Nama : Sri Handini

Sekolah : SMA AZ-ZAHRAH

LK. 2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi

Masalah terpilih
Akar Penyebab
No. yang akan Eksplorasi alternatif solusi Analisis alternatif solusi
masalah
diselesaikan
1 Rendahnya Model dan media Kajian Literatur Dengan memperhatikan Hasil
motivasi belajar pembelajaran yang 1. Alternatif solusi menurut Gage dan Berliner dalam Literatur alternatif solusi dalam
peserta didik pada diterapakan guru Winarsih (2009:114) untuk meningkatkan permasalahan ini adalah:
mata pelajaran kurang menarik motivasi belajar adalah: pergunakan pujian, 1. Model Pembelajaran berbasis
kimia pergunakan tes,bangkitkan rasa ingin proyek atau model
tahu,merangsang hasrat belajar, melibatkan pembelajaran berbasis
peserta didik secara aktif, pergunakan simulasi masalah akan tepat
dan permainan, pengawas suasana sosial sekolah, digunakan dalam
memahami hubungan pendidik dan peserta didik. menyelesaikan
Pembelajaran yang memenuhi kriteria tersebut permasalahan ini.
salah satunya adalah Problem Based Learning 3.Penggunaan multimedia yaitu
atau pembelajaran berbasis masalah. menggunakan peralatan atau alat
https://jurnal.arraniry.ac.id/index.php/lantanida/article bantu berupa peraga yaitu
/download/2838/2064 multimedia sebagai media
pembelajaran guna
2. Berdasarkan penelitian yang dilakukan Kholimatus mempermudah guru memperjelas
Sadiyah Nur Habibah dkk, penggunaan multimedia yaitu materi pembelajaran
menggunakan peralatan atau alat bantu berupa peraga 4.Penggunaan multimedia mampu
yaitu multimedia sebagai media pembelajaran guna memberikan kemudahan untuk
mempermudah guru memperjelas materi pembelajaran mengakses materi
yang sedang diajarkan di dalam atau luar kelas sekaligus
 dapat menjadi peningkat motivasi belajar siswa karena 5. Penggunaan youtube sabagai
disajikan dengan beragam bentuk yang kreatif sesuai media pembelajaran karena
dengan kemampuan dan kreatifitas guru mata pelajaran melalui aplikasi YouTube peserta
tersebut sehingga dapat mengikat daya tarik dan didik dapat belajar atau
menambahkan minat belajar pada diri peserta didik mendengar langsung penjelasan
dengan menawarkan berbagai fasilitas yang menarik di langsung dari guru. Aplikasi
dalamnya salah satunya mampu memberikan kemudahan YouTube menyediakan berbagai
untuk mengakses materi tersebut. informasi penting berupa video
https://ejournal.iainu- yang bisa di akses oleh berbagai
kebumen.ac.id/index.php/ibtida/article/view/438/40 kalangan. Dengan melihat secara
5 visual tentu tingkat pemahaman
3. Suwarto, dkk (2021) dalam jurnal “Pemanfaatan Media materi akan lebih baik
YouTube sebagai Media Pembelajaran pada Peserta didik
Kelas XII MIPA di SMA Negeri 1 Tawangsari”
mengemukakan bahwa Pemanfaatan platform media
YouTube sebagai media pembelajaran dalam mata pelajaran
biologi sesungguhnya sangat baik terutama dalam hal
kegiatan pembelajaran, karena melalui aplikasi YouTube
peserta didik dapat belajar atau mendengar langsung
penjelasan langsung dari guru. Aplikasi YouTube
menyediakan berbagai informasi penting berupa video yang
bisa di akses oleh berbagai kalangan. Dengan melihat
secara visual tentu tingkat pemahaman materi akan lebih
baik.
Pemanfaatan YouTube sebagai media pembelajaran ini
benar-benar telah meningkatkan aktivitas belajar peserta
didik, meningkatkan berjalannya diskusi ketika membahas
materi pelajaran, baik berdiskusi dengan teman-temannya,
maupun berdiskusi dengan guru yang mengajar.

