar kejuruan nautika untuk yang kapal dan dampak jurusan APHP belum dibuat pembuangan limbah di bahan ajar yang tercetak. laut.) 3. Ada beberapa guru yang 1. Akses Hp yang terbatas menggunakan game di Sekolah sehingga siswa hanya bisa diakses saat hanya belajar saat waktu proses KBM sehingga tatap muka dikelas saja. belum memberikan pembelajaranyang 2. Belum bisa menjadi bermakna. sumber belajar lain 3. Membutuhkan Hp untuk akses game, sedangkan Penggunaan Hp diluar jam KBM tidak diperbolehkan.