http://103.98.176.9/index.php/mediapenelitianpendidika
n/ article/view/7531
2. Rendahnya 1.Rendahnya Kajian literatur Dari hasil Kajian Literatur,
kemampuan pengusaan konsep 1. Menurut Dewi Saraswati, dkk (2021) dalam didapat bahwa
peserta didik peserta didik jurnal Pengembangan LKPD berbasis PBL 1.kemampuan pemecahan
dalam pemecahan terhadap konsep Berorientasi HOTS untuk Meningkatkan masalah siswa dapat
masalah dalam soal HOTS . kemampuan Pemecahan Masalah Siswa, ditingkatkan dengan
menyelesaian soal kunci pemecahan masalah yang baik adalah menjadikan siswa sebagai
Hots di kelas 2.Guru tidak fokus pada masalah, menggambarkan bentuk pemeran utama dalam
melakukan masalah, merencanakan solusi dan pembelajaran.
evaluasi untuk melaksanakan rencana. Salah satu 2.Pembelajarn Berbasis
mengetahui pembelajaran yang mengakomodasi itu adalah Masalah dengan men
ketercapaian PBL. Dengan mengintegrasikan LPKPD ggunakan LKPD berbasis
tujuan berorientasi HOTS, maka kemampuan HOTS merupakan salah
pembelajaran . pemecahan masalah siswa akan meningkat. satu solusi.
https://japendi.publikasiindonesia.id/index.php/ 3.. Pembelajaran berbasis
japendi/article/view/283 Proyek juga dapat diterapkan
untuk menuntaskan
2. Erna Sari Agusta (2018) dalam Penelitian permasalahan ini.
Tindakan Kelas yang berjudul Peningkatan 4. Dalam menyelesaikan soal HOTs
Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika terkadang guru perlu memberi
Melalui Model Pembelajaran Berbasis HOTS, stimulus pada peserta didik agar
peserta didik dapat menyelesaikan
menyatakan kemampuan pemecahan masalah
soal HOTs tersebut
dalam pembelajaran HOTS dapat titingkatkan 5. Guru harus melakukan evaluasi
melalui Penemuan terbimbing, Pembelajaran (penilaian) terhadap kegiatan
Berbasis Proyek maupun Melalui Pembelajaran pembelajaran dan menetapkan
berbasis Masalah. standar keberhasilan. Apabila
http://journal.unj.ac.id/unj/index.php/jrpms/articl semua peserta didik sudah
e/view/14732 menguasai suatu kompetensi
dasar, maka pelajaran dapat
3. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Tri Nuraini
dilanjutkan dengan materi
, adapun faktor yang dapat menyebabkan peserta didik berikutnya.
kelas IV mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal
 berbasis HOTs, yaitu karena peserta didik yang belum 6. Guru harus melakukan evaluasi
terbiasa dalam menyelesaikan soal berbasis HOTs, untuk memperoleh informasi
peserta didik masih memerlukan bantuan orang lain tentang perolehan belajar siswa
dalam menyelesaikan soal, kesulitan dalam memahami secara menyeluruh, baik
kalimat atau maksud dari soal, kurang teliti dalam pengetahuan, konsep, sikap,
membaca dan memahami soal, serta pemahaman materi nilai, maupun keterampilan
yang kurang. Dalam menyelesaikan soal HOTs proses.
terkadang guru perlu memberi stimulus pada peserta
didik agar peserta didik dapat menyelesaikan soal HOTs
tersebut.

https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-
penelitian-pgsd/article/view/44430

4. Ramli Abdullah dalam penilitiannya guru harus

melakukan evaluasi (penilaian) terhadap kegiatan
pembelajaran dan menetapkan standar keberhasilan.
Apabila semua peserta didik sudah menguasai suatu
kompetensi dasar, maka pelajaran dapat dilanjutkan
dengan materi berikutnya, dengan catatan guru
memberikan perbaikan/remedial kepada peserta didik
yang belum mencapai ketuntasan, dan pengayaan bagi
yang sudah. Bahwa evaluasi terhadap hasil belajar
bertujuan untuk mengetahui ketuntasan siswa dalam
menguasai kompetensi dasar. Berdasarkan hasil
evaluasi tersebut dapat diketahui kompetensi dasar,
materi, atau indikator yang belum mencapai ketuntasan.
Dengan mengevaluasi hasil belajar, guru akan
mendapatkan manfaat yang besar untuk melakukan
program perbaikan yang tepat. Jika ditemukan sebagian
 besar siswa gagal, perlu dikaji kembali apakah
instrumen penilaiannya terlalu sulit, apakah instrumen
penilaiannya sudah sesuai dengan indikatornya,
ataukah cara pembelajarannya (metode, media, teknik)
yang digunakan kurang tepat. Jika ternyata instrumen
penilaiannya terlalu sulit maka perlu diperbaiki. Akan
tetapi, jika instrumen penilaiannya ternyata tidak sulit,
mungkin pembelajarannya yang harus diperbaiki, dan
seterusnya.
https://journal.iaingorontalo.ac.id/index.php/tjmpi/art
icle/download/1113/1031/4680

5. Dalam artikelnyan Najma Nurfitriana, Evaluasi

merupakan usaha untuk memperoleh informasi tentang
perolehan belajar siswa secara menyeluruh, baik
pengetahuan, konsep, sikap, nilai, maupun
keterampilan proses. Hal ini dapat digunakan oleh guru
sebagai keputusan yang sangat diperlukan dalam
menentukan strategi belajar mengajar. Untuk maksud
tersebut guru perlu mengadakan penilaian, baik
terhadap proses maupun terhadap hasil belajar siswa.
http://news.upmk.ac.id/home/post/peran.guru.sangat
.berpengaruh.terhadap.evalusi.pembelajaran..html